27 C
Medan
Saturday, December 27, 2025
Home Blog Page 14873

Pemain La Liga Ancam Mogok

MADRID-Pemain La Liga Spanyol berencana melakukan mogok bermain di pekan pertama dan kedua musim 2011/12. Ancaman itu langsung datang dari pemain dari divisi satu dan dua Liga Spanyol yang tergabung dalam serikat pemain profesional Spanyol (AFE). Ancaman itu datang dalam kaitan kesepakatan yang belum tercapai dengan penyelenggara liga. “Kami sepakat dan bulat dalam keputusan kami untuk melakukan mogok bermain,” ungkap presiden AFE Luis Rubiales.

“Liga tidak akan dimulai sampai kesepakatan baru antara liga dan pemain ditandatangani,” imbuhnya.
Kesepakatan yang dimaksud adalah masalah gaji antara Serikat Pemain Profesional Spanyol dengan badan Liga Spanyol, Liga de Futbol Profesional (LFP). AFE meminta jaminan kepada LFP untuk melindungi gaji para pemain yang merumput bersama klub-klub yang dinyatakan pailit.

AFE juga sudah menetapkan tenggat waktu untuk penuntasan kesepakatan, yaitu pada hari Senin (8/8), namun sampai saat ini belum ada kesepakatan tercapai. Ada pun kompetisi La Liga Spanyol rencananya akan dimulai pada 20-21 Agustus.(net/jpnn)

El Nino Diragukan Tampil

LONDON – Beruntung laga Chelsea versus Stoker City tidak berdampak atas kerusuhan yang terjadi di kota Inggris. Hanya saja Fernando Torres diragukan kesiapannya untuk tampil di laga perdana Chelsea di Liga Primer musim ini, menghadapi Stoke City. Pasalnya El Nino (sebutan Torres) mengalami cedera saat memperkuat Spanyol.

Torres mengalami cedera saat membela La Furia Roja dalam laga persahabatan melawan Italia dinihari tadi. Eks Atletico Madrid dan Liverpool itu menjadi starter, namun hanya bermain 15 menit. “Dilaporkan pemain berposisi striker tersebut mengalami cedera gegar otak,” demikian keterangan Chelsea dari situs resminya.

Awalnya Torres diduga mengalami cedera pada pergelangan kaki. Namun dalam pemeriksaan awal yang dilakukan dokter tim Spanyol di ruang ganti, ternyata pemain 27 tahun itu mengalami gegar otak.
Selanjutnya dia dilarikan ke rumah sakit lokal di Bari untuk pemeriksaan lanjutan.

Dalam perkembangan selanjutnya, Marca memberitakan bahwa Torres tidak mengalami cedera yang serius. “Pemain yang bersangkutan menjalani CT scan untuk mengetahui seperti apa cederanya, dan beruntung dia terhindar dari segala akibat negatif. Torres bahkan terlihat bersama rekan-rekan satu timnya di akhir pertandingan,” demikian tulis media Spanyol tersebut. (net/jpnn)

Tontowi-Lilyana Tembus Perempat Final

LONDON-Indonesia masih bisa tersenyum lega dalam dalam kejuaraan bulu tangkis dunia 2011. Pasalnya, harapan gelar dari ganda campuran, Tontowi Ahmad-Lilyana Natsir berhasil melaju mulus ke perempat final  ajang  bulu tangkis terakbar di dunia itu.

Hasil positif didapat setelah ganda peringkat empat dunia tersebut sukses menaklukkan unggulan kesebelas asal Taiwan Lee Sheng Mu-Chien yu Chin dengan straight game 21-9, 21-11. Dalam pertarungan di Wembley Arena London, tadi malam (11/8), Tontowi-Lilyana mampu tampil dengan konsentrasi tinggi.

“Kami tadi mainnya pede (percaya diri) banget, jadi bisa menguasai permainan dengan mutlak. Kami juga minim sekali melakukan kesalahan sendiri,” kata Butet (panggilan akrab Lilyana Natsir) melalui pesan singkat kepada Jawa Pos.
Sebetulnya, Butet menilai kualitas pemain asal Taiwan itu lumayan. Hanya, strategi bermain menekan sepanjang game yang dijalankan ternyata sulit diatasi oleh lawan. Akibatnya, tempo permainan lawan bisa dibawa mengikuti permainan Tontowi-Lilyana.

Di sisi lain, Butet mengakui jika permainannya kali ini cukup bagus. Pola yang diterapkan juga bisa berjalan dengan maksimal. Selain itu, dia juga memberikan penilaian terhadap permainan Tontowi yang dianggapnya mulai bisa dikendalikan sehingga strategi memainkan tempo bisa dipertahankan sampai meraih kemenangan.

“Butet-Towi main bagus hari ini, fokus, konsentrasi penuh. Itu yang membuat lawan tidak bisa berkembang. Kalau tadi lengah  bisa bahaya. Lawan kalau sudah berkembang pasti akan sulit dikalahkan,” tutur perempuan 26 tahun tersebut.
Di babak berikutnya, mereka akan ditantang lawan yang kualitasnya nyaris seimbang Joachim Fischer Nielsen-Christinna Pedersen asal Denmark. Keduanya memang tidak pernah berhadapan sebelumnya, tapi diprediksi pertandingan antara peringkat empat dan lima dunia itu bakal ketat.

Karena itu, Tontowi-Lilyana benar-benar harus waspada karena secara adaptasi lapangan dan cuaca bisa jadi Nielsen-Pedersen lebih baik karena sama-sama berasal dari Eropa. Selain itu, bukan rahasia lagi jika selama ini pemain Indonesia juga sering kesulitan melawan pemain asal Denmark jika tampil di benua biru.
“Lawan Denmark, kami harus tampi lebih baik lagi. Denmark adalah lawan berat,” pungkasnya. (aam/jpnn)

Djohar Tegaskan Peleburan ISL-LPI

JAKARTA – Mayoritas klub professional dengan lantang menolak penggabungan kompetisi Indonesia Super League (ISL) dan Liga Primer Indonesia. Alasannya  jelas, klub-klub LPI  Hampir seluruhnya belum menjadi anggota PSSI dan mereka baru “kemarin sore” berdiri.

Tapi itu sepertinya tidak menyurutkan niat pengurus baru PSSI untuk melebur dua kompetisi yang “beda kelas” itu. Kepada wartawan kemarin sore di kantor PSSI, Djohar Arifin Ketum PSSI menegaskan jika ISL dan LPI tetap akan dilebur.

Djohar beralasan, keputusan itu ditempuh untuk membantu klub-klub ISL yang sudah tidak lagi disokong APBD mulai musim depan. “Hal itu sudah dibicarakan dengan konsorsium. LPI dan ISL akan melebur, klub-klub LPI akan merger dengan klub ISL. Jadi, nanti kompetisinya diikuti eks ISL dan eks LPI,” kata Djohar.

Mantan staf ahli Mempora ini yakin rencana itu akan bisa dilaksanakan karena mayoritas klub pasti akan kesulitan dengan dihentikannya APBD. “Masa sih ada yang lagi kelaparan tidak mau menerima bantuan makanan dan minuman yang diberikan,” lanjut Djohar yang mengumpamakan klub-klub ISL seperti pihak yang kelaparan karena tidak akan lagi menerima bantuan APBD.

Sementara itu, kemarin proses asistensi terhadap klub-klub yang berniat mengikuti kompetisi mulai dilakukan. Untuk tahap pertama, yaitu wilayah Jakarta dan sekitarnya dilakukan di kantor PSSI dan diikuti 16 klub peserta. “Dalam asitensi ini kami jelaskan apa-apa saja yang harus dipenuhi klub. Tadi yang paling banyak ditanyakan peserta adalah soal deposit partisipasi dan badan hukum,” kata Sihar Sitorus, anggota Exco yang juga ketua komite kompetisi PSSI.
Setelah Jakarta, asistensi akan dilangsungkan di Medan (12/8), Yogyakarta, (15/6),  Surabaya ( 15/8), dan Makassar ( 15/8).

Saat ini PSSI tengah berburu dengan waktu untuk “memilih” klub-klub yang akan mengikuti kompetisi yang akan dimulai pada 8 Oktober mendatang. Itu sesuai dengan instruksi dari AFC yang memberikan deadline pada PSSI maksimal 14 Oktober.

Bagi klub-klub yang berniat mengikuti kompetisi harus menyerahkan dokumen kelengkapan maksimal pada 22 Agustus. Dokumen-dokumen tersebut bakal diverifikasi pada 23 Agustus. “Dan pada 25 Agustus PSSI akan mengumumkan klub-klub mana saja yang akan ikut serta dalam kompetisi profesional liga Indonesia,” beber Sihar. (ali/jpnn)

Tenis Meja Eksekutif ke Kuala Lumpur

MEDAN-Tim Tenis Meja Eksekutif Sumut kembali menggelar Titian Muhibbah untuk ke enam kalinya, ke ibu kota Malaysia Kuala Lumpur. Titian Muhibbah ini digelar untuk menjalin silaturahmi antar bangsa serumpun dan anggota tenis meja eksekutif Sumut itu sendiri.

Titian Muhibbah pertama kali digelar 2008 silam. Awalnya Tim Tenis Meja Eksekutif Sumut pertama kali mengunjungi Putrajaya yakni kawasan perdana menteri. Disusul melancong ke majlis Perbandaran Kajang, Majlis Bandaraya Johor Bahru, Club Tenis Meja Singapore dan terakhir ke Majlis Perbandaran Pulau Pinang 2010 lalu.

Hal itu dijelaskan Ketua Umum Tenis Meja Eksekutif Sumut, H Rusdi Lubis, SH MMA didampingi Wakil Ketua  Umum Ir H Riadil Akhir Lubis, MSi kemarin.

Tahun 2011 sendiri, Tim Tenis Meja Eksekutif  Sumut telah mengutus Ketua Harian H Ikrom Helmi Nasution, SH bersama Wakil Bendahara II Drs H Zukirman, MAP ke Dewa Bandaraya Kuala Lumpur akhir Juli lalu.

“Selain even ini memang untuk menjaga silaturahmi antar negara, kita juga akan menggelar pertandingan persahabatan memperingi kemerdekaan kedua negara pada 17 Agustus dan Malaysia pada 31 Agustus,” terang Rusdi.  (omi)

Berlatih Lawan Lapar dan Haus

MEDAN- Atlet Taekwondo Kota Medan tetap melakoni latihan rutin di bulan puasa tahun ini. Meski berat, namun tuntutan meraih prestasi membuat latihan jadi ringan meski harus melawan rasa lapar dan haus.

“Memang lemas karena stamina berkurang. Tapi ini bukan halangan karena karena kami ingin terus berlatih agar bisa menjadi atlet andal,” bilang salah satu atlet Taekwondo Medan, Muhammad Rifki Shabri Suyatmika Kamis (11/8) kemarin.
Dikatakannya, hambatan yang sering dihadapi saat sesi latihan berlangsung adalah rasa haus. “Tentu beda karena latihan di hari biasa bisa minum sesuka hati. Tapi kini itu harus ditahan,” sambungnya.

Hal senada diutarakan atlet putri Nurul Ichwani. “Walapun harus bisa menahan lapar dan haus kita tetap antusias saat berlatih,” kata Nurul.

Salah satu pelatih Taekwondo Medan, Muhammad Said menjelaskan sesi latihan di bulan puasa yang diberikan dikurangi porsinya. (omi)

Juara Dunia Tumbang

Sharapova, Zvonareva, Serena, Melaju

TORONTO – Petenis putri nomor satu dunia, Carolina Wozniacki dipaksa bertekuklutut di hadapan lawannya Roberto Vinci pada babak kedua Toronto Cup (Reger Cup). Padahal Wozniacki menjadi unggulan pertama dalam turnamen ini.
Wozniacki harus pulang lebih awal lewat permainan mengesankan dari petenis asal Italia 6-4 7-5 yang berlangsung hampir dua jam itu.

Wozniacki berjuang dengan keras dan membuat tujuh kesalahan ganda dalam upayanya memenangkan pertandingan. Sedangkan Vinci mendominasi jalannya pertandingan sehingga dengan mudahnya dia memimpin set pertama 6-4.
Pada set kedua terlihat agak sengit. Vinci yang berada di peringkat 22 WTA dunia memaksa melakukan tie break, sebelum dia memastikan meraih set kedua dengan 7-5. Dengan kemenangan ini bagi Vinci bukan hasil yang mengejutkan.

“Tidak, tidak ada yang spesial, tidak ada yang berubah. Saya telah bersama beberapa pelatih dan beberapa teman,” ucap Vinci seperti dilansir Eurosports, Kamis (11/8/2011). Tapi bagaimanapun juga pertandingan ini merupakan pukulan telak buat Wozniacki.

Lain dengan petenis unggulan kelima, Maria Sharapova. Sharapova melangkah ke babak ketiga usai menundukkan Bojana Jovanovski. Sharapova mereguk kemenangan dua set langsung atas Jovanovski dengan 6-1, 7-5 di partai babak kedua di Rexall Centre, Toronto, Kamis (11/8) pagi WIB.
Di babak selanjutnya, petenis cantik tersebut akan melawan petenis kualifikasi Galina Voskoboeva yang sukses menyingkirkan Flavia Penneta.

Sukses Sharapova diikuti Vera Zvonareva yang mengalahkan Nadia Petrova.
Zvonareva memperoleh kemenangan straight set untuk mengirim kompatriotnya pulang lebih dini dengan skor 7-5, 6-4.

Unggulan ketiga tersebut niscaya akan menghadapi laga berat di babak selanjutnya karena akan melawan unggulan 13, Agniezska Radwanska.

Turut maju ke babak ketiga adalah mantan petenis nomor satu dunia Serena Williams Petenis Amerika Serikat itu melaju usai menyingkirkan Julia Goerges dengan 6-1 7-6 pada putaran kedua Toronto Cup.

Serena yang sebelumnya mengalahkan lawannya dengan mudah Alona Bondarenko di putaran pertama, kembali bermain tanpa kesulitan ketika menghadapi petenis asal Jerman Julia Goerges. Serena menanggapi itu sebagai cara yang pintar untuk membuatnya sulit mengalahkan Julia.

“Saya pikir dia bermain bagus dan sangat cerdas,” ujar Serena seperti dikutip situs WTA Tennis. “Itu sangat bagus buat saya untuk memenangkan set kedua dan bisa melaluinya, karena tidak dalam permainan terbaik saya, dan tetap menang adalah hasil yang lebih baik, daripada bermain baik tapi kalah. Saya pikir dia bermain lebih baik di set kedua. Saya merasa senang telah menyingkirkannya,” ungkapnya.

Dengan melajunya Serena ke putaran ketiga, maka saudara Venus Williams ini akan bertemu dengan mantan unggulan ke-15, Zheng Jie yang menang di putaran kedua atas Kim Clijsters. Kemenangan Jie sedikit berbau keberuntungan, karena Clijsters harus keluar akibat cedera di otot kiri perutnya di tengah pertandingan. Selain Serena, mantan petenis nomor satu dunia Ana Ivanovic juga melaju ke babak ketiga. Selain itu Andrea Petkovic juga melaju ke babak berikutnya.  (net/jpnn)

Nadal Terlalu Anggap Remeh

KEJUTAN terjadi pada babak kedua Montreal Masters (Roger Cup). Unggulan kedua sekaligus mantan petenis nomor satu dunia, Rafael Nadal, tersingkir usai ditundukkan Ivan Dodig di Uniprix Stadium, Kamis (11/8) pagi WIB.

Nadal sebenarnya mengawali pertandingan lawan Dodig dengan sangat baik. Dia memenangi set pertama dengan skor telak, 6-1.Namun, Dodig bangkit pada set kedua. Petenis Kroasia ini memukul balik Nadal dengan skor 7-6. Pada set penentuan, Dodig kembali mampu mengungguli Nadal. Dodig menang dengan skor 7-6.

Dodig akan bertemu Janko Tipsarevic pada babak ketiga. Tipsarevic lolos usai menaklukkan unggulan ke-15, Fernando Verdasco, dengan skor 6-4, 6-7, dan 6-3. Atas kekalahan petenis 19 tahun itu membuat Nadal terkejut.  Padahal pada set pertama, Nadal merasa yakin akan menang dengan mudah setelah petenis Spanyol ini menang dengan mudah di set pertama dengan unggul 6-1. Namun bermain terlalu percaya diri membuat dia menganggap remeh lawannya.

Kekalahan ini menjadi pukulan telak buat Nadal, sebab selain menjadi unggulan, petenis Spanyol itu juga dapat bye yang langsung masuk ke putaran kedua. Terakhir kali Nadal mengalami kekalahan dengan format yang sama terjadi di London tahun 2009. (net/jpnn)

Michael Schumacher Disarankan Pensiun

BRACKLEY – Mantan Pembalap Formula One (F1) Niki Lauda tidak pernah berpikir Michael Schumacher akan sukses sekembalinya ke F1 setelah menyatakan pensiun 2006 lalu. Menurutnya, Schumi harus jujur dengan dirinya sendiri mengenai situasi yang sekarang dihadapinya.

Lauda membuat comeback-nya di dunia balap pada tahun 1982, setelah dua tahun ia menyatakan pensiun dari dunia balap. Tapi dia berhasil memenangkan gelar ketiganya pada tahun 1984.

Namun setahun berikutnya, ketika ia finish di posisi kesepuluh dan memiliki poin 59 di belakang rekan setimnya di McLaren Alain Prost, dia akhirnya mengambil keputusan untuk pensiun.

Dia juga mengambil perbandingan antara tahun 1985 dengan situasi saat ini yang dialami Schumi. “Saya selalu menjadi pendukung beratnya Schumi comeback ke F1, karena saya pernah melakukannya dan saya tahu tentang semua itu,” ujar Lauda seperti dilansir ESPN F1, Kamis (11/8).

“Tahun lalu kami mengerti bahwa ia butuh waktu untuk mendapatkannya dengan menggunakan mobil yang berbeda. Tahun ini saya merasa ini adalah kesempatan terakhir comeback-nya dia,” sambungnya.

Namun, menurut manajer Mercedes, Sabine Kehm mengatakan bahwa Chumi akan berkomitmen seperti biasa untuk kariernya. “Dia penuh gairah untuk proyek tersebut dan menganggap sebagai sebuah tantangan yang menarik dalam membangun suatu yang besar untuk Mercedes,” ujar Kehm dengan bangga.

Tapi Lauda tidak percaya semua itu akan datang dengan baik untuk Schumi dan ia tidak begitu tenang tentang situasi kali ini. “Saya pikir setiap atlet harus jujur dengan dirinya sendiri. Dia terus mengatakan, membutuhkan lebih banyak waktu, dan ia menyajikan dirinya sebagai orang yang santai dan benar-benar menikmatinya. Tapi kenyataannya dia tidak terlihat santai seperti yang dia akui, maka Mercedes harus memberitahunya untuk pensiun,” sanggah Lauda.(net/jpnn)

Fly Over Jamin Ginting Mulai Dibangun 2012

MEDAN-Pembebasan tanah untuk pembangunan fly over (jembatan layang) kepada warga di Jalan Jamin Ginting oleh Pemko Medan hampir tuntas. Tinggal 40 pemilik tanah yang masih dalam proses untuk pembebasan dan dalam waktu satu bulan proses tersebut akan segera selesai.

“Pembebasan tanah untuk pembangunan fly over Jamin Ginting sudah hampir selesai, tetapi masih ada sekitar 40 pemilik tanah yang masih dalam proses. Tetapi dalam waktu satu bulan dipastikan proses tersebut akann
segera selesai,” ujar Sekda Kota Medan, Syaiful Bahri, Kamis (11/8).

Dijelaskan Syaiful, untuk penyelesaian pembebasan lahan tersebut, Pemko Medan mendapat bantuan dari pusat yang sebelumnya juga mendapat bantuan dari pemerintah provinsi.

“Untuk pembebasan lahan uang sebagian dari provinsi dan memakai lagi dana dari pusat yang totalnya Rp5 miliar,” ucap Syaiful.

Dikatakannya, dana yang dimiliki Pemko Medan sebesar Rp15 miliar digunakan untuk pembangunan underpast. “Dengan begitu tahun depan pembangunan fisik sudah dimulai. Itupun kalau sudah selesai pembebasan lahan kepada masyarakat yang dalam waktu sebulan akan selesai. Kemudian secara bertahap seluruh prosedur akan kita selesaikan untuk percepat pembangunan,”katanya.

Sedangkan untuk kendala, lanjut Syaiful, pasti akan banyak ditemui. “Kalau kendala pasti banyak, karena proses pembangunannya mengakibatkan gangguan kepada masyarakat, khusunya pengguna jalan. Kalau untuk kemacetan lalulintas pasti tak terhindarkan,”cetusnya. (adl)