25.6 C
Medan
Thursday, May 16, 2024

Fabregas Kritik The Gunners

CESC Fabregas sudah meninggalkan Arsenal dan bergabung dengan Barcelona di awal musim ini.
Tapi, Fabregas masih menyoroti kinerja mantan klubnya. Dalam wawancara dengan majalah Sport kemarin WIB (16/9), Fabregas mengatakan bahwa sulit melihat The Gunners (sebutan Arsenal) memenangi titel beberapa tahun ke depan.

Faktor itulah yang memang menjadi alasan utama Fabregas meninggalkan klub yang telah dibelanya selama delapan tahun tersebut.

“Saya ingin berada di sebuah klub yang memiliki kemampuan memenangi gelar bergengsi setiap tahunnya dan saya tidak melihat masa depan untuk Arsenal,” kata Fabregas sebagaimana dilansir Sky Sports.

“Saya masih menyimpan perasaan kepada Arsenal, tapi saya takut mereka tidak akan mampu mendorong dirinya bersaing dengan klub besar lainnya di luar Inggris,” sambung gelandang 24 tahun itu.

Fabregas juga tidak menganggap rekrutan beberapa amunisi baru Arsenal di hari terakhir bursa transfer (31/8) memiliki pengaruh signifikan. “Saya tidak berpikir mereka di depan Manchester United maupun Manchester City, juga Chelsea. Perbedaannya terlalu timpang. Tapi, saya tetap memberi respek karena Arsenal tidak memiliki kebijakan finansial yang sama dengan yang lain,” urainya.

Anehnya, tidak selang lama setelah wawancara itu, Fabregas buru-buru menulis di-Twitter apabila dia tidak bermaksud menyerang Arsenal. “Saya harap pengganti saya maupun pemain lainnya yang hengkang memang para pemain berkualitas dan mungkin akan mampu membawa Arsenal kembali ke jalur juara,” tulis Fabregas.

“Orang bisa melupakan segala yang telah saya perbuat kepada klub (Arsenal), tapi saya tidak pernah mengatakan sesuatu yang buruk kepada AFC (Arsenal, Red),” imbuhnya. (dns/bas/jpnn)

CESC Fabregas sudah meninggalkan Arsenal dan bergabung dengan Barcelona di awal musim ini.
Tapi, Fabregas masih menyoroti kinerja mantan klubnya. Dalam wawancara dengan majalah Sport kemarin WIB (16/9), Fabregas mengatakan bahwa sulit melihat The Gunners (sebutan Arsenal) memenangi titel beberapa tahun ke depan.

Faktor itulah yang memang menjadi alasan utama Fabregas meninggalkan klub yang telah dibelanya selama delapan tahun tersebut.

“Saya ingin berada di sebuah klub yang memiliki kemampuan memenangi gelar bergengsi setiap tahunnya dan saya tidak melihat masa depan untuk Arsenal,” kata Fabregas sebagaimana dilansir Sky Sports.

“Saya masih menyimpan perasaan kepada Arsenal, tapi saya takut mereka tidak akan mampu mendorong dirinya bersaing dengan klub besar lainnya di luar Inggris,” sambung gelandang 24 tahun itu.

Fabregas juga tidak menganggap rekrutan beberapa amunisi baru Arsenal di hari terakhir bursa transfer (31/8) memiliki pengaruh signifikan. “Saya tidak berpikir mereka di depan Manchester United maupun Manchester City, juga Chelsea. Perbedaannya terlalu timpang. Tapi, saya tetap memberi respek karena Arsenal tidak memiliki kebijakan finansial yang sama dengan yang lain,” urainya.

Anehnya, tidak selang lama setelah wawancara itu, Fabregas buru-buru menulis di-Twitter apabila dia tidak bermaksud menyerang Arsenal. “Saya harap pengganti saya maupun pemain lainnya yang hengkang memang para pemain berkualitas dan mungkin akan mampu membawa Arsenal kembali ke jalur juara,” tulis Fabregas.

“Orang bisa melupakan segala yang telah saya perbuat kepada klub (Arsenal), tapi saya tidak pernah mengatakan sesuatu yang buruk kepada AFC (Arsenal, Red),” imbuhnya. (dns/bas/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/