NAPOLI vs PALERMO
NAPLES- Tak perlu mencari klub besar. Napoli masuk kriteria itu sekarang. Marek Hamsik yakin timnya bakal berbicara banyak di liga maupun kompetisi Eropa musim depan. Agar langkah mulus, Palermo mesti disingkirkan.
“Pada akhirnya aku memastikan bakal tetap di klub ini. Aku teken kontrak karena yakin di Napoli,” kata Hamsik seperti dilansir Goal tak lama usai menandantangi kontrak di Napoli hingga 2016 mendatang.
Hamsik lantas mengajak tim untuk fokus kepada seluruh pertandingan sisa di liga. “Kepercayaanku akan tim ini sejalan dengan proyek klub untuk mencapai yang terbaik,” lanjut pemain timnas Slovakia itu.
Yang sudah pasti bakal dilakukan anak asuh Walter Mazzarri itu adalah berusaha tetap di peringkat tiga klasemen sementara. Hal itu menjamin tiket ke Liga Champions musim depan. Untuk itu, kemenangan atas Palermo mesti dipastikan. “Gagal di Liga Champions musim ini sangat menyakitkan bagi kami. Secara keseluruhan kami menampilkan yang terbaik, dan yakin bisa melakukannya lagi musim depan,” lanjut gelandang 24 tahun itu.
“Intinya kami harus memenangi semua laga sisa untuk memastikan finish di posisi tiga,” pungkasnya.
Meladeni Palermo, kepercayaan diri Napoli cukup tinggi. Mengacu tiga laga terakhir, Napoli tak pernah kalah di kandangnya, San Paolo. Sementara bagi Palermo, melawat ke markas lawan tentu saja bukan pilihan menarik. Mereka gagal di lima laga terakhirnya di liga.
Untuk kekuatan kedua tim, tak ada yang begitu mengkhawatirkan. Dari kubu tuan rumah, yang bakal alfa adalah Rosati, Donadel dan Campagnaro. Namun pelapisnya sudah dicari Mazzarri. Sementara dari kubu lawan, yang bakal alfa pada laga itu Della Rocca, dan Balzaretti.
Di sisi lain, Presiden Palermo Maurizio Zamparini saat ini sedang senang karena sukses mendapatkan striker baru yang siap memperkuat tim musim depan. Dia adalah pemain muda asal Argentina, Paulo Dybala. Bahkan Zamparini menyebutnya sebagai Sergio Aguero baru.
“Kami telah mengamankan Paulo Dybala,” kata Zamparini di Sky Sport Italia. “Dia adalah Sergio Aguero baru,” lanjutnya.
Zamparini patut bangga karena timnya berhasil mengungguli sejumlah tim besar Eropa lainnya, dalam berburu tanda tangan Dybala. “Inter, Paris Saint-Germain dan Chelsea juga menginginkannya. Tapi kami yang mendapatkannya,” pungkas Zamparini.
Striker 18 tahun itu didatangkan dari Instituto, klub divisi dua Argentina. Musim ini Dybala menyumbangkan 17 gol dari 30 penampilan. (*)