28 C
Medan
Monday, December 22, 2025
Home Blog Page 310

Anggota DPRD Kota Medan Temui Keluarga Korban yang Meninggal Akibat Longsor

TEMUI: Anggota Komisi II DPRD Kota Medan, Binsar Simarmata menemui orangtua korban meninggal dunia akibat longsor di Sembahe. Binsar berbelasungkawa kepada keluarga korban, dan akan membantu adik korban untuk melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi. FOTO: ISTIMEWA/SUMUT POS

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Anggota Komisi II DPRD Kota Medan, Binsar Simarmata, menunjukkan rasa empati dan belasungkawa yang mendalam kepada seorang ayah, Patar Sotu Manda Sinaga yang datang dari Par Balohan, Kecamatan Palipi ke Medan.

Pasalnya, Patar harus kehilangan putri tercintanya, Martha Damayanti Br Sinaga yang menjadi korban longsor di Desa Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang. Diketahui, jasad Martha Damayanti ditemukan Kamis (28/11) dan langsung diantar ke RSUP H. Adam Malik, Medan.

Dengan penuh haru, politisi Perindo itu merangkul Patar serta meminta dirinya untuk tetap tabah.

“Sabar da amang (Sabar ya Pak).Tetap kuat dan berdoa kepada Tuhan. Unang tangis (jangan menangis terus),” ucap Binsar dengan penuh haru sambil merangkul Patar yang berada di luar ruangan instalasi jenazah RSUP H. Adam Malik menunggu jasad putrinya dibersihkan.

Di halaman RSUP H. Adam Malik, tampak berkumpul para rekan almarhum dan juga sejumlah suster. Menurut Binsar, kehadirannya di tengah keluarga dan juga mahasiswa yang hadir tidak terlepas dari dirinya sebagai alumni Universitas Katolik St Thomas Medan.

“Saya hadir sebagai civitas alumni Unika, dimana adik kita ini merupakan mahasiswi jurusan PGSD di Universitas Katolik ST Thomas Medan. Dan juga keluarga Martha masih satu kampung halaman dengan istri saya,” ujar Binsar.

Tak lupa Binsar menyampaikan rasa duka cita atas peristiwa yang terjadi. Di lokasi sendiri, Binsar juga tampak menghibur Natalia Br Sinaga, adik korban.

Kepada wartawan, Natalia mengatakan bahwa mereka empat bersaudara, tetapi mereka baru saja kehilangan sang ibu.

“Kami empat bersaudara, kak Martha anak pertama. Beberapa hari yang lalu kami dikabarkan dari kampus peristiwa ini, dan setelah jasad kakak ditemukan kami dari kampung langsung menuju ke sini (RSUP H. Adam Malik),” katanya dengan linangan air mata.

“Belum lama kami kehilangan mamak, sekarang kehilangan kakak. Oh Tuhan haccit nai (oh Tuhan, sakit sekali rasanya),” katanya seraya mengatakan dirinya rela tidak melanjutkan kuliah demi cita-cita sang kakak.

Mendengar kisah tersebut, Binsar saat itu memanggil seorang suster untuk meminta seluruh data agar Natalia bisa kuliah di Universitas Katolik St Thomas Medan.

“Kita akan bantu adiknya agar bisa kuliah untuk melanjutkan cita-cita kakaknya,” kata Binsar yang langsung dirangkul Patar, sang ayah.

Sebelumnya, petugas tim SAR kembali mengevakuasi korban longsor di Desa Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Deli Serdang, Kamis (28/11). Dua korban meninggal dunia yang berhasil ditemukan dan dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan langsung dibawa ke Rumah Sakit Adam Malik Medan.

Menurut Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arief Setyawan, ada dua orang korban yang ditemukan dibalik timbunan longsor. Kedua korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

“Hari ini kita mengevakuasi dua orang korban, kondisinya meninggal dunia,” kata Gidion saat diwawancarai di lokasi kejadian.

Adapun data kedua korban terbaru yang tadi ditemukan dan dievakuasi tim gabungan, yakni Marta Damayanti Sinaga (23), warga Par Balohan, Kecamatan Palipi, Kabupaten Samosir.

Kemudian, Anggya Firgantara Sinaga (21) warga Desa Sinaga Uruk, Kecamatan Palipi, Kabupaten Samosir yang merupakan mahasiswi STIKES ST Elisabeth Medan.(map/han)

PGN Tandatangani PJB LNG dengan Pelanggan Industri di Kawasan Timur Indonesia

BERSAMA: Manajemen PGN berfoto bersama Direktur Utama PT Indogawa Teknologi Indonesia dan Rusdi Ng selaku Direktur Utama PT Siantar Tara Sejati dan jajaran usai penandatanganan Perjanjian Jual Beli Liquefied Natural Gas (PJB LNG) dengan pelanggan industri di Kawasan Timur Indonesia, di Jakarta, Senin (25/11/2024).

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – PT PGN Tbk resmi menandatangani Perjanjian Jual Beli Liquefied Natural Gas (PJB LNG) dengan pelanggan industri di Kawasan Timur Indonesia, yakni Kerja Sama Operasi (KSO) PT Indogawa Teknologi Indonesia dan PT Siantar Tara Sejati di Jakarta, Senin (25/11/2024). Perjanjian ini merupakan kelanjutan dari Nota Kesepahaman terkait pengembangan pemanfaatan gas bumi di Sulawesi Selatan.

Penandatanganan dilaksanakan langsung oleh Hedi Hedianto, General Manager Sales and Operation Region III PGN, serta Mohammad Mufti Amin, Direktur Utama PT Indogawa Teknologi Indonesia dan Rusdi Ng selaku Direktur Utama PT Siantar Tara Sejati. Direktur Komersial PGN, Ratih Esti Prihatini, turut hadir menyaksikan acara tersebut.

Direktur Komersial PGN, Ratih Esti Prihatini, mengatakan kerja sama ini memanfaatkan LNG dari Wilayah Kerja Simenggaris, Kalimantan Utara, melalui fasilitas PT Kayan LNG Nusantara, dengan total volume maksimal 2.888.000 MMBTU.

“PGN terus memperluas dan memperkuat pasar di Indonesia tengah dan timur,” ujar Ratih.

Ia menjelaskan bahwa PGN terus mencari pasokan LNG guna mendukung pemanfaatan gas bumi bagi sektor industri, khususnya di Makassar.

“Kami berharap Makassar dapat menjadi pusat pengembangan gas bumi di Kawasan Timur Indonesia. Kuartal pertama 2025 akan menjadi tonggak awal bagi PGN untuk semakin berkembang di wilayah ini,” tambahnya.

PGN SOR 3 melingkupi wilayah Jawa Bagian Timur dan Tengah, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, Maluku hingga Papua Barat. Jumlah pelanggan PGN di wilayah ini tercatat sebanyak 203.754 di sektor rumah tangga, 431 pelanggan kecil dan 605 pelanggan komersial – industri, dengan kontribusi volume niaga sekitar 31% dri total volume niaga konsolidasi PGN per 30 September 2024. Sehingga kerja sama pemanfaatan LNG ini berpotensi untuk menambah volume niaga PGN khususnya dari sektor industri Kawasan Timur Indonesia yang dikelola oleh SOR 3.

Sementara itu, Mohammad Mufti Amin dan Rusdi Ng menyampaikan harapannya atas kerja sama ini mampu menjadi langkah bersama untuk melebarkan sayap.

“Kami juga berharap bisa mendapatkan continuity atas penyaluran gas,” ujar Mufti Amin.

Dengan respons positif dari sektor industri, PGN optimistis meningkatkan aksesibilitas gas bumi di Kawasan Timur Indonesia melalui layanan beyond pipeline (LNG dan CNG), yang sesuai dengan kondisi geografis dan kebutuhan wilayah tersebut. (rel/ram)

Pertajam Kualitas, Unimed Audiensi ke Mendiktisaintek Prof Satryo

BERSAMA: Jajaran Pimpinan Unimed saat diabadikan bersama Mendiktisaintek Prof Satryo Soemantri Brodjonegoro. (Dokumen Humas Unimed)

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Universitas Negeri Medan (Unimed) melakukan kunjungan ke Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) untuk beraudiensi kepada Mendiktisaintek Prof Satryo Soemantri Brodjonegoro.

Adapun tujuan kunjungan pimpinan Unimed ini adalah beraudiensi, silaturahim, dan memberikan dukungan kepada Satryo untuk memajukan pendidikan tinggi di Indonesia, sekaligus mendapatkan saran, masukan, serta bimbingan langsung, terkait kebijakan dan program-program terbaru yang akan dilaksanakan oleh Kemendiktisaintek di awal pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Pimpinan Unimed yang turut dalam kunjungan adalah Rektor Prof Baharuddin, Ketua Senat Prof Syawal Gultom, Sekretaris Senat Prof Martina Restuati, Wakil Rektor 1 Abil Mansyur, Wakil Rektor 2 Winsyahputra Ritonga, Wakil Rektor 3 Prof Marice, dan Wakil Rektor 4 Prof Erond L Damanik.

Di Kemendiktisaintek, Pimpinan Unimed langsung diterima Satryo, didampingi staf ahli Mendiktisaintek Prof T Basaruddin. Pertemuan pun berlangsung di ruang rapat Mendiktisaintek, Lantai 18.

Audiensi berlangsung akrab dan harmonis, serta berhasil mendiskusikan rencana kebijakan baru bagi kementerian, dan Satryo banyak memberikan bimbingan dan arahan agar Unimed dapat menyelaraskan kebijakan dan program-program kerjanya dengan Kemendiktisaintek.

Menurut Satryo, perguruan tinggi menjadi saluran tepat untuk mencetak dan menghasilkan lulusan berkualitas yang kelak menjadi bagian masyarakat. Investasi tinggi dan besar-besaran pada sektor perguruan tinggi, merupakan mekanisme paling tepat untuk menghasilkan kecerdasan, kemandirian, dan ketangguhan berbangsa dan bernegara. Apalagi LPTK yang menghasilkan langsung pendidik (guru) yang kelak bertemu dengan para siswa di berbagai sekolah di Tanah Air.

Satryo lebih lanjut mengatakan, program rutin pendidikan tinggi di era kepemimpinannya, akan menguatkan peran edukasi kepada masyarakat tentang kegiatan riset dan pengembangan. Riset yang dilakukan oleh perusahaan, pendidikan tinggi, maupun lembaga penelitian yang akan disosialisasikan secara optimal agar dapat dihilirisasi dan bermanfaat bagi dunia industri.

“Begitu juga LPTK akan diperkuat agar mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. Kita akan kolaborasi dengan semua kementerian dalam mendukung program prioritas Kemendiktisaintek bisa sukses dan tercapai,” ungkap Satryo.

Satryo juga mengatakan, Kemendiktisaintek juga akan memperkuat kebijakan PTNBH dalam otonomi pengelolaan kampus, kebijakan pengembangan SDM akan dilakukan berbasis kompetensi masa depan. Selanjutnya, LPTK akan mengembangkan kualitasnya.

“Kinerja perguruan tinggi akan dievaluasi per lima tahunan, berdasarkan mandat yang diberikan. Serta pengembangan sarpras dilakukan berdasar kebutuhan dan ketersediaan pendanaan,” bebernya.

Pada kesempatan itu, Rektor Unimed Prof Baharuddin, menyampaikan apresiasi atas amanah baru kepada Satryo sebagai Mendiktisaintek. Dia juga menyampaikan tentang rencana pengembangan sarana prasarana perkuliahan dan laboratorium di Unimed.

Menurut Baharuddin, Unimed telah membangun FMIPA, sedang berjalan gedung FT, dan FIB, serta akan dilanjutkan FIS, FIP, dan FIK.

“Unimed akan siap mendukung semua kebijakan dan program kerja Mendiktisaintek, serta semua kebijakan dan program kerja, akan diselaraskan dengan kementerian,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Senat Prof Syawal Gultom, juga menyampaikan ucapan selamat bertugas dengan amanah baru yang dipercayakan kepada Satryo.

“Kami yakin Pak Menteri akan sukses mengemban amanah ini. Dan pendidikan tinggi ke depan akan maju serta berkontribusi dalam menyukseskan program prioritas Bapak Presiden Prabowo Subianto,” tuturnya.

Pada pertemuan yang penuh keakraban itu, Syawal menegaskan, perlunya pembobotan perguruan tinggi pada jalur utamanya, bukan berorientasi pada income generate untuk menghidupi kampus secara mandiri.

“Unimed saat ini sedang fokus mengembangkan kompetensi dosen muda berdasarkan kebutuhan masa depan. Dan kami dorong untuk kuliah di kampus terbaik dunia. Selain itu Unimed akan terus menguatkan kurikulum, sistem akademik, dan tetap harus menyelaraskan dengan kebijakan dan program-program kementerian,” pungkasnya. (rel/saz)

INFORMA CEMARA ASRI Adakan MIDNIGHT SALE dengan BANJIR PROMO MENARIK!!!

MEDAN, SUMUTPOS.CO – INFORMA, pusat furnitur dan gaya hidup terlengkap untuk hunian dan bisnis, hadir kembali dengan banjir promo di akhir bulan dan penawaran terbatas. Untuk melengkapi kebutuhan ruang tamu, ruang tidur, ruang makan, ruang kantor dan lainnya dengan banyak produk terbaru dan beragam pilihan warna dan ukuran.

Pratiwi Magdalena selaku Manager INFORMA menuturkan, “MIDNIGHT SALE di Informa Cemara Asri akan buka sampai pukul 23.00 hingga 01 Desember 2024, Midnight Sale yang diadakan kali ini dibanjiri dengan promo EKSTRA DISKON+CASHBACK+HADIAH LANGSUNG hingga 30 November, ini merupakan promo terbaik yang dihadirkan untuk pembelian produk furnitur, home accessories, lighting dan Fashion.

INFORMA menghadirkan inspirasi lengkap untuk mempercantik setiap sudut rumah, beragam koleksi mulai dari sofa, tempat tidur, lemari pakaian, tempat makan, massage chair, lighting, tas fashion dan multifungsi, dan masih banyak lainnya yang bisa didapatkan semuanya hanya di Informa Cemara Asri. Promo ini juga hanya berlaku dengan periode yang singkat dan stock terbatas.”

Selain itu, melalui momen Christmas yang akan datang, INFORMA juga menyediakan pilihan produk yang dirangkai menjadi hampers yang menarik dan fungsional, dapat di custom sesuai dengan kebutuhan dan keinginan untuk diberikan kepada setiap orang terkasih, rekan bisnis, ataupun sebagai gift untuk setiap momen yang ada.

Pratiwi Magdalena menambahkan Banjir Promo yang sedang berlangsung saat ini sangat meriah dengan penawaran:

  1. EKSTRA DISKON hingga 5% + CASHBACK HINGGA Rp 10 Juta + GRATIS HADIAH RECLINER sampai dengan 30 November 2024
  2. LELANG spesial Midnight Sale sampai jam 11 malam HANYA 2 HARI 29-30 November 2024
  3. TEBUS MURAH hingga 60%-Special New Member

Pelanggan juga bisa memanfaatkan fasilitas cicilan 0 persen hingga 24 bulan meggunakan kartu kredit, dan fasilitas pembayaran tanpa kartu kredit menggunakan DanaKini dengan program bunga sangat ringan. Selain itu, INFORMA LIVING PLAZA MEDAN juga menyediakan jasa pembersih untuk produk furniture yang ada dirumah Anda, seperti Sofa, Mattress, AC, kursi makan, jok mobil dan lainnya

Ayo, kunjungi INFORMA LIVING PLAZA MEDAN di KAWASAN CEMARA ASRI, KABUPATEN DELI SERDANG SUMATRA UTARA atau bisa di tanyakan di no WA. 0853-5879-9544. Silahkan kunjungi juga INFORMA lainnya yang ada di lokasi Jl. Juanda, Jl.S. Parman, Center Point Mall, dan Delipark Mall.(rel)

PN Lubuk Pakam Kabulkan Gugatan Bantahan Eksekusi Tanah Seluas 2.121,72 m² di Desa Tanjung Anom

Kuasa hukum Razali Husein, Dedi Ismanto, S.H., M.Kn., dan Pettrus Oberlin Laoli, S.H., saat di PN Lubuk Pakam.

DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Pengadilan Negeri (PN) Lubuk Pakam memutuskan dan mengabulkan sebagian gugatan bantahan terkait eksekusi tanah seluas 2.121,72 m² di Desa Tanjung Anom, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang dan Surat Hak Guna Bangun (SHGB) No. 569/Tanjung Anom. Hasil Keputusan tersebut tertuang dalam putusan nomor 117/Pdt.Bth/2024/PN.Lbp, pada Selasa (26/11/2024).

Dalam amar putusannya, majelis hakim menyatakan Pembantah, Razali Husein, adalah pemilik sah tanah yang termasuk dalam Akta Jual Beli Nomor 26/2016 dan Surat Hak Guna Bangun No. 569/Tanjung. Majelis hakim juga memutuskan untuk membatalkan pelaksanaan eksekusi sebagaimana Penetapan Ketua PN Lubuk Pakam Nomor 15/Pdt.Eks/2022/PN.Lbp hingga perkara ini berkekuatan hukum tetap (inkracht).

Kuasa hukum Razali Husein, Dedi Ismanto, S.H., M.Kn., dan Pettrus Oberlin Laoli, S.H., dari Law Firm D I P O L & Partners, menyampaikan apresiasi atas putusan tersebut.

“Kami sangat mengapresiasi majelis hakim yang telah memutus perkara ini secara objektif berdasarkan bukti-bukti dan fakta persidangan,” ujar Dedi Ismanto kepada wartawan, Kamis (28/11/2024) di Medan.

Dedi menjelaskan bahwa putusan tersebut memberikan perlindungan hukum yang adil bagi kliennya. “Putusan ini menunjukkan bahwa keadilan dapat dicapai ketika hukum ditegakkan dengan profesionalisme,” tambahnya.

Selaku Kuasa hukum Razali Husein, Dedi menjelaskan selain itu, majelis hakim juga menghukum Terbantah I, Ir. Rosman Ali Nasution, dan Terbantah II, Alm. Symasuddin, untuk membayar biaya perkara sebesar Rp2.294.000. Gugatan lain di luar putusan ini ditolak oleh majelis hakim.

Dengan adanya putusan ini, Dedi berharap semua pihak dapat menghormatinya, meskipun masih terbuka kemungkinan upaya hukum lanjutan sesuai ketentuan perundang-undangan.

“Kami berharap semua pihak mematuhi dan menghormati proses hukum yang sedang berjalan,” katanya menegaskan.

Perkara ini bermula dari keberatan terhadap eksekusi tanah milik Razali Husein, yang terletak di belakang SPBU. Tanah tersebut berbatasan dengan pagar batu di sebelah utara, SPBU dan jalan di sebelah barat, Jalan Kolam Pancing di sebelah selatan, dan pagar batu di sebelah timur.

Dedi berharap putusan ini dapat menjadi pelajaran penting dalam menegakkan supremasi hukum. “Bahwa Keadilan telah ditegakkan oleh Pengadilan Negeri (PN) Lubuk Pakam dengan mengabulkan sebagian gugatan bantahan kami, terkait eksekusi tanah seluas 2.121,72 m² di Desa Tanjung Anom, dan keputusan ini sangat memberikan kepercayaan kepada masyarakat kedepan, bahwa hukum masih berjalan sesuai koridornya,” pungkasnya. (tri)

Soal Longsor Pinggir Sungai, Komisi IV DPRD Medan Segera Respon Keluhan Warga

Anggota Komisi IV DPRD Kota Medan, El Barino Shah.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Anggota Komisi IV DPRD Kota Medan, El Barino Shah, langsung merespon keluhan warga soal amblasnya pinggir sungai akibat banjir di pemukiman warga lingkungan IV Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai. Politisi Golkar yang akrab disapa Rino itu mengatakan, pihaknya akan memanggil Dinas terkait untuk perbaikan.

“Saya akan segera turun meninjau ke lapangan dan cek situasi. Selanjutnya, akan kita fasilitasi agar segera ada perbaikan dari dinas terkait,” ucap El Rino Barino Shah kepada wartawan di ruang Komisi IV DPRD Medan, Kamis (28/11/2024).

Dikatakan Rino, ia bersama anggota dewan lainnya di Komisi IV yang membidangi masalah pembangunan akan menjadwalkan Rapat Dengar Pendapat (RDP) untuk memanggil dinas terkait guna membicarakan percepatan perbaikan.

“Kita pun berharap Pemko Medan supaya cepat merespon terkait kondisi ini,” ujarnya.

Seperti diketahui, Jalan Speksi pinggir Sungai Denai persisnya di Lingkungan IV, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan terancam putus. Warga sekitar dan pengguna jalan mengaku resah dan berharap segera mendapatkan perbaikan dari Pemko Medan maupun Badan Wilayah Sungai Sumatera (BWSS).

Menurut salah satu warga, Purba (55) kepada wartawan saat ditemui di lokasi, Kamis (28/11/2024) sore, menyampaikan kondisi Jalan terancam putus karena pinggir sungai yang ditumbuhi Pohon Mahoni longsor saat dihantam derasnya aliran sungai Denai.

“Kejadiannya, Rabu (27/11/2024) malam. Pinggir sungai amblas terseret arus aliran sungai berikut sejumlah pohon Mahoni besar,” terang Purba.

Bersama masyarakat lainnya, Purba menyebut akses Jalan Speksi sangat penting karena merupakan jalur alternatif menuju sekolah SMA Negeri 14 Medan.

“Jalan ini merupakan Jalan alternatif dan akses penting mengurai padatnya arus lalu lintas di Jalan Seksama Simpang Jalan Pasti, apalagi di pagi dan sore hari,” terang Purba.

Seiring dengan itu, Purba bersama warga lainnya berharap adanya perhatian Pemko Medan dan Badan yang menangani Sungai agar dilakukan perbaikan dengan membuat bronjong.

“Kami minta Pemko Medan dapat segera memperbaikinya sebelum terjadi korban lebih parah lagi,” pungkasnya.
(map)

Dugaan Penggelapan, Mantan Karyawan Polisikan Dirut PT Satuan Pengamanan Garda

DIDAMPINGI: Mira Yanita (kiri) didampingi penasehat hukumnya usai membuat laporan polisi di Polrestabes Medan, Selasa (26/11).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Direktur Utama (Dirut) PT Satuan Pengamanan Garda, Agusman Jaya Zendrato (34) dilaporkan ke Polrestabes Medan, Sumatera Utara atas dugaan tindak pidana penggelapan oleh Mira Yanita (32) selaku mantan karyawan di perusahaan tersebut.

“Saya melaporkan Agusman Jaya Zendrato pada Selasa (26/11), ke Satreskrim Polrestabes Medan atas dugaan tindak pidana penggelapan,” ujar Mira didampingi penasihat hukumnya Muhammad Ali Panjaitan dan Syarif Hidayat Daulay, Rabu (27/11).

Mira mengatakan laporan itu tercatat dengan nomor: STTLP/B/3371/XI/2024/SPKT/POLRESTABES MEDAN/POLDA SUMATERA UTARA, tanggal 26 November 2024 atas dugaan tindak pidana penggelapan, berdasarkan Pasal 372 KUHPidana.

“Dimana terlapor selaku Direktur Utama di perusahaan tersebut diduga telah menggelapkan sepeda motor dan satu unit mobil milik saya dengan menjualnya tanpa sepengetahuan saya,” katanya.

Mira juga mengaku selama bekerja sebagai HRD merangkap Marketing di PT Satuan Pengamanan Garda, dirinya juga tidak mendapatkan gaji selama 4 bulan. “Selama bekerja di perusahan itu, saya tidak ada digaji 4 bulan lamanya,” jelasnya.

Muhammad Ali Panjaitan selaku penasehat hukum Mira menjelaskan, bahwa kliennya dengan Agusman Jaya Zendrato berhubungan sejak bulan Mei 2024, kemudian Agusman meminjam satu unit sepeda motor Yamaha NMax pada tanggal 6 Juli 2024.

“Kemudian, klien kami juga menitipkan kepada Agusman Jaya Zendrato satu unit mobil Suzuki Swift di rumah Agusman yang beralamat di Jalan Seroja Raya, Tanjung Selamat, Medan Tuntungan,” ujarnya.

Menurut dia, penggelapan satu unit mobil Suzuki Swift dan satu unit sepeda motor Yamaha Nmax yang diduga dilakukan terlapor tersebut merugikan kliennya senilai Rp100 juta.

Selain itu, lanjut dia, terlapor juga diduga melakukan penipuan dengan membujuk kliennya untuk mentransfer sejumlah uang dengan total keseluruhan mencapai Rp90 juta.

“Uang tersebut diklaim akan digunakan untuk membayar gaji karyawan dan operasional perusahaan PT Satuan Pengamanan Garda,” jelasnya.

Ali menjelaskan bahwa perbuatan dugaan penggelapan ini terjadi dengan cara terlapor menjual mobil dan sepeda motor milik Mira tanpa sepengetahuan, sambil menjanjikan untuk membelikan mobil baru dan bahkan akan berjanji menikahi Mira.

“Sebelumnya, klien kita juga sempat mengalami dugaan kekerasan dari terlapor saat masih bekerja di PT Satuan Pengamanan Garda, yang turut menjadi bagian dari rangkaian masalah ini,” ujarnya.

Meski telah mengirimkan somasi untuk mengembalikan mobil, sepeda motor, dan uang yang terlibat, pihaknya mengaku hingga laporan polisi dibuat, terlapor tidak menunjukkan itikad baik untuk menyelesaikan masalah ini.

“Kita berharap pihak Satreskrim Polrestabes Medan segera memproses laporan ini sesuai dengan prinsip presisi yang dijunjung oleh Polri, yaitu Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi berkeadilan,” tegasnya.

Secara terpisah, Agusman Jaya Zendrato selaku terlapor ketika dikonfirmasi membantah atas dugaan penggelapan yang dituduhkan kepada dirinya.

“Kita mempunyai bukti-bukti, kalau menurut saya penggelapan tidak ada,” kata Agusman.

Dia juga membantah terkait perihal isi somasi yang dilayangkan Mira melalui penasehat hukum kepada dirinya. “Apalagi terkait somasi yang dibuat oleh Mira itu tidak benar semuanya, dan kita sudah membalas surat somasi tersebut,” ujarnya.

Dalam balasan somasi itu, lanjut dia, pihaknya telah menjelaskan dan menyampaikan bahwa apa yang tertera di somasi tersebut tidaklah benar.

“Kalau untuk sepeda motor, saya sudah bayar sama dia (Mira), malah uang perusahaan saya dipakainya, untuk biaya hidupnya, biaya jaga anaknya. Seharusnya kita yang keberatan, tapi yaudahlah, kita siap dengan segala bukti,” pungkasnya. (man/han)