25 C
Medan
Monday, December 22, 2025
Home Blog Page 14963

Anak Personel Poldasu Terlibat

6 Pria Penganiaya Warga Bukan Geng Motor

MEDAN- Kapolsekta Medan Kota Kompol Sandy Sinurat SIK mengklarifikasi, enam pria yang ditangkap Polsekta Medan Baru dan kini sedang menjalani pemeriksaan di Mapolsekta Medan Kota bukanlah anggota geng motor. Menurut Sandy, mereka adalah kelompok anak muda bersepeda motor yang berbuat anarkis.

“Berdasarkan pemeriksaan, mereka bukan anggota geng motor. Tapi hanya segerombolan anak muda yang mengendarai sepeda motor, dan berbuat anarkis dengan menganiaya beberapa orang. Kalau anggota geng motor seperti di Pulau Jawa, biasanya ada struktur kepengurusannya dan yang menjadi anggota dibaiat atau pembabtisan. Nah, ternyata yang kita tangkap itu tidak seperti itu. Dari pemeriksaan, ada yang merupakan ketua satuan mahasiswa, pelajar dan ormas,” ungkapnya saat dikonfirmasi Sumut Pos, Senin (25/7).

Saat ditanya, apakah benar adanya seorang putra anggota Propam Polda Sumut dari enam tersangka yang diperiksa? Mengenai hal itu, Sandy membenarkan. Sayangnya, Sandy tidak merinci siapa dari enam tersangka itu yang merupakan anak personel Propam Polda Sumut. “Iya, ada yang anak polisi,” jawabnya.

Dari ke enam tersangka itu, Polisi juga menyita 9 batang bambu yang diikat bendera salah satu organisasi kepemudaan dan sepeda motor milik korban yang dirampas.

Enam pria yang kini diamankan untuk menjalani pemeriksaan yakni, Leonardo B Manalu (21), penduduk Jalan Menteng VII, Indra Putra Tarigan (21), penduduk Jalan Jamin Ginting, Padangbulan berstatus mahasiswa, Edi Syahputra Ginting (19), penduduk Jalan Jamin Ginting, Teguh Santoso (17) penduduk Perumnas Simalingkar dan masih pelajar, Theodorus Viktor Sinaga (22), penduduk Jalan Aman I, Medan dan Loin Nusa Surbakti penduduk Jalan Jamin Ginting, yang juga masih berstatut sebagai pelajar SMA.

Menurut Sandy, pihaknya masih memeriksa keenamnya yang diduga terlibat dalam aksi penyerangan terhadap sejumlah pengendara sepeda motor lain. Ke depan, tidak tertutup kemungkinan bakal ada yang dijadikan tersangka. (ari/mag-7)

Pemko Bentuk Tim Pengawas Produk Ilegal

MEDAN- Selain mengantisipasi melonjaknya harga sembako di pasaran, Pemko Medan juga akan mengawasi peredaran makanan ilegal. Untuk itu, Pemko Medan akan membentuk tim yang difungsikan mengawasi makanan ilegal dan kedaluarsa yang beredar di pasaran selama Ramadan.

“Selain mengantisipasi melonjaknya harga-harga sembako, khususnya menyambut Ramadan 1432 Hijriyah, Disperindag Kota Medan tetap melakukan pengawasan yang maksimal untuk menampik adanya barang haram,” ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Medan Syahrizal Arif terkait dugaan maraknya barang illegal yang beredar di Kota Medan, Senin (25/7).

Dikatakan Syahrizal, Disperindag sudah membentuk tim yang nantinya melakukan razia di seluruh pusat perbelanjaan di Kota Medan. “Kita menunggu SK yang akan ditandatangani wali kota. Tim khusus ini direncakan pada awal Ramadan akan berlangsung dan berkelanjutan melakukan razia,” ucapnya.

Dijelaskanya, tim yang terlibat yakni, Disperindag, Balai POM, Dinas Kesehatan, Badan Ketahanan Pangan, Perekonomian, Satpol PP, Polisi, Kodim serta melibatkan DPRD dan Pers. “Kita harapkan semua pihak agar mendukung program ini. Demi kepentingan masyarakat umum,” pintanya.

Dilanjutkan Syahrizal, tim yang akan bekerja semaksimal mungkin. Sasarannya pusat perbelanjaan, mini market, swalayan, grosir, gudang dan distributor. Kepada pengusaha yang terbukti  menjual barang kadaluarsa dan ilegal akan diserahkan kepada aparat hukum. (adl)

Suarez Raih MVP

BUENOS AIRES-Tak hanya mangantarakan timnya menjadi yang terbaik di ajang Copa Amerika, Luis Suarez pun ternyata mampu meraih gelar pemain terbaik.

Prestasi ini sungguh mengejutkan karena Pemain berjuluk El Pistolero sebenarnya memulai Copa America dengan penampilan yang jauh dari kata memuaskan. Meski sukses mencetak gol di laga pembuka kontra Peru, dia kemudian absen mencetak gol di tiga laga selanjutnya.

Barulah pesepakbola yang bermain di Liverpool ini mencetak gol lagi di laga semifinal lawan Peru. Tak tanggung-tanggung, dua gol diborongnya untuk membawa Uruguay ke final dan menantang Paraguay.
Maka asa terbesar pun disematkan di pundak Suarez yang diyakini mampu membawa Uruguay berjaya lagi di Copa America, setelah terakhir meraihnya tahun 1995.

Suarez akhirnya berhasil membayar tuntas kepercayaan sekitar tiga juta rakyat Uruguay di mana ia mencetak gol pembuka dalam kemenangan 3-0 Uruguay atas Paraguay di Stadion Monumental, Senin (25/7) dinihari WIB.
Tak hanya itu aksi-aksinya kerap merepotkan pertahanan Paraguay dan memaksa kiper Justo Villar berjibaku menyelamatkan gawangnya. Satu assist-nya sukses membuat Diego Forlan mencetak gol keduanya sekaligus gol ketiga Uruguay di penghujung laga.

Sayang Suarez gagal menutup turnamen ini dengan gelar topskorer, karena perolehan empat golnya plus dua assist kalah dari lima gol milik striker Peru Paulo Guerrero. Tapi Suarez tak perlu kecewa karena ia akhirnya mendapat gelar Most Valuable Player (MVP) Copa America 2011, atas andil besarnya membawa ‘Tim Biru Langit’ jadi juara.
“Kami sangat menginginkan gelar ini. Kami bersatu sebagai tim dan kami pantas mendapatkannya. Kami harus bertarung mati-matian untuk memenangi ini dan kami mendapatkan sesuatu yang sangat hebat,” seru pengoleksi 48 caps dan 21 gol untuk Uruguay seperti dilansir AFP.
Kini Suarez sudah mempersembahkan gelar untuk negaranya dan menutup turnamen ini dengan gelar MVP.  (bbs/jpnn)

Gas Meledak, Koki RM Ayam Penyet Kritis

MEDAN- Budi Syahputra (24), warga Perumnas Mandala Medan yang merupakan seorang koki Rumah Makan Ayam Penyet Jakarta di Jalan Glugur Darat, Medan Barat nyaris tewas. Pasalnya, tabung gas seberat 15 Kg di bagian dapur rumah makan tersebut meledak, Minggu (24/7) malam pukul 23.00 WIB.

Ledakan tebung gas tersebut diduga dari kebocoran pada selang tabung gas. Saat itu, Budi sedang malakukan aktifitas biasanya sebagai koki di Rumah Makan Ayam Penyet Jakarta. Tidak jelas dari mana kebocoran selang pada tabung gas tersebut, namun ledakan tersebut membuat Budi mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya. Untuk menyelamatkan nyawa Budi, dia dilarikan ke RSU Sari Mutiara.

Akibat ledakan gas tersebut, dapur Rumah Makan Ayam Penyet Jakarta hangus terbakar dan diperkirakan mengalami kerugian puluhan juta rupiah.

Kapolsek Medan Barat, AKP Nasrun Pasaribu saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut dan hingga kini pihaknya sudah memasang garis polisi di lokasi kejadian (TKP). “Masih dalam penyelidikan, namun seorang koki kritis karena mengalami luka bakar dan masih dirawat dirumah sakit. Kita juga sudah memasang garis polisi di TKP,” ujar Nasrun.(mag-7)

Pewarta-Kapolresta Silaturahmi

MEDAN-Dalam rangka mempererat tali silaturahmi dan menyambut datangnya bulan suci Ramadan, Persatuan Wartawan (Pewarta ) Polresta Medan menggelar acara silaturahmi dengan sesama insan pers dan Kapolresta Medan Kombes Pol Tagam Sinaga SH yang dilaksanakan di Jalan Denai, Gang Satu, Medan Area, Sabtu ( 23/7) malam.
Dalam acara tersebut Kapolresta Medan Kombes Tagam Sinaga didampingi sejumlah Kapolsekta dan Kanit Reskrim serta para undangan menegaskan dalam melaksanakan tugasnya sebagai pelayan, pengayom dan pelindung, Polri dituntut untuk selalu bisa menjalin kerjasama dengan segala unsur dan elemen  yang ada di tengah-tengah masyarakat termasuk dengan wartawan.

“Acara ini harus bisa dilaksanakan secara rutin dan berkesinambungan dan kalau bisa dilakukan secara bergiliran dan bergantian,” imbau Tagam.Dalam kesempatan itu Kapolresta Medan yang sekaligus Pembina Pewarta Polresta Medan ini juga sangat mendukung acara tali silaturahmi ini.Sebab, menurutnya, dengan adanya acara ini Polri khususnya Polresta Medan akan semakin dekat dengan mitranya yakni wartawan khususnya yang mangkal di Mapolresta Medan.

”Kita ingin pertemuan ini dapat juga dijadikan sebagai sarana untuk memberikan masukan positif yang ke depannya dapat meningkatkan kedekatan Polri dengan masyarakatnya,” ujar Tagam.   Bukan itu saja sederata kegiatan pun diselenggarakan seperti santap makan bersama antara Kapolresta Medan Kombes Tagam Sinaga bersama seluruh anggota Perwata. (mag-7)

Putra Medan Atur Siasat

LUBUK PAKAM-Tim voli putra Medan sengaja menderita kekalahan 1-3 dari Langkat pada Kejuaran Bola Voli Junior PLN Sumut Cup-I 2011 se-Sumatera Utara di GOR Baharuddin Siregar, Senin (25/7). Langkah itu diambil untuk menghindar bertemu dengan tim Pematang Siantar sebagai runerup  pool AA pada putaran berikutnya.

Atas kekalahan itu, tim Medan duduk diposisi runerup pool BB, dan Langkat juara pool BB. Dengan begitu Langkat akan berhadapan dengan tim putra Pematang Siantar yang difavoritkan sebagai juara.   Dalam laga penentu juara pool Medan versus Langkat memperlihatkan performa terbaiknya dengan saling balas serangan. Umpan bola–bola mati dan smash keras kerab dilepaskan kedua tim.

Sengitnya pertadingan memaksa, wasit Moh Taufik SPd memberikan perhitungan poin peserta seri (24-24) maka pertandingan akan ditambah 2 poin. Peserta yg pertama kali unggul dengan selisih 2 poin akan memenangi pertandingan. Hasilnya tim Langkat unggul dengan poin (29-27).

Mengetahui tertinggal dari lawannya, Medan balik menyerang dengan melepaskan pukulan bervariasi, sehingga di set kedua menjadi milik Medan dengan poin (17-25).

Memasuki set ketiga dan keempat, tim Langkat unggulan atas Medan poin masing-masing (19-25) dan (27-9). Sehingga mengantarkan tim Langkat sebagai juara pool BB, kemudian ranerupnya Medan.

Pada pertandingan babak perempat final ini. Masing-masing tim diberikan jatah dua kali pertandingan. Pukul 08.00 WIB tim putra Tebing Tinggi mengalahkan Langkat dengan skor 3-2 (18-25, 25-23, 26-24, 15-25, 15-12). Kemudian pada pukul 10.00 WIB, tim putra Labura menang telak atas Medan skor 3-0 (28-26, 25-19, 25-20).

Kemudian pukul 11.30 wib, tim putri Labuhan Batu menang telak atas tim Tanjung Balai skor 3-0 (25-19, 25-16, 25-13). Pertandingan pukul 13.00 tim putra Siantar unggul atas tim Tanjung Balai skor 3-0(25-12, 25-16, 25-21). Dipertandingan pukul 14.30 wib tim putra Asahan harus akui tim Labuhan Batu skor 0-3(22-25, 19-25, 22-25). Selanjutnya pertandingan pukul 16.00 WIB tim putra Tebing tinggi kalahkan tim Labura skor 3-2 (22-25, 25-16, 23-25, 25-23, 15-13). (btr)

Stoner Buka Kans Juara Dunia

CALIFORNIA – Casey Stoner menunjukkan kapasitasnya sebagai calon kuat juara dunia musim ini setelah meraih kemenangan pada balapan MotoGP Amerika Serikat di Laguna Seca, Senin (25/7) dinihari WIB. Duel sengit sempat terjadi antara pembalap Repsol Honda dengan pembalap Yamaha Jorge Lorenzo untuk menempati posisi pertama. Namun Stoner menuntaskan 32 lap dengan catan waktu 43 menit 52.145 detik, sedangkan Lorenzo harus puas dengan posisi kedua dengan catatan waktu 43 menit 57.779 detik.

Di awal balapan, ketiga pembalap tersebut melakukan start dengan baik. Lorenzo yang meraih pole sukses menjaga posisi dibuntuti Stoner dan Pedrosa.

Akan tetapi, dengan cepat Pedrosa berhasil melewati Stoner dan membayangi Lorenzo yang terus memimpin. Namun, Stoner bisa terus memacu motor sampai akhirnya meraih kembali posisinya di belakang Lorenzo.
Dengan enam lap tersisa, Stoner yang tampil agresif dengan apik berhasil melewati Lorenzo untuk melaju ke garis finis sebagai pembalap terdepan.

Menurutnya, kemenangan kali ini merupakan bukti bahwa dirinya memiliki potensi besar untuk menjadi juara dunia. Mengingat klasemen sementara Stoner meraih 193 poin dan menambah jarak menjadi 20 poin dari Lorenzo yang berada di tangga kedua dengan poin 170 poin.

“Kami merasa bagus, sangat bagus bahkan di akhir balapan,” ujar Stoner usai balapan seperti dikutip Autosport. “Saya kira, orang-orang sedikit melupakan kami di beberapa balapan terakhir. Kami memang kesulitan (di dua balapan terakhir). Dan hasil kali ini merupakan cara yang tepat untuk come back. Ini membuktikan kepada semua orang bahwa kami masih bisa memenangi balapan,” sambungnya. Bagi Lorenzo tidak sepenuhnya bisa menerima kekalahan atas Stoner. (net/jpnn)

Jense Lempar Handuk

NÜRBURGRING – Dua hasil buruk di dua seri terakhir, sudah cukup untuk Jenson Button menyerah pada persaingan juara musim ini. Kini, Button menantikan hasil yang sempurna jelang penampilannya yang ke-200 pada seri Hungaroring pekan mendatang.

Meski memenangkan GP Kanada, performa Jense (sapaan Button) menurun drastis di seri kandang, GP Inggris beberapa waktu lalu. Kemudian, di seri GP Jerman dini hari tadi pun, hasil positif tak kunjung datang lagi.

Sementara di klasemen, Jense yang menempati posisi ke-5 di bawah Fernando Alonso, sudah merasa mustahil menyusul Sebastian Vettel yang unggul jauh darinya di puncak klasemen. Karena itu, Button lebih memilih untuk melepas targetnya menjadi juara musim ini dan hanya akan fokus untuk performa terbaik di seri-seri mendatang.

“Sungguh mengecewakan mengalami banyak kegagalan, terlebih karena faktor ketidakberuntungan. Saya berharap kesialan ini cepat berlalu,” cetus Button, sebagaimana dilansir Planet-f1, Senin (25/7).

“Tapi jika membicarakan tentang kejuaraan, saya rasa saya tidak akan memperjuangkan hal itu lagi, jadi saya hanya akan meraih hasil sebaik-baiknya di setiap lomba. Target saya sekarang, kembali memuncaki podium pada penampilan saya yang ke-200 di Grand Prix,” tutup juara dunia tahun 2009 silam tersebut. (net/jpnn)

Rektor USU Berharap Sepuluh Seperti Haji Anif

Peletakan Batu Pertama Gedung Kuliah Bersama di USU

MEDAN-Acara peletakan batu pertama gedung kuliah bersama H Anif di kampus Universitas USU Medan, Sabtu (23/7) lalu mendapatkan apresiasi besar dari berbagai kalangan.

Plt Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujonugroho ST dalam sambutannya saat acara peletakan batu pertama mengatakan, bentuk bantuan seperti ini sangat diperlukan dalam upaya memajukan perguruan tinggi khusunya di Sumatera Utara, mengingat masih terbatasnya dana pemerintah.

Dengan kegiatan yang dihadiri anggota DPRD-SU, H Ajib Shah, Gatot mengharapkan bisa memberikan kesempatan yang besar bagi pengurus perguruan tinggi untuk menyampaikan kebutuhannya dalam program pembangunan fasilitas perguruan tinggi. “Jika USU ingin mendapatkan dana APBD nggak ada salahnya menyampaikan hal ini kepada anggota DPRD SU yang bertepatan hadir pada acara ini seperti H Ajib Shah. Karena kalaupun kita mengusulkan nantinya, yang layak menentukan atau tidak pastinya anggota DPRDSU,” ucapnya.

Di ujung sambutannnya Gatot mengungkapkan dengan berdirinya gedung bersama H Anif Shah ini diharapkan mampu menunjang kualitas perguruan tinggi yang ada di Sumatera Utara, yang saat ini masih jauh tertinggal dengan beberapa perguruan tinggi yang ada di Pulau Jawa.

“Sekarang ini masih banyak masyarakat Sumut yang kuliah di Pulau Jawa, dengan bantuan seperti ini diharapkan kampus USU terus meningkatkan kualitasnya ke level yang bisa dibanggakan. Selian itu ke depannya perlu juga dilakukan kerjasama dengan dunia usaha dan industri sehingga ada percepatan pembangunan di Sumut tak hanya dari segi dunia pendidikan namun berbagai bidang lainnya,” serunya.

Dalam kesempatan yang sama Rektor USU Prof Syahril Pasaribu dalam sambutannya berharap dengan berdirinya kampus bersama ini diharapkan membuka mata para pengusaha lain untuk ikut membantu pengembangan kampus USU ke depannnya.

“Jika ada sepuluh orang seperti H Anif, mungkin lembaga pendidikan kita ke depannnya akan lebih maju lagi dalam memfasilitasi berbagai sarana pendidikan yang dibutuhkan dalam menyediakan sarana prasarana untuk menampung jumlah peserta didik yang terus meningkat tiap tahunnnya,”ucapnya.

Selain itu menurut Syahril, dengan dibangunnya gedung pendidikan besama H Anif Shah ini juga sangat membantu pihak kampus dalam menyelesaikan masalah lahan.

Dimana sebelumnya pernah menjadi masalah karena digunakan sebagai pajak (USU) yang dalam peraturan, disebutkan tidak diperkenankan adanya pajak yang terkesan liar di dalam sebuah perguruan tinggi.

“Selain itu, dengan adanya bantuan gedung ini sangat membantu USU untuk menampung mahasiswa, karena diperkirakan 2.020 jumlah mahasiswa bisa mencapai 60 ribu orang,” terangnya.

H Anif Shah enggan menyebutkan jumlah perincian besaran biaya bangunan setinggi dua lantai itu. Menurutnya berapapun biaya yang dibutuhkan dirinya akan menyiapkan demi kelancaran proses pembangunan yang rencananya akan selesai pada tahun 2012 atau tepatnya saat Ulang Tahun USU yang ke-60. H Anif juga berjanji akan menyiapkan seluruh fasilitas untuk mengisi gedung bangunan jika telah selesai dibangun.

“Kita siapkan berapapun biaya yang nantinya diperlukan dalam proses pembangunan itu nantinya dan kemungkinan kita akan siapkan dana untuk memenuhi isi gedung ini. Ini amal untuk akhirat dan dunia pendidikan, kapan negara ini bisa maju kalau orangnya bodoh-bodoh karena terbatas fasilitas. Untuk itu kita harapkan pengusaha lain juga bisa termotivasi membangun,” ungkap Anif yang bersyukur pada usia 73 tahun masih bisa berbuat amal.

Hadir pada acara itu Purek dan Dekan USU, antara lain  Dekan Fakultas Ekonomi Drs Jhon Tafbu Ritonga MEc, Prof Djanius Djamin, H Ajib Shah anggota DPRD SU, Purek II Prof Armansyah Ginting. (uma)

Robohkan Warung di Atas Parit

088261617xxx
Kepada Yth Lurah Sei Sekambing B, Medan Sunggal. Kami minta tolong agar segera menertibkan warung yang berdiri di atas parit di Jalan Sunggal dirobohkan, sebab parit tumpat kami warga Jalan Kiwi sudah bosan dengan banjir.

Kami Koordinasikan
Terima kasih informasinya, kami akan berkoordinasi dengan intansi terkait seperti Sat Pol PP, Dinas Bina Marga Kota Medan, Muspika Kecamatan untuk meninjau lokasi tersebut. Kemudian, kami minta lurah setempat agar segera bertindak. Apabila tak ada izin, sebaiknya lakukan kebijakan untuk kepentingan banyak masyarakat.

Segera Dibongkar
Parit atau drainase yang ada di Kota Medan merupakan bagian dari fasilitas jalan. Jadi sesuai aturannya ada UU No. 38/2004 tentang jalan menegaskan, setiap fasilitas jalan dilindungi dan dijaga. Apabila fasilitas jalan sengaja di rusak atau ditutup dengan cara mendirikan bangunan ada sanksi pidana yang diatur dan denda. Untuk itu, bagi warga yang sengaja menutup parit dan menyebabkan kerusakan jaringan drainase atau parit yang lain, maka ada baiknya segera membongkar sendiri bangunannya.

Selanjutnya, kami mintakan kepada camat setempat segera berkoordinasi dengan aparatur lainnya dan segera bertindak. Hal itu tak boleh dibiarkan, karena dampaknya sangat banyak kepada masyarakat lainnya.

Ahmad Arif SE MM
Anggota Komisi D DPRD Medan

Khairul Buchari
Plt Kabag Humas Pemko Medan