26 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Pembantaian Di Nou Camp

(9)Barcelona vs Le Hospitalet(0)

BARCELONA – Juara Piala Dunia Antarklub 2011 Barcelona terlalu tangguh buat tim kasta ketiga Liga Spanyol Le Hospitalet. Memainkan sebagian besar pemain pelapis, mereka membantai tamunya sembilan gol tanpa balas di Nou Camp, kemarin dini hari.

Otomatis mereka lolos ke babak 16 besar Copa del Rey karena pada laga first leg lalu, Barca menang 1-0. Total, mereka menang agregat 10-0 atas Le Hospitalet.

Tanpa Lionel Messi, Victor Valdes, Dani Alves, dan Eric Abidal, yang diistirahatkan serta David Villa yang cedera, entrenador Barca Josep Guardiola memberikan kesempatan kepada para pemain muda. Mereka dikombinasi dengan pemain senior seperti Xavi Hernandez, Andres Iniesta, Carles Puyol, dan Gerard Pique.

Ternyata Barca masih terlampau tangguh buat Le Hospitalet. Baru 13 menit pertandingan berjalan Pedro Rodriguez sudah membuka pesta gol melalui eksekusi penalti. Berikutnya disusul gol Thiago Alcantara pada menit ke-23 dan eksekusi penalti di menit ke-55.

Selain Thiago, pemain lainnya yang melesakkan dua gol adalah pemain muda Issac Cuenca pada menit ke-49 dan 81 serta Cristian Tello pada menit ke-43 dan 64. Sisanya disumbangkan Andres Iniesta pada menit ke-19 dan Xavi Hernandez di menit ke-36.
“Ada bagian dalam diri saya yang berani dan takut sekaligus melihat permainan itu. Ini adalah tipe permainan yang membuat saya takut,” kata Guardiola, seperti dikutip Soccernet.

Namun, kemenangan itu harus dibayar mahal dengan cedera yang menerpa Iniesta pada menit ke-31. akibat cedera otot itu, Iniesta terancam absen paling tidak selama 15 hari ke depan. Dia mengalami cedera setelah bertabrakan dengan kiper Le Hospitalet Carlos Craviotto.

“Kami masih jetlag dan saya tetap meminta para pemain serius. Saya tidak tahu bagaimana perasaan para pemain, tapi bagi saya seharusnya kami hanya menang 1-0,” kata Guardiola.
Makanya, Guardiola sangat bangga dengan pasukannya. Bukan hanya para pemain utama, melainkan juga para pemain muda seperti Cuenca, Alcantara, dan Cristian Tello.

Kemenangan itu membawa Barca melaju ke babak 16 besar dan akan berhadapan dengan Osasuna. Mereka berpotensi menjalani el clasico melawan Real Madrid pada perempat final.
Ya, kalau menang atas Osasuna dan Real menang atas Malaga, maka el clasico akan terjadi pada perempat final Copa del Rey. (ham/jpnn)

(9)Barcelona vs Le Hospitalet(0)

BARCELONA – Juara Piala Dunia Antarklub 2011 Barcelona terlalu tangguh buat tim kasta ketiga Liga Spanyol Le Hospitalet. Memainkan sebagian besar pemain pelapis, mereka membantai tamunya sembilan gol tanpa balas di Nou Camp, kemarin dini hari.

Otomatis mereka lolos ke babak 16 besar Copa del Rey karena pada laga first leg lalu, Barca menang 1-0. Total, mereka menang agregat 10-0 atas Le Hospitalet.

Tanpa Lionel Messi, Victor Valdes, Dani Alves, dan Eric Abidal, yang diistirahatkan serta David Villa yang cedera, entrenador Barca Josep Guardiola memberikan kesempatan kepada para pemain muda. Mereka dikombinasi dengan pemain senior seperti Xavi Hernandez, Andres Iniesta, Carles Puyol, dan Gerard Pique.

Ternyata Barca masih terlampau tangguh buat Le Hospitalet. Baru 13 menit pertandingan berjalan Pedro Rodriguez sudah membuka pesta gol melalui eksekusi penalti. Berikutnya disusul gol Thiago Alcantara pada menit ke-23 dan eksekusi penalti di menit ke-55.

Selain Thiago, pemain lainnya yang melesakkan dua gol adalah pemain muda Issac Cuenca pada menit ke-49 dan 81 serta Cristian Tello pada menit ke-43 dan 64. Sisanya disumbangkan Andres Iniesta pada menit ke-19 dan Xavi Hernandez di menit ke-36.
“Ada bagian dalam diri saya yang berani dan takut sekaligus melihat permainan itu. Ini adalah tipe permainan yang membuat saya takut,” kata Guardiola, seperti dikutip Soccernet.

Namun, kemenangan itu harus dibayar mahal dengan cedera yang menerpa Iniesta pada menit ke-31. akibat cedera otot itu, Iniesta terancam absen paling tidak selama 15 hari ke depan. Dia mengalami cedera setelah bertabrakan dengan kiper Le Hospitalet Carlos Craviotto.

“Kami masih jetlag dan saya tetap meminta para pemain serius. Saya tidak tahu bagaimana perasaan para pemain, tapi bagi saya seharusnya kami hanya menang 1-0,” kata Guardiola.
Makanya, Guardiola sangat bangga dengan pasukannya. Bukan hanya para pemain utama, melainkan juga para pemain muda seperti Cuenca, Alcantara, dan Cristian Tello.

Kemenangan itu membawa Barca melaju ke babak 16 besar dan akan berhadapan dengan Osasuna. Mereka berpotensi menjalani el clasico melawan Real Madrid pada perempat final.
Ya, kalau menang atas Osasuna dan Real menang atas Malaga, maka el clasico akan terjadi pada perempat final Copa del Rey. (ham/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/