28 C
Medan
Saturday, December 20, 2025
Home Blog Page 13803

Lengkapi Peralatan Siswa

Kepala Dinas Pendidikan Medan, Rajab Lubis mengatakan untuk mendorong kreativitas siswa, hal pertama yang dilakukan mengarahkan siswa untuk memproduksi alat lainnya yang lebih bervariasi dan bisa diproduksi.

Dia mengatakan, yang akan dipikirkan adalah bagaimana nilai jual dari alat yang telah diproduksi, sehingga bisa menguntungkan bagi siswa dan pihak sekolah. “Kita inginkan ke depan siswa punya peluang yang lebih luas dalam meningkatkan kompetensinya sebagai tenaga yang ahli di bidangnya,” kata Rajab.

Sementara, untuk mendukung kreativitas siswa tersebut, Rajab menyatakan, Disdik Medan akan menginventarisir alat-alat yang dibutuhkan siswa sehingga siswa bisa lebih kreatif. “Nanti akan membuat daftar alat-alat apa saja yang dibutuhkan siswa dan itu akan ditindak lanjuti dalam rapat SKPD, sehingga nanti bisa mendorong siswa lebih kreativ,” sebutnya.(adl)

Siswa SMK Buat Mesin Cetak Komponen Mobil

Kunjungan Wali Kota ke SMK Negeri 2 Medan

Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM langsung meninjau hasil uji praktek siswa SMK Negeri 2 Medan, Rabu (7/3). Dalam kunjungannya itu, Rahudman sempat melihat hasil uji praktek siswa SMK membuat mesin press dan alat bubut untuk komponen mesin.

“Ternyata sampai saat ini sudah siap 35 alat yang akan dikirim ke Pekanbaru, Aceh dan di Medan dijadikan sebagai bahan praktek siswa di sekolah lain,” kata Rahudman, di sela-sela meninjau hasil uji praktek siswa SMK Negeri 2 Medan.

Dia mengatakan, Pemko Medan akan terus berupaya mendorong agar kemampuan dan kreativitas siswa SMK di Medan terus berkembang. “Saya sudah meminta agar dilakukan inventarisasi, alat apa saja yang dibutuhkan untuk mendorong perkembangan kreativitas siswa. Saat ini yang penting pengetahuan siswa dulu, makanya kita dorong untuk persiapkan alatnya, jika siswa banyak melakukan praktek pastinya akan banyak ide-ide baru yang bisa dibuat,” ujarnya.

Rahudman berharap, SMKN-2 menjadi SMK percontohan di bidang teknologi, yang saat ini telah mampu merakit kompenen guna membubut dan mengepres. “Tidak saja SMKN-2  menjadi percontohan, tentunya juga sekolah SMK lainnya diharapkan bisa bersaing, ini adalah satu alat kompetitif peningkatan mutu pendidikan di Kota Medan,” ujarnya.

Tak lupa, Rahudman memberikan apresiasi kepada siswa SMKN-2 Medan dan guru pembimbing karena telah mampu mengukir prestasi merakit bahan kompenen bubut dan pres dengan cara menggunakan sistem komputerisasi.

“Saya memberikan apresiasi kepada para siswa SMKN-2 Medan beserta guru pembimbing yang telah mampu merakit kompenen alat membubut dan mengepres, dengan system komputerisasi, dan kita melihat hasilnya didistribusikan ke daerah untuk bahan praktek,” tegasnya.

Lebih lanjut dia mengataklan, prestasi dan kemampuan para siswa ini perlu didorong terus. Untuk itulah perlu mendukungnya baik alat yang akan diperlukan, yang terpenting bagi para siswa adalah pengetahuannya.Karena semakin banyak para siswa nanti kan tercipta ide-ide baru.

“Kita melihat prospek dari segi teknologinya, kemampuan para siswa untuk mentransfer teknologi, dan diharapakan lebih berkualitas dengan bimbingan para guru,” bebernya. (adl)

Visit Medan Years 2012

Program Visit Medan Years 2012 dianggarkan dalam APBD Medan Rp17 miliar. Seperti apa? Berikut wawancara wartawan Sumut Pos, Adlansyah Nasution dengan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Medan, Busral Manann

Seperti apa mensukseskan program Visit Medan Year 2012?
Kita sudah sosialisasikan bahkan sudah terjalin kerjasama antara kita dengan pihak imigrasi dan lainnya. Bulan Januari lalu kita sudah melakukan sosialisasi dengan stakeholder pariwisata. Tak hanya itu, untuk menunjang program tersebut, Disbudpar Medan sudah menyediakan pusat informasi di dua lokasi tempat keramaian di Medan, seperti di Merdeka Walk, Taman Sri Deli. Kita juga akan membuat pusat informasi wisata di Bandara Polonia Medan. Bahkan kita juga sudah membuat video di you tube dengan alamat http://www.youtube.com/watch?v=Uch3C8StHM.

Berapa anggaran  program tersebut?
Untuk keseluruhan program dialokasikan anggaran sebesar Rp17 miliar untuk 17 program even wisata. Adapun even wisata yang akan digelar baru akan dimulai bulan Mei mendatang, sebab dari bulan Januari hingga April masih dalam tahap proses admistrasi.

Apa saja yang akan digelar?
Ada 17 even yang akan digelar  tanggal 8-12 Mei akan digelar Indonesia MICE Corporate Travel Mart (IMCTM). Kegiatan ini merupakan kegiatan dari kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif dan Medan terpilih menjadi tuan rumah penyelenggaraan kegiatan tersebut. Dalam even ini nantinya diharapkan dapat menjadi ajang untuk pertukaran informasi antara calon penjual dan pembeli dan ditargetkan akan diikuti 40 negara. Kemudian di bulan Mei tepatnya saat Waisak akan digelar Perayaan Agama Buddha, namun tanggalnya belum ditentukan. Selanjutnya tanggal 21-26 Mei akan digelar Pemilihan Jaka Dara Kota Medan. Diharapkan even ini bisa menjadi wadah untuk mempromosikan kota Medan di tingkat nasional.

Selain itu apalagi?
Akan digelar Medan Mega Fair tanggal 11-16 Juni 2012, namun even ini sepertinya akan ditunda di bulan Juni dan akan dimundurkan pada akhir tahun. Sebab Wali Kota Medan Rahudman Harahap menginginkan agar kegiatan ini dapat diikuti oleh seluruh provinsi di Indonesia. Kemudian tanggal 21-22 Juni 2012 akan digelar Medan Jazznation yang akan dihadiri para musisi internasional. Tanggal 22-24 Juni 2012 akan digelar Indonesia Open Medan Paint Ball Fiesta 2012, ini merupakan even pertama di Medan dan tingkat Asia Pasifik. Sejauh ini Disbudpar Medan sudah melakukan kerjasama dengan asosiasi Paint Ball dan direncanakan kegiatan ini akan diikuti sebanyak 35 klub asosiasi paint ball yang ada di Asia Pasifik. Sejauh ini 19 klub sudah menyatakan kesediaannya untuk mengikuti kegiatan ini.

Apa even yang paling menarik?
Kegiatan yang menjadi primadona dalam tahun ini adalah Festival Bakcang yang akan digelar 23-24 Juni. Kegiatan ini diidolakan karena merupakan kegiatan yang mendunia dan ditargetkan dalam kegiatan ini akan mengantongi dua rekor dunia yakni rekor mendirikan 1.000 telur dan parade barongsai terpanjang yakni 1.000 meter. Selama ini parade barongsai yang terpanjang itu baru 895 meter makanya kita akan memecahkan rekor 1.000 meter.(*)

Dicekal Karena Lirik Vulgar

Della Puspita

Della Puspita baru saja merintis kariernya di dunia tarik suara sebagai penyanyi dangdut. Namun baru akan merilis single, ia sudah kena cekal. Lho kenapa?
Ternyata karena lirik single andalannya yang berjudul ‘Apa Aja Boleh’ dianggap bernada mesum. Karena hal itu Della pun gagal merilis single perdananya itu.

“Aku ngeluarin single dangdut tapi dicekal, katanya liriknya vulgar eh nggak rilis-rilis deh. Syairnya itu katanya seronok,” kata Della saat ditemui di Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (7/3)

Istri dari Jocky Fernando itu dicekal oleh Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Memangnya seperti apa sih liriknya?
“Minta cium boleh, minta peluk boleh, apa aja boleh, semuanya boleh,” ujar Della sembari menyenandungkan lagu lirik tersebut.

Della tak percaya bahwa pencekalan terhadap dirinya justru bisa membantu mendongkrak popularitas.  “Malah nggak bisa populer dong. Gimana mau populer orang nggak boleh muncul di TV,” tandasnya.

Sebelumnya, karena  sibuk berakting di sinetron kejar tayang Fathiyah membuat Della  kesulitan membagi waktu dengan aktivitasnya di dunia tarik suara. Namun, Della berharap bisa segera melepas single perdananya. “Aku shooting setiap hari dan pasti pulang menjelang pagi. Jadi (aktivitas) nyanyinya dikurangi banget,” tutur Della.

Alasan ini pula yang menyebabkan ia keluar dari grup Smoothies. “Sekarang aku memilih solo. Soalnya kalau solo, kan, kita enggak tergantung sama orang lain. Dan kalau ada kendala, kita enggak akan merepotkan orang lain, misalnya soal jadwal,” kata Della tentang keputusannya bersolo karier.

Untuk penampilan di atas panggung, Della tak akan mengusung citra tertentu. “Sesuai mood aja. Enggak terlalu maksain harus bagaimana dan seperti siapa. Karena kalau dipaksain mengusung konsep tertentu, takutnya jadi enggak alami. Yang penting enak dilihat saja,” katanya. (net/bbs)

The Professor Salahkan Wasit atas Kekalahan Timnya

LONDON – Usai laga kontra AC Milan di leg kedua babak 16 besar Liga Champions dini hari tadi, arsitek Arsenal, Arsène Wenger terlihat terlibat konfrontasi dengan sang pengadil. Wenger pun menjelaskan bahwa dia tak puas atas kepemimpinan wasit.

Laga yang dipimpin wasit asal Slovakia, Damir Skomina itu memang menghasilkan kemenangan 3-0 bagi The Gunners. Tapi ternyata skor itu tak cukup untuk membuat Arsenal lolos ke perempat final. Mereka masih kalah agregat, 3-4 dari Milan.

Wenger pun geram dengan cara Skomina memimpin jalannya laga karena dianggap terlalu sering meniup peluit terkait sebuah insiden duel yang dinilai tak pantas dikenai pelanggaran. Akibatnya, para pemain Milan yang menyadari hal itu, memanfaatkan keadaan untuk memperlambat tempo permainan.

“Saya kecewa dan tak senang dengan wasit yang memimpin malam ini karena saya merasa dia terlalu banyak dan sering memberikan tendangan bebas di tengah lapangan,” keluh Wenger, seperti disitat The World Game, Rabu (7/3).
“Setiap kali mereka (pemain Milan) terjatuh, tendangan bebas langsung diberikan. Milan pun menyadari hal itu dengan cepat dan memanfaatkannya dengan baik,” tambahnya.

Terkait gagalnya tim Meriam London untuk menembus babak delapan besar, Wenger masih belum bisa melupakan kekalahan memalukan 0-4 di leg pertama. Baginya, faktor kondisi lapangan San Siro masih dianggap sebagai biang kerok keterpurukan mereka.

“Mungkin alasan itu terlalu mudah untuk dilontarkan, tapi saya merasa UEFA punya banyak jawaban sendiri terkait buruknya lapangan. Meski begitu mereka tak menyatakan apapun tentang itu,” papar Wenger lagi.

“Saya hanya merasa masalah itu adalah bagian dari rasa respek terhadap publik yang membayar untuk menyaksikan pertandingan dan mengharapkan kondisi di mana anda bisa memainkan sepakbola di lapangan yang baik. Seharusnya, UEFA tidak mengizinkan pertandingan di lapangan seperti yang ada di Milan,” tuntas pelatih yang menguasai enam bahasa itu. (net/jpnn)

United Ganggu Pemain Bilbao

Manchester United ternyata ikut bersaing dalam memburu gelandang Athletic Bilbao Javi Martinez. Dilansir Sport, kedua tim teratas di Liga Primer Inggris itu tampaknya arus bersaing dengan Barcelona, yang juga memiliki minat sama. amun, kubu The Red Devils bisa segera memantau perkembangan Martinez saat mereka berjumpa Bilbao di babak 16 besar Liga Europa.

Namun begitu, Javi Martinez menampik sejumlah rumor transfer yang telah mengaitkan dirinya ke dalam pergunjingan media.
Penegasan Martinez ini disampaikan karena namanya sempat dikabarkan media telah menjadi incaran tiga klub elite Eropa, Manchester City, Manchester United dan Barcelona.

“Wah sungguh menyenangkan jadi pembicaraan di banyak surat kabar, tetapi itu semua adalah produk yang Anda lakukan dan Anda merasa telah melakukan hal yang tepat untuk itu,” katanya.

“Tetapi perlu saya tegaskan saat ini saya lagi sangat bahagia dengan diri saya sendiri. Saya juga lagi fokus dengan apa yang saya lakukan sekarang ini yakni menghadapi Manchester United,” tegasnya.

“Jadi saya rasa itu sudah cukup. Saya tidak akan berusaha untuk menaruh perhatian yang lebih (pada spekulasi ini),” pungkas Martinez. (net/jpnn)

Laga Ketat

Man United vs Bilbao

MANCHESTER-Raksasa Inggris Manchester United lebih sering meraih hasil buruk saat tampil di kandang sendiri di kompetisi Eropa musim ini. Menurut Michael Carrick, laga kontra Athletic Bilbao jadi tempat yang pas untuk memperbaiki hal itu.

Di level Eropa, tim berjuluk The Red Devils ini sudah tampil empat kali di Old Trafford pada musim ini. Rinciannya adalah tiga pertandingan di fase grup Liga Champions dan satu pertandingan di babak 32 besar Liga Europa. Dalam empat laga tersebut, Rooney dkk cuma bisa menang satu kali, yakni melawan Otelul Galati (2-0). MU cuma bermain imbang melawan Basel (3-3) dan Benfica (2-2), dan kemudian malah kalah dari Ajax Amsterdam (1-2).

“Saya tak yakin kenapa performa kami di kandang di kompetisi Eropa tak terlalu bagus. Ini adalah sesuatu yang sulit. Kami tak tampil cukup bagus, dibandingkan dengan beberapa tahun terakhir, di mana performa kami di kandang sangat bagus. Itulah alasan kenapa kita membicarakan Liga Europa,” bilang gelandang Manchester United Micahel Carrick di Sky Sports.

Ya, dini hari nanti (9/3) The Red Devils akan menjamu Bilbao di leg pertama babak 16 besar Liga Europa. Laga ini dijamin bakal berlangsung ketat. Karenanya Carrick berharap agar  timnya bisa tampil bagus dan meraih hasil maksimal di laga tersebut.
“Bilbao akan jadi tempat yang sulit. Oleh karena itu, kami harus tampil bagus di kandang untuk memberi kami peluang di laga tandang,” kata gelandang bernomor punggung 16 ini.

Nuansa yang tak kalah optimis juga terpencar dari kubu Athletic Bilbao. Tim asal Bosque ini lolos ke babak 16 besar Liga Europa setelah menang agresivitas gol tandang, setelah pada dua pertandingan kontra Lokomotiv Moscow berbagi agregat 2-2.

Sukses maju ke perdelapan final melengkapi catatan impresif klub Spanyol tersebut di musim ini. Bilbao sudah memastikan berlaga di final Copa del Rey untuk menantang Barcelona, selain itu mereka kini juga tengah dalam tren bagus dengan sementara duduk di posisi lima klasemen.

Bagi sebagian punggawa Bilbao laga menghadapi The Red Devils bagaikan mimpi. Itu bisa dipahami terkait status The Red Devils sebagai langganan Liga Champions dan Bilbao sendiri yang sulit berprestasi di Eropa.
“Ini sebuah mimpi dan mungkin sebuah situasi yang unik. Tapi tentu saja kami datang ke sana untuk menang, tak cuma untuk sekadar tampil,” sahut gelandang Bilbao, Ander Herrera, di Mundo Deportivo.

“Sepanjang musim kami sudah menunjukkan kalau Athletic bisa melakukan apapun, termasuk menang. Saat kami mulai bermain bola, semua yang kami inginkan hanyalah untuk mencapai ambisi itu (menang) dan menambah pengalaman,” lanjut Herrera. Meski mengaku jika timnya tidaklah sebesar United, namun striker andal Bilbao yang juga pilar timnas Spanyol Fernando Llorente juga mengaku tak gentar menghadapi The Red Devils.

“Kami akan menghadapi salah satu tim terbesar Eropa, tapi kami tetap punya keinginan untuk menang. Kami harus terus bermain dan tidak perlu takut pada mereka. (Tapi) kami juga harus waspada dan tidak melupakan karena mereka punya pemain berkualitas,” sahut striker Llorente di Marca.

Selanjutnya Llorente mengungkapkan bahwa saat menghadapi United nanti, pemain yang pantas diwaspadai adalah Wayne Rooney. “Manchester sudah jelas favorit. Mereka selalu bermain di Liga Champions, dan bertarung dengan tim seperti Barcelona dan Real Madrid. Mereka salah satu tim besar di Eropa, dan kami pendatang baru,” ungkap Llorente.

“Rooney ‘pembunuh’ sejati. Dia punya mental luar biasa, dan menjadi inspirasi bagi rekan satu timnya,” tambahnya. (bbs/jpnn)

Bertengkar dengan Ayah

Ayu Ting Ting

Ada yang sedikit berbeda dengan penampilan rambut Ayu Ting Ting saat hadir di acara musik Dahsyat kemarin.  Rambut Ayu terlihat lebih pendek dari biasanya. Dan gara-gara memotong rambutnya, penyanyi yang sukses berkat lagu ‘Alamat Palsu’ ini sempat bertengkar dengan dengan sang ayah.

Ayu pun menceritakan, bahwa Ayahnya tak setuju jika Ayu memangkas rambutnya. Ayahnya lebih suka Ayu berpenampilan dengan gaya rambut panjang. Maka tak heran jika ayahnya marah pada Ayu hanya gara-gara rambut.
“Izin potong rambut sama ayah susah banget. Sampai berantem-berantem, soalnya sama ayah nggak boleh pendek,” ujar Ayu saat ditemui di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta, Rabu, (7/3)

Selama ini kata Ayu, Ayahnya memang selalu perhatian pada penampilan rambut Ayu. Bahkan sang Ayah juga sering membantunya merawat rambut Ayu.  “Ayah selama ini memang yang ngebantu aku kalau ngurusin rambut. Dia sering ingatkan aku pakai urang aring atau pakai lidah buaya biar kuat akarnya,” katanya.

Untuk urusan penampilan rambut, Ayu memang tak mau jauh-jauh dari gaya model rambut artis Korea. Walaupun saat ini rambutnya dipotong, ia tetap berkiblat pada model rambut artis-artis asal negeri Ginseng.

Walaupun ayahnya tak setuju dengan keputusan Ayu memotong rambut, kekasihnya, Enji justru selalu mendorong Ayu untuk merubah penampilan rambutnya. Menurut Ayu, rambutnya yang mulai panjang membuat Enji risih dan meminta Ayu segera memotong rambutnya. “Kemarinkan rambutku panjang , Enji lihatnya risih. Kata dia, potong pendek aja biar lucu, biar imut, ya sudah akhirnya potong deh”,”ujarnya.

Ayu pun mengatakan, dirinya bukan tipe wanita yang senang menghabiskan waktu berlama-lama di salon. Apalagi untuk urusan penataan rambut, ia lebih suka melakukan perwatan rambut di rumah. (vvn)

Rancang Mesin Babat Rumput

Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Medan, Sukardi mengatakan, di SMK Negeri 2 Medan terdapat empat program keahlian dengan 6 program studi, untuk teknik ada teknik bangunan gambar dan konstruksi bangunan. Otomotif ada teknik kendaraan ringan dan teknik mekanik sepeda motor, di jurusan listrik ada teknik instalasi listrik dan jurusan mesin ada teknik mesin.

Dia mengatakan, siswa SMK Negeri 2 Medan khususnya siswa teknik mesin,  kini sudah mampu membuat mesin TNT sebagai mesin press dan bubut. Mesin yang sudah dibuat akan dikirim ke Aceh, Pekanbaru dan Sumut untuk dijadikan sebagai alat praktek di sekolah SMK, khususnya di teknik permesinan.

“Kalau di Jawa siswa SMK nya bisa membuat mobil, maka siswa kita membuat mesin untuk mencetak komponen mesin mobil yakni mesin TNT (TriNiTroluene, Red) untuk membuat baut dan lainnya,” paparnya.

Sukardi menyebutkan, selama ini, siswa dari jurusan lainnya seperti teknik listrik juga sudah berprestasi dalam lomba kompetensi siswa (LKS) di tingkat nasional. Bahkan, dalam waktu dekat Dinas PU Bina Marga sudah meminta kepada SMK Negeri 2 Medan, agar mampu merancang mesin babat. “Saat ini prototype mesin babat sedang kami kerjakan, kalau sudah selesai akan dibuat nanti rancangannya dengan komponen-komponen alatnya yang diminta dinas PU dari barang-barang bekas,” sebutnya. (adl)

Seorang Warga Dibacok, Dua Dilempar Batu

Bentrok di Jembatan Namu Ukur

BINJAI- Desa Namu Ukur, Kecamatan Sei Bingai, Kabupaten Langkat, bergejolak. Dua kubu warga saling serang menggunakan batu, tombak, kelewang dan sejumlah senjata lainnya. Kejadian itu berlangsung di jembatan penghubung Namu Ukur Utara dengan Namu Ukur Selatan, Rabu (7/3) sekitar pukul 08.00 WIB.

Dua kubu warga yang terlibat saling serang itu yakni, kubu Linta dari Desa Namu Ukur Selatan dan kubu Zul Beton dari Desa Namu Ukur Utara. Dalam aksi saling serang tersebut, sedikitnya tiga orang warga dari kubu Zul Beton, luka akibat terkena lemparan batu dan terkena bacokan.

Keterangan yang berhasil dihimpun Sumut Pos di lokasi kejadian menyebutkan, kejadian itu dipicu setelah anggota Linta yang diketahui bernama Parman, melempar tiga orang anggota Zul Beton, saat melintas dari Namu Ukur Selatan hendak menyebrang ke Namu Ukur Utara.

Karena terkena lemparan batu, tiga anggota Zul Beton yang mengendarai sepeda motor terjatuh. Setelah terjatuh, anggota Linta langsung mengejar ketiganya. Sehingga, satu dari tiga anggota Zul Beton terkena bacokan di tangan kiri. Namun beruntung, ketiganya masih dapat menyelamatkan diri.

Ketiga anggota Zul Beton yang menjadi korban yakni, Maksa Purba, mengalami luka ringan karena terjatuh, Wanda Purba, menderita luka bacok dibagian tangan sebelah kiri dan Reksa Purba, mengalami luka dibagian pelipis sebelah kiri karena terkena lemparan batu.

Untuk selanjutnya, ketiga korban inipun langsung menjumpai Zul Beton, melaporkan yang telah mereka alami. Mendengar kabar tersebut, Zul Beton berang dan mempersiapkan puluhan anggotanya untuk menyerang kembali anggota Linta yang telah menyerang tiga anggotanya. Sementara, tiga orang anggotanya yang sudah luka, dilarikan ke Klinik terdekat.

Dengan menggunakan beragam senjata tajam (sajam), Zul Beton dan puluhan anggotanya bergerak ke Namu Ukur Selatan, guna mencari anggota Linta yang telah melukai tiga orang angggotanya. Namun, kedatangan Zul Beton beserta puluhan anggotanya itu, telah sampai ke telinga Linta. Tak mau mati konyol, Linta juga mempersiapkan puluhan anggotanya yang dibekali berbagai macam senjata tajam. Karena kedua kubu sudah saling bersiap dengan berbagai senjata tajam dan batu, akhirnya bertemu di jembatan penghubung. Saling lempar batu dari kedua kubu tak dapat terhindarkan.

Karena anggota Zul Beton kalah jumlah dengan anggota Linta, akhirnya Zul Beton bersama anggotanya memilih mundur. Tak berapa lama, petugas Polsek Sei Bingai turun ke lokasi guna mengantisipasi lebih terjadinya bentrok susulan dan jatuhnya korban.
Kapolres Binjai AKBP Musa Tampubolon, kepada Sumut Pos mengaku, penangkapan terhadap Zul Beton, bisa dilakukan. Namun, yang perlu dipikirkan, dampak dari penangkapantersebut yang patut dipertimbangkan.

Setelah petugas kepolisian menangkap mengamankan Zul Beton, akhirnya massa membubarkan diri.(dan)