LONDON- Liverpool menuai hasil mengecewakan dalam usahanya membenahi posisi di papan klasemen. Di markas Bolton Wanderers, yang sedang berjuang untuk tetap bertahan di Liga Primer, Liverpool kalah 1-3.
Di Reebok Stadium, Minggu (22/1) dinihari WIB, Bolton menghentak dengan gol Mark Davies saat pertandingan baru berjalan tiga menit, memanfaatkan kelengahan pemain bertahan Liverpool.
Kurang solidnya pertahanan Liverpool menjadi salah satu alasan lahirnya gol kedua Bolton pada menit 29 yang dicetak oleh Nigel Reo-Coker.
Craig Bellamy memberikan harapan untuk Liverpool lewat golnya pada menit 36, tetapi gol Gretar Rafn Steinsson untuk Bolton kemudian meng-KO ‘Si Merah’.
Saking kecewanya Manajer Liverpool Kenny Dalglish dengan kekalahan atas Bolton Wanderers, ia mengancam beberapa pemainnya sendiri yang sepertinya tidak tampil sepenuh hati.
Fakta bahwa Bolton adalah tim papan bawah yang sedang berjuang mengais angka untuk bertahan di Liga Primer, boleh jadi sejumlah pemain Liverpool justru menyepelekan dan tidak menghormati lawan.
Inilah yang kemudian bikin Dalglish berang. Ia bahkan mengancam, jika itu terjadi lagi di masa depan, pemain-pemain tersebut harus siap angkat kaki dari Anfield.
“Tak ada seorang pun di klub sepakbola ini yang tidak memiliki rasa hormat kepada pihak lain. Jika itu masalahnya, jika mereka berpikir partai ini tidak sepenting laga selanjutnya, maka baiklah, tapi mereka nanti takkan berada di sini,” serunya di Sky Sports.
Hasil ini membuat Bolton untuk sementara sukses keluar dari zona degradasi dan duduk di posisi 17 dengan poin 19, berselisih satu saja dari zona maut. (bbs/jpnn)