MANCHESTER- Duo Manchester yang sudah sama-sama tersingkir dari Europa League bakal lebih fokus dan mati-matian memburu gelar di liga domestik, alias Premier League yang dinilai lebih menarik.
Terlebih, United dan City tengah bersaing ketat di puncak klasemen. Hingga laga ke-28 atau sisa sepuluh laga lagi, kedua tim hanya terpisah satu angka (67-66).
“Sekarang, kami tidak memiliki pilihan lain selain harus memenangi liga,” kata kiper United David de Gea seperti dilansir MUTV.
“City memang menunjukkan konsistensi, tapi kami adalah tim peringkat pertama saat ini. Kami juga juara bertahan,” sambungnya .
Pelatih City Roberto Mancini juga mengatakan kegagalan klubnya dan United di Europa League justru akan membuat persaingan Premier League semakin menarik. “Kedua tim bakal bertarung dengan seluruh energi yang dimiliki sampai akhir musim karena hanya trofi Premier League yang tersisa,” ungkapnya.
“Saya masih percaya kami akan memenangi Premier League karena kami berada di puncak klasemen selama empat bulan dan kini hanya tertinggal satu angka,” sambungnya.
Di pekan ke-29 Premier League, United dan City memiliki jadwal dan handicap berbeda.
United memang hanya menghadapi klub zona degradasi Wolverhampton Minggu malam WIB (18/3). Tapi, laga dimainkan di kandang Wolves dan Setan Merah hanya memiliki jeda tiga hari seusai lawatan ke Bilbao. Di sisi lain, City akan menghadapi Chelsea di Etihad Stadium. (dns/jpnn)
