26 C
Medan
Thursday, December 25, 2025
Home Blog Page 15112

Pilkada Tapteng Diputus Jumat

TAPTENG- Setelah 1,5 bulan sejak KPU Tapteng menyerahkan laporan hasil verifikasi dan klarifikasi syarat dukungan partai pengusung empat pasangan calon di pemilukada Tapteng, Mahkamah Konstitusi (MK) akan mengeluarkan sidang putusan, Jumat (24/6) mendatang.

Dalam jadwal sidang yang dikeluarkan Bagian Humas MK, Selasa (20/6), sidang akan digelar pukul 10.00 WIB. Putusan untuk gugatan pasangan Dina Riana Samosir-Drs Hikmal Batubara dan Albiner Sitompul-dr. Steven PB Simanungkalit, akan dibacakan secara bergantian di jam yang sama.

Pengacara Dina-Hikmal, Roder Nababan, saat dihubungi koran ini kemarin, untuk dimintai tanggapan menjelang pembacaan putusan, tidak mengangkat telepon.

Seperti diberitakan, KPU Tapteng menyerahkan hasil verifikasi dan klarifikasi ulang terhadap syarat dukungan partai pengusung empat pasangan calon yang maju di pemilukada Tapteng ke MK, 11 Mei 2011 lalu.
MK mengeluarkan putusan sela, terkait perkara sengketa pemilukada Tapteng pada 11 April 2011. MK memerintahkan KPU Tapteng untuk melakukan verifikasi dan klarifikasi syarat dukungan partai pengusung empat pasangan calon tersebut. (sam)

SPBU di Sergai Kehabisan BBM

SERGAI- Sejumlah pengguna kendaraan bermotor roda dua maupun lebih, harus kecewa saat ingin mengisi bahan bakar minyak (BBM) jenis solar dan premium di dua SPBU di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), persisnya di Desa Firdaus dan Sei Rampah, Kecamatan Sei Rampah, Sergai, Selasa (21/6).

Menurut pengawas SPBU Firdaus Erklin, kepada Sumut Pos mengatakan, kondisi ini baru saja terjadi disebabkan pasokan dari Pertamina terhambat datang sejak pagi tadi. “Biasanya setiap hari pasokan berjalan lancar, tapi sekarang terhambat,” ujarnya.

Sejumlah pengendara yang ditemui di SPBU tersebut, mengaku kecewa, karena BBM jenis solar maupun premium habis. “Kita sangat kecewa dengan kondisi ini, karena hampir semua SPBU kehabisa BBM jenis solar dan bensin,” kata Badrul salah seorang pengendara.(mag-15)

KUA Payung Juara Karya Tulis

KARO- Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Payung Maulana Tarigan, menjadi juara satu dalam lomba karya tulis ilmiah antar Kepala KUA kecamatan se-Kabupaten Karo, yang digelar Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Karo di Hotel Enasti Berastagi, Senin (20/6).

Dengan hasil tersebut, Maulana mewakili Kabupaten Karo dalam lomba karya tulis ilmiah tingkat Sumatera Utara dalam waktu dekat. Sementara peringkat kedua diraih Kepala KUA Kecamatan Kutabuluh Fahmi Sahuddin Tarigan, diikuti Kepala KUA Kecamatan Tigabinanga Hamdan Harahap.

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Karo Mardinal Tarigan, dalam sambutannya mengatakan, dengan diadakannya Lomba karya tulis ilmiah pertama ini, dapat memotivasi para kepala KUA dalam memberikan perubahan positif kepada seluruh aspek kehidupan masyarakat di wilayah tugasnya.

Selain itu, perlombaan ini juga mampu membangkitkan keinginan dan spirit Kepala KUA membiasakan diri untuk menulis, karena tidak semua orang  mampu membuat karya ilmiah. (wan)

Menuju Kota Idaman

Wali Kota Binjai Lakukan Pembenahan

Memimpin suatu wilayah tentu bukan pekerjaan mudah. Begitupun yang dihadapi Wali Kota Binjai HM Idaham SH MSi. Selama setahun kepemimpinannya, pro dan kontra hadir menjadi sebuah dinamika.

Terlepas dari pro dan kontra, wali kota yang dilantik tertanggal 13 Agustus 2010 lalu, di Pendopo Umar Baki, Kecamatan Binjai Kota itu terus melaju. Dia dan staf terus melakukan pembenahan terhadap kota yang akan dijadikannya sebagai Kota Idaman.

Nah, bercerita tentang perbuatan atau perubahan yang dilakukan wali kota selama menjabat, tentunya sudah banyak yang dilakukan. Terutama, di bidang kesehatan dan pendidikan. Sebab, kedua instansi inilah yang menjadi visi dan misi utamanya. Bahkan, ia dapat menyentuh masyarakat kurang mampu dengan kepiawaian atau kebijaksanaan yang dimiliknya sebagai pemimpin.

Kesehatan masyarakat misalnya, Idaham dalam hal ini ternyata tidak main-main. Sebab, Wali Kota Binjai, baru saja melakukan peninjauan selama satu pekan di RSU dr Djoelham Binjai guna mengetahui secara langsug seperti apa pelayanan di rumah sakit yang menjadi tanggung jawabnya itu.

Bukan itu saja, bagi masyarakat kurang mampu, tidak perlu lagi takut jika masuk ke RSU dr Djoelham Binjai. Sebab, semua biaya perobatan akan ditanggung oleh Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda). Untuk memperolah Jamkesda ini, masyarakat Binjai hanya perlu membawa KTP dan KK.

Bahkan, penggunaan Jamkesda di RSU dr Djoelham Binjai tampak menyentuh langsung kepada masyarakat kurang mampu. Bagaimana tidak, pihak RSU dr Djoelham Binjai, sudah menggelar sunatan massal dan operasi bibir sumbing. Bahkan, sampai saat ini operasi bibir sumbing dapat dilakukan dengan menggunakan anggaran Jamkesda tersebut.
“Sunatan masal yang kita lakukan, menghadirkan sekitar 200-an anak. Untuk yang terlambat, juga bisa kita sunat dengan anggaran Jamkesda. Bukan itu saja, operasi bibir sumbing juga dapat kita layani. Karena, kita ada anggaran Jamkesda,” ujar Dirut RSU dr Djoelham Binjai, Drg Susyanto belum lama ini, seraya menambahkan, anggaran Jampersal bagi ibu hami juga ada.

Dengan adanya Jamkesda, masyarakat kurang mampu yang ada di Kota Binjai, merasa sangat terbantu. Seperti yang diutarakan Siti (49), warga Binjai Kota. “Memang Jamkesda itu sangat membantu. Sebab, tidak semua masyarakat miskin yang dapat Jamkesmas dari pemerintah pusat. Kalau tidak ada Jamkesda, entah apa jadinya masyarakat miskin ini,” ujar Siti.

Ketua Komisi C, DPRD Binjai, Arjuli Indrawan, kepada wartawan koran ini mengakui, kalau perubahan yang dilakukan oleh Wali Kota Binjai, sudah mulai terlihat sedikit demi sedikit. “Binjai inikan kota kecil. Untuk itu, Wali Kota kita saat ini, ingin mengejar bagaimana Kota Binjai ini menjadi kota sedang. Makanya, sekarang ini digenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD). Tahun sebelumnya, target PAD Kota Binjai hanya Rp23 miliar. Untuk tahun 2011 ini, naik menjadi Rp33 miliar,” ungkap Arjuli di ruang kerjanya.

Arjuli menambahkan, selama kepemimpinan Idaham, sudah banyak rencana kedepan yang akan dibuat. Seperti Sky Cross, yang rencananya akan dibangun eskalator di tahun 2012 mendatang. Bukan itu saja kata Arjuli, Pasar Bundar akan direhab. Tepat di lantai tiga bangunan itu akan dijadikan pusat makanan. “Untuk melakukan perubahan, tentunya memiliki proses. Yang jelas, untuk pasar yang ada di Kota Binjai, tahun 2012 ini rencanannya akan dibenahi,” beber Arjuli.

Tak sampai disitu, Arjuli juga mengakui, kalau saat ini wali kota sedang gencar-gencarnya membenahi di bidang kesehatan dan pendidikan. Di mana, SMU Negeri 5 Binjai, akan dijadikan sebagai Rintisan Sekolah Berstandart Internasional (RSBI).

Di samping itu, Abdul Muis Matondang, Anggota Komisi C DPRD Binjai, kepada Sumut Pos mengakui kalau wali kota berani mengambil sikap tegas dengan melakukan perampingan struktural di pemerintahan. (dan)

Ciptakan Perwal Tentang Kepling

Untuk menjadikan Kota Binjai sebagai Kota Idaman, Wali Kota Binjai juga membahas sampai ke tingkat yang mendasar. Seperti tata cara pemilihan Kepala Lingkungan (Kepling), ternyata sudah dipikirkan dengan membuat Peraturan Wali Kota (Perwal) nomor 26 tahun 2011 tentang Lembaga Kemasyarakat Kelurahan Se-Kota Binjai.

Di dalam Perwa ini dijelaskan, bahwa setiap masyarakat dapat menjadi Kepling dengan beberapa syarat, di antaranya berusia 25 sampai 60 tahun, dan pendidikan minimal tamat SMP.

Dari data yang dihimpun, ada sekitar 248 Kepling dari 37 Kelurahan dan 5 Kecamatan yang ada di Kota Binjai. Dimana, 10 persen dari 248 Kepling, sudah berusia diatas 60 tahun. Sehingga, sudah layak untuk digantikan.
Menyangkut hal ini, Abdul Muis Matondang, selaku anggota Komisi C DPRD Binjai, menjelaskan bahwa pemilihan Kepling dapat dilakukan dengan cara menunjuk salah seorang dari warga yang diinginkan. “Misalnya sejumlah tokoh atau orang yang dituakan di sebuah kampung menujuk satu orang untuk menjadi Kepling, dan orang yang ditunjuk di sampaikan ke kelurahan,” jelas Abdul Muis.

Kalau ada usia Kepling sudah 60 tahun tetapi masyarakat masih menerimanya, maka hal itu tidak menjadi masalah. “Bisa juga pihak kelurahan memanggil tokoh masyarakat, guna membahas pengganti Kepling yang sudah tua itu,” ujarnya.

Untuk Kepling di Kota Binjai kata Abdul Muis, juga diberikan insentif yang diterima per triwulan sekali. “Untuk satu bulannya kalau saya tidak salah sekitar Rp400 ribu. Jadi, sebenarnya perubahan di Kota Binjai ini sudah ada. Hanya saja perlu ditingkatkan lagi,” kata Abdul Muis. (dan)

Menang Marwah

Spanyol U-21 vs Belarusia U-21

VIBORG-Setelah menyelesaikan babak penyisihan grup, Spanyol yang berstatus sebagai juara grup B akan menghadapi tantangan Belarusia yang berstatus sebagai runner up grup A.

Di babak penyisihan Spanyol mengumpulkan poin 7 dari hasil dua kali menang, masing-masing atas Rep Ceska (2-0) dan Ukraina (3-0) serta sekali bermain imbang ketika berhadapan dengan Inggris (1-1).

Sementara itu Belarusia lolos ke babak semifinal setelah hanya mengumpulkan poin tiga. Satu-satunya kemenangan yang diraih Belarusia pada Euro U-21 adalah saat menghadapi Islandia.

Meski begitu striker Spanyol Juan Mata tak mau memandang enteng kekuatan Belarusia. Baginya, siapapun tim yang dihadapi pada babak semifinal kali ini memiliki peluang yang sama besarnya untuk berlaga di partai puncak.
“Kami melakukan pekerjaan dengan baik sehingga menjadi juara grup di babak penyisihan. Itu harus kami pertahankan karena kami menginginkan gelar pada turnamen ini,” bilang Mata.

Ditambahkannya bahwa selain mengejar prestasi maksimal di ajang Euro U-21, Spanyol juga mengincar tiket lolos ke Olimpiade. “Tim ini sudah sangat bagus. Saya pikir, dengan tim ini Spanyol bukan hanya bisa lolos ke Olimpiade, tapi juga bisa menjuarainya,” bilang striker yang bermain untuk klub Valencia itu.

Juan Mata pantas optimis sebab jika dilihat dari berbagai sudut, Belarusia bukanlah lawan yang sepadan bagi La Furia Roja. Di ajang Euro U-21 saja Spanyol telah dua kali mengangkat tropi (1986 dan 1998), sementara Belarusia, menembus babak semifinal Euro U-21 kali ini adalah prestasi terbaik mereka.

Belum lagi bila berkaca pada ketajaman duet striker Spanyol Adrian Lopez dan Juan Mata yang keduanya berpeluang menjadi topskor Euro U-21. Adrian Lopez mencetak tiga gol, sedangkan Juan Mata mencetak 2 gol.
Kehadiran kedua pemain inilah yang ditengarai membuat Spanyol selalu unggul penguasaan bola terhadap semua lawan yang dihadapi di babak penyisihan lalu.

Lihatlah bagaimana mendominasinya Spanyol saat unggul 59% penguasaan bola atas Inggris, unggul 60%  atas Rep Ceska serta menang 64% atas Ukraina. Artinya, motivasi Spanyol untuk bisa mengalahkan Belarusia adalah menjaga marwah tim berjuluk La Furia Roja itu agar tidak dipermalukan tim semenjana sekelas Belarusia.

Lantas, bagaimana dengan kubu Belarusia, akankah mereka gentar dengan semua catatan di atas tadi? Ternyata tidak, apalagi pada pertandingan nanti mereka sudah bisa menurunkan Politevich dan Nikita yang sempat absent akibat akumulasi saat menghadapi Swiss pada laga terakhir babak penyisihan grup.
“Kembalinya mereka seharusnya membuat tim ini kian solid. Tapi itu belum tentu terjadi karena kami bakal kehilangan Sergei Matveychik yang terpaksa absen karena mendapat kertu merah saat menghadapi Swiss,” bilang pelatih Belarusia Georgi Kondratyev.

Nah, dengan semua data dan fakta yang ada, masih pantaskah Belarusia berharap dapat mengalahkan Spanyol yang bakal tampil all out untuk mempertahankan marwah mereka sebagai tim rakasa di Eropa? (jun)

Milla Puji Thiago

BENAR jika Adrian lopez dan Juan Mata adalah pemain tersebur dikubu Spanyol. Namun begitu, kedua pemain ini tak pernah sekalipun mendapat pujian dari sang pelatih Luis Milla.

Ya, Luis Milla adalah sosok seorang pelatih yang jarang melontarkan pujian kepada anak asuhnya. Baginya, sukses yang diraih Spanyol pada tiga pertandingan di babak penyisihan lalu semata karena kerja sama tim.
Hanya saja, meski tak pernah melontarkan pujian langsung kepada pemainnya, namun Milla ternyata menaruh harapan yang membubung terhadap gelandang Thiago Alcantara, poros unit menyerang Spanyol.

Menurut Milla, ketajaman yang dimiliki duet striker La Furia Rioja tak terlepas dari besarnya kontribusi yang dimiliki Thiago. “Dia mampu memanjakan siapapun yang dipasang sebagai striker. Umpan-umpan akurat yang dilepaskannya kerap membuat pertahanan lawan kocar-kacir. Inilah yang menjadi keistimewaannya,” bilang Luis Milla, entrenador Spanyol.

Terkait ungkapan yang dilontarkan pelatihnya itu Thiago mengatakan bahwa memberi layanan kepada pemain depan merupakan tugas utamanya. “Saya bangga menjadi bagian dari tim ini. Sejak memberi assist kepada Herrera saat menghadapi Inggris, saya sangat yakin jika saya dalam performa terbaik di turnamen ini,” bilang pemain yang musim lalu 12 kali menjadi starter di Barcelona.

Sebelum resmi berkostum Spanyol, sesungguhnya Thago pun berkesempatan menggunakan kostum timnas Brasil dan Italia.

Thiago anak dari pemain pilar timnas Brasil Mazinho yang dilahirkan di Bari Bari , Italia Selatan. Thiago resmi berkostum Barcelona pada usia 18 tahun bersama sang adik Rafinha yang kini menjadi pemain pilar di Barcelona B. (jun)

Copa Hanya Ajang Pemanasan

RIO DE JANEIRO – Sebagai juara bertahan Brasil akan mencoba mengulang sukses yang sama saat mengikuti Copa America . Tapi target terbesar Samba ada dua tahun setelahnya, saat mereka menjadi tuan rumah Piala Dunia 2014.
Dari lima penyelenggaraan Copa America yang terakhir, empat di antaranya berhasil dituntaskan Brasil sebagai kampiun. Ditambah skuad yang mumpuni dan kemampuan individu pemainnya, tak mengherankan  kalau mereka jadi favorit bersama tuan rumah Argentina .

Kembali jadi kampiun jelas sangat diharapkan tim Samba. Tapi itu bukan target utama karena Copa America hanya jadi batu lompatan untuk membentuk tim yang lebih baik lagi demi meraih titel Piala Dunia 2014.
“Kami akan menggunakan semua kesempatan untuk mempersiapkan diri kami sendiri dengan baik untuk Piala Dunia,” tegas pelatih Mano Menezes seperti diberitakan AFP.

Brasil terlihat kurang meyakinkan dalam dua laga terakhirnya. Setelah cuma bisa bermain tanpa gol dengan Belanda dalam laga persahabatan, mereka hanya unggul satu gol atas Romania juga dalam laga ujicoba yang sekaligus menjadi ajang perpisahan Ronaldo.

Menezes tak risau dengan hal tersebut. Pelatih 49 tahun itu masih yakin kalau timnya punya kekuatan untuk memberikan yang terbaik, meski tetap menganggap Argentina sebagai kandidat terkuat juara.

“Kami punya pondasi yang sudah digunakan dalam beberapa pertandingan dan itu akan menjadi tulang punggung saat menghadapi Venezuela (lawan pertama Brasil selain Paraguay dan Ekuador). Secara teori, Paraguay adalah tim terkuat (di grup) tapi itu tak berarti kalau tim lain tak akan menimbulkan masalah,” ungkapnya.

“Kami bisa bilang kalau Argentina adalah favorit karena mereka bermain di rumah – kondisi yang sama dengan Brasil yang menjadi favorit untuk Piala Dunia 2014 – well begitulah teorinya,” pungkas Menezes.Ujung tombak Brasil Alexandre Pato juga sudah kembalibugar. (bbs/jpnn)

Argentina Bantai Albania

BUENOS AIRES-Tim Tango (julukan Argentina) melakoni partai ujicoba terakhirnya sebelum Copa America dengan meyakinkan. Tim Tango melibas Albania empat gol tanpa balas alias 4-0.

Empat gol yang dicetak Argentina di Stadion Monumental, Selasa (21/6) dinihari WIB, dicetak oleh empat penyerang berbeda, bak menunjukkan tajamnya tim besutan Sergio Batista tersebut.

Baru lima menit pertandingan dimulai, Ezequiel Lavezzi sudah menjebol gawang Albania yang dikawal oleh Isli Hidi. Lima menit sebelum paruh pertama tuntas, Lionel Messi menggandakan keunggulan.

Setelah dua pemain itu bikin gol, di babak kedua giliran sepasang pemain pengganti yang unjuk gigi. Sergio Aguero mencetak gol pada menit 75 untuk mengubah kedudukan jadi 3-0 buat Argentina .

Carlos Tevez lantas menutup kemenangan Argentina lewat golnya pada menit 90. Melalui gol itu, ia seperti ingin membuktikan diri kepada Batista yang sempat “membekukannya” dari timnas. Albania, yang turun tanpa sejumlah pemain topnya seperti gelandang Lorik Cana dan penyerang Erjon Bogdani, benar-benar bukan tandingan Argentina yang relatif bermain dengan kekuatan penuhnya. Skor akhir 4-0 untuk Argentina . Argentina akan menjadi tuan rumah Copa America yang bergulir mulai 1 Juli mendatang. Di laga pertamanya nanti, Messi cs akan menghadapi Bolivia. (net/jpnn)

DFB Cari Jalan Damai

MICHAEL Ballack telah menolak tawaran untuk tampil di laga perpisahan bersama timnas Jerman dengan ucapan ketus. Tak mau situasi meruncing, Federasi Sepakbola Jerman (DFB) berusaha berdamai dan sekali lagi memberi penawaran serupa.

Akhir pekan lalu Ballack mencak-mencak setelah tahu peluangnya tampil untuk timnas sudah habis. Seraya mencibir pelatih Joachim Loew, pemain 34 tahun itu juga menolak undangan tampil di laga perpisahan untuknya.
“Michael Ballack berhak mendapat perpisahan terhormat, terlepas dari apa yang sudah terjadi (dalam beberapa hari terakhir). Apa yang Loew tawarkan kepadanya adalah tawaran yang tulus,” ujar Presiden DFB Theo Zwanziger di Reuters.

Selain menolak tampil di laga perpisahan untuknya, Ballack menilai tawaran tersebut hanyalah olok-olok belaka karena karena toh partai dimaksud sudah lama dijadwalkan ada sebagai sebuah laga ujicoba sehingga tidak terkesan khusus untuknya.

“Michael Ballack jelas berpikir kalau ia masih punya peluang tampil di Piala Eropa (2012),” papar Zwanziger. (net/jpnn)

Romario Sepelekan Brasil

MANTAN pesepakbola Brasil Romario Faria pesimistis bahwa negaranya bisa menggelar Piala Dunia dengan bagus. Romario mengatakan hanya Tuhan yang bisa menolong Negeri Samba.

Piala Dunia 2014 tinggal dua tahun lagi. Namun begitu masih banyak hal-hal yang perlu dibenahi oleh Brasil, di antaranya masalah transportasi, bandara, dan pembangunan stadion yang tertunda.

Selain itu juga ada tuduhan korupsi yang mengarah ke presiden konfederasi sepakbola Brasil (CBF) RIcardo Teixeira yang menambah kendala dan gangguan terhadap persiapan negeri Samba untuk menggelar  hajatan empat tahunan itu.
Romario mengaku tidak yakin bahwa negaranya bisa menggelar Piala Dunia dengan baik. “Kita mundur ke waktu lalu, ketika Brasil ditunjuk menjadi tuan rumah, negeri ini pesta besar. Saya ketika itu menilai dua hal: Brasil bukan hanya memiliki kondisi untuk menggelar Piala Dunia namun juga mendapatkan waktu yang tepat,” ujar pemain yang mengantar Brasil juara dunia 1994 itu.

“Saya tetap bertahan dengan pemikiran yang pertama, namun saya cabut yang kedua,” tandas pria yang semasa berkarir pernah berseragam  Barcelona itu.

Romario menilai bahwa negaranya perlu pertolongan Tuhan agar bisa menggelar Piala Dunia dengan baik dan lancar. “Dari apa yang saya lihat, faktanya tak berjalan dengan baik. Kami akan segera menggelar Piala Dunia, namun sedihnya kami memiliki masalah. Semoga saja kami mampu berikan yang terbaik,” tandas pria 45 tahun itu. (net/jpnn)