26.7 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Memburu Victori ke-5

Napoli vs Cagliari

NAPLES- Di Serie A, Napoli sudah empat kali menang beruntun. Kemenangan kelima pun langsung ditatap ketika Edinson Cavani dkk menjamu Cagliari di San Paolo, dini hari nanti.

Sebagaimana dilansir Football Italia, The Partenopei-julukan Napoli, memiliki kesempatan untuk menyamai kemenangan beruntun terpanjang kedua di Serie A musim ini. Itu juga sekalian dan untuk memastikan mereka layaka masuk ke babak perempat final Liga Champion.

Ya, di liga terketat antar klub besar Eropa itu, Napoli sudah langkah di babak perempat final. Kemenangan 3-0 di kandang atas Chelsea menjamin hal itu. lebih dari itu, masa depan bertanding lagi di Liga Champion juga sudah ditatap. Kini mereka bersaing di peringkat tiga dengan Udinese. Itu bisa diraih jika tim kerja keras, begitulah kata gelandang Napoli, Gokhan Inler.

“Kami percaya bisa finis  di posisi ketiga tapi tentu saja dengan menjaga performa dan kerja lebih keras. Melawan Cagliari kami harus senatiasa konsentrasi,” katanya di Goal.

Tapi ada sejarah kelam pada pertemuan kedua tim. Kubu Napoli pasti ingat ketika mereka kembali ke Serie A pada 2007. Di pertemuan pertama di kandang Cagliari, mereka menyerah 2-0. Kala itu yang buat salah satu gol adalah penyerang Juventus sekarang, Alessandro Matri.

Itu dulu. Kini Cagliari sedang galau. Berada di peringkat 15 dengan 31 angka tentu saja tak mengenakkan. Kekalahan demi kekalahan di lima pertandingan terakhir membuat mereka bisa-bisa terjerembab ke zona degradasi. Anak asuh Davide Ballardini kian jatuh mentalnya ketika di laga terakhirnya dihajar 3-0 oleh Siena, padahal sebelumnya mereka juga sudah kalah di kandang sendiri atas Lecce. (ful)

Napoli vs Cagliari

NAPLES- Di Serie A, Napoli sudah empat kali menang beruntun. Kemenangan kelima pun langsung ditatap ketika Edinson Cavani dkk menjamu Cagliari di San Paolo, dini hari nanti.

Sebagaimana dilansir Football Italia, The Partenopei-julukan Napoli, memiliki kesempatan untuk menyamai kemenangan beruntun terpanjang kedua di Serie A musim ini. Itu juga sekalian dan untuk memastikan mereka layaka masuk ke babak perempat final Liga Champion.

Ya, di liga terketat antar klub besar Eropa itu, Napoli sudah langkah di babak perempat final. Kemenangan 3-0 di kandang atas Chelsea menjamin hal itu. lebih dari itu, masa depan bertanding lagi di Liga Champion juga sudah ditatap. Kini mereka bersaing di peringkat tiga dengan Udinese. Itu bisa diraih jika tim kerja keras, begitulah kata gelandang Napoli, Gokhan Inler.

“Kami percaya bisa finis  di posisi ketiga tapi tentu saja dengan menjaga performa dan kerja lebih keras. Melawan Cagliari kami harus senatiasa konsentrasi,” katanya di Goal.

Tapi ada sejarah kelam pada pertemuan kedua tim. Kubu Napoli pasti ingat ketika mereka kembali ke Serie A pada 2007. Di pertemuan pertama di kandang Cagliari, mereka menyerah 2-0. Kala itu yang buat salah satu gol adalah penyerang Juventus sekarang, Alessandro Matri.

Itu dulu. Kini Cagliari sedang galau. Berada di peringkat 15 dengan 31 angka tentu saja tak mengenakkan. Kekalahan demi kekalahan di lima pertandingan terakhir membuat mereka bisa-bisa terjerembab ke zona degradasi. Anak asuh Davide Ballardini kian jatuh mentalnya ketika di laga terakhirnya dihajar 3-0 oleh Siena, padahal sebelumnya mereka juga sudah kalah di kandang sendiri atas Lecce. (ful)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/