25 C
Medan
Tuesday, November 26, 2024
spot_img

Tunggu Drawing AFC Untuk Agenda Timnas

Suporter Timnas Indonesia. Foto: dok.JPNN
Suporter Timnas Indonesia. Foto: dok.JPNN

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Timnas belum menjadwalkan agenda uji coba di tahun 2015, termasuk jadwal uji coba pada Maret nanti. Penyebabnya, PSSI masih menunggu kepastian drawing Piala Asia dan Piala Dunia.

Menurut Sekjen PSSI Joko Driono, drawing menentukan apakah Indonesia perlu melakukan uji coba di Maret atau tidak.

“Kalau kita memulai dari babak pre eliminary round, ya kita tak perlu uji coba. Kalau langsung babak selanjutnya, tak perlu dari pre eliminary ya kita harus uji coba di mMaret,” katanya saat ditemui di PSSI, kemarin (16/12).

Sejauh ini, Joko belum bisa memastikan karena drawing di AFC sendiri, baru start pada medio 14-21 Januari mendatang di Kuala Lumpur Malaysia. Karena itu, dia meminta kepada awak media agar sabar dan tidak terus bertanya terkait jadwal.

Di 2015, Joko memastikan agenda yang akan dihadapi Timnas tak sepadat di 2014 lalu. Karena itu, penjadwalan kompetisi juga tidak akan lagi berbenturan dengan agenda Timnas seperti yang terjadi pada tahun ini.

Namun, dia tidak bisa memprediksi apabila di tengah jalan ada kejadian-kejadian, yang nantinya juga akan berpengaruh terhadap persiapan Timnas. Dia mencontohkan dengan kompetisi, yang sudah dijadwal dengan rapi, ternyata harus beberapa kali terjadi perubahan jadwal karena izin keamanan tidak keluar.

“Kalau penjadwalan, tentu sudah dibuat dengan mempertimbangkan persiapan Timnas. Namun, di tengah jalan kita tidak pernah tahu,” ucapnya.

Pada 2014 ini, persiapan yang dilakoni oleh Timnas U-23 maupun Timnas senior sempat dikeluhkan tim pelatih. Di Timnas U-23 yang tampil untuk Asian Games 2014 September lalu, kesulitan mendapatkan waktu kumpul yang lama pada TC terakhir.

“Kami memang cuma TC selama sekitar tiga hari terus berangkat ke Korsel. Tapi kami bersyukur bisa lolos dari fase grup dan memenuhi target,” papar Aji.

Kondisi yang sama juga dikeluhkan oleh Alfred Riedl, pelatih Timnas AFF. Mereka hanya menjalani latihan lengkap sekitar sepuluh hari sampai berangkat ke AFF.

Penyebabnya, jadwal semifinal dan final ISL mepet dengan jadwal persiapan akhir AFF pada November lalu. (aam)

Suporter Timnas Indonesia. Foto: dok.JPNN
Suporter Timnas Indonesia. Foto: dok.JPNN

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Timnas belum menjadwalkan agenda uji coba di tahun 2015, termasuk jadwal uji coba pada Maret nanti. Penyebabnya, PSSI masih menunggu kepastian drawing Piala Asia dan Piala Dunia.

Menurut Sekjen PSSI Joko Driono, drawing menentukan apakah Indonesia perlu melakukan uji coba di Maret atau tidak.

“Kalau kita memulai dari babak pre eliminary round, ya kita tak perlu uji coba. Kalau langsung babak selanjutnya, tak perlu dari pre eliminary ya kita harus uji coba di mMaret,” katanya saat ditemui di PSSI, kemarin (16/12).

Sejauh ini, Joko belum bisa memastikan karena drawing di AFC sendiri, baru start pada medio 14-21 Januari mendatang di Kuala Lumpur Malaysia. Karena itu, dia meminta kepada awak media agar sabar dan tidak terus bertanya terkait jadwal.

Di 2015, Joko memastikan agenda yang akan dihadapi Timnas tak sepadat di 2014 lalu. Karena itu, penjadwalan kompetisi juga tidak akan lagi berbenturan dengan agenda Timnas seperti yang terjadi pada tahun ini.

Namun, dia tidak bisa memprediksi apabila di tengah jalan ada kejadian-kejadian, yang nantinya juga akan berpengaruh terhadap persiapan Timnas. Dia mencontohkan dengan kompetisi, yang sudah dijadwal dengan rapi, ternyata harus beberapa kali terjadi perubahan jadwal karena izin keamanan tidak keluar.

“Kalau penjadwalan, tentu sudah dibuat dengan mempertimbangkan persiapan Timnas. Namun, di tengah jalan kita tidak pernah tahu,” ucapnya.

Pada 2014 ini, persiapan yang dilakoni oleh Timnas U-23 maupun Timnas senior sempat dikeluhkan tim pelatih. Di Timnas U-23 yang tampil untuk Asian Games 2014 September lalu, kesulitan mendapatkan waktu kumpul yang lama pada TC terakhir.

“Kami memang cuma TC selama sekitar tiga hari terus berangkat ke Korsel. Tapi kami bersyukur bisa lolos dari fase grup dan memenuhi target,” papar Aji.

Kondisi yang sama juga dikeluhkan oleh Alfred Riedl, pelatih Timnas AFF. Mereka hanya menjalani latihan lengkap sekitar sepuluh hari sampai berangkat ke AFF.

Penyebabnya, jadwal semifinal dan final ISL mepet dengan jadwal persiapan akhir AFF pada November lalu. (aam)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/