LONDON- Selalu ada yang disalahkan ketika sebuah tim sepak bola gagal pada sebuah turnamen. Di timnas Inggris adalah striker Wayne Rooney yang dituding sebagai biang buruknya penampilan tim berjuluk the three lions tersebut di Euro 2012.
Tidak hanya penggemar bola negeri itu itu, mantan pelatih timnas Inggris Fabio Capello pun menilai Rooney tampil buruk. Penampilan buruk pemain itulah yang disebut-sebut sebagai biang kegagalan timnas Inggris. Di sisi lain, tidak sedikit pula yang membela dan menyangkal tudingan tersebut. Termasuk yang membela adalah sang pelatih Roy Hodgson.
Yang terbaru, pembelaan pada Rooney datang dari Steven Gerrard. Menurut pemain yang merumput bersama Liverpool tersebut, kegagalan Inggris bukan kesalahan Rooney seorang. “Ini tanggung jawab bersama seluruh pemain,” tutur Gerard sebagaimana dikutip The Sun Sunday.
Apalagi, kalau mau mencermati, Rooney justru tidak bisa tampil di dua laga awal Inggris. Dia terkena sanksi larangan dari UEFA. Begitu dia diturunkan pada ketiga Inggris, Rooney langsung menyumbangkan satu gol. Gol tersebut sekaligus satu-satunya gol yang mengantarkan kemenangan Inggris atas Ukraina.
Di laga berikutnya, saat Inggris melawan Italia di babak perempat final, Rooney tidak bisa mencetak gol. Inggris pun akhirnya harus angkat koper lebih awal, setelah kalah adu penalty 2-4.
Praktis, selama perhelatan Euro 2012, Rooney hanya menyumbangkan sebiji gol. Karena itu, banyak yang menyebut performanya di Euro 2012 buruk. Apalagi jika dibandingkan delapan tahun lalu saat Euro 2004 dia melesakkan empat gol untuk Inggris.
Meski begitu, Gerard menilai tidak adil jika hanya menyalahkan pada Rooney. Menurut dia, tidak adil juga, jika membandingkan penampilan Rooney saat Euro 2004. “Ada ekspektasi berlebihan,” ujar Gerrard seperti dikutip Sky Sports. (ruk/jpnn)
