25 C
Medan
Saturday, September 28, 2024

Bangkrut, Malaga Dijual

MALAGA – Berita mengejutkan datang dari klub kaya baru, Malaga. Disokong pengusaha asal Qatar, awalnya Malaga jor-joran keluarkan dana besar. Tapi dua tahun berselang Malaga keteter menyelaraskan pemasukan dan pengeluaran sehingga nyaris bangkrut.

Akhir musim 2010-2011, Malaga yang kala itu nyaris bangkrut diselamatkan oleh penguasaha asal Qatar, Sheikh Abdullah Al-Thani yang mengakuisisi saham mayoritas dari Fernando Sans (pemilik klub terdahulu).

Saat itu, investasi sepak bola memang tengah jadi trend di kalangan pengusaha asal Timur Tengah. Salah satu klub Inggris, Manchester City, telah lebih dulu jadi ladang investasi kompatriotnya Sheik Mansour Bin Zayed Al-Nahyan, dan terbukti sukses.

Dengan ambisi yang sama, Sheikh Abdullah Al-Thani pun tak sungkan menggelontorkan dana besar untuk Joaquin Sanchez, Ruud Van Nistelrooy, Santi Cazorla dan Martin Demichelis. Investasi besar ini pun sukses membuat pamor Malaga melonjak dan langsung mengakhiri musim pertama (di rezim Al Thani) di papan tengah.

Memasuki musim kedua, Malaga bahkan meraih sukses lebih, dengan menghakhiri musim kompetisi 2011-2012 di peringkat empat (menembus zona play-off Liga Champions).

Namun, saat timnya tengah membuka asa berlaga di pentas Eropa, sokongan dana Al Thani mulai mengering. Besarnya pengeluaran klub yang jauh melebihi pendapatan membuat klub pengusaha Qatar tersebut keteteran. Saat ini, kabarnya para pemain Malaga juga belum mendapatkan bayaran mereka selama beberapa bulan.

Menyikapi kondisi ini, menjual klub pun jadi solusi yang diambil Al Thani. Sebagaimana dikutip Marca, Senin (30/7/), manajemen klub Malaga kini tengah bernegosiasi dengan perusahaan investasi dari Albania, Taci Oil, yang kabarnya berminat mengakuisisi Malaga.

Jika deal ini lancar, maka, ini akan jadi berita baik buat para fans Malaga. Pasalnya, Taci Oil merupakan perusahaan yang terkenal cukup komitmen dalam olahraga. Saat ini, Taci Oil tercatat sebagai sponsor AC Milan. (bbs/jpnn)

MALAGA – Berita mengejutkan datang dari klub kaya baru, Malaga. Disokong pengusaha asal Qatar, awalnya Malaga jor-joran keluarkan dana besar. Tapi dua tahun berselang Malaga keteter menyelaraskan pemasukan dan pengeluaran sehingga nyaris bangkrut.

Akhir musim 2010-2011, Malaga yang kala itu nyaris bangkrut diselamatkan oleh penguasaha asal Qatar, Sheikh Abdullah Al-Thani yang mengakuisisi saham mayoritas dari Fernando Sans (pemilik klub terdahulu).

Saat itu, investasi sepak bola memang tengah jadi trend di kalangan pengusaha asal Timur Tengah. Salah satu klub Inggris, Manchester City, telah lebih dulu jadi ladang investasi kompatriotnya Sheik Mansour Bin Zayed Al-Nahyan, dan terbukti sukses.

Dengan ambisi yang sama, Sheikh Abdullah Al-Thani pun tak sungkan menggelontorkan dana besar untuk Joaquin Sanchez, Ruud Van Nistelrooy, Santi Cazorla dan Martin Demichelis. Investasi besar ini pun sukses membuat pamor Malaga melonjak dan langsung mengakhiri musim pertama (di rezim Al Thani) di papan tengah.

Memasuki musim kedua, Malaga bahkan meraih sukses lebih, dengan menghakhiri musim kompetisi 2011-2012 di peringkat empat (menembus zona play-off Liga Champions).

Namun, saat timnya tengah membuka asa berlaga di pentas Eropa, sokongan dana Al Thani mulai mengering. Besarnya pengeluaran klub yang jauh melebihi pendapatan membuat klub pengusaha Qatar tersebut keteteran. Saat ini, kabarnya para pemain Malaga juga belum mendapatkan bayaran mereka selama beberapa bulan.

Menyikapi kondisi ini, menjual klub pun jadi solusi yang diambil Al Thani. Sebagaimana dikutip Marca, Senin (30/7/), manajemen klub Malaga kini tengah bernegosiasi dengan perusahaan investasi dari Albania, Taci Oil, yang kabarnya berminat mengakuisisi Malaga.

Jika deal ini lancar, maka, ini akan jadi berita baik buat para fans Malaga. Pasalnya, Taci Oil merupakan perusahaan yang terkenal cukup komitmen dalam olahraga. Saat ini, Taci Oil tercatat sebagai sponsor AC Milan. (bbs/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/