31.7 C
Medan
Monday, May 6, 2024

Perbakin Sumatera Utara Pertahankan Gelar

MEDAN-Atlet-atlet buru Perbakin Sumut berhasil mempertahankan tren positif di ranah Aceh setelah kembali merebut gelar juara umum pada even Safari Wisata Buru Aceh 2013 yang berlangsung di kawasan hutan dan perkebunan Aceh Barat dan Nagan Raya, pada 5-9 Juni lalu.
Hasil ini sekaligus mempertegas dominasi para pemburu Sumut setelah di dua gelaran Safari Wisata Buru juga sukses meraih gelar juara umum.

DIABADIKAN: Peburu Sumut M Ilham, diabadikan bersama Kapolda Aceh Irjen Pol Herman Effendi, Ketua Panpel Sutri Hamdani,  Ferry Suferilla.//ISTIMEWA/SUMUT POS
DIABADIKAN: Peburu Sumut M Ilham, diabadikan bersama Kapolda Aceh Irjen Pol Herman Effendi, Ketua Panpel Sutri Hamdani, dan Ferry Suferilla.//ISTIMEWA/SUMUT POS

Dari empat kategori yang dipertandingkan, para atlet buru Sumut berhasil meraih gelar-gelar juara di nomor bergengsi. Di antaranya, mendominasi nomor Perolehan Terbanyak Perorangan setelah DR Pranajaya Dan Musa Idishah berhasil menempati juara pertama dan kedua dengan total hasil buruan sebanyak 57 dan 56 ekor. Di posisi ketiga ditempati pemburu Aceh asal Klub Predator HSC, T Darmawan, dengan 42 ekor.

Peburu Sumut juga berhasil menguasai nomor Perolehan Terberat Tim dengan merebut juara satu dan dua. Hal yang sama juga diraih pemburu Sumut pada nomor Perolehan Terbanyak Tim.

Sementara itu, pemburu tuan rumah berhasil mendominasi di nomor Perolehan Terberat Perorangan dengan menempatkan Robi Herbawan (Predator HSC) di peringkat satu dengan total berat 96 kg, disusul F Sulastra (Cakrawala SC) di urutan kedua dengan berat 95 kg, dan Djadjuli (IKAS) dengan berat 90 kg.

Ketua Harian Pengrpov Perbakin Sumut, Musa Idishah, mengaku cukup puas dengan hasil yang diperoleh para pemburu Sumut. Namun begitu, pria yang akrab disapa Doddy ini menegaskan, gelar juara bukanlah hal yang harus diutamakan dalam even berburu ini, melainkan komitmen untuk membasmi hama babi hutan demi membantu masyarakat yang areal pertanian dan perkebunannya kerap diganggu. “Secara keseluruhan kami cukup puas dengan hasil ini. Mudah-mudahan pengalaman yang diperoleh dapat dijadikan modal berharga untuk meraih prestasi di daerah lain. Kami sangat senang dapat melakukan hal baik yang sangat positif dan bermanfaat bagi masyarakat di Aceh Barat dan Nagan Raya,” ungkap Doddy.

Doddy juga mengatakan, kerja sama yang baik dan harmonis antara Pengprov Perbakin Sumut dengan Perbakin Aceh dan Pengcab Perbakin Aceh Barat dalam mensukseskan even berburu ini layak dicontoh daerah lain.
Pada Safari Wisata Buru Aceh yang memperebutkan piala bergilir Kapolda Aceh ini diselenggarakan dalam rangka menyambut HUT ke-65 Bhayangkara dengan tujuan utamanya memberantas hama babi hutan yang selama ini kerap mengganggu hasil pertanian dan perkebunan warga.
Dari even berburu kali ini, diperoleh hewan buruan sebanyak 359 ekor dengan total berat 16.907 kg. (ije)

MEDAN-Atlet-atlet buru Perbakin Sumut berhasil mempertahankan tren positif di ranah Aceh setelah kembali merebut gelar juara umum pada even Safari Wisata Buru Aceh 2013 yang berlangsung di kawasan hutan dan perkebunan Aceh Barat dan Nagan Raya, pada 5-9 Juni lalu.
Hasil ini sekaligus mempertegas dominasi para pemburu Sumut setelah di dua gelaran Safari Wisata Buru juga sukses meraih gelar juara umum.

DIABADIKAN: Peburu Sumut M Ilham, diabadikan bersama Kapolda Aceh Irjen Pol Herman Effendi, Ketua Panpel Sutri Hamdani,  Ferry Suferilla.//ISTIMEWA/SUMUT POS
DIABADIKAN: Peburu Sumut M Ilham, diabadikan bersama Kapolda Aceh Irjen Pol Herman Effendi, Ketua Panpel Sutri Hamdani, dan Ferry Suferilla.//ISTIMEWA/SUMUT POS

Dari empat kategori yang dipertandingkan, para atlet buru Sumut berhasil meraih gelar-gelar juara di nomor bergengsi. Di antaranya, mendominasi nomor Perolehan Terbanyak Perorangan setelah DR Pranajaya Dan Musa Idishah berhasil menempati juara pertama dan kedua dengan total hasil buruan sebanyak 57 dan 56 ekor. Di posisi ketiga ditempati pemburu Aceh asal Klub Predator HSC, T Darmawan, dengan 42 ekor.

Peburu Sumut juga berhasil menguasai nomor Perolehan Terberat Tim dengan merebut juara satu dan dua. Hal yang sama juga diraih pemburu Sumut pada nomor Perolehan Terbanyak Tim.

Sementara itu, pemburu tuan rumah berhasil mendominasi di nomor Perolehan Terberat Perorangan dengan menempatkan Robi Herbawan (Predator HSC) di peringkat satu dengan total berat 96 kg, disusul F Sulastra (Cakrawala SC) di urutan kedua dengan berat 95 kg, dan Djadjuli (IKAS) dengan berat 90 kg.

Ketua Harian Pengrpov Perbakin Sumut, Musa Idishah, mengaku cukup puas dengan hasil yang diperoleh para pemburu Sumut. Namun begitu, pria yang akrab disapa Doddy ini menegaskan, gelar juara bukanlah hal yang harus diutamakan dalam even berburu ini, melainkan komitmen untuk membasmi hama babi hutan demi membantu masyarakat yang areal pertanian dan perkebunannya kerap diganggu. “Secara keseluruhan kami cukup puas dengan hasil ini. Mudah-mudahan pengalaman yang diperoleh dapat dijadikan modal berharga untuk meraih prestasi di daerah lain. Kami sangat senang dapat melakukan hal baik yang sangat positif dan bermanfaat bagi masyarakat di Aceh Barat dan Nagan Raya,” ungkap Doddy.

Doddy juga mengatakan, kerja sama yang baik dan harmonis antara Pengprov Perbakin Sumut dengan Perbakin Aceh dan Pengcab Perbakin Aceh Barat dalam mensukseskan even berburu ini layak dicontoh daerah lain.
Pada Safari Wisata Buru Aceh yang memperebutkan piala bergilir Kapolda Aceh ini diselenggarakan dalam rangka menyambut HUT ke-65 Bhayangkara dengan tujuan utamanya memberantas hama babi hutan yang selama ini kerap mengganggu hasil pertanian dan perkebunan warga.
Dari even berburu kali ini, diperoleh hewan buruan sebanyak 359 ekor dengan total berat 16.907 kg. (ije)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/