25 C
Medan
Sunday, September 29, 2024

Pelampiasan Galacticos

real madrid v Real Zaragoza

MADRID- Skuad Real Madrid akan mencari pelipur lara usai tercampak dari Copa del Rel karena disingkirkan Barcelona. Pelipur lara itu adalah ketika klub asuhan Jose Mourinho itu menjamu Real Zaragoza di Santiago Bernabeu, Minggu (29/1) dini hari.
Bagi Mou, kekalahan di Copa del Rey sangat sakit. Sakit karena mereka disingkirkan rival bebuyutan Barcelona, apalagi mereka berstatus juara bertahan. Lebih pedih lagi, Mou baru saja ulang tahun sehari usai tersingkir.

Tapi, mereka akan dengan cepat untuk sementara waktu melupakan hasil itu. Di kancah La Liga, Real Madrid sedang bagus. Mereka sedang memimpin hingga saat ini. Dalam empat laga terakhir, Madrid sukses menangi semuanya. Maka itu, kini mereka sukses memperlebar jarak dari kejaran Barcelona di peringkat dua, dengan gap lima angka.
Patennya lagi, dalam empat kemenangan itu, Cristiano Ronaldo dkk sukses bikin 17 gol dan hanya kebobolan lima kali. Catatan sempurna akan mereka lanjutkan ketika menjamu Zaragoza tentunya.

Meski begitu, Cristiano Ronaldo yang sudah buat 23 gol sedang meradang karena sempat dihina fans sendiri. Tapi Angel di Maria (13 assist) dan Mesut Oezil (sembilan assist), tak ada masalah dan siap memberikan yang terbaik.
Meski di atas kertas tampaknya Madrid bakal mencabik-cabik Zaragoza, namun statistik pertemuan kedua tim pada 29 April 2011, Zaragoza pernah menjungkalkan Madrid dengan skor 2-3 di hadapan pendukungnya sendiri. Saat itu, hanya Zaragoza lah yang mampu mengalahkan Madrid di kandang sendiri, selain Barcelona.

Tapi itu pun hanya sebatas perbandingan yang mungkin saja tak lagi relevan. Musim ini, Zaragoza berada di posisi juru kunci alias di posisi 20, dengan raihan 12 angka. Dan menurut statistik yang dirangkum dari Eurosport, hanya ada empat dari 12 tim yang bisa lolos dari degradasi dengan nilai 12 dari 19 laga.

Lebih para lagi, The Manos – julukan Real Zaragoza- sudah 12 pertandingan tanpa kemenangan. Kalau tiga laga lagi tak kunjung menang, maka mereka akan menyamai rekor buruk atas nama mereka sendiri yang terukir musim 1942-43.

Zaragoza adalah tim dengan dengan rekor tandang terburuk musim ini di liga, dengan hanya tiga poin (semuanya imbang) dari 30 poin yang bisa diambil
Pasukan Manolo Jimenez hanya mencetak dua gol di delapan laga terakhir di liga. Hal itu bakal lebih memperparah pertemunan dini hari ini.

Sementara bagi Real Madrid, mereka sudah mencetak 67 gol di 19 laga. Itu merupakan rekor tersendiri untuk seluruh tim yang pernah bermain di kompetisi top Spanyol.
Mudahnya, Madrid diyakini akan memenangkan laga ini. Namun anehnya, jika mereka sampai kalah lagi atas Zaragoza seperti tragedi April tahun lalu. (ful)

real madrid v Real Zaragoza

MADRID- Skuad Real Madrid akan mencari pelipur lara usai tercampak dari Copa del Rel karena disingkirkan Barcelona. Pelipur lara itu adalah ketika klub asuhan Jose Mourinho itu menjamu Real Zaragoza di Santiago Bernabeu, Minggu (29/1) dini hari.
Bagi Mou, kekalahan di Copa del Rey sangat sakit. Sakit karena mereka disingkirkan rival bebuyutan Barcelona, apalagi mereka berstatus juara bertahan. Lebih pedih lagi, Mou baru saja ulang tahun sehari usai tersingkir.

Tapi, mereka akan dengan cepat untuk sementara waktu melupakan hasil itu. Di kancah La Liga, Real Madrid sedang bagus. Mereka sedang memimpin hingga saat ini. Dalam empat laga terakhir, Madrid sukses menangi semuanya. Maka itu, kini mereka sukses memperlebar jarak dari kejaran Barcelona di peringkat dua, dengan gap lima angka.
Patennya lagi, dalam empat kemenangan itu, Cristiano Ronaldo dkk sukses bikin 17 gol dan hanya kebobolan lima kali. Catatan sempurna akan mereka lanjutkan ketika menjamu Zaragoza tentunya.

Meski begitu, Cristiano Ronaldo yang sudah buat 23 gol sedang meradang karena sempat dihina fans sendiri. Tapi Angel di Maria (13 assist) dan Mesut Oezil (sembilan assist), tak ada masalah dan siap memberikan yang terbaik.
Meski di atas kertas tampaknya Madrid bakal mencabik-cabik Zaragoza, namun statistik pertemuan kedua tim pada 29 April 2011, Zaragoza pernah menjungkalkan Madrid dengan skor 2-3 di hadapan pendukungnya sendiri. Saat itu, hanya Zaragoza lah yang mampu mengalahkan Madrid di kandang sendiri, selain Barcelona.

Tapi itu pun hanya sebatas perbandingan yang mungkin saja tak lagi relevan. Musim ini, Zaragoza berada di posisi juru kunci alias di posisi 20, dengan raihan 12 angka. Dan menurut statistik yang dirangkum dari Eurosport, hanya ada empat dari 12 tim yang bisa lolos dari degradasi dengan nilai 12 dari 19 laga.

Lebih para lagi, The Manos – julukan Real Zaragoza- sudah 12 pertandingan tanpa kemenangan. Kalau tiga laga lagi tak kunjung menang, maka mereka akan menyamai rekor buruk atas nama mereka sendiri yang terukir musim 1942-43.

Zaragoza adalah tim dengan dengan rekor tandang terburuk musim ini di liga, dengan hanya tiga poin (semuanya imbang) dari 30 poin yang bisa diambil
Pasukan Manolo Jimenez hanya mencetak dua gol di delapan laga terakhir di liga. Hal itu bakal lebih memperparah pertemunan dini hari ini.

Sementara bagi Real Madrid, mereka sudah mencetak 67 gol di 19 laga. Itu merupakan rekor tersendiri untuk seluruh tim yang pernah bermain di kompetisi top Spanyol.
Mudahnya, Madrid diyakini akan memenangkan laga ini. Namun anehnya, jika mereka sampai kalah lagi atas Zaragoza seperti tragedi April tahun lalu. (ful)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/