Regal Springs Indonesia menyediakan hampir 1.800 Paket Makanan Tambahan untuk anak balita dan ibu hamil mulai minggu ini di Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir dan Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba.
SAMOSIR, SUMUTPOS.CO – Regal Springs Indonesia melanjutkan Program Keberlanjutan dan Tanggung Jawab Sosial KAMI PEDULI dengan mengumumkan program lain di bawah upaya KAMI PEDULI Melawan COVID-19. Ini melibatkan kemitraan dengan Pos Pelayanan Kesehatan Terpadu (Posyandu) di desa-desa sekitar operasi budidaya perikanan di Kabupaten Danau Toba dan Samosir; serta pabrik pengolahan di Kabupaten Serdang Bedai, Sumatera Utara.
Di bawah pengawasan Dinas Kesehatan setempat, Regal Springs Indonesia menyediakan hampir 1.800 Paket Makanan Tambahan untuk anak balita dan ibu hamil mulai minggu ini di Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir dan Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba.
“Meskipun menghadapi tantangan pandemi COVID-19, kami senang dapat berkontribusi pada program kesehatan yang penting ini untuk mendukung masyarakat setempat dan mendukung Pemerintah dalam menjaga nutrisi yang baik untuk balita dan ibu hamil di masa sulit ini,” kata David Tampubolon, Head of Corporate Affairs, Regal Springs Indonesia.
“Ini juga sejalan dengan rencana kami agar Program Keberlanjutan KAMI PEDULI sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB Nomor 3 Kesehatan dan Kesejahteraan yang Baik dan dua tim Urusan Korporat terlibat dalam hal ini,” tambah Tampubolon.
Di Kabupaten Toba dan Samosir, bubur kacang hijau dan telur bebek rebus diberikan kepada 1.000 ibu hamil dan balita. “Kami berharap program bulanan ini dapat membantu meningkatkan kondisi gizi dan kesehatan anak-anak dan ibu hamil di wilayah ini terutama di masa pandemi ini,” ujar Kasan Mulyono, Senior Manager Corporate Affairs & Communications yang membawahi proyek di kawasan Danau Toba.
Di Kabupaten Toba dan Samosir, bubur kacang hijau dan telur bebek rebus diberikan kepada 1.000 ibu hamil dan balita.
Di Kabupaten Serdang Bedagai, bubur kacang hijau, sayur, telur, dan vitamin diberikan kepada hampir 800 balita dan ibu hamil. “Kami sangat senang dapat mendukung program kesehatan pemerintah Indonesia untuk mencegah stunting pada anak bawah lima tahun dan mencegah ibu melahirkan bayi dengan berat badan kurang,” kata Dian Octavia, Senior Manager Corporate & Community Affairs yang bertugas di Unit Bisnis Pengolahan Medan.
“Masyarakat setempat akan mendapatkan manfaat program kesehatan ini karena membantu meningkatkan kecukupan gizi dan kekebalan tubuh ibu hamil dan balita,” kata Dian.
Di bawah program kesehatan KAMI PEDULI & Mendukung Masyarakat, Regal Springs Indonesia juga bekerja sama dengan puskesmas setempat dalam program manajemen risiko COVID-19. Regal Springs Indonesia mengoperasikan Budidaya dan Pengolahan Ikan Nila yang Bertanggung Jawab dan Bersertifikat di Sumatera Utara dan mempekerjakan 2.300 karyawan. (rel)
JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Menyambut Hari Raya Iduladha 1442 H/2021, Telkomsel sebagai leading digital telco company yang konsisten hadir di tiap fase kehidupan masyarakat, kembali menjalankan aksi berbagi manfaat melalui penyaluran hewan kurban bagi masyarakat yang membutuhkan. Melalui program corporate social responsibility (CSR) yang pada tahun ini mengusung semangat #BukaPintuKebaikan, Telkomsel menyalurkan bantuan 906 ekor hewan kurban kepada sekira 56.200 penerima manfaat di sekira 800 lokasi hingga pelosok negeri. Penyerahan hewan kurban yang terdiri dari 129 ekor sapi dan 777 ekor kambing tersebut dilakukan secara simbolis oleh Telkomsel secara virtual dan dihadiri oleh perwakilan penerima manfaat dari seluruh Indonesia pada (19/07).
Telkomsel #BukaPintuKebaikan pada momen Hari Raya Iduladha 1442H/2021 dengan menyalurkan bantuan 906 hewan kurban yang akan didistribusikan kepada sekitar 56.200 penerima manfaat di sekira 800 lokasi hingga pelosok negeri, di mana Telkomsel berkolaborasi bersama mitra-mitra strategis untuk menyediakan sekaligus mendistribusikan hewan kurban ini.
Direktur Utama Telkomsel, Hendri Mulya Syam mengatakan, “Iduladha selalu menjadi momen yang tepat bagi Telkomsel untuk dapat kembali berkontribusi dalam memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia melalui penyaluran bantuan hewan kurban. Upaya ini merupakan wujud nyata dari komitmen Telkomsel yang ingin terus membuka pintu kebaikan dengan berbagi dan memberikan dukungan bagi setiap lapisan masyarakat di segala kondisi, termasuk di masa pandemi yang penuh tantangan saat ini. Pada momen Iduladha tahun ini, Telkomsel juga mengusung semangat gotong royong dengan menjalin kolaborasi bersama mitra-mitra strategis dalam menyediakan sekaligus mendistribusikan hewan kurban agar dapat membantu menjangkau lebih banyak penerima manfaat secara menyeluruh.”
Mitra strategis yang menjadi bagian dari aksi kolaborasi bersama Telkomsel ini berasal dari ekosistem bisnis perusahaan, di antaranya komunitas kerohanian Islam Majelis Telkomsel Taqwa (MTT), lembaga sosial terpercaya, yayasan, platform crowdfunding seperti KitaBisa.com, hingga startup digital Ternaknesia yang merupakan salah satu peserta program NextDEV Telkomsel sebagai penghubung UMKM peternak lokal. Aksi kolaboratif tersebut dilakukan bukan hanya untuk memperluas cakupan penyaluran hewan kurban secara konvensional maupun digital, melainkan sebagai bagian dari upaya Telkomsel dalam membantu menguatkan ekonomi digital masyarakat secara inklusif melalui pemberdayaan UMKM peternak lokal.
Hendri lebih lanjut menambahkan, sejumlah bantuan hewan kurban juga berasal dari sumbangan karyawan Telkomsel. Keseluruhan bantuan hewan kurban ditargetkan dapat didistribusikan ke sejumlah masjid, rumah sakit, pesantren, lembaga sosial, panti asuhan, yayasan, hingga pemukiman masyarakat yang berada di sekitar wilayah kantor dan infrastruktur operasional Telkomsel di berbagai pelosok negeri.
Di tengah kondisi yang menantang seperti saat ini, sangat penting bagi masyarakat Indonesia dan para pemangku kepentingan agar dapat saling bahu-membahu dan saling berbagi dalam menebarkan manfaat. Untuk itu, melalui kegiatan ini Telkomsel senantiasa mengaktualisasikan komitmennya yang selalu berusaha membuka berbagai kesempatan untuk saling berbagi serta menebarkan manfaat bagi setiap lapisan masyarakat di segala fase kehidupan.
“Kami berharap, bantuan yang diberikan ini dapat membawa keberkahan dan manfaat bagi masyarakat Indonesia yang memaknai Hari Raya Idul Adha dengan rasa syukur meski kita masih berada di tengah kondisi pandemi seperti sekarang ini. Melalui dukungan sosial ini, Telkomsel berharap dapat memberikan inspirasi dan memicu semangat bagi para penerima manfaat agar dapat bersama-sama bertahan dan berbagi untuk sesama. Bantuan ini pun diharapkan dapat meringankan tantangan ekonomi sosial yang dialami masyarakat di masa pandemi yang masih berlangsung saat ini. Ke depan, Telkomsel akan terus berkomitmen memperkuat upaya kolaboratif dengan para pemangku kepentingan untuk terus bergerak maju, menghadirkan semangat dalam memaksimalkan pemanfaatan teknologi sebagai salah satu upaya mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis digital dengan semangat gotong royong,” ucap Hendri menutup.
Jajaran executive manajemen manulife Indonesia pada saat peluncuran kantor Customer Contact Center Manulife Indonesia beberapa waktu lalu.
JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Melayani selama 36 tahun, Manulife Indonesia terus berkomitmen membantu keluarga Indonesia yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.
Begitu pula di tengah situasi pandemi yang menantang, Manulife Indonesia tetap memberikan layanan optimal kepada para nasabah dengan memaksimalkan penerapan teknologi.
Hal ini juga terlihat dari pengajuan klaim online (MiEClaim) baik klaim individu maupun klaim kumpulan (Group Life & Health), yang dapat diakses melalui website Manulife Indonesia.
“Tepat 18 Juli 2021, kami genap beroperasi di Indonesia selama 36 tahun. Kami meyakini bahwa 36 tahun merupakan usia yang matang dan kami dapat memastikan bahwa satu hal yang tidak berubah dari sejak awal kami memulai bisnis kami di Indonesia, adalah komitmen Manulife Indonesia untuk terus melayani nasabah,” ujar Presiden Direktur & CEO Manulife Indonesia, Ryan Charland.
Ryan Charland berterima kasih ke berbagai pihak maupun pemangku kepentingan atas dukungan selama ini kepada Manulife Indonesia seperti pemerintah, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank partner dan mitra lainnya, rekan-rekan jurnalis, tenaga pemasar, karyawan maupun nasabah.
“Tentunya pada perjalanan ini terdapat berbagai peningkatan yang kami lakukan berdasarkan input dan masukan para nasabah. Terima kasih atas kepercayaan lebih dari dua juta nasabah di seluruh nusantara telah memilih Manulife Indonesia dan mempercayakan kami dalam perlindungan masa depan dan perencanaan keuangan Anda dan keluarga,” sambung Ryan.
Manulife Indonesia mengawali perjalanannya kepada nasabah di tahun 1985 dengan kantor yang berlokasi di daerah Cikini, Jakarta Pusat. Kini, Manulife Indonesia telah bertransformasi serta memiliki lebih dari 1.000 karyawan yang tersebar di lebih dari 25 kantor pemasaran.
Presiden Direktur & CEO Manulife Indonesia, Ryan Charland berbincang santai dengan Direktur PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia, Meylindawati.
Sebagai bukti komitmen penuh kepada nasabah, Manulife Indonesia telah membayarkan klaim senilai lebih dari Rp 27 triliun sejak tahun 2017 hingga akhir Juni 2021. Terkait COVID-19, Manulife Indonesia telah membayarkan klaim sebesar Rp 262 miliar per 10 Juni 2021.
Selama 6 bulan pertama di tahun 2021, Manulife Indonesia juga membayarkan maturity claim (klaim akhir kontrak) kepada lebih dari 2.100 nasabah di Indonesia dengan nilai yang berkisar Rp 440 miliar.
Membuka awal tahun 2021, Manulife Indonesia menyediakan layanan perlindungan premium dengan meluncurkan MiPreparation Legacy for Our Assurance (MiPrecious).
Selain itu, Manulife Indonesia dan Bank Danamon menyediakan produk Proteksi Prima Masa Depan (PPMD), asuransi dwiguna individu yang diperuntukkan mempersiapkan peninggalan berharga bagi keluarga maupun generasi masa depan.
Sementara pada April 2021 lalu, Manulife Indonesia telah meresmikan relokasi Customer Contact Center baru dengan lokasi yang lebih strategis, terjangkau, nyaman.
Selain itu, Manulife Indonesia juga menerapkan budaya kerja baru melalui renovasi kantor pusat dengan konsep open space. Penerapan ini memungkinkan para karyawan serta tenaga pemasar untuk semakin berkolaborasi satu sama lain.
Optimalisasi pelayanan Manulife ini dirasakan langsung oleh Handriani Tjatur Setijowati. Selama lebih dari 20 tahun, Ibu Wati, begitu biasa disapa, mempercayakan perlindungannya dan keluarga kepada Manulife Indonesia.
“Terima kasih kepada Manulife Indonesia maupun kepada agen pemasaran yang telah berinisiatif mengingatkan dirinya mengenai maturity claim,” testimoni Wati.
Menurutnya, setelah mengajukan dokumen sesuai dengan syarat dan ketentuan polis, proses klaim berjalan dengan baik dan lancar. Dana dari benefit ini bermanfaat untuk kebutuhan tak terduga terutama di masa pandemi saat ini.
“Kita tidak tahu kedepannya seperti apa, entah itu terjadi risiko atau kebutuhan mendadak. Asuransi ini sangat membantu saya dan keluarga menghadapi risiko maupun memberikan ketenangan di masa depan,” pungkas Wati. (rel)
Kunjungan Menko Luhut ke Rumah Oksigen Gotong Royong.
JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Grup GoTo, grup teknologi terbesar di Indonesia yang menaungi Gojek, Tokopedia dan GoTo Financial, bersama Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN Indonesia) beserta PT Aneka Gas Industri Tbk. (Samator Group) menginisiasikan fasilitas kesehatan “Rumah Oksigen Gotong Royong”. Ini merupakan bagian dari upaya bersama mendukung penanganan COVID-19 di Indonesia.
“Rumah Oksigen Gotong Royong” merupakan suatu fasilitas kesehatan semi-permanen pertama di Indonesia yang khusus dilengkapi dengan peralatan suplai oksigen dan tempat tidur perawatan (bed) bagi warga terpapar COVID-19 dengan gejala sedang (kategori 2).
“Rumah Oksigen Gotong Royong” dicetuskan sebagai upaya bahu membahu dan saling membantu berbagai pihak di ekosistem Grup GoTo, KADIN Indonesia, Samator Group, mitra strategis, pemerintah dan masyarakat luas untuk bersama-sama menghadapi tantangan pandemi.
Sebagai project pertama, “Rumah Oksigen Gotong Royong” dibangun di Pulogadung tepat di sebelah kawasan pabrik Samator Group, di atas lahan yang disediakan oleh PT Master Steel dan didukung oleh PT Tripatra Engineers and Contractors sebagai perusahaan yang menangani pembangunan Rumah Oksigen.
Pada Minggu, 18 Juli 2021, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan melakukan peninjauan progres pembangunan Rumah Oksigen. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, “Saya sangat mengapresiasi GoTo, KADIN Indonesia dan Samator Group yang telah mendirikan “Rumah Oksigen Gotong Royong”. Ini adalah salah satu contoh yang baik dari peran aktif swasta dalam membantu penanganan COVID-19 demi rakyat. Kita perlu bersama-sama dalam menghadapi COVID-19, ini tantangan kita bersama.”
GoTo, Kadin, Samator Group dan Triputra saat mengunjungi pembangunan Rumah Oksigen Gotong Royong.
Arsjad Rasjid, Ketua Umum KADIN Indonesia mengatakan, “Rumah Oksigen Gotong Royong” merupakan salah satu upaya dunia usaha dalam mendukung penanganan COVID-19. Kami melihat hal yang mendesak di tengah pandemi saat ini adalah kebutuhan oksigen bagi warga terpapar COVID-19, karena itu “Rumah Oksigen Gotong Royong” didirikan untuk memberikan suatu solusi dari permasalahan krisis oksigen yang kita alami saat ini. Rumah Oksigen ini merupakan salah satu upaya dan komitmen KADIN Indonesia dalam memerangi pandemi COVID-19, selain juga upaya percepatan pelaksanaan Program Vaksinasi Gotong Royong. KADIN Indonesia berterima kasih atas dukungan seluruh pihak terhadap “Rumah Oksigen Gotong Royong” di Pulogadung ini.”
Rachmat Harsono, President Director PT Aneka Gas Industri Tbk mengatakan, “Rumah Oksigen Gotong Royong” didirikan di salah satu lokasi pabrik kami di Pulogadung untuk mempermudah distribusi bagi warga yang membutuhkan. Setiap harinya akan disalurkan oksigen secara pipa non-stop untuk memenuhi kebutuhan “Rumah Oksigen Gotong Royong”, dan selanjutnya untuk merespons kebutuhan-kebutuhan serupa di provinsi yang lain, kami akan siap melakukan hal yang sama di beberapa lokasi pabrik kami yang tersebar di nusantara, yang memungkinkan untuk melakukan pipanisasi secara langsung.”
“Pada 16 Juli, Bapak Menperin sudah meninjau lokasi Rumah Oksigen Gotong Royong, dan beliau mendukung penuh inisiasi dari swasta ini. Beliau mendorong dan memfasilitasi pabrik-pabrik baja yang memiliki pabrik independen oksigen, dan produsen-produsen oksigen, agar berbuat hal yang sama,” ujar Rachmat.
Andre Soelistyo, CEO GoTo mengatakan, “Krisis oksigen yang dialami Indonesia saat ini antara lain disebabkan oleh distribusi yang terkendala jarak dan waktu serta keterbatasan sarana dan prasarana. “Rumah Oksigen Gotong Royong” dicetuskan untuk meminimalisir hambatan tersebut dengan menghadirkan fasilitas semi-permanen yang memungkinkan penderita COVID-19 kategori 2 mendapatkan akses mudah kepada suplai oksigen, tempat tidur perawatan sekaligus kepada fasilitas ke berbagai rumah sakit terdekat. Kami sangat mengapresiasi kolaborasi yang begitu solid dengan Samator Group dalam memastikan ketersediaan oksigen, Master Steel dalam penyediaan lahan, serta Tripatra dalam membangun konstruksi “Rumah Oksigen Gotong Royong” dalam waktu singkat.”
“Inisiatif ini juga terinspirasi dari arahan serta semangat Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian Kesehatan dan Kementerian Perindustrian dalam penanganan pandemi, agar kita senantiasa mencari solusi efektif dalam membantu masyarakat yang terpapar COVID-19,” jelas Andre.
Sementara Garibaldi Thohir, Komisaris GoTo mengatakan, “GoTo yang diwakili oleh anak-anak muda Indonesia sangat peduli akan situasi darurat pandemi ini. Mereka tidak hanya hadir, namun berperan aktif dalam memberikan dukungan agar kita bisa melalui masa sulit ini bersama-sama. Perumusan konsep dan pengerjaan “Rumah Oksigen Gotong Royong” bersama dengan anggota KADIN Indonesia dilakukan dalam waktu cepat dan diharapkan dapat meringankan beban pemerintah dan masyarakat dalam penanganan pandemi.”
“Rumah Oksigen Gotong Royong” yang akan beroperasi dalam waktu dekat ini akan dapat diakses masyarakat melalui aplikasi Halodoc. GoTo dan KADIN Indonesia sedang dalam tahap finalisasi untuk kemitraan dengan pihak yang akan mengelola operasional “Rumah Oksigen Gotong Royong” dengan kemampuan dan pengalaman dalam pengelolaan fasilitas kesehatan.
Lima solusi dan efektivitas “Rumah Oksigen Gotong Royong”:
Lokasi yang berada di jantung suplai oksigen pabrik Samator Group akan memastikan ketersediaan oksigen setiap saat bagi para penderita COVID-19 dengan gejala sedang.
Kecepatan dan kedekatan akses ini akan mengeliminasi tantangan logistik dimana sering kali pasien harus mencari dan membawa oksigen dari tempat yang jauh.
Kemudahan sistem registrasi/pemesanan tempat di “Rumah Oksigen Gotong Royong” melalui aplikasi Halodoc.
Operasional yang dikelola oleh pihak yang berpengalaman di pengelolaan fasilitas kesehatan.
Kemudahan akses kepada berbagai rumah sakit di sekitar lokasi, baik rumah sakit rujukan COVID-19, maupun rumah sakit swasta, untuk penderita yang mengalami eskalasi kasus.
Selain menyuplai oksigen kepada warga yang membutuhkan, keberadaan “Rumah Oksigen Gotong Royong” ini diharapkan juga dapat membantu penurunan Bed Occupancy Rate (BOR) rumah sakit di Jakarta yang saat ini telah mencapai sekitar 85%.
Lokasi “Rumah Oksigen Gotong Royong” di Pulogadung ini dekat dengan sejumlah RS rujukan COVID-19, sehingga keberadaannya akan saling melengkapi. Apabila terdapat warga yang tengah dirawat di “Rumah Oksigen Gotong Royong” mengalami penurunan kondisi, maka dapat cepat dirujuk ke RS rujukan COVID-19 tersebut.
Andre Soelistyo menambahkan, “Kami berharap upaya bersama ini dapat menjadi salah satu solusi atas kebutuhan oksigen, di tengah terbatasnya pasokan oksigen dan sulitnya mendapatkan tabung oksigen saat ini. Kami mengajak seluruh pihak untuk sebisa mungkin mendukung penanganan COVID-19 di Indonesia. Kita harus bergandengan tangan dalam menghadapi pandemi ini. Upaya yang dilakukan secara sistematis dan bersama-sama pasti akan memberikan manfaat dan dampak lebih luas.”
Bed perawatan di Rumah Oksigen Gotong Royong sedang ditata.
Sejak awal pandemi, Grup GoTo (Gojek, Tokopedia dan GoTo Financial) menjalankan program sistematis dalam tiga area untuk mendukung karyawan, mitra, tenaga medis, masyarakat luas dan pemerintah dalam menghadapi tantangan COVID-19.
Pertama, upaya relief (meringankan beban) seperti menyalurkan paket sembako kepada mitra, meringankan beban operasional mitra usaha, biaya perawatan dan pengobatan pasien COVID-19, paket pangan dan bahan makanan pokok, pemenuhan suplai listrik rumah tangga, bantuan modal usaha, menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat, dan penggalangan dana hingga mencapai Rp 155 miliar dari masyarakat luas untuk membantu penanggulangan COVID-19.
Lalu kedua, dukungan dalam aspek prevention (pencegahan) seperti penyaluran paket kesehatan untuk mitra driver, paket higienitas untuk mitra usaha, masyarakat prasejahtera dan kelompok pekerja sektor informal, sterilisasi fasilitas publik, serta vaksinasi untuk mitra driver dan pelaku UMKM.
Dan ketiga, pada aspek treatment (perawatan) yaitu dengan didirikannya “Rumah Oksigen Gotong Royong” yang menyuplai oksigen bagi warga terpapar COVID-19 dengan gejala sedang. (rel)
JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang berlaku saat ini memaksa kita lebih banyak beraktivitas di rumah. Sejumlah penelitian menunjukkan, berkurangnya interaksi sosial akibat pembatasan dapat menimbulkan kecemasan yang bisa mengganggu kesehatan mental. Untuk itu, kita perlu mencari cara untuk mengatasi kecemasan yang dapat timbul kapan saja selama PPKM ini.
Salah satu yang bisa membantu kita melakukan berbagai rutinitas kesukaan dan untuk menjaga ketenangan batin selama PPKM ini adalah smartphone. Memahami hal tersebut, Samsung Electronics Indonesia (SEIN) konsisten menghadirkan smartphone yang dapat diandalkan sebagai daily driver untuk berbagai kebutuhan pengguna, termasuk dalam menjaga kualitas hidup kita.
“Samsung menghadirkan lini smartphone Galaxy sebagai rangkaian perangkat yang dapat memberikan nilai tambah bagi setiap lapisan masyarakat. Hal ini pun berlaku terhadap Galaxy S20 FE yang baru saja kami hadirkan varian terbarunya dengan prosesor Snapdragon 865. Kami harap, fitur-fitur epic pada Galaxy S20 FE dapat menemani konsumen untuk melakukan apa pun yang disuka dan tetap menjadi dirinya sendiri dalam menghadapi masa penuh tantangan ini,” kata Taufiqul Furqan, Product Marketing Manager Samsung Mobile, Samsung Electronics Indonesia.
Menurutnya, ada sejumlah kegiatan yang bisa dilakukan untuk mengatasi gangguan kecemasan di tengah pembatasan sosial. Kegiatan tersebut pun dapat menjadi lebih bernilai dengan dukungan fitur-fitur andalan dari Galaxy S20 FE yang kini hadir dengan pembaruan dari segi prosesor. Simak penjelasannya di bawah ini:
Social Media Distancing Dengan PPKM yang berjalan saat ini, besar kemungkinan kita menjadi lebih sering melihat media sosial. Tidak dapat dimungkiri, media sosial menjadi platform yang penting bagi banyak orang untuk tetap up-to-date terhadap berbagai informasi terkini. Meski demikian, sejumlah ahli melihat bahwa penggunaan media sosial yang berlebihan berpotensi untuk menimbulkan gangguan kecemasan.
Maka dari itu, tidak ada salahnya kita melakukan sosial media distancing. Untuk menerapkannya, kita bisa mengurangi waktu yang kita habiskan tiap harinya untuk mengakses media sosial. Jadi, bukan berarti kamu tidak boleh menggunakan media sosial sama sekali, hanya intensitasnya yang dikurangi. Lalu, kita juga bisa melakukan kurasi terhadap konten-konten yang kita lihat, pastikan kita tidak dibanjiri informasi secara berlebihan yang dapat memicu munculnya kecemasan.
Dalam melakukan social media distancing, kamu bisa memanfaatkan fitur bernama Digital Wellbeing yang ada di Galaxy S20 FE. Untuk membatasi waktu akses media sosial, kamu bisa mengakses Digital Wellbeing di bagian pengaturan dan mengatur screen time yang diinginkan. Bahkan, fitur Digital Wellbeing juga menyediakan focus mode yang memungkinkan pengguna untuk mengatur work time dan me time sehingga membantu pengguna untuk memusatkan pikirannya pada hal-hal yang terpenting, membuat setiap kegiatan menjadi lebih bermakna dan menyenangkan.
Tetap Terhubung secara Virtual Jangan biarkan pembatasan sosial ini membuat kita lupa bahwa kita adalah makhluk sosial. Dengan tersedianya banyak aplikasi komunikasi, khususnya yang menyediakan fitur panggilan video, kita perlu untuk tetap terhubung dengan orang-orang terdekat walau masih harus dilakukan secara virtual. Lantas, bagaimana Galaxy S20 FE bisa membuat kegiatan ini menjadi lebih berarti?
Galaxy S20 FE memiliki kamera depan 32 MP yang akan membuat pengalaman panggilan video menjadi lebih menyenangkan. Pasalnya, kualitas dari tampilan wajahmu bisa terlihat lebih jelas, bahkan bisa membuat teman kamu bertanya smartphone apa yang kamu gunakan saat melakukan panggilan video tersebut. Selain itu, Galaxy S20 FE juga memiliki layar Super AMOLED Infinity-O dengan ukuran 6,5 inci dan resolusi Full HD+. Dengan layar lapang dan kualitas yang immersive, Galaxy S20 FE akan membuat tampilan dari orang-orang tersayang yang kamu hubungi menjadi lebih jernih. Berbekal kamera dan layar yang mumpuni, kamu bisa menikmati pengalaman panggilan video yang maksimal dengan Galaxy S20 FE.
Lakukan Apapun yang Kita Suka di Rumah Tak dapat dimungkiri, PPKM membuat kita harus menahan diri untuk melakukan hal-hal menyenangkan seperti nongkrong di kafe atau travelling. Meski demikian, masih ada berbagai kegiatan menarik yang bisa menjadi pilihan untuk mengisi waktu kita di rumah.
Jika kamu sudah kehabisan judul series untuk binge watching, kamu bisa mencoba binge listening berbagai lagu maupun podcast sambil membaca buku atau mengerjakan pekerjaan rumah. Untuk membuat aktivitas tersebut menjadi lebih seru, kamu bisa memanfaatkan fitur stereo speakers dan surround sound Dolby Atmos di Galaxy S20 FE. Untuk mendapatkan pengalaman audio yang maksimal dari Galaxy S20 FE, kamu bisa mengaktifkan fitur Dolby Atmos di pengaturan dan menentukan mode yang diinginkan, apakah itu Movie, Music, atau Voice, yang paling sesuai dengan konten yang dinikmati.
Selain melakukan binge listening, kamu juga bisa melakukan workout ringan, yoga, hingga meditasi untuk membuat menjaga kesehatan tubuh dan pikiran. Untuk menunjang kegiatan olahraga, kamu bisa memanfaatkan aplikasi Bixby untuk menyusun jadwal olahraga dan mengaktifkan pengingat. Kamu juga bisa menggunakan aplikasi Samsung Health untuk membuat kegiatan olahraga kamu menjadi lebih maksimal dengan mengikuti program-program olahraga terpilih, memonitor kualitas tidur, hingga menantang teman-teman untuk berolahraga dan mencapai goal bersama-sama. Lebih lanjut, kamu juga bisa menggunakan wearables tambahan seperti Galaxy Watch Active dan mengintegrasikannya ke smartphone kamu untuk mendapat insight yang lebih dalam di setiap jenis olahraga yang kamu lakukan.
Untuk menikmati fitur-fitur di Galaxy S20 FE varian Snapdragon 865 yang mampu menunjang berbagai kegiatan sehari-hari, konsumen di seluruh Indonesia bisa mendapatkan perangkat tersebut dengan harga Rp8.999.000 untuk varian 8GB/128GB, sedangkan varian 8GB/256GB dijual dengan harga Rp9.999.000. Untuk penjualan perdana Galaxy S20 FE versi Snapdragon konsumen akan mendapatkan cashback hingga Rp1.000.000 dan photocard BTS selama periode promo berlangsung sampai 31 Juli 2021. Terdapat enam pilihan warna menawan yang bisa dipilih konsumen, yaitu Cloud Red, Cloud Orange, Cloud Lavender, Cloud Mint, Cloud Navy, dan Cloud White.
Untuk informasi lebih lanjut tentang Samsung Galaxy S20 FE, silakan kunjungi HYPERLINK “http://www.samsung.com/id/” www.samsung.com/id.(rel)
JAKARTA, SUMUTPOS.CO – PTPN Group dan Perhutani bersinergi dalam pelaksanaan co-firing di 52 lokasi Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) batu bara. Hal ini diresmikan lewat penandatanganan Head of Agreement (HoA) penyediaan biomassa dan pengembangan industri biomassa untuk co-firing PLTU batu bara hari ini, Jumat (16/7), oleh Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini, Direktur Utama PTPN Group Mohammad Abdul Ghani, dan Direktur Utama Perhutani Wahyu Kuncoro.
PENANDATANGANAN-Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini, Direktur Utama PTPN Group, Mohammad Abdul Ghani dan Direktur Utama Perhutani Wahyu Kuncoro saat melakukan penandatanganan Head of Agreement (HoA) penyediaan biomassa dan pengembangan industri biomassa untuk co-firing PLTU batu bara, yang disaksikan langsung secara daring oleh Wakil Menteri BUMN I, Pahala Nugraha Mansury.
Turut menyaksikan secara daring adalah Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury, Direktur Jenderal EBTKE Kementerian ESDM Dadan Kusdiana, dan Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Rida Mulyana. HoA ini akan ditindaklanjuti dengan pelaksanaan penyediaan dan pengembangan industri biomassa untuk co-firing PLTU. Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury menyambut baik sinergi ketiga BUMN ini.
“Co-firing PLTU punya kontribusi besar dalam peningkatan bauran energi baru terbarukan (EBT) serta jadi bagian dari ekosistem listrik kerakyatan. Untuk itu, sinergi tiga BUMN ini sangat penting dalam menjamin pasokan biomassa untuk program co-firing PLTU, serta memberi nilai tambah bagi bisnis Perhutani dan PTPN,” terang Pahala.
Di samping itu Pahala menekankan perlunya supply chain atau rantai logistik yang efisien sehingga meningkatkan nilai keekonomian bagi ketiga BUMN. “Saya nilai ini kerja sama yang win-win,” paparnya. Kementerian BUMN telah menargetkan program co-firing dalam Strategic Mapping BUMN untuk klaster energi untuk membangun ketahanan energi. Untuk itu, Pahala berharap kerjasama ini dapat segera ditindaklanjuti. Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini mengatakan, Co-firing PLTU adalah upaya untuk memenuhi target nasional bauran EBT 23 persen pada 2025.
“Sejauh ini, PLN menargetkan 52 lokasi co-firing PLTU tersebar di seluruh Indonesia. Untuk itu, dibutuhkan pasokan biomassa sebesar 9 juta ton/tahun pada 2025 dan kedepannya yang diharapkan dapat dipenuhi dari Perhutani dan PTPN dari fasilitas yang posisinya terjangkau dari 52 lokasi tersebut,” ujar Zulkifli. Dalam pokok-pokok HoA dijelaskan, nantinya Perhutani akan menyediakan woodchip dalam bentuk serbuk (sawdust), sementara PTPN memasok limbah perkebunan/tandan kosong segar. Dengan begitu, PLN sebagai pembeli, sementara Perhutani dan PTPN sebagai pemasok.
“Kerjasama ini adalah hal yang baru bagi ketiga perusahaan, karenanya kami mengapresiasi kolaborasi dari Perhutani dan PTPN Group, serta berharap dukungan dari Kementerian BUMN dan pihak pemerintah untuk kesuksesan program co-firing ini terutama dari sisi kebijakan dan regulasi terkait penyediaan biomassa,” lanjut Zulkifli.
Potensi PTPN Group Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PTPN Group, Mohammad Abdul Ghani, mengatakan program co-firing PLTU batu bara dengan biomassa merupakan salah satu program “Green Booster” untuk mendukung target bauran EBT Nasional.
“PTPN Group memiliki potensi biomassa berbasis komoditi perkebunan yang cukup besar antara lain Biomassa dari komoditi Kelapa Sawit, Karet dan Tebu yang dimiliki oleh PTPN I hingga PTPN XIV. PTPN Group mengestimasikan dapat menyuplai 500 ribu ton tandan kosong segar kepada PLN dan angka tersebut dapat berkembang hingga 750 ribu ton tankos segar per tahun pada 2024 sesuai dengan RJPP PTPN Group. Dan diharapkan program ini akan menghasilkan penurunan emisi GRK dan berdampak pada kualitas udara di sekitar menjadi lebih baik,” ujar Ghani.
Menurutnya, co-firing biomassa dengan batubara menawarkan aspek positif bagi lingkungan. Co-firing biomassa akan mengurangi emisi karbondioksida, di samping itu biomassa juga mengandung sulfur yang jauh lebih sedikit daripada kebanyakan batu bara. Hal ini program co-firing juga akan mengurangi emisi sulfur dioksida yang cukup signifikan. Ia menambahkan perjanjian HoA ini sebagai salah satu bentuk Good Corporate Governance (GCG) yang dijalankan oleh BUMN dalam menghasilkan nilai ekonomi jangka panjang yang berkesinambungan bagi masyarakat luas. “Kami berharap melalui kerjasama penyediaan biomassa untuk PLTU batubara antara PTPN, Perhutani, dan PLN dapat menjadi pionir dan pemantik dalam pengembangan biomassa untuk suplai PLTU batu bara di dalam negeri,” kata Ghani.
Kesiapan Perhutani Di sisi lain, Direktur Utama Perhutani Wahyu Kuncoro, mengatakan saat ini Perhutani memiliki sumber daya kawasan hutan seluas 2,4 juta Ha di pulau Jawa & Madura dan 1,3 juta Ha di luar Pulau Jawa yang dikelola oleh Anak Perusahaan dan dapat dikembangkan menjadi hutan tanaman energi. Adapun yang telah dikembangkan hutan tanaman energi seluas ±27 ribu Ha dari rencana seluas sekitar 70 ribu Ha. “Ke depannya Perhutani juga akan menyiapkan industri biomassa berbasis tanaman hutan untuk menghasilkan produk wood pellet dan atau wood chip,” katanya.
Perhutani juga menyiapkan klaster tanaman energi seluas 70 ribu Ha dan rencana industri turunannya yaitu wood chip dan wood pellet sejak 2019, dan telah menjadi program dalam RJPP 2020-2024 karena peluang pasar luar negeri yang menjanjikan. Tidak hanya itu, Perhutani juga ingin berperan dalam program pemerintah mencapai target bauran energi nasional sebesar 23 persen pada 2025 dan target penurunan emisi sebesar 29 persen pada 2030 sesuai Paris Agreemant. (ila)
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Universitas Sumatera Utara (USU) merupakan institusi yang memiliki tanggung jawab untuk mencerdaskan masyarakat, baik di tingkat lokal, nasional, dan internasional. Saat ini, USU memiliki konsern terhadap peningkatan kinerja di bidang internasional, khususnya dalam koridor implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Rektor USU Muryanto Amin.ISTIMEWA/SUMUT POS.
Rektor USU Muryanto Amin, menyatakan hal itu dalam kegiatan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara USU dengan Muamalat Institute, yang berlangsung secara daring, baru-baru ini. “Kami mengucapkan terima kasih, dan menyambut baik kesepakatan kerja sama ini untuk bisa saling bersinergi dalam konsep MBKM,” ungkap Muryanto.
Muryanto juga menjelaskan, lulusan perguruan tinggi saat ini sulit untuk cepat beradaptasi dengan dunia industri, sehingga diharapkan melalui kerja sama ini, bisa mendapatkan sharing experience dengan Muamalat Institute.
“Baik dalam bidang perbankan ataupun peluang bisnis lainnya, yang bisa dimanfaatkan dengan baik,” tuturnya.
Sementera itu, Direktur Eksekutif Muamalat Institute Anton Hendrianto, mengamini ucapan Rektor USU, sembari mengingatkan kembali, perguruan tinggi saat ini sedang berlomba untuk meningkatkan kualitasnya. Terlebih dengan kondisi Human Capital Index (HCI) Indonesia yang saat ini dari papan tengah menuju ke papan bawah.
“Kita semua prihatin dengan hasil (HCI Indonesia) tersebut. Apalagi dengan melihat capaian Vietnam yang melesat ke peringkat 2 di bawah Singapura,” jelasnya.
Dengan itu, dia menyebutkan, sinergi USU dengan Muamalat Institute ini, merupakan satu ikhtiar untuk meningkatkan quality of education.
“Kita harus berpacu dengan waktu, sehingga mampu mengoptimalkan potensi bonus demografi yang akan kita tuai pada 8 hingga 10 tahun mendatang. Dengan penambahan 70 sampai 80 persen bonus demografi usia produktif, itu bisa berarti satu dari 2 hal, berkah atau musibah. Ini langkah awal, langkah kecil untuk memulai langkah besar Indonesia, agar menjadi bangsa maju tidak hanya tertinggal sebagai slogan belaka,” kata Anton.
Turut hadir pada MoU daring tersebut, Wakil Rektor III USU Poppy Anjelisa Zaitun Hasibuan, Staf Ahli Wakil Rektor 3 USU Siti Salmiah, Head of HCGA, Finance and Operation Muamalat Institute Nur Atikah, Head of CRM Yudi Krisdianto, Head of Design Product Saiful Khoiri, Product Development Salsabila Sholehah, Client Relationship Manager Marita P, dan Kepala Biro BP2KM dan Kerja Sama USU Surya Darma.
Adapun wilayah kerja sama tersebut, antara lain terkait dalam penyelenggaraan pendidikan, pelatihan, pengkajian, penelitian dan pengembangan kelembagaan, yang masuk dalam ranah pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi. (gus/saz)
LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO- Tim Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Negeri (Kejari) Deliserdang menggeledah Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Deliserdang, Senin (19/7) sekira pukul 11.00 WIB. Adapun ruangan yang digeledah diantaranya ruangan bendahara, ruangan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) dan gudang.
Pantauan di lokasi, kedatangan Tim Pidsus Kejari Deliserdang dipimpin Kepala Seksi (Kasi) Pidsus Yos Arnol Tarigan SH menyita perhatian para pegawai dan masyarakat yang akan mengurus administrasi di kantor Disdukcapil Deliserdang. Dalam penggeledahan itu, Tim Pidsus Kejari Deliserdang mengeluarkan beberapa kotak dan goni berisi tinta komputer (Fargo) untuk mencetak e-KTP. Karena barang bukti cukup banyak, Tim Pidsus hanya membawa beberapa tinta saja. Selanjutnya pintu gudang disegel.
Diketahui, tinta yang digunakan untuk mencetak KTP itu ada warna hijau dan biru. Salah satu dari tinta itu tertera masa produksi dan kadaluarsanya. Sedangkan yang satu lagi tidak tertera kode produksi dan masa kadaluarsanya. Mencuatnya kasus dugaan korupsi pengadaan tinta itu karena adanya laporan dari masyarakat, sehingga Kejari Deliserdang melakukan penyelidikan.
Puluhan pegawai dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Deliserdang sudah dimitai keterangan oleh Kejari. “Kalau sudah dilakukan penggeledahan berarti kasusnya sudah tahap penyidikan,” sebut seorang jaksa yang ikut melakukan penggeledahan
Usai penggeledahan, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Deliserdang Gustur Siregar kepada wartawan mengakui, penggeledahan yang dilakukan Kejari Deliserdang itu terkait pengadaan tinta. Namun ia tak mengingat berapa nominal anggarannya. “Anggarannya miliaran rupiah, aku tidak ingat,” jawabnya.
Gustur Siregar pun mengakui, ia dan puluhan pegawai lainnya sudah diperiksa Kejari Deliserdang sekitar sebulan lalu. “Pengadaan tinta komputer itu tahun 2019 lalu,” pungkasnya.(bbs/adz)
PERIKSA: Petugas kesehatan dari CCEP saat memeriksa keadaan warga di Lingkungan 7, Medan Labuhan.
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Coca-Cola Europacific Partners Indonesia (CCEP) Indonesia mengadakan layanan kesehatan gratis bagi warga zone 1 yang berada di sekitar pabrik CCEP Indonesia – Medan. Kegiatan layanan kesehatan tersebut diadakan sebanyak tiga kali pada bulan Juni 2021, di kediaman warga di Lingkungan 7, Kelurahan Besar, Kecamatan Medan Labuhan – Kota Medan.
PERIKSA: Petugas kesehatan dari CCEP saat memeriksa keadaan warga di Lingkungan 7, Medan Labuhan.
Layanan kesehatan yang didudukung oleh CCEP Indonesia tersebut diikuti oleh 41 peserta, yang dibagi dalam tiga hari pelaksanaan dan setiap harinya memberikan layanan kepada 14 orang dengan panduan protokol kesehatan yang ketat. Upaya ini dilakukan untuk mengajak masyarakat di sekitar pabrik dan para pemangku kepentingan untuk terus mematuhi aturan yang telah disampaikan pemerintah dalam menekan potensi penularan virus Covid-19 di wilayah Kota Medan.
Irma, salah seorang warga yang menerima layanan kesehatan tersebut menyampaikan apresiasinya kepada Coca-Cola Europacific Partners Indonesia yang telah memberikan bantuan layanan kesehatan bagi warga di sekitar pabrik CCEP Indonesia – Medan.
“Bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami dan keluarga karena memudahkan kami untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan yang dibutuhkan,” ujar Irma.
Deddi Nainggolan selaku Corporate Affairs Executive NSO – Medan menyampaikan bahwa dukungan kegiatan layanan kesehatan ini merupakan salah satu bentuk komitmen Coca-Cola Europacific Partners Indonesia untuk terus menumbuhkan kebersamaan dan hubungan yang kuat dengan masyarakat yang berada di sekitar wilayah operasional CCEP Indonesia. (rel/sih)
ISI: Dirut PT BSI, Hery Gunardi (kanan) acara penandatanganan perjanjian kerjasama dengan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) secara virtual.
JAKARTA, SUMUTPOS.CO – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI), sebagai bank layanan tabungan dan setoran haji, mencatat hingga Juni 2021 penghimpunan dana haji mencapai Rp20,34 triliun dalam giro dan deposito.
ISI: Dirut PT BSI, Hery Gunardi (kanan) acara penandatanganan perjanjian kerjasama dengan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) secara virtual.
Hal itu, diungkapkan oleh Direktur Utama (Dirut) Bank Syariah Indonesia (BSI), Hery Gunardi, dalam keterangan tertulis, Jumat (16/7). Ia menjelaskan BSI akan terus meningkatkan pelayanan dengan ke depannya mendorong generasi muda untuk menunaikan ibadah pada rukun Islam kelima melalui strategi digitalisasi.
“Ibadah haji tentunya adalah salah satu perencanaan yang harus disiapkan sejak lama mengingat panjangnya antrian, biaya yang harus dialokasikan secara disiplin serta menjadi kewajiban seorang muslim,” sebut Hery.
Komitmen tersebut disampaikan BSI seiring penandatanganan perjanjian kerjasama dengan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) sebagai Bank Penerima Setoran (BPS)-Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) periode 2021-2024.
Melalui kerjasama Hery Gunardi mengungkapkan pihaknya siap menjalankan fungsi BPS-BPIH yang telah ditetapkan oleh BPKH. BSI sebagai BPS berfungsi sebagai penerima, likuiditas, pengelola nilai manfaat, penempatan, mitra investasi, dan operasional BPKH.
“Hal tersebut mengacu pada PP Nomor 5 tahun 2018 tentang pelaksanaan UU Nomor 34 tahun 2004 tentang pengelolaan keuangan haji. Sebagai gambaran, total dana haji BPKH yang ditempatkan di seluruh BPS-BPIH hingga akhir 2020 berjumlah sekitar Rp45,33 triliun,” jelasnya.
Melalui amanah besar itu, Hery menyebut BSI diproyeksikan menjadi pilihan utama masyarakat untuk merencanakan ibadah haji. Saat ini, ada dua produk bank syariah milik Himbara tersebut untuk melayani umat merealisasikan ibadah hajinya yaitu BSI Tabungan Haji Indonesia serta BSI Tabungan Haji Muda Indonesia.
Nasabah cukup melakukan setoran awal tabungan senilai Rp100.000 untuk merencanakan ibadah haji sejak dini. Selain itu BSI juga siap mengelola dana haji yang dihimpun melalui giro dan deposito. Sebagai catatan, hingga Juni 2021 penghimpunan dana haji mencapai Rp 20,34 triliun dalam giro dan deposito.
“Asbisindo menyambut baik adanya perjanjian kerjasama kali ini dalam menjalankan fungsi dan kerjasama dengan BPKH. Saya mewakili Asbisindo menyampaikan ucapan selamat dan sukses kepada BPKH atas raihan opini keuangan WTP pada tahun 2020 dari Badan Pemeriksa Keuangan RI. Hal ini merupakan kebahagiaan yang dirasakan BPS BPIH yang bergabung dalam Asbisindo sebagai mitra terpercaya dari BPKH,” tutur Hery.
Di sisi lain, BSI pun ke depan memiliki visi besar untuk memfasilitasi dan mendorong generasi muda Islam melaksanakan rukun Islam kelima itu sejak dini melalui program Haji Muda Indonesia. Berdasarkan data Kementerian Agama telah terjadi tren peningkatan pendaftaran haji pada rentang usia 0-30 tahun.
Porsinya sekitar 20% dari total pendaftar haji di Indonesia. Hal itu menjadi salah satu spirit BSI untuk mengajak dan mengedukasi masyarakat dalam merencanakan ibadah haji melalui program Haji Muda Indonesia.
“Untuk itu BSI hadir memberikan berbagai alternatif perencanaan keuangan syariah sehingga masyarakat dapat ibadah haji tanpa harus menunggu tua. Hal inilah yang menjadi spirit kami untuk menghadirkan produk Tabungan Haji BSI Muda. Kami siap bersinergi dalam mensukseskan program haji muda BPKH serta mendukung peningkatan pelayanan pendaftaran haji Indonesia. Kami memastikan dana jamaah haji pada Bank Syariah Indonesia aman,” ujar Hery menerangkan.
Untuk itu berbagai strategi dilakukan untuk mengedukasi masyarakat berhaji muda di antaranya melalui program literasi BPKH “Ayo Haji Muda”. Selain itu, menggandeng berbagai mitra travel haji dan umroh dan Jaringan Sekolah Islam Terpadu.
Sementara itu, untuk meningkatkan layanan ke depan BSI gencar melakukan pengembangan produk dan layanan perbankan salah satunya optimalisasi BSI Mobile.
Nantinya nasabah juga dapat melakukan pembayaran haji secara daring tanpa harus ke bank. Sistem IT yang mendukung setoran haji serta BSI Mobile, akan mempermudah nasabah mengakses tabungan haji. Nasabah pun dapat memprediksi kapan harus menyetorkan biaya hajinya saat mencapai saldo Rp25 juta.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Badan Pelaksana BPKH, Anggito Abimanyu mengatakan sinergi antara pihaknya dengan bank-bank BPS-BPIH memberikan peluang untuk pengembangan keuangan haji yang lebih besar. Harapannya ke depan mendatangkan nilai manfaat untuk pembiayaan penyelenggaraan ibadah haji.
“Penempatan dana haji pada perbankan syariah memberikan sumber dana jangka panjang yang dapat membantu perputaran ekonomi syariah dan kemaslahatan umat,” tandas Anggito.(gus/ram)