25 C
Medan
Sunday, September 29, 2024

Alihkan Fokus

Manchester  United vs Fulham

Persaingan di pentas Premier League kian memanas. Dua tim asal Kota Manchester saling berlomba menjadi pengumpul poin terbanyak. Manchester United saat ini memiliki poin 56, atau unggul 5 angka dari rivalnya Manchester City yang menempati posisi kedua.

Pun demikian Premier League bukan menjadi satu-satunya target kedua tim untuk merengkuh trof musim ini. The Red Devils memiliki peluang untuk menjadi yang terbaik di ajang Liga Champions dan FA Cup. Tak berbeda dengan City, meski telah kehilangan kans untuk menjadi yang terbaik di Tanah Eropa, namun anak asuh Roberto Mancini berkesempatan menjadi peraih trofi tertua di tanah Inggris.

PELUANG:Gelandang serang Manchester United Shinji Kagawa berpeluang menjadi starter saat timnya menghadapi Fulham, dini hari nanti.
PELUANG:Gelandang serang Manchester United Shinji Kagawa berpeluang menjadi starter saat timnya menghadapi Fulham, dini hari nanti.

Artinya, FA Cup menjadi target lain bagi kedua tim untuk menambah kelokesi trofi mereka. Apalagi, malam ini City hanya menghadapi Stoke City, sementara United menjamu Fulham, yang di atas kertas memiliki kemampuan setingkat di bawah mereka.

“Kami sudah lewati beberapa pertandingan sulit. Kami pikir anak-anak akan siap melakukan yang terbaik pada pertandingan besok (dini hari nanti, Red). Fans tentunya tak ingin kami kalah, setelah kami mengalahkan mereka pada Agusurus lalu,” bilang Sir Alex Ferguson, tactician Manchester United,
Memang pada putaran pertama Premier League musim ini The Red Devils mengalahkan Fulham dengan skor 3-2. Tiga gol bagi United dicetak oleh Robin van Persie (10’), Sinji Kagawa (35’) dan Rafael (41’), sementara itu dua gol untuk Fulham dilesakkan Damian Duff  (3′) dan Vidic (64’).

“Mereka tim yang kuat. Kami telah mengalahkan mereka dengan cara yang sulit. Selalu begitu. Tapi saya optmis jika kami akan kembali meraih kemenangan (atas Fulham) di Old Trafford,” tandas Fergie lagi.

Pelatih berkebangsaan Skotlandia itu pantas optimis. Soalnya, dari 24 kali menjamu Fulham di Old Trafford, mereka menang 21 kali dan hanya kalah dua kali. Kekalahan itu dialami pada 1 April 1963 (0-2) dan 25 Oktober 2003 (1-3).

“Saatnya untuk mengalihkan fokus. Saya pikir piala itu (FA Cup) memiliki gengsi tersendiri untuk diraih,” bilang Sir Alex Ferguson.
Lantas, apa yang akan dilakukan pelatih Fulham Martin Jol menghadapi besarnya ambisi Sir Alex Ferguson?

Martin Jol tak punya pilihan lain kecuali memaksimalkan kinerja striker asal Bulgaria Dimitar Berbatov, yang notabene mantan penggawa The Red Devils selama empat tahun (2008-2012).

Ya, setelah memperkuat The Red Devils dalam 108 pertandingan dan mencetak 48 gol, Berbatov yang kalah bersaing dengan Javier “Chicharito” Hernadez akhirnya meninggalkan Old Trafford guna memperkuat The Cottagers dengan nilai transfer 5 juta pounds pada Agustus lalu.

“Jangan mengatakan karena mereka Manchester United dan kami Fulham. Kami memiliki peluang yang sama besarnya dengan mereka. Apalagi saat ini kami memiliki Berba,” bilang Martin Jol, tactician Fulham.

“Mungkin satu hal yang sampai saat ini belum ditemukan jalan keluarnya. Berba mampu bermain sama baiknya di garis depan dan di lini tengah permainan. Pertanyaanya, jika kami menempatkan dia di lini serang, maka kami kekurangan orang yang mampu mensuplai bola. Tapi sejauh ini kami pun belum melihat ada pemain lain yang lebih tajam dari padanya. Di ajang Premier League, dia (Berbatov) telah mencetak 7 gol. Dan itu jumlah gol terbanyak di tim ini,” tandas Jol.

Ketika Jol belum menemukan jawaban yang tepat tentang peran Berbatov pada pertandingan dini hari nanti, tak ayal itu membuka kesempatan bagi Fergie guna  melanjutkan dominasi The Red Devils atas The Cottagers, sekaligus memuluskan jalan untuk merengkuh trofi FA Cup yang ke-12 kalinya. (*)

Manchester  United vs Fulham

Persaingan di pentas Premier League kian memanas. Dua tim asal Kota Manchester saling berlomba menjadi pengumpul poin terbanyak. Manchester United saat ini memiliki poin 56, atau unggul 5 angka dari rivalnya Manchester City yang menempati posisi kedua.

Pun demikian Premier League bukan menjadi satu-satunya target kedua tim untuk merengkuh trof musim ini. The Red Devils memiliki peluang untuk menjadi yang terbaik di ajang Liga Champions dan FA Cup. Tak berbeda dengan City, meski telah kehilangan kans untuk menjadi yang terbaik di Tanah Eropa, namun anak asuh Roberto Mancini berkesempatan menjadi peraih trofi tertua di tanah Inggris.

PELUANG:Gelandang serang Manchester United Shinji Kagawa berpeluang menjadi starter saat timnya menghadapi Fulham, dini hari nanti.
PELUANG:Gelandang serang Manchester United Shinji Kagawa berpeluang menjadi starter saat timnya menghadapi Fulham, dini hari nanti.

Artinya, FA Cup menjadi target lain bagi kedua tim untuk menambah kelokesi trofi mereka. Apalagi, malam ini City hanya menghadapi Stoke City, sementara United menjamu Fulham, yang di atas kertas memiliki kemampuan setingkat di bawah mereka.

“Kami sudah lewati beberapa pertandingan sulit. Kami pikir anak-anak akan siap melakukan yang terbaik pada pertandingan besok (dini hari nanti, Red). Fans tentunya tak ingin kami kalah, setelah kami mengalahkan mereka pada Agusurus lalu,” bilang Sir Alex Ferguson, tactician Manchester United,
Memang pada putaran pertama Premier League musim ini The Red Devils mengalahkan Fulham dengan skor 3-2. Tiga gol bagi United dicetak oleh Robin van Persie (10’), Sinji Kagawa (35’) dan Rafael (41’), sementara itu dua gol untuk Fulham dilesakkan Damian Duff  (3′) dan Vidic (64’).

“Mereka tim yang kuat. Kami telah mengalahkan mereka dengan cara yang sulit. Selalu begitu. Tapi saya optmis jika kami akan kembali meraih kemenangan (atas Fulham) di Old Trafford,” tandas Fergie lagi.

Pelatih berkebangsaan Skotlandia itu pantas optimis. Soalnya, dari 24 kali menjamu Fulham di Old Trafford, mereka menang 21 kali dan hanya kalah dua kali. Kekalahan itu dialami pada 1 April 1963 (0-2) dan 25 Oktober 2003 (1-3).

“Saatnya untuk mengalihkan fokus. Saya pikir piala itu (FA Cup) memiliki gengsi tersendiri untuk diraih,” bilang Sir Alex Ferguson.
Lantas, apa yang akan dilakukan pelatih Fulham Martin Jol menghadapi besarnya ambisi Sir Alex Ferguson?

Martin Jol tak punya pilihan lain kecuali memaksimalkan kinerja striker asal Bulgaria Dimitar Berbatov, yang notabene mantan penggawa The Red Devils selama empat tahun (2008-2012).

Ya, setelah memperkuat The Red Devils dalam 108 pertandingan dan mencetak 48 gol, Berbatov yang kalah bersaing dengan Javier “Chicharito” Hernadez akhirnya meninggalkan Old Trafford guna memperkuat The Cottagers dengan nilai transfer 5 juta pounds pada Agustus lalu.

“Jangan mengatakan karena mereka Manchester United dan kami Fulham. Kami memiliki peluang yang sama besarnya dengan mereka. Apalagi saat ini kami memiliki Berba,” bilang Martin Jol, tactician Fulham.

“Mungkin satu hal yang sampai saat ini belum ditemukan jalan keluarnya. Berba mampu bermain sama baiknya di garis depan dan di lini tengah permainan. Pertanyaanya, jika kami menempatkan dia di lini serang, maka kami kekurangan orang yang mampu mensuplai bola. Tapi sejauh ini kami pun belum melihat ada pemain lain yang lebih tajam dari padanya. Di ajang Premier League, dia (Berbatov) telah mencetak 7 gol. Dan itu jumlah gol terbanyak di tim ini,” tandas Jol.

Ketika Jol belum menemukan jawaban yang tepat tentang peran Berbatov pada pertandingan dini hari nanti, tak ayal itu membuka kesempatan bagi Fergie guna  melanjutkan dominasi The Red Devils atas The Cottagers, sekaligus memuluskan jalan untuk merengkuh trofi FA Cup yang ke-12 kalinya. (*)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/