26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Gentar Sejak Awal

KIPER Milan, Christian Abbiati tak bekerja keras saat menjamu Barcelona. Bahkan dia menyebut tidak keluar keringat pada laga itu.
Portiere berusia 35 tahun itu juga mengapresiasi kinerja rekan setimnya. Menurut Abbiati, para pemain banyak membantunya dalam menghentikan gempuran Raksasa Catalan.

“Saya hanya berkeringat karena tensi pertandingan! Pertandingan ini selalu tidak terduga, tapi kami semua bahagia karena dapat meraih kemenangan atas tim besar,” kata Abbiati, seperti dilansir Football Italia, Kamis (21/2).

“Saya berterima kasih kepada semua rekan satu tim, karena mereka membantu pertahanan meskipun ia mereka berposisi sebagai striker dan membuat Barcelona tertekan,” sambungnya.

Pria Italia itu menambahkan bahwa menghadapi tim sekaliber Barca, Milan perlu berkonsentrasi penuh dan tidak memberikan sedikitpun celah untuk Lionel Messi cs. Pada pertandingan itu sendiri, sang allenatore, Massimiliano Allegri menginstruksikan trio penyerang, Stephan El Shaarawy, Giampaolo Pazzini dan Kevin Boateng untuk maksimal menjaga pertahanan.

“Tapi di Camp Nou akan menjadi pertarungan yang berbeda,” tandas Abbiati.
Keberadaan Lionel Messi juga sukses dihentikan dengan baik. Menurut Kevin Constant, Messi memang pemain kelas dunia, namun di lapangan hal itu tidak ada di pikirannya.

“Kami tidak tahu apakah keuntungan dua gol cukup menjadi modal kami untuk pergi ke Barcelona dan bermain seperti yang telah kami tunjukkan. Saya memiliki keyakinan untuk laga di Camp Nou nanti. Messi merupakan pemain kelas dunia tapi saat Anda bermain di lapangan, Anda tidak akan berpikir seperti itu,” tandas di situs resmi klub. (bbs/jpnn)

KIPER Milan, Christian Abbiati tak bekerja keras saat menjamu Barcelona. Bahkan dia menyebut tidak keluar keringat pada laga itu.
Portiere berusia 35 tahun itu juga mengapresiasi kinerja rekan setimnya. Menurut Abbiati, para pemain banyak membantunya dalam menghentikan gempuran Raksasa Catalan.

“Saya hanya berkeringat karena tensi pertandingan! Pertandingan ini selalu tidak terduga, tapi kami semua bahagia karena dapat meraih kemenangan atas tim besar,” kata Abbiati, seperti dilansir Football Italia, Kamis (21/2).

“Saya berterima kasih kepada semua rekan satu tim, karena mereka membantu pertahanan meskipun ia mereka berposisi sebagai striker dan membuat Barcelona tertekan,” sambungnya.

Pria Italia itu menambahkan bahwa menghadapi tim sekaliber Barca, Milan perlu berkonsentrasi penuh dan tidak memberikan sedikitpun celah untuk Lionel Messi cs. Pada pertandingan itu sendiri, sang allenatore, Massimiliano Allegri menginstruksikan trio penyerang, Stephan El Shaarawy, Giampaolo Pazzini dan Kevin Boateng untuk maksimal menjaga pertahanan.

“Tapi di Camp Nou akan menjadi pertarungan yang berbeda,” tandas Abbiati.
Keberadaan Lionel Messi juga sukses dihentikan dengan baik. Menurut Kevin Constant, Messi memang pemain kelas dunia, namun di lapangan hal itu tidak ada di pikirannya.

“Kami tidak tahu apakah keuntungan dua gol cukup menjadi modal kami untuk pergi ke Barcelona dan bermain seperti yang telah kami tunjukkan. Saya memiliki keyakinan untuk laga di Camp Nou nanti. Messi merupakan pemain kelas dunia tapi saat Anda bermain di lapangan, Anda tidak akan berpikir seperti itu,” tandas di situs resmi klub. (bbs/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/