30 C
Medan
Tuesday, December 23, 2025
Home Blog Page 4136

Kapoldasu Bantu Rumah Ibadah

BANTUAN: Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Kapoldasu) Irjen Pol Drs Martuani Sormin MSi sedang memberikan bantuan kepada BKM Al Mashun Medan, kemarin.
BANTUAN: Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Kapoldasu) Irjen Pol Drs Martuani Sormin MSi sedang memberikan bantuan kepada BKM Al Mashun Medan, kemarin.
BANTUAN: Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Kapoldasu) Irjen Pol Drs Martuani Sormin MSi sedang memberikan bantuan kepada BKM Al Mashun Medan, kemarin.
BANTUAN: Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Kapoldasu) Irjen Pol Drs Martuani Sormin MSi sedang memberikan bantuan kepada BKM Al Mashun Medan, kemarin.

Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Kapoldsu) Irjen Pol Drs Martuani Sormin MSi melaksanakan kegiatan pelepasan pasukan gabungan TNI dan Polri; Bhabinkamtibmas dan Babinsa.

Pelepasan dalam rangka Bakti Sosial (Baksos) Polda Sumut yg dilaksanakan untuk menyambut ke-74 Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara di lapangan KS Tubun Mapolda Sumut, Jumat (26/6) kemarin.

Peninjauan pertama dilaksanakan di Gereja GBKP Runggu Bangun Mulia di sebelah Mako Polda Sumut. Kemudian di lanjutkan menuju ke Majid Raya Al Mashun, di Jalan Sisingamangaraja Medann

Martuani turut memberikan langsung bantuan sosial secara simbolis kepada masing-masing pembina rumah ibadah. Sejumlah personil Polri juga turut dilibatkan di rumah ibadah guna membantu pengurus gereja dan Badan Kenaziran Masjid (BKM) membersihkan rumah ibadah.

“Kegiatan ini kita laksanakan dalam rangka menyambut HUT ke-74 Bhayangkara di jajaran Polda Sumut. Harapannya dengan apa yg kami laksanakan hari ini mampu memberikan rasa nyaman untuk masyarakat yg akan melaksanakan ibadah,” ujarnya.

Ia melanjutkan, selain gotong royong membersihkan rumah ibadah nantinya rumah ibadah ini juga akan di semprot dengan disinfektan.

Martuani juga berpesan kepada pengurus gereja dan Masjid Raya agar tetap mematuhi anjuran protokol kesehatan yang berlaku. “Ini sebagai bentuk kepedulian kita dalam membantu pemerintah mengurangi korban Covid-19,” tandasnya.

Selain itu, Martuani juga turut memberikan secara langsung secara simbolis bantuan sembako sebanyak 1.200 paket kepada elemen masyarakat di antaranya Organisasi Buruh, Gamki, Kokam, Nahdatul Ulama (NU) dan mahasiswa serta masyarakat lainnya yg belum menerima bantuan.

Pihaknya juga memberikan bantuan APD kepada anggota Medis rumkit Bhayangkara TK ll Medan.

Penyaluran sembako tersebut, kata Martuani, nantinya akan di berikan langsung oleh bhabinkamtibmas dan babinsa Di masing-masing kecamatan.

“Kita berikan kepercayaan kepada anggota TNI dan Polri dimana mereka adalah anggota yang langsung bersentuhan dengan masyarakat sekaligus untuk mengurangi kerumunan masyarakat yg nantinya akan di salurkan dengan door to door system,” urainya.

Ia berharap dengan dilaksanakannya giat Baksos ini mampu meringankan beban masyarakat di masa pandemi Covid-19. “Kita jyga ingin memberikan rasa nyaman kepada masyarakat bahwa Polri ada di tengah-tengah masyarakat,” pungkasnya. (mag-1/azw)

Proyek Tol Medan-Binjai Rugikan Warga

Ilustrasi
Ilustrasi

MEDAN, SUMUTPOS.CO – WARGA Kawat 6 Tanjung Mulia, Mabar, Medan Deli mengeluhkan permasalahan pembangunan jalan tol Medan-Binjai seksi 1 ruas Tanjung Mulia-Helvetia yang dikerjakan PT Hutama Karya. Hal ini dikatakan warga, Dumas Sucipto, kepada Sumut Pos, di Medan, Jumat (26/6).

Menurutnya, pembangunan tersebut telah merugikan masyarakat sekitar. “Karena, sejak dilakukan pembangunan oleh PT Hutama Karya, masyarakat merasa diintimidasi dan dirugikan dengan tidak digubrisnya tuntutan kita,” ujarnyan

Menurutnya, lambatnya kinerja Polres Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (KP3) Belawan, dalam menindaklanjuti pengaduan warga. Pihak perusahaan tersebut sudah disurati oleh pengacaranya, Yudi Irsandi, SH dan rekan-rekan.

Kuasa Hukum Sucipto, Yudhi meminta pertanggungjawaban kegiatan yang merugikan kliennya tersebut. Perbuatan mereka dianggap tidak punya rasa kemanusiaan dan tidak peduli dengan lingkungan sekitar.

“Kita menuntut agar pihak perusahaan tersebut mempunyai itikad baik terhadap warga,” tegasnya.

Sementara itu, Project Director PT Hutama Karya, Hestu Budi Husodo, dalam surat tanggapan somasi yang telah dilayangkan kuasa hukum dari pihak Dumas Sucipto. Ia mengatakan, telah berupaya akan melakukan ganti rugi, namun pembebasan lahan bukanlah wewenang dari pihak PT Hutama Karya.

Hal ini merupakan wewenang dari Direktorat Jenderal Bina Marga dan bukan kewenangan Badan Pengatur Jalan TOI ( BPJT) sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 06/PRT/M/2018 Tentang Wewenang dan Tugas Direktorat Jenderal Bina Marga, Badan Pengatur Jalan TOI, dan Badan Usaha Jalan TOI dalam Penyelenggaraan Jalan Tol. (mag-1/azw)

Sambut Pangdam I/BB Baru di Kualanamu, Wagubsu Harap Sumut Semakin Bermartabat

SAMBUTAN: Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah menyambut langsung Pangdam I/BB yang baru Mayjen TNI Irwansyah di Bandara Internasional Kualanamu Deliserdang, Jumat (26/6).
SAMBUTAN: Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah menyambut langsung Pangdam I/BB yang baru Mayjen TNI Irwansyah di Bandara Internasional Kualanamu Deliserdang, Jumat (26/6).
SAMBUTAN: Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah menyambut langsung Pangdam I/BB yang baru Mayjen TNI Irwansyah di Bandara Internasional Kualanamu Deliserdang, Jumat (26/6).
SAMBUTAN: Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah menyambut langsung Pangdam I/BB yang baru Mayjen TNI Irwansyah di Bandara Internasional Kualanamu Deliserdang, Jumat (26/6).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Musa Rajekshah menyambut langsung Pangdam I/BB yang baru Mayjen TNI Irwansyah di Bandara Internasional Kualanamu Deliserdang, Jumat (26/6). Bersama dengan Pangdam yang baru, Musa Rajekshah berharap Sumut semakin maju dan bermartabat.

Mayjen TNI Irwansyah yang sebelumnya menjabat sebagai Sahli Bidang Hankam BIN menggantikan Mayjen TNI M Sabrarn Fadhilah. Musa Rajekshah optimis Sumut bisa lebih bermartabat dan mampu melewati pandemi global Covid-19.

“Selamat datang kepada Mayjen TNI Irwansyah. Semoga Pangdam yang baru merasa nyaman di Sumut dan mampu bekerja maksimal terutama di saat seperti ini, di masa pandemi Covid-19,” kata Musa Rajekshah usai berbincang-bincang dengan Mayjen Irwansyah di VIP Room Bandara Internasional Kualanamu.

Karier Mayjen TNI Irwansyah cukup panjang, di Badan Intelijen Negara (BIN) setelah menjabat Kabinda Jateng pada tahun 2014, berbagai jabatan di BIN pernah dia duduki, seperti Dirrendalgiatops Deputi I (2016), Staf Ahli Bidang Sosial Budaya BIN dan Staf Ahli Bidang Hankam BIN (2020).

Musa Rajekshah berharap pengalaman Mayjen Irwansyah membantu Pemerintah Privinsi Sumut mewujudkan Sumut yang bermartabat.

“Mayjen Irwansyah punya pengalaman yang luas. Kita tentu optimis pengalaman tersebut mampu membantu kita mewujudkan Sumut yang bermartabat,” tambah Musa Rajekshah yang menyambut Mayjen TNI Irwansyah didampingi Asisten Administrasi Umum dan Aset Pemprov Sumut Mhd Fitriyus.

Pangdam I/BB Mayjen TNI Irwansyah yang datang bersama istri dan beberapa stafnya mengatakan siap bekerja sama dengan Pemprov Sumut, stakeholder dan Polri untuk meningkatkan stabilitas keamanan di daerah ini. “Butuh sinergitas antara pemerintah dan stakeholder untuk menciptakan stabilitas keamanan. Jadi kami siap bekerja sama dengan pihak-pihak terkait. Apalagi di tengah wabah Covid-19 seperti saat ini, partisipasi TNI dan semua masyarakat sangat dibutuhkan agar kita semua bisa melewatinya dengan baik,” terang Irwansyah.

Irwansyah menambahkan, dia akan meneruskan pekerjaan pendahulunya MS Fadhilah yang sudah dua tahun menjabat Pangdam I/BB (sejak 2018).

“Saya akan berusaha meneruskan apa-apa yang telah dicapai pendahulu saya dan semoga saya bisa lebih baik lagi memimpin Kodam I/BB karena wilayahnya cukup luas (Sumut, Sumbar, Riau dan Kepulauan Riau),” pungkas Irwansyah.

Penyambuatan Pangdam dan rombongan dilakukan dengan sederhana, karena dalam masa pandemi Covid-19. Walau begitu turut hadir Bupati Deliserdang Ashari Tambunan, petinggi Kodam, dan Polda Sumut. (rel/prn/azw)

Kapolres Dairi Pimpin Gotong Royong Bersihkan Geraja dan masjid

BERFOTO: Kapolres Dairi AKBP Leonardo Simatupang (2kiri) didampingi Wakapolres Kompol David Silalahi serta PJU Polres Dairi berfoto bersama usai menyerahkan alat kebersihan kepada pengurus rumah ibadah.
BERFOTO: Kapolres Dairi AKBP Leonardo Simatupang (2kiri) didampingi Wakapolres Kompol David Silalahi serta PJU Polres Dairi berfoto bersama usai menyerahkan alat kebersihan kepada pengurus rumah ibadah.
BERFOTO: Kapolres Dairi AKBP Leonardo Simatupang (2kiri) didampingi Wakapolres Kompol David Silalahi serta PJU Polres Dairi berfoto bersama usai menyerahkan alat kebersihan kepada pengurus rumah ibadah.
BERFOTO: Kapolres Dairi AKBP Leonardo Simatupang (2kiri) didampingi Wakapolres Kompol David Silalahi serta PJU Polres Dairi berfoto bersama usai menyerahkan alat kebersihan kepada pengurus rumah ibadah.

DAIRI, SUMUTPOS.Co – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Dairi AKBP Leonardo Simatupang memimpin gotong royong (Gotroy) pembersihan lokasi gereja dan masjid.  Kerja bakti membersihkan rumah Ibadah di kota Sidikalang tersebut dilaksankan pada Sabtu (27/6).

Kapolres AKBP Leonardo Simatupang melalui Kasubbag Humas Iptu Donny Saleh mengatakan, kegiatan itu dalam rangka menyambut hari Bhayangkara Ke-74 pada, 1 Juli 2020 mendatang. Setidaknya ada puluhan personel yang dikerahkan Kapolres untuk membersihkan Masjid Bina Taqwa serta Gereja GKPI yang berlokasi di Jalan Sakti Sidikalang. 

“Selain membersihkan, Kapolres juga menyerahkan alat kebersihan kepada pengurus rumah ibadah untuk memudahkan kerja mereka,” ujar Donny.

Dijelaskannya, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian anggota Polri terhadap kebersihan rumah ibadah dan masyarakat setempat. Setidaknya dengan rumah ibadah yang bersih, diharapkan mampu meningkatkan kekhusyukan saat beribadah.

“Kamtibmas Kondusif, Masyarakat Produktif,” ujar Leonardo.

Sementara itu, pengurus rumah ibadah mengapresiasi kerja bakti tersebut. Mereka berharap agar polisi semakin maju dan tetap melindungi dan mengayomi masyarakat, ucap mereka.(rud/ram)

Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Anggota DPRD Padangsidimpuan Mangkir Dipanggil Poldasu

 MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kasus dugaan penggunaan ijazah palsu Anggota DPRD Padangsidimpuan empat periode, MS, kini mulai ditindaklanjuti Polda Sumut. 

Sebab, kasus dimaksud sudah terbilang lama yakni sejak 2000 dilaporkan, tidak selesai hingga sampai ke meja hijau. 

“Poldasu sudah melayangkan Surat panggilan dan LP sudah dikirimkan tetapi, Marataman Siregar, tidak hadir memenuhi panggilan itu. Kita akan terus kejar dan melanjutkan dugaan laporan warga terkait ijazah palsu ini,” ujar sumber yang di Mapolda Sumut, belum lama ini. 

Sebelumnya, Muhammad Habibi telah melaporkan kembali kasus ini ke Poldasu pada 25 Juni 2020 dengan surat Tanda Terima Laporan Polisi Nomor:STTLP/1129/VI/2020/Sumut/SPKT I yang ditandatangani AKBP Benma Sembiring. Dalam laporan itu, disebutkan tentang peristiwa pidana tidak diketahui Pasal 69 ayat 1 UU No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 

Bahkan Sabtu (28/6), sesuai surat undangan Nomor B/5440/VI/RES.7.4/2020/Ditreskrimsus untuk klarifikasi yang ditujukan kepada MS di Padangsidimpuan pada 23 Juni 2020 dengan tembusan Kapoldasu, Irwasda Poldasu dan jetua DPRD Kota Padang Sidempuan, tidak dihadiri MS sebagai terlapor. 

Sehubungan dengan mulai diprosesnya dugaan ijazah palsu yang melibatkan wakil rakyat Kota Padangsidimpuan tersebut, Adi Suryanto, salah seorang alumni SMA Negeri VIII Medan, memberi apresiasi kepada jajaran Polda Sumut.

Ketua FKPPI Rayon 015 Medan Area dan ketua Partai Demokrat Kecamatan Medan Area ini menyebutkan, sangat prihatin serta kesal dengan ulah orang-orang seperti pengguna ijazah palsu dengan menggunakan segala cara demi mencapai ambisi dan kali ini tepat menyangkut di mana dia menamatkan sekolahnya.

 Apalagi setelah diperhatikan kepadanya, fotokopi ijazah serta daftar nilai dan data-data yang lain termasuk daftar calon yang lulus dan daftar kelulusan siswa tahun ajaran 1973. “Kalian lihat kan banyak kejanggalan, saya berjanji akan mengupayakan ijazah dan daftar nilai baik dari alumni di atas maupun di bawah agar menjadi jelas di mana perbedaan-perbedaannya demi terbongkarnya kasus ijazah palsu ini,” katanya seraya tunjukkan ijazah asli dari almamaternya tersebut.

“Saya akan serahkan semua bukti-bukti itu  kepada pihak aparat penegak hukum,” tegasnya.

 Ia berharap kasus ini dapat ditangani profesional oleh Polda Sumut. Jangan sampai istilah hukum di Indonesia tajam ke bawah dan tumpul ke atas terulang lagi. Sebab, imbuh dia masyarakat sudah jenuh mendengarnya. 

“Bagaimana mungkin orang tua kandung tidak mengakui anaknya (keterangan dari sekolah Widyasana Utama) tentang keberadaan MS begitu juga orang tua angkatnya (SMA Negeri VIII), juga tidak mengakui pernah mengasuhnya. So, apalagi yang ditunggu untuk pembuktiannya,” katanya. 

 Tak lupa ia mengajak pada semua masyarakat yang mencintai keadilan dan kebenaran di Sumut terlebih bagi masyarakat Kota Padang Sidempuan, untuk mengawal bersama kasus dimaksud. (rel/prn/ram) 

Pemkab Dairi Umumkan Nama Tiga Besar Hasil Seleksi Terbuka Pengisian JPT Pratama

Rahmatsyah Munthe Ketua Pokja Humas Covid-19
Rahmatsyah Munthe Ketua Pokja Humas Covid-19
Rahmatsyah Munthe Ketua Pokja Humas Covid-19
Rahmatsyah Munthe Ketua Pokja Humas Covid-19

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dairi melalui media sosial dan akun resmi milik Pemerintah Kabupaten Dairi mengumumkan nama yang masuk tiga besar hasil seleksi terbuka pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di 14 organisasi perangkat daerah (OPD).

Hasil seleksi terbuka yang masuk tiga besar ditandatangani Ketua panitia seleksi (Pansel) H Nouval Mahyar SH tertanggal, 25 Juni 2020. Pengumuman tiga nama tersebut dirilis Dinas Komunikasi dan Informatika (Komimfo) Dairi pada, Sabtu (27/6) malam.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Dairi, Rahmatsyah Munthe dikonfirmasi, Minggu (28/6) membenarkan pengumuman itu. Ada sebanyak 42 nama yang masuk tiga besar untuk pimpinan 14 OPD tersebut.

“Kita merilis pengumuman itu bersumber dari Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM),” ucapnya singkat.

Dijelaskannya, ada beberapa OPD, antaralain Inspektur, Budianta Pinem, Elon Gonda Siagian dan Junihardi David Ricardo Siregar.

Sekretaris DPRD, Posma Tua Manurung, Marsius Sitorus serta Yon Henrik. Dinas Pendidikan, Jonni Waslin Purba, Ezra Jhemiyanta dan Besli Pane. Selanjutnya, Dinas Kesehatan Ruspal RL Parluhutan Simarmata, Haposan Situmorang serta Frisda Turnip.

Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, Anggara Ramces Sinurat, Hotmaida Dina Uli Butar-Butar dan Erwin Sitorus. Dinas Sosial, Parulian Sihombing, Gema Tolu Dolok Sihite serta Jaspin Sardion Lamhot Sihombing. Kemudian, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Rotua Panjaitan, Frisda Turnip dan Erpi Entelina Berutu.

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Deddy Dharma Putra Situmorang, Erpi Entelina Berutu dan Yon Henrik. Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Robert Sitorus, Junihardi David Ricardo Siregar dan Agel Siregar.

Dinas Pariwisata, Kebudayaan Pemuda dan Olah Raga, Jaramin Manik, Mangaranap Manik serta Mahadi Kudadiri. Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, Oloan Hasugian, Vivi Nilhastuti serta Kandance Sitoru. 

Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan, Bona Parte Manurung, Efendi Berutu serta Bintoha Angkat. Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Daerah, Indra Sakti Harahap, Hotmaida Dina Uli Butar-Butar serta Sabar Pasaribu. Dan terakhir, Badan Keuangan dan Asset Daerah, Dekman Sitopu, Marojahan Pardosi serta Jon Henry Panjaitan.

Dari 42 nama yang masuk tiga besar untuk menduduki posisi eselon 2 tersebut, sejumlah nama ada dari ASN luar Dairi yakni dari Medan, Simalungun dan Pakpak Bharat. (rud/ram)

Warga Sukatendel Benahi Saluran Irigasi

TINJAU: Bupati Karo meninjau saluran irigasi yang dibenahi warga Desa Sukatendel.
TINJAU: Bupati Karo meninjau saluran irigasi yang dibenahi warga Desa Sukatendel.
TINJAU: Bupati Karo meninjau saluran irigasi yang dibenahi warga Desa Sukatendel.
TINJAU: Bupati Karo meninjau saluran irigasi yang dibenahi warga Desa Sukatendel.

KARO, SUMUTPOS.CO – Bupati Karo Terkelin Brahmana memuji warga Desa Sukatendel, Kecamatan Tiganderket, melakukan gotong-royong untuk membenahi irigasi yang mengaliri lahan pertanian mereka. Keberadaan irigasi ini sendiri sudah lama tidak berfungsi.

Untuk membenahi saluran irigasi itu, perangkat desa bersama warga dibantu Pemerintah Kabupaten Karo, sejak Minggu 21 Juni 2020, melakukan gotong-royong membenahi irigasi tersebut. Direncanakan, normalisasi irigasi akan selesai pada Minggu 28 Juni 2020.

Dalam melakukan pembenahan kembali irigasi itu, seluruh warga Desa Sukatendel turut membantu, baik tua-muda, perempuan dan laki-laki.Gotong-royong yang dilakukan warga Desa Sukatendel, mendapat pujian dari Bupati Karo Terkelin Brahmana saat meninjau langsung kegiatan normalisasi yang dilakukan warga secara swakelola itu, di perladangan Kuta Gugung, Jumat (26/6).

“Sungguh luar biasa, kekompakan masyarakatnya yang begitu antusias, turun satu kampung. Baik tua dan muda, rela bekerja dengan tenaga tanpa digaji. Program ini patut dikembangkan dan ditiru oleh desa lain. Kita apresiasilah, teruslah pupuk kebersamaan dan kekompakan seperti zaman nenek moyang kita dulu,” ujar Terkelin.

Didampingi Kepala Bappeda Nasib Sianturi, Kadis PUPR Edward Pontianus Sinulingga, Kabag Umum dan Perlengkapan Hotman Brahmana, Kabid Bina Marga Hendra Mitcon Purba, Sekcam Tiganderket Amri Ginting, Danramil 06/Payung Kapten Inf K. Kista, Kapolsek Tiganderket AKP J Bangun, Bupati Karo menyaksikan aktivitas normalisasi yang dilakukan warga.

Dalam kunjungan tersebut, Terkelin memberikan motivasi kepada warga. Pemkab Karo, kata Terkelin, menyiapkan alat berat, ekskavator mini untuk membantu kegiatan normalisasi irigasi yang dilakukan warga. Kepala Desa Sukatendel Dewanto Perangin-angin menyebutkan, normalisasi irigasi dilakukan seluruh warga desa.

“Gotong-royong, swakelola ini melibatkan seluruh masyarakat Sukatendel. Tidak ada perbedaan, semua diterjunkan. Perempuan dan pria. Pekerjan sudah dimulai tanggal 21 Juni 2020 dan selesai tanggal 28 Juni 2020,” katanya.

Sementara itu, koordinator lapangan kegiatan normalisasi irigasi, Maslan Sukatendel mengungkapkan, normalisasi irigasi dilakukan bertujuan untuk memfungsikan saluran irigasi di kawasan pertanian Perjumaan Kuta Gugung. “Untuk mengairi pertanian, persawahan milik warga Desa Sukatendel,” katanya.

Dikatakannya, panjang irigasi 500 meter dari sumber air, sejak 10 tahun terakhir tidak berfungsi. Dampak tidak berfungsinya irigasi itu, diakui Maslan, mengakibatkan warga mengalami gagal panen. “Sebab, ketika musim kemarau, air sulit diperoleh. Tentu berdampak kepada lahan pertanian masyarakat,” ujarnya.

Maslan berharap dengan normalisasi yang dilakukan warga Desa Sukatendel secara mandiri, lahan pertanian yang ada di Desa Sukatendel sekitar 100 hektar tidak lagi kesulitan sumber air.

“Kedepan, mudah-mudahan Sesa Sukatendel yang terbentang di geografis strategis, dengan memiliki luas lahan pertanian sekitar 100 haktar tidak kesulitan lagi memperoleh air walaupun musim kemarau,” pungkasnya. (deo/han)

Warga Payung Minta Sediakan TPS dan Embung

RESES: Eko Afrianta Sitepu, Anggota DPRD Karo dapil IV menampung aspirasi warga pada Reses ke-II, di Desa Rimo Kayu, Kecamatan Payung, Kabupaten Karo.
RESES: Eko Afrianta Sitepu, Anggota DPRD Karo dapil IV menampung aspirasi warga pada Reses ke-II, di Desa Rimo Kayu, Kecamatan Payung, Kabupaten Karo.
RESES: Eko Afrianta Sitepu, Anggota DPRD Karo dapil IV menampung aspirasi warga pada Reses ke-II, di Desa Rimo Kayu, Kecamatan Payung, Kabupaten Karo.
RESES: Eko Afrianta Sitepu, Anggota DPRD Karo dapil IV menampung aspirasi warga pada Reses ke-II, di Desa Rimo Kayu, Kecamatan Payung, Kabupaten Karo.

KARO, SUMUTPOS.CO – Anggota DPRD Karo, Eko Afrianta Sitepu mengaku akan memperjuangkan keluhan warga Desa Rimokayu, Kecamatan Payung, dalam penyedian Tempat Pembuangan Sampah (TPS) dan pembangunan embung dalam reses kedua, Jumat (26/6) siang.

Berhubung di Kabupaten Karo masih Zona Merah Corona Virus Covid-19, Reses dilakukan sesuai dengan protokoler pemerintah. Reses dilaksanakan dengan peserta terbatas, jaga jarak, sebelum acara dimulai telah di sediakan tempat cuci tangan, tidak di lakukan jabat tangan dan waktu di persingkat sekaligus demi pencegahan penyebaran virus.

Dalam reses tersebut diberikan waktu kepada perwakilan masyarakat untuk menyampaikan aspirasinya. Perwakilan masyarakat mengusulkan untuk pembangunan jalan usaha tani desa mereka yang menjadi prioritas. Eko Afrianta Sitepu mengatakan, tadi ada usulan warga, berupa Tempat Pembuangan Sampah ( TPS) di Kecamatan Payung, pembangunan embung, Jalan Usaha Tani (JUT) dan pengairan pertanian. “Usulan tersebut sudah kita catat, akan saya perjuangkan usulan masyarakat semaksimal mungkin sesuai anggaran yang ada dan prioritas dalam pembangunan,”ucapnya.

Lanjut Eko, usulan warga akan dibawa juga ke ranah pokok pikiran. “Sebisa mungkin beberapa usulan warga yang prioritas akan saya perjuangkan,” katanya lagi. Turut hadir dalam acara Reses tersebut, Camat Payung, Kepala Desa Rimokayu, BPD, Perangkat Desa dan Masyarakat Desa Rimokayu. (deo/han)

DPD Walantara Karo Tanami Pohon di DAS

PENGHIJAUAN: Tim DPD Walantara Kabupaten Karo diabadikan di sela-sela penanaman pohon untuk penghijauan di daera aliran sungai, Desa Kuta Mbaru, Kecamatan Tiganderket, Kamis (25/6) siang.SOLIDEO/SUMUT POS.
PENGHIJAUAN: Tim DPD Walantara Kabupaten Karo diabadikan di sela-sela penanaman pohon untuk penghijauan di daera aliran sungai, Desa Kuta Mbaru, Kecamatan Tiganderket, Kamis (25/6) siang.SOLIDEO/SUMUT POS.
PENGHIJAUAN: Tim DPD Walantara Kabupaten Karo diabadikan di sela-sela penanaman pohon untuk penghijauan di daera aliran sungai, Desa Kuta Mbaru, Kecamatan Tiganderket, Kamis (25/6) siang.SOLIDEO/SUMUT POS.
PENGHIJAUAN: Tim DPD Walantara Kabupaten Karo diabadikan di sela-sela penanaman pohon untuk penghijauan di daera aliran sungai, Desa Kuta Mbaru, Kecamatan Tiganderket, Kamis (25/6) siang.SOLIDEO/SUMUT POS.

KARO, SUMUTPOS.CO – Sebagai wujud kepedulian dan tanggung jawab dalam menjaga kelestarian alam dan lingkungan, Dewan Pengurus Daerah Wahana Lingkungan Alam Nusantara (DPD WALANTARA) Kab.Karo mengadakan kegiatan penghijauan di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Desa Kuta Mbaru, Kecamatan Tiganderket, Kamis (25/6) siang.

Desa Kuta mbaru, Kecamatan Tiganderket, adalah salah satu desa yang ada di sekitar lereng gunung Sinabung dan desa pertama yang berada di jalur lahar dingin. Hal ini yang menyebabkan bencana banjir lahar dingin yang kerap timbul dan menjadi masalah yang serius.

Dampak dari erupsi gunung Sinabung di masa lalu mengakibatkan banyak pepohonan yang mati dan kering dihantam awan panas, hingga kawasan gunung sinabung kini sudah gersang.

Gunung Sinabung memang untuk saat ini tidak lagi erupsi, namun yang menjadi dilema terhadap masyarakat sekitar, dikala musim penghujan tiba dengan intensitas tinggi, menimbulkan banjir lahar dingin. Tongkol kayu-kayu berukuran besar, material bebatuan dan material pasir yang kerap menyumbat daerah aliran sungai dan tak jarang meluber menghantam area lahan pertanian dan merusak tanaman milik warga.

Menyikapi hal itu, DPD Walantara Kab.Karo bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup serta didukung penuh para Dewan Penasehat DPD Walantara Karo Dr Badikenita Br Sitepu SE, M.Si , Danu Sebayang SH,MH, dr John Peter Roy Kaban dan tak luput didukung oleh Pemerintah Desa Kuta Mbaru, Kegiatan penghijauan di daerah sepanjang aliran sungai yang ada di desa kuta mbaru.

Tim Walantara dan beberapa masyarakat dibantu perangkat desa menanam ratusan bibit pohon di sepanjang aliran sungai. Kedatangan tim Walantara disambut hangat oleh Pjs Kades Kuta mbaru, Daud P beserta beberapa tokoh masyarakat setempat juga langsung menjamu tim untuk makan siang bersama sebelum melakukan kegiatan penanaman pohon.

Dijumpai usai acara penanaman ratusan pohon disepanjang aliran sungai desa kuta mbaru, Daut P selaku Pjs Kades Kuta Mbaru kepada awak media mengatakan, “Terimakasih kepada DPD Walantara atas kepeduliannya terhadap alam dan lingkungan khusus di desa kami, semoga dengan adanya kegiatan penanaman pohon di sepanjang aliran lahar dingin Gunung Sinabung dapat membantu masyarakat desa, apalagi jenis bibit pohon yang ditanam tadi bisa bermanfaat bagi warga, karna jenis bibit pohon yang ditanam tadi saya lihat ada durian, petai, jengkol, aren dan rambutan, yang nantinya bila dipelihara dengan sungguh sungguh dapat meningkatkan ekonomi masyarakat desa kami,”ujarnya

Ditempat yang sama, Daris Kaban selaku Ketua DPD Walantara Ka.Karo mengatakan, kegiatan penghijauan seperti ini akan terus dilakukan dan sidah menjadi program kerja berkelanjutan. “Mengingat situasi saat ini lagi pandemi Covid-19, jadi kami belum bisa berbuat maksimal dan hanya membawa beberapa tim,” ujarnya

Namun begitu program ini akan tetap kami upayakan terus berjalan sebagi upaya menjaga kelestarian lingkungan dan tetap berprinsip menjaga serta melestarikan habitat hutan. Tak hanya ini, upaya memantau kegiatan-jegiatan perambahan hutan yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab dibeberapa kawasan hutan lindung yang ada di Kabupaten Karo. (deo/han)

Kapolres Tebingtinggi Tinjau Ladang Ketapang Binaan Bhabinkamtibmas

TINJAU: Kapolres Tebingtinggi AKBP James P Hutagaol bersama rombongan tinjau ladang Ketapang binaan Bhabinkamtibmas.
TINJAU: Kapolres Tebingtinggi AKBP James P Hutagaol bersama rombongan tinjau ladang Ketapang binaan Bhabinkamtibmas.
TINJAU: Kapolres Tebingtinggi AKBP James P Hutagaol bersama rombongan tinjau ladang Ketapang binaan Bhabinkamtibmas.
TINJAU: Kapolres Tebingtinggi AKBP James P Hutagaol bersama rombongan tinjau ladang Ketapang binaan Bhabinkamtibmas.

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Kapolres Tebingtinggi, AKBP James Parlindungan Hutagaol meninjau lokasi lahan Ketahanan Pangan (Ketapang) Binaan Bhabinkamtibmas Desa Bah Sumbu, Kecamatan Tebingtinggi, Kabupaten Serdangbedagai.

Kasubbag Humas Polres Tebingtinggi AKP J Nainggolan menjelaskan, lahan ladang ketahanan pangan tersebut seluas 4 rante ditanami oleh masyarakat binaan Bhabinkamtibmas, diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mencukupi asupan sayur mayur di tengah wabah Covid-19.

“Kegiatan ini sudah berlangsung selama 6 bulan dan sudah 10 kali panen. Adapun jenis tanaman dan sayuran yang dipanen yakni sawi, kangkung, bayam, terong, timun, kacang panjang, jeruk nipis dan pisang,”pungkasnya.

Kunjungan Kapolres Tebintinggi tersebut didampingi Waka Polres Kompol Sarponi, Kabag Ops Kompol Burju Siahaan, Kasat Reskrim AKP Wirhan Arif, Kasat Lantas AKP Vivin Ayuning Tias dan Kapolsek Tebingtinggi Iptu Dhoraria S Simanjuntak. (ian/han)