27 C
Medan
Sunday, December 21, 2025
Home Blog Page 13799

Rafaella: Mario Kunjungi Penari Telanjang, tak Masalah

Rafaella ternyata seorang pemaaf. Dia memaafkan kesalahan Mario Balotelli yang ketahuan mengunjungi klub penari telanjang.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Balotelli kedapatan meninggalkan sebuah klub penari telanjang di Kota Liverpool Jumat (2/3) pukul 02.45 dinihari waktu setempat.

Hal itu membuat pelatih Manchester City Roberto Mancini berang bukan kepalang.  ‘Don Mancio’ pun kemudian memberi hukuman denda sebsar 250 ribu poundsterling (sekitar Rp 3,5 miliar) kepada bomber berkebangsaan Italia itu.

Balotelli sendiri berkilah bahwa dirinya tidak melakukan hal yang tidak-tidak di klub tersebut dan hanya sekedar berkumpul bersama teman-temannya saja.
Jika Mancini marah besar atas kelakuan Balotelli, tak demikian dengan sang kekasih, Raffaella. Sang model asal Italia itu mengaku mengizinkan Balotelli pergi ke klub penari telanjang, asalkan dia tak berbuat hal yang macam-macam. “Ketika Anda masih muda, Anda seringkali melakukan banyak hal tanpa berpikir panjang. Anda pasti memiliki sebuah momen gila,” ujarnya sebagaimana dilansir The Sun.

Terkait ulah Balotelli ini Roberto Mancini menyarankan agar Balotelli  menikahi Raffaella Fico. Namun, Raffaelle mengklaim bahwa dirinya dan Balotelli merasa bahagia dengan hubungan saat ini meski Balotelli terlihat mengunjungi klub bugil. “Terlalu muda untuk menikah. Kami masih sangat muda. Setelah pekerjaan kami mapan dan setelah itu menikah, mengapa tidak?” ujar Raffaella seperti dilansir Telegraph.

“Bagi saya, kunjungan Balotelli ke klub bugil bukan masalah besar jika ia tidak melakukan hal yang terlarang. Namun, saya yakin meski ia pergi ke klub bugil, pada akhirnya ia akan balik ke pelukan saya karena saya adalah wanita impiannya,” tukasnya. (bbs/jpnn)

Longsor Tewaskan 50 Warga Afghanistan

KABUL – Bencana longsor terjadi di sebuah desa di Provinsi Badakhshan, Afghanistan. Akibatnya, 50 warga tewas dan sebagian besar lainnya masih terus dalam proses evakuasi setelah longsor menghancurkan desa mereka.

“Hanya tujuh orang dipastikan selamat dari bencana longsor yang mengubur puluhan rumah itu,” ujar otoritas setempat seperti dikutip Associated Press, Kamis (8/3).

Otoritas setempat juga menjelaskan, dari 50 korban tewas 18 di antaranya terdiri dari anak-anak. Sulitnya menempuh lokasi bencana telah menghambat proses evakuasi sehingga menyebabkan tingginya jumlah korban tewas. Otoritas setempat mengkhawatirkan jumlah korban tewas akan terus meningkat menyusul dengan banyaknya warga yang masih dinyatakan hilang.

Tim evakuasi pertama kali datang dari desa tetangga dimana sekira 100 warga dilengkapi dengan peralatan sederhana berupa sekop berusaha menggali tumpukan salju tebal untuk mengevakuasi para korban.

Wakil Gubernur Provinsi Badakhshan Shams Ul Rahman mengatkan dirinya sangat berharap para petugas dapat menemukan korban selamat lainnya. Namun tim evakuasi menilai sulit menemukan korban yang masih selamat di antara reruntuhan rumah mereka.
Kementerian Pertahanan Afghanistan sendiri telah mengirimkan dua helikopter untuk membantu upaya evakuasi, namun kedua helikopter itu gagal mendarat akibat cuaca buruk.

Musim dingin ekstrem yang melanda Afghanistan telah menyebabkan beberapa wilayah di negara itu dilanda longsor, diantaranya Provinsi Badakhshan dimana korban tewas akibat longsor ini mencapai 200 orang.(net/jpnn)

Tiket Pesawat Haji Rp20 Juta

JAKARTA- Calon jamaah haji nampaknya harus merogok kocek lebih dalam untuk membayar Ongkos Naik Haji (ONH) tahun ini. Pasalnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengusulkan agar biaya angkutan udara (pesawat) haji tahun 2012 naik menjadi USD 2.206 (sekitar Rp 20,2 juta).
“Menurut perhitungan kami, biaya angkut haji tahun ini rata-rata untuk semua embarkasi USD 2.206, dengan asumsi harga avtur (bahan bakar pesawat) bulan ini sebesar USD 1,02 per liter,” ujar Menteri Perhubungan EE Mangindaan dalam rapat dengan Komisi VIII DPR RI, kemarin.

Angka ini lebih tinggi dari usulan tarif tahun lalu yang masih USD 1.839 (sekitar Rp16,8 juta) per jemaah dengan mempertimbangkan harga avtur rata-rata pada saat itu sebesar USD 0,69 per liter. Namun begitu, dia mengaku besaran biaya pesawat itu masih bisa berubah karena mengikuti harga avtur yang terus fluktuatif saat ini. Dia menegaskan, biaya angkutan udara haji yang disebutkannya itu juga sudah memasukkan faktor keuntungan perusahan pengangkut, marjin yang diperoleh maskapai sebesar tiga persen, tidak boleh lebih dari itu.

Menurutnya, harga tersebut memang bisa berubah karena harga minyak dunia sedang fluktuasi, bahkan diprediksi bisa mencapai di atas USD 100 per barel.

“Sesuai pengalaman, susah memprediksi harga minyak mentah dunia karena itu dipengaruhi beberapa hal, seperti ketersediaan minyak mentah dunia di pasaran, situasi keamanan dunia dan permainan para spekulan,” tambahnya.

Mangindaan menegaskan, perhitungan biaya angkut haji tersebut baru sebatas kebutuhan pokok penyelenggaraan angkutan udara. Hal itu disebabkan adanya perbedaan asumsi perkiraan biaya sewa (leasing pesawat) dan besaran harga avtur. “Harga sewa pesawat sangat ditentukan oleh kondisi pesawat, umurnya, konfigurasi tempat duduk, dan ketersediaan pesawatnya,” kata dia.

Sementara itu, “Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Herry Bakti S Gumay mengaku sudah mengundang empat maskapai untuk mengikuti lelang angkutan haji yaitu Lion Air, Batavia Air, Garuda Indonesia dan Saudi Arabian Airlines. Herry meminta keempat maskapai tersebut untuk memasukan dokumen lelang pada bulan ini. “Maksimal kami tunggu sampai tanggal 14 Maret 2012,” tegasnya.

Menanggapi undangan ini, Direktur Keuangan Garuda Elisa Lumbantoruan mengaku sudah menerimanya dan akan segera memasukkan dokumen persyaratan lelang pada tanggal 8 Maret 2012. Mengenai besaran harga avtur yang digunakan untuk pertimbangan, Eliza menyebut angka yang hampir sama.?Sejauh ini masih pakai USD 1,1 per liter. Tentang margin tiga persen itu kita tidak masalah,” jelasnya.

Sementara itu, Direktur Jendral Penyelenggaraah Haji dan Umroh (Dirjen PHU) Kementerian Agama (Kemenag) Slamet Riyanto kemarin (7/3) menuturkan, besaran ongkos transportasi yang dipaparkan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) itu belam final.

Pengalaman tahun-tahun sebelumnya, laporan perkiraan biaya yang dipaparkan Kemenhub itu akan ditampung dulu oleh Komisi VIII DPR. “Mereka (DPR, Red) pasti juga akan menggali informasi biaya trasportasi pesawat dari maskapai,” ujar Slamet. Diantaranya dari maskapai Garuda Indonesia dan Saudi Arabia Airlines.

Setelah dikumpulkan, menurut dia, data seluruh biaya transportasi ini akan dikomparasikan. Slamet menegaskan, DPR dan Kemenag tentu akan menetapkan harga yang benar-benar ideal dan masuk akal. “Pembahasan BPIH yang diantaranya membahas transportasi pesawat ini masih panjang,” tutur Slamet.(wir/wan/jpnn)

BBM Naik, Dua Kali Rakyat Dimiskinkan

JAKARTA- Ketua Umum Partai Hanura, Wiranto mengatakan, pihaknya paham betul kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) luar negeri membawa konsekuensi kepada Anggaran Pendapatan dan Belaja Negara (APBN).

“Kita paham betul APBN terganggu oleh kenaikan harga BBM luar negeri. Yang kita kritisi, kenapa harus mengambil kebijakan yang teramat gampang yakni menaikan harga eceran BBM dalam negeri,” kata Wiranto, di gedung DPR,dalam diskusi bertema ‘Menolak Kenaikan BBM = Makar’, di press room DPR, gedung Nusantara III, komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Kamis (8/3).

Kebijakan menaikan harga eceran BBM dalam negeri sebagai respon atas harga BBM dunia bergejolak, menurut Wiranto, membawa konsekuensi terberat bagi 240 juta lebih warga negara Indonesia karena dalam waktu yang relatif singkat terjadi dua kali proses memiskinkan rakyat sendiri.

“Pertama terjadi proses pemiskinan disaat pemerintah mewacakan harga BBM dalam negeri akan dinaikan. Kedua setelah harga BBM itu naik, rakyat harus memenuhi kebutuhan pokoknya seperti pangan dan transportasi dengan harga sangat tinggi,” ungkap Wiranto.

Kalau dihitung-hitung dengan akal sehat, lebih banyak mudaratnya ketimbang manfaatnya kalau BBM dinaikan. “Cara berpikir dan kritikan Hanura inilah yang disampaikan ke pemerintah dan saya malah dituding provokator dan makar,” ujarnya.

Hanura juga mengkritisi pembengkakan belanja pegawai di APBN yang mencapai pada kisaran 400 persen dalam lima tahun terakhir. “Lebih baik kurangi kemewahan pejabat  daripada membikin jurang kaya dan miskin semakin menganga,” pungkasnya.(fas/jpnn)

Thaksin Shinawatra Punya Cara Sendiri untuk Pulang

Mantan Perdana Menteri Thailand Thaksin Shinawatra yang tengah dalam pengasingan di luar negeri, menolak anggapan bahwa Pemerintah Thailand saat ini masih berusaha untuk memulangkannya. Dugaan ini mencuat setelah adanya upaya dari sekutu politiknya berupaya untuk mendorong amandemen dari konstitusi Thailand, guna membawanya kembali dari pengasingan di luar negeri.

“Saya memiliki cara sendiri untuk kembali pulang, tanpa harus mengubah kembali aturan,” ucap Thaksin dari pengasingannya di Dubai, seperti dikutip Bangkok Post, kemarin.

Desas-desus mengenai kepulangan Thaksin ke Thailand santer terdengar setelah adiknya Yingluck menduduki kursi Perdana Menteri Thailand menggantikan Abhisit Vejjajiva.

Sejak naik ke kursi perdana menteri, Yingluck dicurigai banyak pihak akan mengusahakan kakaknya kembali ke Thailand. Ditambah lagi dengan berkuasanya Partai Pheu Thai di parlemen, makin membuka peluang Thaksin untuk kembali.

Mantan Perdana Menteri Thailand yang dilengserkan dari jabatannya pada 2006 silam ini kini berada di pengasingannya, setelah dirinya dianggap bersalah atas kasus korupsi. Mantan pengusaha media Thailand itu pun divonis hukuman penjara dua tahun.(net/jpnn)

Alex Noerdin Diperiksa KPK

Diincar dalam Penyelidikan Wisma Atlet

JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak berhenti mendalami kasus suap wisma atlet. Bahkan, kini komisi antikorupsi itu tengah sibuk membidik praktik-praktik korupsi wisma atlet yang dilakukan para pejabat daerah. Kemarin (8/3), KPK pun memeriksa Alex Noerdin.

“Yang bersangkutan kami mintai keterangan untuk keperluan pengembangan penyelidikan,” kata juru bicara KPK Johan Budi di Jakarta, Kamis (8/3).    Katanya, pengembangan kasus ini masih dalam tahap penyelidikan. Karena masih penyelidikan, maka belum ada tersangka baru.

Saat ditanya siapa sebenarnya yang diincar KPK sebagai tersangka baru dalam penyelidikan kasus ini, Johan langsung membantahnya. “KPK sama sekali tidak pernah mengincar siapa pun. KPK bekerja berdasarkan alat bukti. Kalau memang ada alat bukti yang kuat, maka siapa pun bisa jadi tersangka,” katanya dengan nada tinggi.

Alex diperiksa sekitar 7 jam. Saat keluar, dia pun menyempatkan diri berbicara kepada para wartawan yang sudah menunggunya. Dengan mimik tenang, Gubernur Sumatera Selatan itu mengaku, dirinya sangat senang telah menjalani pemeriksaan. “Saya lega sudah diperiksa dan mengklarifikasi itu (wisma atlet). Jadi tidak ada lagi orang yang bisa seenaknya menuduh saya ini itu,” katanya.

Penyidik pun tak luput menanyakan tentang bagian 2,5 persen dari anggaran proyek wisma atlet seperti yang tertuang dalam dakwaan mantan Direktur Marketing PT Anak Mindo Rosalina Manulang, mantan Direktur Marketing PT Duta Graha Indah Mohammad El Idris dan terdakawa wisma atlet lainnya.(kuh/jpnn)

Gelar Seminar dan Workshop Teknologi Multimedia

PK IMM Fakutas Teknik UMSU Kunjungi Graha Pena Medan

MEDAN- Pimpinan Perusahaan Sumut Pos Finka Rozanna Tanjung, menerima audiensi Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PK IMM UMSU) Fakultas Teknik, Rabu (7/3) siang. Rombongan yang dipimpin sang ketua Joko Arif Setiawan, itu selain untuk menjalin keakraban juga untuk mengabarkan agenda yang akan mereka gelar dalam waktu dekat ini.

Adalah Seminar dan Workshop Teknologi Multimedia yang akan berlangsung 12 Maret mendatang. Seminar yang dimaksud direncanakan diikuti 200 orang, baik mahasiswa dan umum.

“Selama ini kami menganggap Sumut Pos sangat peduli dengan dunia kampus. Karena itulah, kami berharap mendapat dukungan dalam menggelar acara tersebut,” buka Joko setelah berada di ruang rapat yang ada di lantai 3 Graha Pena Medan, kantor Sumut Pos.

Finka yang didampingi Kepala Departemen Pracetak Sumut Pos Wahidin, menyambut baik niat PK IMM Fakutas Teknik. “Pasti kita dukung. Kehadiran teman-teman ke kantor kami ini saja sudah membuat kami senang,” balas Finka.

Partaonan Harahap ST, dosen yang mendampingi rombongan menambahkan, kunjungan tersebut juga bermaksud untuk mengetahui kerja Tim Sumut Pos hingga meraih penghargaan koran perwajahan terbaik se-Sumatera dari SPS Pusat dalam ajang IPMA 2011. “Kami melihat, selain berita yang enak dibaca, tampilan Sumut Pos cukup menarik. Jadi, kami ingin adik-adik ini juga diberi pemahaman kerja koran,” katanya.

Finka dan Wahidin secara bergantian menerangkan cara kerja Sumut Pos. Sesekali, rombongan yang terdiri dari 23 orang itu bertanya. Tanya jawab mengalir dengan nyaman.

Setelah berdiskusi, rombongan pun diajak Wahidin melihat percetakan yang berada di dasar gedung Graha Pena. Setelah puas menghujani Wahidin dengan berbagai permasalahan cetak, rombongan pun meninggalkan Graha Pena sekitar pukul 14.30 WIB.(rmd)

Truk Trailer Tabrak Taman Jalan

BELAWAN-Sebuah truk trailer muatan kontainer 20 pet BK 8745 BU dikemudikan S Tampubolon (30), menubruk taman di persimpangan Kampung Salam, Kelurahan Belawan II, Kecamatan Medan Belawan, Kamis (8/3) pukul 13.00 WIB. Kecelakaan ini terjadi karena rem mendadak sehingga taman jalan rusak dan menggangu arus lalulintas keluar pintu tol Belawan.

Keterangan yang berhasil dihimpun Posmetro Medan (grup Sumut Pos) menyebutkan, mobil truk muatan kontainer ini baru keluar dari pintu tol menuju ke Pelabuhan Belawan. Tepat di persimpangan Kampung Salam, tiba-tiba beberapa remaja mencoba menyetop truk tersebut.

Akibatnya, S Tampubolon terkejut langsung melakukan rem mendadak hingga membuat muatan kontainer menyorong ke arah depan kepala mobil hingga menyeruduk ke arah kiri taman jalan. “Tadi saya jalan santi, tiba-tiba ada anak-anak nyetop, saya rem mendadak rupanya muatan di belakang lebih berat langsung menyorong kepala mobil,” kata S Tampubolon.

Kecelakaan itu mengakibatkan arus lalulintas kendaraan keluar dari pintu tol terganggu, petugas Satlantas Belawan langsung datang ke lokasi untuk menertibkan arus lalulintas. “Kecekaan ini karena rem mendadak, kita masih menanganinya agar truk bisa kita evakuasi agar jalan kembali normal,” kata Kanit Lantas Belawan Iptu Hasan. (ril)

Kasus Penipuan Ngendap di Polsek Binjai Selatan

Setahun Dilaporkan, Pelaku Masih Bebas Berkeliaran

BINJAI- Polsek Binjai Selatan diduga mempetieskan kasus dugaan penipuan yang dialami Widrawati (36), warga Dusun Pasar VIII, Namotrasi, Kecamatan Sei Bingai, Kabipaten Langkat. Pasalnya, meski telah setahun lalu dilaporkan, hingga kini kasus tersebut tak ada perkembangan. Bahkan, pelakunya berinisial ES (50), warga Jalan Letjen Jamin Ginting, Binjai Selatan, hingga kini masih bebas berkeliaran.

“Kasus ini sudah satu tahun yang lalu, tapi kenapa sampai sekarang pelaku tidak ditangkap oleh polisi,” kata Widrawati saat ditemui wartawan Sumut Pos di rumahnya, Kamis (8/3).

Menurutnya, ia dan pelaku sudah kenal sejak lama. Saat itu ES datang ke rumahnya dan menawarkan proyek pengerjaan sekolah dan jalan di Langkat dengan anggaran sebesar Rp200 juta. “Jadi, untuk mendapatkan proyek itu, kami diminta Rp35 juta. Waktu itu kami tidak punya uang, tapi dia terus mendesak. Kata dia, proyek ini punya Sekda Langkat dan bisa saja diserahkan ke orang lain,” ungkapnya.

Karena terus didesak, akhirnya Widra dan suaminya memenuhi permintaan ES. Mereka pun menggadaikan mobilnya. “Uang itu langsung kami serahkan di tempat kami menggadaikan mobil, di Jalan Jamin Ginting, tepat di persipangan SMA Nnegeri 2 Binjai,” ungkapnya.

Ternyata, beberapa bulan sejak uang diserahkan, proyek yang dijanjikan tak kunjung diberikan. “Ketika kami tanya sama dia, dijawabnya Sekda Langkat lagi di luar kota. Jadi, proyek belum bisa dikerjakan,” kata Widra didampingi suaminya.

Berselang beberapa bulan kemudian, Widra kembali menanyakan proyek tersebut kepada ES dan meminta agar uang yang telah diserahkan segera dikembalikan. Namun ES mengatakan, uang tersebut telah diserahkan kepada temannya berinisial M yang katanya orang kepercayaan Sekda Langkat. “Jadi intinya, ia seolah-olah sudah ditipu oleh temannya itu,” terangnya.

Berselang beberapa minggu , Widra ditelepon ES dan bertemu di Lapangan Merdeka Binjai. “Saya tanya kepada ES soal temannya itu. Lantas ditunjukkannya, kalau temannya itu ada di sebelahnya,” jelas Widra.

Ketika itu M berjanji akan memulangkan uang tersebut. Setelah itu Widra diberi cek oleh pelaku. Setelah dicek ke BRI Cabang Binjai, ternyata cek tersebut kosong. “Akhirnya, saya dan suami saya membuat pengaduan ke Polsek Binjai Selatan. Tapi, sampai sekarang kasusnya entah bagaimana. Sebab, pelaku saya lihat masih bebas berkeliaran,” bebernya.

Menyikapi persoalan ini, Kapolsek Binjai Selatan Kompol Kamaludin T menerangkan, selama ini pihaknya masih terus menanggapi laporan dari korban. Namun, saksi dari korban tidak pernah menghadiri panggilan polisi untuk dimintai keterangan.(dan)

Warga Minta Rekan Mereka Dibebaskan

BINJAI- Masyarakat tani di Kelurahan Mencirim, Kecamatan Binjai Timur meminta kepada Forom Rakyat Bersatu (FRB) Sumut dan Anggota Komisi A DPRD Sumut Raudin Purba untuk mendesak aparat penegak hukum untuk membebaskan teman mereka yang ditangkap sejak tiga bulan silam. Permintaan ini disampaikan masyarakat pada pertemuan yang digelar di Jalan Bangau, Lingkungan IX, Kelurahan Mencirim, Kecamatan Binjai Timur, Kamis (8/3) pukul 10.00 WIB.

“Kami hanya ingin teman kami dibebaskan sekarang juga. Karena teman kami ini kepling yang sangat bijaksana. Jadi, kalau kita memang kuat dan tidak bersalah. Kenapa teman kami sampai ditangkap dan sampai berjalan selama tiga bulan? Untuk itu, kami hanya inginkan, agar bapak anggota DPRD Sumut dan ketua FRB, dapat membebaskan teman kami itu,” kata Salbiah, seorang warga yang disambut yel-yel ratusan temannya.

Menyikapi hal ini, Ketua FRB Sumut Alimuddin berjanji akan berusaha membebaskan warga tani yang sedang menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Binjai. “Kita akan melakukan unjuk rasa di PN Binjai. Agar kasus ini dapat menjadi perhatian,” ucap Alimuddin.

Sebelumnya, Alimuddin juga menguraikan sedikit sejarah lahan PTPN 2 yang saat ini terus menjadi konflik di tengah-tengah masyarakat. “Zaman dulu, semasa lahan PTPN 2 ini masih dipegang PTPN IX, dan masih ditanami tembakau, bapak dan ibu dibenarkan untuk menanami lahan PTPN itu, tanpa ada dimintai imbalan apapun. Namun sekarang ini, jangankan untuk menanami, masuk ke pinggir lahan itu saja sudah dilarang,” tegas Alimuddin.
Sementara, anggota Komisi A DPRD Sumut Raudin Purba mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak yang menangani kasus warga tani tersebut. “Kita akan usahakan berkoordinasi dengan Polres Binjai dan PN Binjai. Kita juga usahakan, agar warga yang diamankan ini dapat segera dibebaskan,” tegas Raudin Purba.(dan)