29 C
Medan
Tuesday, July 2, 2024

Persegres Butuh Keajaiban

Persegres vs Persisam

GRESIK- Persegres Gresik punya misi berat mengembalikan pamornya sebagai tim jago kandang. Usai dipermalukan Mitra Kukar 1-2 akhir pekan lalu (21/1), Persegres butuh keajaiban jika ingin mengalahkan Persisam Samarinda dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) di stadion Petrokimia Gresik, sore ini. Laga akan disiarkan live di AnTv mulai pukul 15.30.

Dari deretan materi, tim tamu jelas lebih unggul di semua lini. Persisam memiliki materi pemain kaliber timnas seperti Christian ‘El Loco’ Gonzales, Eka Ramdani, M Robi, Yongki Aribowo, Fandy Mochtar, dan Supriyono. Itu masih ditambah dengan peran Ronald Fagundes di lini tengahnya.
Keunggulan itu tentu saja tidak dimiliki Persegres. Klub berjuluk Laskar Joko Samudro itu malah harus tampil pincang di lini pertahanannya. Palang pintu utamanya Lan Bastian Balatas masih dalam proses pemulihan pasca mengalami cedera memar otot persendian kala lawan Kukar.

Namun, itu semua tak membuat Persegres gentar. Klub debutan ISL itu bertekad untuk bangkit dari keterpurukan. “Kami sudah mulai melupakan kekalahan kemarin. Sekarang kami tidak ingin kecolongan lagi dan siap mendapatkan hasil yang maksimal,” kata asisten pelatih Persegres Mursyid Effendi.

Mursyid menyebut, kondisi mental anak asuhnya pasca kekalahan kemarin sudah mulai membaik.

Beberapa evaluasi sudah dikebut dalam sesi latihan dua hari kemarin. Termasuk mencari solusi menutupi celah di jantung pertahanannya. Rudianto dan Mujib Ridwan diplot sebagai pemain yang diproyeksikan untuk mengganti posisi Lan Bastian.

Rudianto kemungkinan besar yang akan mengisi posisi tersebut. Hanya, keputusan itu bisa menjadi gambling Persegres. Sebab, jika menilik dari evaluasi pertandingan lawan Kukar, posisi Rudianto menjadi celah kelemahan Persegres. Dua gol Kukar buah dari kegagalannya mengantisipasi umpan crossing.
“Kami sudah tahu di Persisam punya pemain yang jago crossing, makanya kemarin kami sudah drill dia (Rudianto, Red) untuk mengantisipasi serangan dari crossing,” tutur Mursyid. Penyerang asing andalan Persisam Christian Gonzales akan menjadi fokus lini pertahanan Persegres.

Persegres boleh saja berkoar mengamankan poin penuh di laga kandang keempatnya itu. Tapi, Persisam juga punya motivasi ganda. Klub berjuluk Elang Borneo itu ingin mencuri poin dari Persegres dan mencari pelampiasan pasca kekalahan menyakitkan dalam derby Kaltim lawan Persiba Balikpapan dengan skor tipis 2-3, akhir pekan lalu.

Nah, dengan berbekal motivasi tersebut, pelatih Persisam Daniel Rukito pun sudah berani memasang target tiga poin. “Kami ke sini bukan untuk kalah ataupun seri. Kemenangan di sini bisa membayar lunas segala kekecewaan yang dirasakan pemain,” koar Daniel.

Bukan sekedar omong kosong, skuad Persisam datang ke Gresik dengan kekuatan penuh. M Roby dan Fagundes yang sebelumnya sempat diragukan bisa tampil lantaran baru selesai menjalani pemulihan cedera sudah siap dimainkan. Apalagi Eka Ramdani juga sudah kembali dari hukuman akumulasi kartu.
Meski demikian, mantan pelatih Persib Bandung itu tak mau menganggap remeh Persegres. Mereka tetap mewaspadai kejutan yang disiapkan Freddy Muli. Terutama dari deretan gelandangnya. “Materi tidak jauh berbeda, tapi Persegres hanya kalah mental,” jelas Daniel. (ren)

Persegres vs Persisam

GRESIK- Persegres Gresik punya misi berat mengembalikan pamornya sebagai tim jago kandang. Usai dipermalukan Mitra Kukar 1-2 akhir pekan lalu (21/1), Persegres butuh keajaiban jika ingin mengalahkan Persisam Samarinda dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) di stadion Petrokimia Gresik, sore ini. Laga akan disiarkan live di AnTv mulai pukul 15.30.

Dari deretan materi, tim tamu jelas lebih unggul di semua lini. Persisam memiliki materi pemain kaliber timnas seperti Christian ‘El Loco’ Gonzales, Eka Ramdani, M Robi, Yongki Aribowo, Fandy Mochtar, dan Supriyono. Itu masih ditambah dengan peran Ronald Fagundes di lini tengahnya.
Keunggulan itu tentu saja tidak dimiliki Persegres. Klub berjuluk Laskar Joko Samudro itu malah harus tampil pincang di lini pertahanannya. Palang pintu utamanya Lan Bastian Balatas masih dalam proses pemulihan pasca mengalami cedera memar otot persendian kala lawan Kukar.

Namun, itu semua tak membuat Persegres gentar. Klub debutan ISL itu bertekad untuk bangkit dari keterpurukan. “Kami sudah mulai melupakan kekalahan kemarin. Sekarang kami tidak ingin kecolongan lagi dan siap mendapatkan hasil yang maksimal,” kata asisten pelatih Persegres Mursyid Effendi.

Mursyid menyebut, kondisi mental anak asuhnya pasca kekalahan kemarin sudah mulai membaik.

Beberapa evaluasi sudah dikebut dalam sesi latihan dua hari kemarin. Termasuk mencari solusi menutupi celah di jantung pertahanannya. Rudianto dan Mujib Ridwan diplot sebagai pemain yang diproyeksikan untuk mengganti posisi Lan Bastian.

Rudianto kemungkinan besar yang akan mengisi posisi tersebut. Hanya, keputusan itu bisa menjadi gambling Persegres. Sebab, jika menilik dari evaluasi pertandingan lawan Kukar, posisi Rudianto menjadi celah kelemahan Persegres. Dua gol Kukar buah dari kegagalannya mengantisipasi umpan crossing.
“Kami sudah tahu di Persisam punya pemain yang jago crossing, makanya kemarin kami sudah drill dia (Rudianto, Red) untuk mengantisipasi serangan dari crossing,” tutur Mursyid. Penyerang asing andalan Persisam Christian Gonzales akan menjadi fokus lini pertahanan Persegres.

Persegres boleh saja berkoar mengamankan poin penuh di laga kandang keempatnya itu. Tapi, Persisam juga punya motivasi ganda. Klub berjuluk Elang Borneo itu ingin mencuri poin dari Persegres dan mencari pelampiasan pasca kekalahan menyakitkan dalam derby Kaltim lawan Persiba Balikpapan dengan skor tipis 2-3, akhir pekan lalu.

Nah, dengan berbekal motivasi tersebut, pelatih Persisam Daniel Rukito pun sudah berani memasang target tiga poin. “Kami ke sini bukan untuk kalah ataupun seri. Kemenangan di sini bisa membayar lunas segala kekecewaan yang dirasakan pemain,” koar Daniel.

Bukan sekedar omong kosong, skuad Persisam datang ke Gresik dengan kekuatan penuh. M Roby dan Fagundes yang sebelumnya sempat diragukan bisa tampil lantaran baru selesai menjalani pemulihan cedera sudah siap dimainkan. Apalagi Eka Ramdani juga sudah kembali dari hukuman akumulasi kartu.
Meski demikian, mantan pelatih Persib Bandung itu tak mau menganggap remeh Persegres. Mereka tetap mewaspadai kejutan yang disiapkan Freddy Muli. Terutama dari deretan gelandangnya. “Materi tidak jauh berbeda, tapi Persegres hanya kalah mental,” jelas Daniel. (ren)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/