MILAN-Klub raksasa Italia Inter Milan harus berjuang ekstra keras untuk bisa menjinakkan Bologna di babak perempatfinal Coppa Italia. La Beneamata harus menjalani babak extra time sebelum menang dengan skor 3-2.
Bertanding di Stadion Giuseppe Meazza, Rabu (16/1/2013) dinihari WIB, Inter lebih dulu unggul 2-0. Gol mereka diciptakan oleh Fredy Guarin dan Rodrigo Palacio.
Namun, Bologna menunjukkan semangat pantang menyerahnya. Dalam waktu singkat, mereka bisa menyamakan kedudukan lewat gol Alessandro Diamanti dan Manolo Gabbiadini.
Karena skor masih imbang 2-2, laga pun berlanjut ke extra time untuk menentukan pemenang. Di masa perpanjangan waktu inilah, tim tuan rumah mencetak gol kemenangan melalui sundulan Andrea Ranocchia.
Pelatih Inter Milan, Andrea Stramaccioni, merasa lega setelah timnya memenangi duel kontra Bologna di perempatfinal Coppa Italia. Menurut Stramaccioni, Nerazzurri memang pantas keluar sebagai pemenang.
“Saya pikir pertandingan sudah selesai setelah Palacio mencetak gol … kemudian Diamanti memperkecil ketertinggalan. Kami sedikit tidak beruntung. Inter sempat bermain dengan 10 pemain karena kami cukup lama kehilangan (Antonio) Cassano (yang cedera),” ujar Stramaccioni kepada Rai Sport.
“Tapi, tim kembali memberikan segalanya dan menunjukkan keberanian mereka. Kami memenanginya berkat kekuatan para pemain ini,” lanjutnya.
“Kami ingin tampil baik di kompetisi ini dan kami membuktikannya malam ini,” kata Stramaccioni. Saya harus memberi selamat kepada Bologna, tapi para pemain saya layak untuk memenangi pertandingan ini,” tuturnya kepada Inter Channel.
“Kami lolos ke semifinal dan entah Fiorentina atau Roma yang lolos, bersama Juventus, Lazio, dan kami sendiri, itu hampir sama dengan papan atas liga, semacam final four di basket,” ujar pria berumur 37 tahun ini.
Dengan kemenangan kemarin, maka Inter ke babak semifinal. Selanjutnya, Nerazzurri akan berhadapan dengan AS Roma atau Fiorentina. (bbs/jpnn)