26 C
Medan
Friday, May 3, 2024

Kalahkan Irak, Australia ke Brasil

SYDNEY-Untuk tiga kali secara beruntun Australia lolos ke putaran final Piala Dunia. Socceross berhasil melaju ke Brasil 2014 via kemenangan 1-0 atas Irak di Stadium Australia, Rabu (19/6) dini hari WIB.

Australia harus berterima kasih kepada striker Josh Kennedy. Pemain asal klub Nagoya Grampus, J-League, tersebut mencetak satu-satunya gol hanya tujuh menit sebelum pertandingan terakhir.

Gol tersebut membuat lebih dari 80 ribu penonton yang memadati Stadium Australia larut dalam kegembiraan. Gemuruh penonton luar biasa berisik, mengingatkan saat Australia mengalahkan Uruguay pada 2005 lalu pada playoff kualifikasi Piala Dunia 2006.
“Saya sangat bangga pada semua orang. Fase ini sangat-sangat berat. Namun kami menunjukkan sebuah ketangguhan mental,” tutur Kapten Australia Lucas Neill, seperti dilansir Guardian.

“Saya meminta maaf karena penampilan kami tidak cukup bagus. Namun kami berhasil mengalahkan mereka. Kami tetap mendorong diri sendiri agar tetap tampil positif. Dan akhirnya kami bisa pergi ke Brasil,” tambah pemain berusia 35 tahun itu.
Pada banyak sisi, Kennedy tidak seperti pahlawan yang diharapkan. Pemain berusia 30 tahun tersebut tidak bermain untuk Timnas sejak 2011.

Pada pertandingan tersebut, ia juga bermain sebagai pengganti pahlawan lokal Sydney, Tim Cahill, pada menit 78. Cahill, pemain New York Red Bulls itu tampak tidak gembira karena digantikan dalam partai yang sangat krusial ini.

Namun pada akhirnya Cahill juga ikut gembira. Sebab Australia lolos ke Brasil mengikuti Jepang yang sudah lebih dulu melaju dari grup B.
Sekarang Australia mengumpulkan poin 13. Di Grup ini, masih menyisakan satu lagi partai krusial antara Oman versus Yordania. Oman hanya butuh hasil seri untuk menantang peringkat ketiga grup A Uzbekistan. (nur/jpnn)

SYDNEY-Untuk tiga kali secara beruntun Australia lolos ke putaran final Piala Dunia. Socceross berhasil melaju ke Brasil 2014 via kemenangan 1-0 atas Irak di Stadium Australia, Rabu (19/6) dini hari WIB.

Australia harus berterima kasih kepada striker Josh Kennedy. Pemain asal klub Nagoya Grampus, J-League, tersebut mencetak satu-satunya gol hanya tujuh menit sebelum pertandingan terakhir.

Gol tersebut membuat lebih dari 80 ribu penonton yang memadati Stadium Australia larut dalam kegembiraan. Gemuruh penonton luar biasa berisik, mengingatkan saat Australia mengalahkan Uruguay pada 2005 lalu pada playoff kualifikasi Piala Dunia 2006.
“Saya sangat bangga pada semua orang. Fase ini sangat-sangat berat. Namun kami menunjukkan sebuah ketangguhan mental,” tutur Kapten Australia Lucas Neill, seperti dilansir Guardian.

“Saya meminta maaf karena penampilan kami tidak cukup bagus. Namun kami berhasil mengalahkan mereka. Kami tetap mendorong diri sendiri agar tetap tampil positif. Dan akhirnya kami bisa pergi ke Brasil,” tambah pemain berusia 35 tahun itu.
Pada banyak sisi, Kennedy tidak seperti pahlawan yang diharapkan. Pemain berusia 30 tahun tersebut tidak bermain untuk Timnas sejak 2011.

Pada pertandingan tersebut, ia juga bermain sebagai pengganti pahlawan lokal Sydney, Tim Cahill, pada menit 78. Cahill, pemain New York Red Bulls itu tampak tidak gembira karena digantikan dalam partai yang sangat krusial ini.

Namun pada akhirnya Cahill juga ikut gembira. Sebab Australia lolos ke Brasil mengikuti Jepang yang sudah lebih dulu melaju dari grup B.
Sekarang Australia mengumpulkan poin 13. Di Grup ini, masih menyisakan satu lagi partai krusial antara Oman versus Yordania. Oman hanya butuh hasil seri untuk menantang peringkat ketiga grup A Uzbekistan. (nur/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/