JAKARTA-Unifikasi kompetisi profesional PSSI memang baru akan dilakukan pada 2014 mendatang. Tapi, untuk kompetisi amatir, PSSI memastikan unifikasi akan dimulai lebih awal, yakni pada musim kompetisi 2013.
Penanda segera diputarnya kompetisi liga amatir unifikasi itu ditunjukkan dengan digelarnya owners meeting klub-klub liga amatir di Jakarta, kemarin (27/4). CEO Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI) Syauqi Soeratno memastikan bahwa kick off Divisi I akan digelar pada pertengahan Juni mendatang.
“BLAI sudah menentukan jadwal kick off pada 16 Juni, manager meeting kami lakukan pada 18 Mei. Semua peserta yang akan mengikuti kompetisi sudah kami beritahukan,” katanya saat ditemui usai menggelar owners meeting, kemarin.
Meski sudah diputuskan, sejauh ini klub yang memastikan diri menjadi peserta Divisi I masih belum pasti. Sebab, BLAI masih akan melakukan verifikasi akhir sembari menunggu klub-klub peserta memastikan ambil bagian pada 8 Mei nanti.
Pada musim ini, DIvisi I harusnya diikuti oleh 66 klub sesuai dengan konsep unifikasi yang diterima oleh Kongres Luar Biasa 17 Maret lalu. Namun, dalam owners meeting, ada 79 klub yang diundang untuk diverifikasi dan dipastikan kesediannya untuk turut berkompetisi pada musim ini.
“Itu klub hasil verifikasi yang berhak untuk ikut serta berdasarakan data-data yang dikumpulkan. Nantinya, hanya akan diambil 66 klub untuk berkompetisi di Divisi I,” terangnya.
Meski mereka yang diverifikasi melebihi jumlah peserta kompetisi sesuai Peraturan Organisasi (PO) PSSI 7/2009, ternyata dalam owners meeting kemarin baru 50 klub yang hadir. 29 klub lainnya ternyata tidak datang.
Kendati demikian, Syauqi menegaskan bahwa 29 klub yang tidak datang dalam owners meeting bukan berarti tidak akan ikut kompetisi. Pasalnya, sudah ada beberapa klub yang mengkonfirmasi untuk tampil di Divisi I tapi tak bisa datang di owners meeting.
“Sesuai PO hanya 66 klub yang ikut. Tapi, kalau kurang dari 66, Divisi I tetap akan dijalankan. Jangankan 50, kalau hanay 10 tim yang siap, tetap akan diputar oleh BLAI,” tegas lelaki asal Jogja tersebut.
Mengenai format, untuk musim ini kompetisi Divisi I akan dibagi dalam 12 grup. Setiap grup akan berisi 5-6 tim. (aam/jpnn)
