MEDAN- Yohana Pardede terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Pengcab PSSI Medan 2012-2016 dalam Musyawarah Cabang Luar Biasa di Hotel Pardede, Sabtu (29/12). Sebanyak 15 suara klub dari 18 voter yang mendaftar ulang menegaskan dukungan untuk Yohana membenahi PSSI Medan.
Yohana sesuai misinya akan membenahi internal organisasi Pengcab PSSI Medan di awal kepengurusannya. “Yang 40 klub dirangkul kembali. Saat ini 22 klub tidak mendaftar, makanya akan kita garap setelah pengurus lengkap untuk pendataan klub. Bagi saya yang penting, jangan tinggalkan saya di tengah jalan untuk membesarkan PSSI Medan ini. Mari sama-sama membangunkan apa yang selama ini tertidur,” tegasnya.
Yohana juga tak akan meninggalkan tugasnya sebagai Manajer PSMS. “PSMS akan mulai sibuk berkompetisi pada bulan Maret. Sementara di PSSI bulan-bulan ini sibuknya. Saya juga kan tidak jalan sendiri, keduanya PSSI Medan dan PSMS adalah teamwork, jadi tidak akan ada masalah. Saya tidak akan meninggalkan anak-anak (pemain PSMS), kalian bisa lihat sendiri kedekatan saya dengan pemain. Saya akan perjuangkan anak-anak,” ujarnya.
Soal dualisme Pengcab PSSI Medan, Yohana enggan berkomentar banyak. “Kita enggak bisa bilang PSSI (Medan) dua. Karena kita bicara legalitas, kalian lihat sendiri, di sini siapa yang hadir. Ada KONI, Dispora Medan juga PSSI Sumut,” pungkasnya. Yohana dan tim formatur diberi waktu hingga 7 Januari 2013 menentukan kepengurusan.
Sebelumnya ada Muscablub lain di bulan Juli yang menetapkan Azzam Rizal sebagai ketua Pengcab PSSI Medan.
Tak terkecuali PSSI Sumut yang lebih dahulu mendua di bawah kepemimpinan Darwin Samsul dan Kamaluddin Harahap. Begitupun Badan Arbitrase Olahraga Indonesia (BAORI) memenangkan gugatan Kamaluddin dengan surat 1/BAORI/2012 tertanggal 23 Juli 2012.
Jabatan Ketua Pengcab PSSI Medan sempat lowong cukup lama, setelah Darwin Samsul menjadi Ketua Pengrov PSSI Sumut. Sebelumnya Darwin menjabat Ketua Pengcab PSSI Medan. Darwin sendiri hadir pada Muscablub itu. (don)