31 C
Medan
Sunday, June 30, 2024

Tak Besar Kepala

QPR vs Manchester City

LONDON-Manchester City mendapatkan perlawanan sengit dari tuan rumah Queens Park Rangers dalam lanjutan Liga Primer Inggris. Sempat kejar-kejaran angka, The Citizens akhirnya menang 3-2.

Dalam laga di Loftus Road, Sabtu (5/11), kedua tim berbagi skor 1-1 pada babak pertama. QPR unggul dulu lewat Jay Bothroyd, City membalas lewat Edin Dzeko.

Babak kedua berjalan lebih seru. City berbalik memimpin berkat gol David Silva, tapi tim tuan rumah mengejar lewat Heidar Helguson.

Pada akhirnya, City-lah yang tampil sebagai pemenang setelah Yaya Toure mencetak gol ketiga.
Kemenangan ini mengokohkan posisi City di peringkat teratas klasemen dengan koleksi 31 poin dari 11 pertandingan. QPR di peringkat ke-12 dengan 12 poin.

Meski menang, namun tactician Manchester  City Roberto Mancini mengatakan bahwa kemenangan yang diraih timnya didapat dengan susah payah.  Namun, dia tetap bersyukur karena tetap bisa membawa pulang tiga angka.
Mancini mengisyaratkan bahwa timnya sedang mengalami kelelahan fisik karena harus melakoni jadwal padat di kompetisi domestik dan Eropa. Akibatnya, mereka pun sulit untuk selalu tampil pada level terbaik.

“QPR bermain sangat baik, tapi kami bisa memenangkan pertandingan. Itu hal penting karena dalam dua pekan terakhir kami bermain sebanyak enam kali ,” ungkap Mancini di Sky Sports.

“Sangat penting meraih kemenangan sebelum kami memasuki jeda internasional dengan keunggulan lima poin atas Manchester United,” simpul mantan pelatih Lazio dan Inter Milan ini.

Sementara itu asisten Menejer tim Manchester City David Platt secara terang-terang memuji penampilan anak asuhnya. Bahkan secara gamblang Platt mengatakan bahwa penampilan City mirip dengan Barcelona.
“Kami memenangi pertandingan karena kami telah mencetak tiga gol sementara lawan hanya mencetak dua gol,” tambahnya.

“Saya yakin jika tim ini akan selalu mencetak gol, meskipun sempat tertinggal dengan satu ataupun dua gol. Dan itu yang membuat tim lain merasa kalah sebelum bertanding,” tambah Platt.

Namun begitu Platt tetap meminta kepada pemainnya untuk tak besar kepala, karena saat ini semua tim berniat mengalahkan The Citizens. “Hal-hal bisa berubah secara instan. Lima poin tak banyak,” tutur Platt.
“Tim-tim papan atas seperti United, Chelsea, dan Arsenal mulai memenangi pertandingan secara teratur. Tak banyak dari tim-tim itu yang kehilangan poin. Jadi, kami harus terus memenangkan pertandingan ,” simpulnya. (bbs/jpnn)

QPR vs Manchester City

LONDON-Manchester City mendapatkan perlawanan sengit dari tuan rumah Queens Park Rangers dalam lanjutan Liga Primer Inggris. Sempat kejar-kejaran angka, The Citizens akhirnya menang 3-2.

Dalam laga di Loftus Road, Sabtu (5/11), kedua tim berbagi skor 1-1 pada babak pertama. QPR unggul dulu lewat Jay Bothroyd, City membalas lewat Edin Dzeko.

Babak kedua berjalan lebih seru. City berbalik memimpin berkat gol David Silva, tapi tim tuan rumah mengejar lewat Heidar Helguson.

Pada akhirnya, City-lah yang tampil sebagai pemenang setelah Yaya Toure mencetak gol ketiga.
Kemenangan ini mengokohkan posisi City di peringkat teratas klasemen dengan koleksi 31 poin dari 11 pertandingan. QPR di peringkat ke-12 dengan 12 poin.

Meski menang, namun tactician Manchester  City Roberto Mancini mengatakan bahwa kemenangan yang diraih timnya didapat dengan susah payah.  Namun, dia tetap bersyukur karena tetap bisa membawa pulang tiga angka.
Mancini mengisyaratkan bahwa timnya sedang mengalami kelelahan fisik karena harus melakoni jadwal padat di kompetisi domestik dan Eropa. Akibatnya, mereka pun sulit untuk selalu tampil pada level terbaik.

“QPR bermain sangat baik, tapi kami bisa memenangkan pertandingan. Itu hal penting karena dalam dua pekan terakhir kami bermain sebanyak enam kali ,” ungkap Mancini di Sky Sports.

“Sangat penting meraih kemenangan sebelum kami memasuki jeda internasional dengan keunggulan lima poin atas Manchester United,” simpul mantan pelatih Lazio dan Inter Milan ini.

Sementara itu asisten Menejer tim Manchester City David Platt secara terang-terang memuji penampilan anak asuhnya. Bahkan secara gamblang Platt mengatakan bahwa penampilan City mirip dengan Barcelona.
“Kami memenangi pertandingan karena kami telah mencetak tiga gol sementara lawan hanya mencetak dua gol,” tambahnya.

“Saya yakin jika tim ini akan selalu mencetak gol, meskipun sempat tertinggal dengan satu ataupun dua gol. Dan itu yang membuat tim lain merasa kalah sebelum bertanding,” tambah Platt.

Namun begitu Platt tetap meminta kepada pemainnya untuk tak besar kepala, karena saat ini semua tim berniat mengalahkan The Citizens. “Hal-hal bisa berubah secara instan. Lima poin tak banyak,” tutur Platt.
“Tim-tim papan atas seperti United, Chelsea, dan Arsenal mulai memenangi pertandingan secara teratur. Tak banyak dari tim-tim itu yang kehilangan poin. Jadi, kami harus terus memenangkan pertandingan ,” simpulnya. (bbs/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/