MADRID-Winger Real Madrid Cristiano Ronaldo mengakhiri musim ini dengan menyabet gelar individual sebagai top skorer La Liga. Tak hanya itu, bintang Real Madrid itu juga memecahkan rekor gol di Liga Spanyol.
Ronaldo ikut menyumbang dua gol saat mengantarkan Real Madrid menghantam Almeria 8-1 di Santiago Bernabeu dinihari tadi.
Gol-gol tadi membuat koleksi gol pemain 26 tahun itu di La Liga musim ini menjadi 40. Itu membuatnya dinobatkan sebagai El Pichichi alias top skorer di musim ini.
Ronaldo meraih gelar pemain tersubur itu diiringi dengan sebuah pemecahan rekor. Sebelum melawan Almeria, CR7 sudah mengoleksi 38 gol di La Liga. Angka tersebut sudah menyamai rekor lama milik Telmo Zarra dan Hugo Sanchez.
Dengan 40 gol, maka Ronaldo kini menjadi pemain dengan jumlah gol terbanyak dalam satu musim di kompetisi La Liga.
Keran gol Ronaldo di La Liga temporada 2010/2011 dibuka saat mengalahkan Espanyol 3-0, 21 September silam. Ketika itu eks pemain Manchester United tersebut membukukan satu gol melalui titik penalti.
Dilansir dari Soccernet, gol pembuka Ronaldo sebenarnya bisa terjadi dalam laga kontra Real Sociedad pada 18 September. Namun ketika itu yang dicatat sebagai pencetak gol adalah Pepe. Kejadiannya, saat itu tendangan bebas pemain kelahiran 5 Februari 1985 itu membentur rekan satu timnya sebelum menjebol gawang lawan.
Selanjutnya Ronaldo terus menunjukkan ketajamannya. Bahkan dia juga telah memecahkan rekor untuk kategori hat-trick paling banyak dalam satu musim kompetisi Liga Spanyol.
Ada pun seperti dikutip dari Reuters, pria asal Portugal itu juga berkontribusi dengan menyumbang enam gol di Liga Champions dan tujuh di Copa del Rey.
“Kami sangat gembira dan memainkan laga yang hebat. Hal ini sangat spesial untuk saya dan tim. Saya bermurah hati (lewat assist) karena mereka telah bermurah hati kepada saya,” ujar Ronaldo seperti disitat dari Goal, Minggu (22/5).
CR 7 berhasil mencetak dua gol dan membagikan tiga assist yang berbuah gol bagi rekan-rekannya di laga terakhir melawan Almeria. Hat-trick Adebayor juga membuat El Real berhasil mencatatkan 102 gol sepanjang musim ini.
“Bukan hal yang mudah mencetak 102 gol sepanjang musim, jadi saya harus memberi semangat kepada rekan-rekan setim. Musim ini tidak berjalan seusai keinginan kita, tetapi pelatih ingin kita menutup musim dengan banyak gol sehingga memulai musim depan dengan ambisi,” tandasnya.
Tim arahan Jose Mourinho pada akhirnya harus puas dengan bertengger di posisi dua dengan 92 poin.
Namun, mencatatkan pemainnya sebagai top skor La Liga, dan merengkuh trofi Copa del Rey bukanlah hal yang buruk untuk menutup musim ini.
Bagi Ronaldo, prestasi yang diraihnya sebagai El Pichichi dipersembahkan untuk fans dan rekan-rekannya. “Satu-satunya alasan saya mencetak begitu banyak gol adalah karena rekan-rekan satu tim saya, dan saya merasa sangat apresiatif untuk itu semua. Gelar El Pichichi ini untuk rekan-rekan dan juga fans,” seru eks pemain Manchester United itu.
“Saya tak mungkin bisa mencetak 40 gol di La Liga tanpa rekan-rekan satu tim. Kami bahagia bisa mengakhiri musim ini dengan gaya. Tidak mudah mencetak 102 gol, jadi saya angkat topi kepada teman-teman satu tim. Pelatih ingin mengakhiri musim dengan mencetak banyak gol untuk memulai musim baru dengan ambisi, dan kami melakukannya,” pungkasnya. (bbs/jpnn)