28 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Start Kencang

Polandia vs Yunani

Warsawa- Beban dan keyakinan. Dua kata yang sedang melekat di benak punggawa Polandia. Namun keduanya bermuara pada satu persoalan saja: tuan rumah. Beban sekaligus keyakinan mesti dikonversi menjadi kemenangan. Demi fans setia.

Di Grup A, Polandia bisa dikata ‘anak bawang’. Selain Polandia, di grup ini ada Rusia, Republik Ceko dan Yunani. Dikata anak bawang karena Polandia punya rangking FIFA paling rendah. Yang tertinggi Rusia (14), Yunani (14) dan Republik Ceko (26). Sedangkan Polandia tercecer di peringkat 65.

Tapi itu tak untuk bikin minder anak asuh Franciszek Smuda. Ya contohnya gelandang Eugen Polanski. Dia optimis bisa melewati laga perdana sekaligus laga pembuka Euro 2012 kontra Yunani. Bahkan Polanski yakin betul timnya bisa membuktikan mereka layak berada di Euro 2012 terlepas mereka tuan rumah bersama Ukraina.

“Sangat penting untuk memenangkan pertandingan pertama dan memulai turnamen dengan tiga poin,” kata Polanski di Soccerway.

Bukan semudah itu tentunya. Yunani mantan jawara pada edisi 2004. Yunani yang kini dibesut Fernando Santos punya pemain berpengalaman. Di samping itu, Giorgos Samaras dkk juga terkenal sebagai tim yang paling kuat bertahan. Sepanjang kualifikasi mereka hanya kebobolan lima gol dari 10 partai. Jumlah itu yang terbaik ketiga di bawah Italia yang hanya kebobolan dua gol dan Rusia yang baru kebobolan empat gol. Tentu saja itu jaminan mutu betapa solidnya pertahanan Yunani yang dikawal pemain senior Papadopoulos dkk.

Sudah barang tentu itu akan jadi PR penting striker Polandia macam Lewandowski. Penyerang Borussia Dortmund ini butuh lebih dari sekadar kebolehan.
Di sisi kontra, kubu Yunani pun tak mau pulang lebih awal. Striker Giorgos Samaras mengaku sudah bertekad untuk melakukan segala cara untuk negara mereka.

“Aku tidak tahu seberapa jauh kami akan melangkah. Tapi kami ingin memberikan kebahagian kepada warga Yunani yang sedang kesulitan,” katanya juga di Soccerway. (*)

Dihelat di Atap Tertutup

NATIONAL Stadium atau yang biasa dikenal dengan Narodowy menyedot anggaran termahal dari tiga stadion yang dibangun Polandia untuk Euro 2012. Bujet stadion yang akan menggelar opening ceremony sekaligus laga pembuka Polandia versus Yunani malam ini, mencapai EUR 500 juta atau sekitar Rp5,85 triliun.

Salah satu kelebihan stadion berkapasitas 58.500 penonton tersebut adalah retractable roof atau atap yang bisa dibuka tutup. Atap transparan berbahan fiberglass dan dilapisi teflon itu tahan terhadap berbagai cuaca, baik saat hujan deras, terik matahari yang menyengat, maupun hujan salju.

Atap dengan luas 240 meter x 270 tersebut pun tidak akan menganggur di Euro 2012. Sebab, UEFA memutuskan apabila semua pertandingan di Narodowy bakal dilangsungkan dalam kondisi atap tertutup. Itu seiring adanya perkiraan bakal turun hujan saat laga pembuka .

“Sejak awal Juni, terjadi penurunan suhu di wilayah Polandia. Kami menerima laporan apabila cuaca saat hari pertandingan antara Polandia versus Yunani adalah 25 derajat Celcius, bahkan bisa lebih rendah lagi”. Demikian rilis UEFA di situs resmi organisasi.

Tidak hanya laga pembuka, UEFA memutuskan apabila empat laga lainnya yang dimainkan di Narodowy direncanakan juga dimainkan dibawah atap tertutup. Laga itu antara lain Polandia versus Rusia (12/6), Yunani kontra Rusia (16/6), perempat final hari pertama (21/6), dan semifinal hari kedua (28/6).

UEFA juga mengumumkan Carlos Velasco Carballo sebagai wasit yang memimpin laga perdana. (dns/jpnn)

Polandia vs Yunani

Warsawa- Beban dan keyakinan. Dua kata yang sedang melekat di benak punggawa Polandia. Namun keduanya bermuara pada satu persoalan saja: tuan rumah. Beban sekaligus keyakinan mesti dikonversi menjadi kemenangan. Demi fans setia.

Di Grup A, Polandia bisa dikata ‘anak bawang’. Selain Polandia, di grup ini ada Rusia, Republik Ceko dan Yunani. Dikata anak bawang karena Polandia punya rangking FIFA paling rendah. Yang tertinggi Rusia (14), Yunani (14) dan Republik Ceko (26). Sedangkan Polandia tercecer di peringkat 65.

Tapi itu tak untuk bikin minder anak asuh Franciszek Smuda. Ya contohnya gelandang Eugen Polanski. Dia optimis bisa melewati laga perdana sekaligus laga pembuka Euro 2012 kontra Yunani. Bahkan Polanski yakin betul timnya bisa membuktikan mereka layak berada di Euro 2012 terlepas mereka tuan rumah bersama Ukraina.

“Sangat penting untuk memenangkan pertandingan pertama dan memulai turnamen dengan tiga poin,” kata Polanski di Soccerway.

Bukan semudah itu tentunya. Yunani mantan jawara pada edisi 2004. Yunani yang kini dibesut Fernando Santos punya pemain berpengalaman. Di samping itu, Giorgos Samaras dkk juga terkenal sebagai tim yang paling kuat bertahan. Sepanjang kualifikasi mereka hanya kebobolan lima gol dari 10 partai. Jumlah itu yang terbaik ketiga di bawah Italia yang hanya kebobolan dua gol dan Rusia yang baru kebobolan empat gol. Tentu saja itu jaminan mutu betapa solidnya pertahanan Yunani yang dikawal pemain senior Papadopoulos dkk.

Sudah barang tentu itu akan jadi PR penting striker Polandia macam Lewandowski. Penyerang Borussia Dortmund ini butuh lebih dari sekadar kebolehan.
Di sisi kontra, kubu Yunani pun tak mau pulang lebih awal. Striker Giorgos Samaras mengaku sudah bertekad untuk melakukan segala cara untuk negara mereka.

“Aku tidak tahu seberapa jauh kami akan melangkah. Tapi kami ingin memberikan kebahagian kepada warga Yunani yang sedang kesulitan,” katanya juga di Soccerway. (*)

Dihelat di Atap Tertutup

NATIONAL Stadium atau yang biasa dikenal dengan Narodowy menyedot anggaran termahal dari tiga stadion yang dibangun Polandia untuk Euro 2012. Bujet stadion yang akan menggelar opening ceremony sekaligus laga pembuka Polandia versus Yunani malam ini, mencapai EUR 500 juta atau sekitar Rp5,85 triliun.

Salah satu kelebihan stadion berkapasitas 58.500 penonton tersebut adalah retractable roof atau atap yang bisa dibuka tutup. Atap transparan berbahan fiberglass dan dilapisi teflon itu tahan terhadap berbagai cuaca, baik saat hujan deras, terik matahari yang menyengat, maupun hujan salju.

Atap dengan luas 240 meter x 270 tersebut pun tidak akan menganggur di Euro 2012. Sebab, UEFA memutuskan apabila semua pertandingan di Narodowy bakal dilangsungkan dalam kondisi atap tertutup. Itu seiring adanya perkiraan bakal turun hujan saat laga pembuka .

“Sejak awal Juni, terjadi penurunan suhu di wilayah Polandia. Kami menerima laporan apabila cuaca saat hari pertandingan antara Polandia versus Yunani adalah 25 derajat Celcius, bahkan bisa lebih rendah lagi”. Demikian rilis UEFA di situs resmi organisasi.

Tidak hanya laga pembuka, UEFA memutuskan apabila empat laga lainnya yang dimainkan di Narodowy direncanakan juga dimainkan dibawah atap tertutup. Laga itu antara lain Polandia versus Rusia (12/6), Yunani kontra Rusia (16/6), perempat final hari pertama (21/6), dan semifinal hari kedua (28/6).

UEFA juga mengumumkan Carlos Velasco Carballo sebagai wasit yang memimpin laga perdana. (dns/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/