ARSITEK Juventus, Antonio Conte sudah resmi tersangka pengaturan skor saat dia masih membela Siena. Sebagai hukuman, Conte tak boleh dampingi tim hingga 10 bulan lamanya.
Hal itu tentu bisa mempengaruhi psikis skuad Juventus. Tapi menurut mantan pelatih Juventus, Marcello Lippi Bianconeri akan tetap menjadi salah satu tim kuat pada kompetisi Serie A musim depan, meski Antonio Conte dijerat sanksi.
Conte tidak bisa mendampingi tim, sejak di ruang ganti, hingga pada pertandingan. Tapi dia masih bisa melatih tim di luar matchday.
“Saya tidak berpikir banyak, absennya Conte akan menjadi rintangan. Pada kenyataannya tugas selesai selama latihan, tapi itu tergantung bagaimana pelatih bisa mengirimkan ke sisi klub dan dia adalah seorang yang emotif,” ujar Lippi seperti dilansir Tuttosport, (16/8) lalu.
Selain itu Lippi juga memiliki alasan mengapa dirinya memberikan kredit tersendiri untuk menjadikan Juve favorit scudetto. Menurutnya pembelian pemain juga menjadikan tim ini layak untuk diperdebatkan sebagai kandidat juara.
“Saya suka melatih Sebastian Giovinco. Dia jenius dan dalam pandangan saya dia adalah pembelian terbaik Juventus pada musim panas ini. Sementara, Andrea Pirlo akan mengulangi permainan musim lalu. Adapun Arturo Vidal, ia mengingatkan saya dengan Edgar Davids,” pungkasnya. (bbs/jpnn)