SUMUTPOS.CO- LOUIS van Gaal meluapkan kegembiraannya saat menyaksikan Robin van Persie melesakkan gol penyama kedudukan di pengujung laga kontra Chelsea, dinihari kemarin. Namun, beberapa detik kemudian, raut mukanya berubah serius ketika melihat van Persie merayakan golnya dengan cara membuka kostum. Usai laga, pelatih eks pelatih timnas Belanda itu langsung menilai gaya selebrasi anak asuhnya sebagai sesuatu yang bodoh.
Van Persie melepas kostum MU dan membuangnya ke lapangan sesaat setelah mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-94 di Stadion Old Trafford. Karena aturan Premier League, wasit Phil Dowd tak punya pilihan selain memberikan kartu kuning kepada striker internasional Belanda itu atas cara selebrasinya.
Van Gaal mengaku senang atas keberhasilan timnya mencuri satu poin lewat gol dramatis van Persie. Namun dia marah terhadap gaya selebrasi van Persie yang malam itu dijadikan sebagai kapten menyusul absennya Wayne Rooney.
“Itu adalah reaksi bodoh yang dia lakukan setelah mencetak gol. Anda bisa merasa senang, tapi tak perlu melepas baju karena hanya akan mendapat kartu kuning. Selebrasi itu jelas bukan sesuatu yang cerdas,” kata van Gaal seperti dilansir Telegraph.
Van Persie kini sudah mengantongi tiga kartu kuning hingga pekan kesembilan Premier League. Jika dia mendapatkan dua kartu kuning lagi sebelum akhir tahun 2014, dia akan mendapat hukuman larangan bermain satu pertandingan. Hal itulah yang membuat van Gaal marah kepada van Persie.
Van Persie, yang performanya dikritik sebelum kick off, mengakui dia membiarkan dirinya dikuasai oleh luapan emosi saat berhasil mencetak gol krusial ke gawang Thibaut Courtois. “Saya tahu aturan yang mengharuskan pemain tetap mengenakan kostum mereka, tetapi kadang Anda melupakan itu dan segalanya datang bersamaan dan suasana yang menjadi begitu bergemuruh,” ujar van Persie. (ish)
Louis Van Gaal
SUMUTPOS.CO- LOUIS van Gaal meluapkan kegembiraannya saat menyaksikan Robin van Persie melesakkan gol penyama kedudukan di pengujung laga kontra Chelsea, dinihari kemarin. Namun, beberapa detik kemudian, raut mukanya berubah serius ketika melihat van Persie merayakan golnya dengan cara membuka kostum. Usai laga, pelatih eks pelatih timnas Belanda itu langsung menilai gaya selebrasi anak asuhnya sebagai sesuatu yang bodoh.
Van Persie melepas kostum MU dan membuangnya ke lapangan sesaat setelah mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-94 di Stadion Old Trafford. Karena aturan Premier League, wasit Phil Dowd tak punya pilihan selain memberikan kartu kuning kepada striker internasional Belanda itu atas cara selebrasinya.
Van Gaal mengaku senang atas keberhasilan timnya mencuri satu poin lewat gol dramatis van Persie. Namun dia marah terhadap gaya selebrasi van Persie yang malam itu dijadikan sebagai kapten menyusul absennya Wayne Rooney.
“Itu adalah reaksi bodoh yang dia lakukan setelah mencetak gol. Anda bisa merasa senang, tapi tak perlu melepas baju karena hanya akan mendapat kartu kuning. Selebrasi itu jelas bukan sesuatu yang cerdas,” kata van Gaal seperti dilansir Telegraph.
Van Persie kini sudah mengantongi tiga kartu kuning hingga pekan kesembilan Premier League. Jika dia mendapatkan dua kartu kuning lagi sebelum akhir tahun 2014, dia akan mendapat hukuman larangan bermain satu pertandingan. Hal itulah yang membuat van Gaal marah kepada van Persie.
Van Persie, yang performanya dikritik sebelum kick off, mengakui dia membiarkan dirinya dikuasai oleh luapan emosi saat berhasil mencetak gol krusial ke gawang Thibaut Courtois. “Saya tahu aturan yang mengharuskan pemain tetap mengenakan kostum mereka, tetapi kadang Anda melupakan itu dan segalanya datang bersamaan dan suasana yang menjadi begitu bergemuruh,” ujar van Persie. (ish)
