Pemain muda Indonesia, Egy Maulana Vikri, akhirnya secara resmi melakoni debut di Liga Polandia. Namun dia harus mengawali eksistensinya di sana bersama Lechia Gdansk II melawan GKS Przodkowo, Rabu (8/8).
Dalam laga itu, Egy dipercaya sebagai starter. Dia tampil secara impresif dengan mencatatkan sejumlah peluang, salah satunya pada menit ke-15.
Dilansir laman resmi klub, Egy melakukan aksi individual melewati sejumlah pemain. Namun, peluang Egy berhasil dipatahkan kiper lawan.
Sayangnya, Egy cuma tampil selama 45 menit dalam laga itu. Dia digantikan oeh Milos Krasic, eks gelandang Juventus. Dalam laga itu, Lechia Gdansk II juga harus takluk 0-1 dari GKS Przodkowo.
Lechia Gdansk II sendiri berlaga di Kompetisi 4. Ligi alias kasta kelima Polandia. Kompetisi tersebut memakai format 21 divisi yang berjalan paralel dan terbagi ke dalam sejumlah regional. Setiap divisi diikuti 16 hingga 20 klub. Total, sebanyak 368 klub mengikuti level ini.
Egy memang terlebih dahulu dicoba di tim cadangan agar adaptasinya berjalan lancar. Andai bisa berkembang, tentu dia bisa saja menembus tim utama Lechia Gdansk.
Menurut Maciej Nierzwicki dari Lechia.net kepada Goal, Egy sudah menunjukkan debut yang cukup baik. Hanya saja dia harus lebih percaya diri. “Menurut pelatih, Egy sudah bermain dengan baik. Level permainannya masih di atas pemain lain.
Dia mampu melepaskan umpan yang baik, tak terbendung lawan, tapi Egy harus lebih mempercayai kemampuannya sendiri.”
“Ketimbang mencetak gol, dia lebih sering menggiring bola dan terus beraksi. Padahal, semua orang mempercayai kemampuan dan keterampilannya.”
“Untuk menembus skuat utama, dia harus meningkatkan massa otot. Ingat, rata-rata orang Polandia 15-20 sentimeter lebih tinggi daripada orang Indonesia,” pungkasnya. (ies/jpc/don)