26 C
Medan
Thursday, December 25, 2025
Home Blog Page 14904

Madrid Lirik Pedro Mendes

REAL Madrid tengah memantau bintang muda Portugal Pedro Mendes. Bek Sporting Lisbon ini sempat dipinjamkan ke Servette. Dirinya sukses membawa klub Swiss itu promosi ke Divisi Satu. Mendes sempat memperkuat timnas U-21 saat berujicoba melawan Slowakia, Selasa lalu. Namun, bek berusia 20 ini belum pernah tampil di tim senior Sporting.
Mendes sendiri sudah dipantau oleh pelatih Jose Mourinho. Dirinya kemungkinan direkrut untuk memperkuat tim Madrid B. Pasalnya, Mourinho ingin pemain itu berkembang lebih dulu.

Madrid memang terus membenahi skuadnya dengan mendatangkan pemain muda. (net/jpnn)

Canales Senang Gabung Valencia

GELANDANG Sergio Canales menyambut gembira saat memastika dirinya bergabung dengan Valencia. Dirinya dipinjamkan ke Valencia oleh Real Madrid. Valencia juga mendapat opsi memberikan kontrak permanen kepada Canales.
Berpindah klub membuka harapan bagi pemain berusia 20 ini untuk tampil reguler. Pasalnya, sejak direkrut Madrid dari Racing Santander musim lalu, Canales kesulitan mendapat tempat di tim utama.

“Saya sangat bangga karena klub seperti Valencia tertarik pada saya. Tentu, saya senang bisa bergabung dengan Valencia, klub yang ingin memainkan saya,” ujar Canales.  (net/jpnn)

Tango Junior Tantang Mesir

MEDELLIN – Argentina masih meneruskan langkahnya di Piala Dunia U-20. Kolektor gelar terbanyak (6 gelar) itu lolos ke babak 16 besar setelah menang 3-0 atas Korea Utara (Korut) dalam laga pemungkas grup F di Estadio Atanasio Girardot, Medellin, kemarin WIB (4/8).

Turun tanpa pemain baru AS Roma Erik Lamela yang cedera engkel, Argentina masih terlalu tangguh bagi Korut. Gol-gol Tango Junior lahir dari Facundo Ferreyra (36’), Lucas Villafanez (84’), dan Adrian Cirigliano di masa injury time.

“Pertandingan aneh. Kami mendominasi permainan, menciptakan banyak peluang, tapi harus bersabar di menit-menit akhir untuk menambah gol. Permainan bertahan lawan sangat menyulit kami,” ungkap pelatih Argentina Walter Perazzo kepada Associated Press.

Kemenangan atas Korut menjadikan Argentina finis sebagai juara grup dengan raihan 7 poin. Di babak 16 besar Rabu dini hari WIB (10/8), Tango Junior akan menantang Mesir sebagai runner-up grup E. “Target kami memang memuncaki grup,” tandas Perazzo.

Selain Argentina, Meksiko menyusul lolos ke 16 besar sebagai runner-up grup F dengan 4 poin. Dalam laga kemarin, Meksiko bermain imbang tanpa gol (0-0) lawan Inggris. Kendati finis peringkat ketiga dengan 3 poin, Inggris masih berpeluang lolos dari kuota empat tim terbaik peringkat ketiga grup. Bagi Inggris, skor kacamata adalah torehan ketiga beruntun selama penampilannya di Kolombia. Hasil yang memperpanjang catatan tidak pernah menang Three Lions Junior dalam 13 laga terakhirnya di Piala Dunia U-20. Kemenangan terakhir dicatat atas Meksiko pada 1997. “Kami senang bisa menjaga rekor negeri kami,” seloroh pelatih Inggris Brian Eastick. Sementara di grup E, Brazil berhasil finis teratas setelah menang telak empat gol tanpa balas atas Panama. Raihan 7 poin Brazil sebenarnya disamai Mesir yang dalam laga bersamaan juga menang empat gol tanpa balas atas Austria. Namun, Brazil finis lebih baik karena unggul selisih gol. Brazil surplus tujuh gol, sedangkan Mesir surplus lima gol.

Playmaker Inter Milan Philippe Coutinho menjadi bintang kemenangan Brazil lewat dua golnya di akhir babak pertama dan tujuh menit setelah babak kedua dimulai. Itu berarti Coutinho telah mencetak tiga gol sepanjang turnamen. Dua gol lainnya dilesakkan Henrique (40’) dan Dudu (89’). (dns/jpnn)

Obertan Mungkin ke Newcastle

MANCHESTER- Newcastle United dikabarkan sedang menyiapkan sebuah  penawaran kepada Manchester United, untuk mendatangkan winger Gabriel Obertan.

Pemain berkebangsaan Prancis berusia 22 tahun tersebut dulunya dibeli sebesar 3 Juta Poundsterling dari klub Ligue 1, Bordeaux pada tahun 2009 yang lalu.

Namun sejak ia mendarat di Old Trafford, ia tak kunjung memberikan dampak signifikan bagi perkembangan karirnya, bahkan pada Januari silam ia sudah meminta dirinya dilepas. Pada bursa transfer musim dingin Januari silam, Obertan nyaris bergabung dengan klub asal Belgia, Anderlecht. Sayang saat itu deal kolaps menjelang deadline transfer.
Meski begitu, saat ini pelatih The Magpies, Alan Pardew, berkenan untuk menampung jasa Obertan, ia sendiri juga diberi rekomendasi langsung oleh pelatih timnas Prancis saat ini, Laurent Blanc.

Pardew sendiri kabarnya sudah berbicara perihal transfer ini dengan gaffer United, Sir Alex Ferguson, kemungkinan Obertan akan dipinjam semusim dulu baru setelah itu bakal dipermanenkan.

Bagi Obertan sendiri hal ini merupakan solusi paling logis, jika ia berkeras bertahan di Old Trafford, ia akan tersisihkan dengan keberadaan winger hebat macam Ryan Giggs, Nani, Antonio Valencia, dan juga Ashley Young. (net/jpnn)

Duo Naturalisasi Ikut Latihan Timnas

MALANG- Dua pemain naturalisasi sudah bergabung latihan bersama skuad Timnas U-23. Mereka adalah  yaitu Ruben Wuarbanaran dan Diego Michiels.

Pelatih Kepala Timnas U-23 Rahmad Darmawan mengatakan, dua pemain naturalisasi berdarah Indonesia-Belanda itu mengikuti seleksi tahap kedua bersama empat pemain lainnya, setelah pada pemusatan latihan sebelumnya absen, setelah didera cedera.

Keempat pemain yang cedera itu adalah Patrick Wanggai (Persidafon), Andik Virmansyah (Persebaya 1927), Marcelino Mandagi (Bontang FC) serta Fery Bayu Thomas (Persela 21).

“Latihan atau seleksi pertama mereka absen karena cedera. Jadi mulai ikut akhir pekan ini,” terangnya kepada wartawan di lokasi, Jumat (5/8).

Ia menambahkan, dari empat pemain yang dipanggil, tiga di antaranya sudah datang di Agrowisata, Kota Batu, yang menjalani seleksi sejak kemarin. Mereka adalah Patrick Wanggai, Marcelino Mandagi serta Fery Bayu Thomas. “Dua pemain Papua itu hadir akhir pekan ini,” imbuhnya.
Seleksi tahap kedua ini, lanjut Rahmad, bakal berjalan hingga 27 Agustus, diikuti 30 pemain. Proses seleksi akan terus berjalan hingga mendekati SEA Games di bulan November. (net/jpnn)

Obertan Mungkin ke Newcastle

MANCHESTER- Newcastle United dikabarkan sedang menyiapkan sebuah  penawaran kepada Manchester United, untuk mendatangkan winger Gabriel Obertan.

Pemain berkebangsaan Prancis berusia 22 tahun tersebut dulunya dibeli sebesar 3 Juta Poundsterling dari klub Ligue 1, Bordeaux pada tahun 2009 yang lalu.

Namun sejak ia mendarat di Old Trafford, ia tak kunjung memberikan dampak signifikan bagi perkembangan karirnya, bahkan pada Januari silam ia sudah meminta dirinya dilepas. Pada bursa transfer musim dingin Januari silam, Obertan nyaris bergabung dengan klub asal Belgia, Anderlecht. Sayang saat itu deal kolaps menjelang deadline transfer.
Meski begitu, saat ini pelatih The Magpies, Alan Pardew, berkenan untuk menampung jasa Obertan, ia sendiri juga diberi rekomendasi langsung oleh pelatih timnas Prancis saat ini, Laurent Blanc.

Pardew sendiri kabarnya sudah berbicara perihal transfer ini dengan gaffer United, Sir Alex Ferguson, kemungkinan Obertan akan dipinjam semusim dulu baru setelah itu bakal dipermanenkan.

Bagi Obertan sendiri hal ini merupakan solusi paling logis, jika ia berkeras bertahan di Old Trafford, ia akan tersisihkan dengan keberadaan winger hebat macam Ryan Giggs, Nani, Antonio Valencia, dan juga Ashley Young. (net/jpnn)

United Kehilangan Tiga Pilar

Jelang Community Shield

Tiga pemain Manchester United dipastikan absen pada laga pembuka Liga Inggris bertajuk Community Shield Minggu (7/8) di Wembley. Javier Hernandez, Michael Carrick dan Rafael harus menepi akibat dibebat cedera.
Hernandez masih belum sembuh dari cedera gegar otak ringan yang dideritanya saat menjalani tur pra musim MU di Amerika Serikat belum lama ini.

Sir Alex Ferguson tidak ingin mengambil risiko dengan kondisi pemilik julukan Chicharito itu. Sehingga dia baru akan kembali jika sudah benar-benar pulih.

“Mempertimbangkan dia sempat terkena gegar otak beberapa tahun lalu, kami tidak ingin dia buru-buru comeback,” sahut Sir Alex Ferguson di situs resmi klub.

Dua pemain lainnya, Carrick mengalami kejang pada bagian tumit kakinya. Cedera itu didapatkannya saat tampil di laga testimonial Edwin Van der Sar beberapa waktu silam. Hal yang tidak jauh berbeda dialami oleh Rafael. Bek muda Brasil itu juga tidak akan dimaikan setelah mengalami cedera ringan saat MU mengalahkan Barcelona 2-1 di laga ujicoba.
Kendati demikian, The Red Devils memperoleh angin segar dari dua pemain lainnya. Antonio Valencia dan Darren Fletcher sudah kembali berlatih dan mungkin siap dimainkan dalam beberapa pekan mendatang.

Sementara dari kubu lawan, Manchester City tampak lebih siap. Belanja besar dengan mendatangkan Gael Clichy, Stefan Savic dan terakhir Sergio Aguero, butuh awal baik untuk membuktikan jika mereka pantas dianggap penantang serius untuk titel juara musim ini.

Performa tim asuhan Roberto Mancini selama pra musim boleh dibilang memuaskan dan alangkah baiknya jika kemudian ditutup dengan gelar Community Shield keempat, setelah tahun 1937, 1968 dan 1972, agar dapat terjun ke kompetisi musim depan dengan moral tinggi. (bbs/jpnn)

Ketangkul Dugem Fred Ogah Tampil

RIO DE JANEIRO – Salah satu punggawa Timnas Brasil, Fred dipergoki oleh sejumlah fans ketika sedang dugem dan mabuk-mabukkan. Keesokan harinya, Fred merasa bersalah dan enggan dimainkan oleh klubnya.
Media-media setempat melaporkan, pada Rabu (3/8) malam lalu Fred dan rekan setimnya Rafael Moura mengunjungi sebuah bar dekat pantai di Ipanema, Rio de Janeiro. Ditemani wanita, mereka terlihat meminum koktail khas Brasil, ‘caipirinhas’.

Setelah kedua pemain dan partnernya itu meninggalkan bar tersebut, Fred dan Moura tiba-tiba dikejar fans. Mereka mengungkapkan kekecewaaan dan kekesalahannya, karena kedua pemain itu minum-minum sehari sebelum pertandingan. Atas kejadian itu, Fred yang bulan lalu ikut membela tim Samba di Copa America di Argentina, meminta pelatihnya tidak memainkan dia di pertandingan yang dimaksud, yakni melawan Internacinal. “Si pemain meminta untuk tidak dimainkan.  Fred mengaku tidak fit secara psikologis,” kata situs  resmi klub.  (net/jpnn)

Wacana Merger ISL-LPI Ditentang

JAKARTA – Meski baru sebatas wacana, format kompetisi baru yang digagas PSSI menuai respons beragam. Terutama terkait dengan pembagian level satu dan dua. Setiap klub harus membayar deposit yang berbeda menurut level yang diikuti. Selain itu, klub juga wajib lolos verifikasi.

Dengan format seperti itu, klub Liga Primer Indonesia (LPI) berpotensi masuk menjadi peserta kompetisi mendatang. Nah, hal ini yang mengundang reaksi keras dari klub Indonesia Super League (ISL) dan Divisi Utama.
Untuk mengakomodasi kepentingan itu, PSSI menawarkan wacana baru. Yakni, merger alias penggabungan klub. Hal ini bisa dilakukan oleh klub LPI dengan klub dari ISL atau Divisi Utama.

“Bisa saja ada pengawinan antara klub profesional yang sudah ada  dengan klub LPI. Misalnya, Persiraja Banda Aceh dikawinkan  dengan Aceh United,” kata Djohar Arifin Husin, Ketua Umum PSSI kepada wartawan di Jakarta kemarin (4/8).

Persiraja baru saja mendapatkan tiket promosi ke ISL. Sedangkan Aceh United adalah salah satu kontestan LPI.
Menurut Djohar, merger bisa menjadi solusi untuk mengatasi masalah dana setelah klub profesional tidak boleh lagi menggunakan APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanda Daerah (APBD). “Untuk pengawinan Persiraja dengan Aceh United, bisa jadi manajemen dan nama klubnya masih Persiraja. Tapi, untuk sokongan dana bisa dari Aceh United,” jelas Djohar.

Djohar menyatakan, format kompetisi musim depan bisa jadi tidak akan sama dengan musim lalu. Kompetisi di level tertinggi, misalnya, bisa saja digelar dengan format dua wilayah atau lebih. Salah satu alasannya adalah efisiensi. Sebab, format satu wilayah sangat menguras biaya klub.

Di sisi lain, wacana PSSI menyejajarkan klub ISL dan LPI terus mendapat tentangan keras. Dalam Statuta PSSI dijelaskan bahwa setiap klub yang berlaga di kompetisi terlebih dulu harus sudah terdaftar sebagai anggota PSSI. Faktanya, mayoritas klub LPI tidak hanya belum terdaftar sebagai anggota, mereka juga belum genap satu musim berkompetisi di Indonesia.

“Jika LPI langsung disamakan dengan ISL, kasihan tim divisi utama yang sudah berjuang dari bawah. Kalau LPI langsung diangkat ke ISL, itu namanya cari ribut,” kata manajer Sriwijaya FC Hendry Zainuddin ketika dihubungi, kemarin.

PSSI seharusnya menerapkan asas keadilan. Yakni, menempatkan klub-klub LPI di divisi amatir karena mereka pada dasarnya merupakan klub yang baru lahir.

“Tidak adil kalau klub LPI langsung masuk ke ISL karena tim-tim di bawahnya juga berjuang untuk naik ke liga profesional,” ujar Umuh Muhtar, manajer Persib Bandung. (ali/ca/jpnn)

Kido Dipastikan Absen Karena Tifus

JAKARTA-Peluang Indonesia untuk meraih gelar di ganda putra pada kejuaraan dunia bulu tangkis 2011 tereduksi. Kans itu mengecil setelah andalan di ganda putra, Markis Kido/Hendra Setiawan, batal berangkat dalam even yang dihelat di London pada 8-14 Agustus mendatang.

Kido menyatakan batal berangkat setelah didiagnosa oleh dokter dan dinyatakan menderita gejala tifus. “Mulai kamis (4/8) malam saya akhirnya dirawat di rumah sakit. tahunya setelah pada siang harinya saya konsultasi ke dokter,” kata Kido kepada Jawa Pos (Grup Sumut Pos) kemarin (5/8).

Peraih gelar juara dunia edisi 2007 tersebut menyayangkan kegagalannya berangkat kali ini. Sebab, dia optimistis bisa melangkah jauh dalam kejuaraan dunia tahun ini. Minimal, kata Kido, sama dengan raihan mereka pada Indonesia Open 2011 Juni lalu di Jakarta. Ketika itu, duet Kido/Hendra terhenti di semifinal setelah takluk di tangan pasangan Tiongkok.
Kekecewaan yang sama dipaparkan Hendra Setiawan. Dia kecewa setelah gagal di detik-detik akhir menjelang keberangkatan ke London. Padahal, lanjutnya, mereka telah mempersiapkan diri lebih keras selama sebulan terakhir. Memang, selama sebulan terakhir latihan yang biasanya hanya sekali sehari meningkat menjadi dua kali.
“Memang mendadak sakitnya. Sebelumnya tidak ada apa-apa. Mungkin kecapekan, mau bagaimana lagi, kondisinya seperti ini,” ujar Hendra.

Bagi Hendra, yang terpenting Kido segera sembuh sehingga bisa secepatnya mengembalikan kondisi. Sebab, September mendatang, kemungkinan besar mereka sudah harus kembali tampi di kejuaraan bulu tangkis lainnya. Dengan begitu, mereka bisa mempersiapakan diri secara intensif.

“Yang terpenting Kido bisa sembuh dulu. Tidak tampil di London tidak apa-apa, masih ada kejuaraan lainnya,” ujar pemain yang bakal genap 27 tahun pada 25 Agustus mendatang itu.
PB PBSI membenarkan pembatalan keberangkatan Kido/Hendra. Bahkan, induk olahraga bulu tangkis se-Indonesia itu langsung memberitahukan pembatalan kepada BWF setelah Kido dipastikan harus di rawat di rumah sakit.  (aam/aww/jpnn)