27 C
Medan
Sunday, December 28, 2025
Home Blog Page 79

Darma Wijaya Lantik 47 Pejabat di Sergai

LANTIK: Bupati Serdang Bedagai H Darma Wijaya saat melantik 47 pejabat di Aula Pemkab Sergai di Aula Kantor Bupati Sergai, Sei Rampah, Jumat (3/10).
LANTIK: Bupati Serdang Bedagai H Darma Wijaya saat melantik 47 pejabat di Aula Pemkab Sergai di Aula Kantor Bupati Sergai, Sei Rampah, Jumat (3/10).

SEI RAMPAH, SUMUTPOS.CO – Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H Darma Wijaya resmi melantik 47 pejabat struktural baru di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sergai. Prosesi pelantikan berlangsung di Aula Kantor Bupati Sergai, Sei Rampah, Jumat (3/10), dan dihadiri Wakil Bupati H. Adlin Tambunan serta Sekdakab Sergai Suwanto Nasution SPd MM.

Jumlah pejabat yang dilantik terdiri dari 10 Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama, 27 Pejabat Administrator, dan 10 Pejabat Pengawas.

Dalam sambutannya, Bupati Darma Wijaya menegaskan bahwa rotasi dan mutasi jabatan struktural merupakan bagian dari upaya pemantapan serta peningkatan kapasitas kelembagaan. Selain itu, langkah ini juga menjadi pola pembinaan karier pegawai untuk melakukan pembenahan organisasi, dengan tujuan meningkatkan kinerja dan disiplin dalam pelaksanaan tugas.

“Pelantikan ini diharapkan mampu memastikan pelayanan publik serta kegiatan prioritas pembangunan di Sergai dapat berjalan dengan lancar tanpa hambatan,” tegasnya.

Bupati juga mengingatkan agar para pejabat yang baru dilantik menjaga etika dan amanah dalam menjalankan tugas. Ia menekankan bahwa kinerja yang ditunjukkan akan menjadi tolok ukur penting bagi masa depan karier.

“Kinerja dalam bekerja merupakan hal yang harus dimiliki pejabat. Tidak tertutup kemungkinan suatu saat nanti saudara dapat dipromosikan kembali apabila kinerja terus ditingkatkan,” ujarnya.

Adapun pejabat yang dilantik untuk JPT Pratama antara lain: Raden Cici Sistiansyah SSos sebagai Kepala Dinas Pendidikan. Fitriadi SSos MSi sebagai Kepala BKPSDM.

Ir H Kaharuddin MM sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan. Rusmiani Purba SP MSi sebagai Kepala BPKAD. Reza Firmansyah ST MAP sebagai Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman. Drs Akmal AP MSi sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM. Drs Zulfikar sebagai Kepala Badan Kesbangpol.

Sofyan Suri SSos MM sebagai Kepala Dinas Ketenagakerjaan, Koperasi, UKM. Hedi Novria SH sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan. Ir Kamaluddin, MMA sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian, Pembangunan, dan Keuangan, dan 27 jabatan administrator lainnya. (fad/azw)

Kurniawan Laoli Sebut Warga Nias Sangat Antusias, Dewan Pastikan Pengawasan Jalan Lintas Berjalan Ketat

Anggota Komisi A DPRD Sumatera Utara (Sumut), Berkat Kurniawan Laoli
Anggota Komisi A DPRD Sumatera Utara (Sumut), Berkat Kurniawan Laoli

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pembangunan jalan lintas provinsi di Kepulauan Nias kembali menjadi sorotan positif. Anggota Komisi A DPRD Sumatera Utara (Sumut), Berkat Kurniawan Laoli, menegaskan pihaknya akan terus memastikan setiap tahapan proyek berjalan sesuai standar dan harapan masyarakat.

Politisi Partai NasDem itu menilai langkah cepat Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumut dalam menangani ruas jalan di kawasan Duria Sugelo, Desa Dahasano Botombawo Hili Serangkai, Kecamatan Hili Serangkai, Kabupaten Nias merupakan bukti nyata bahwa aspirasi warga benar-benar diperhatikan.

“Kita sangat mengapresiasi respon cepat Pak Gubernur dan Dinas PUPR. Masyarakat sudah lama menanti perbaikan jalan ini, dan sekarang mulai terealisasi,” ujar Berkat saat memberikan keterangannya di Medan, Sabtu (4/10).

Menurut Berkat, jalan provinsi yang tengah dikerjakan tersebut memiliki nilai strategis karena menghubungkan empat wilayah penting di Kepulauan Nias, yaitu Kota Gunung Sitoli, Kabupaten Nias, Nias Barat, dan Nias Selatan.

“Ini akses vital yang sudah dinantikan lebih dari satu dekade. Karena itu, kualitas pengerjaan menjadi perhatian utama,” ujarnya.

Lebih jauh, ia menegaskan bahwa pengawasan pembangunan tidak hanya menjadi tanggung jawab legislatif, tetapi juga masyarakat.

“Kami melihat masyarakat sangat peduli. Mereka menunggu lama, jadi wajar jika ingin memastikan hasilnya bagus dan tahan lama,” ucapnya.

Berkat juga menyinggung isu yang sempat viral mengenai pengerjaan jalan dalam kondisi basah. Setelah dilakukan klarifikasi, menurutnya hal itu bukan kesalahan teknis, melainkan bagian dari proses pemadatan sebelum pelapisan aspal akhir.

“Kalau memang ada tahapan seperti itu, kontraktor sebaiknya menjelaskan ke masyarakat. Jangan diam saja, karena ini proyek publik yang dananya berasal dari rakyat,” tegasnya.

Ia menambahkan, kritik dari masyarakat bukan bentuk penolakan, melainkan bentuk partisipasi aktif dalam pengawasan pembangunan.

“Kritik itu tanda kepedulian. Justru harus diapresiasi karena masyarakat ingin pembangunan dilakukan dengan transparan dan maksimal,” katanya.

Menutup pernyataannya, Bendahara Fraksi NasDem DPRD Sumut tersebut menyerukan agar seluruh pihak bersinergi dalam mengawal proyek infrastruktur di Kepulauan Nias.

“Jalan ini menyangkut masa depan banyak orang. Kita semua punya tanggung jawab untuk memastikan pembangunannya berjalan baik dan memberi manfaat luas,” pungkas Berkat. (san/azw)

Irham Buana Siap Lawan Intimidasi dan Berjuang Bersama Masyarakat, Warga Desa Sampali Minta Pemerintah Terbitkan Legalitas Tanah

BERSAMA: Anggota Komisi A DPRD Sumut, Irham Buana Nasution SH MHum bersama masyarakat dalam kegiatan Dialog Masyarakat Sampali Dua Satu (Marwali 21) dengan Anggota DPRD Sumut, Irham Buana di Lapangan Bulutangkis Jalan Masjid Ulayat, Dusun IX Desa Sampali, Percut Seituan, Deliserdang, Jumat (3/10) sore. (Markus Pasaribu/Sumut Pos)
BERSAMA: Anggota Komisi A DPRD Sumut, Irham Buana Nasution SH MHum bersama masyarakat dalam kegiatan Dialog Masyarakat Sampali Dua Satu (Marwali 21) dengan Anggota DPRD Sumut, Irham Buana di Lapangan Bulutangkis Jalan Masjid Ulayat, Dusun IX Desa Sampali, Percut Seituan, Deliserdang, Jumat (3/10) sore. (Markus Pasaribu/Sumut Pos)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Anggota Komisi A DPRD Sumut, Irham Buana Nasution SH MHum, menegaskan akan terus berjuang bersama masyarakat Desa Sampali, Kecamatan Percut Seituan untuk mempertahankan dan menerbitkan legalitas atas lahan yang dimiliki warga.

Dikatakan Irham Buana yang merupakan mantan Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Kota Medan itu, sejak puluhan tahun yang lalu dirinya sudah menjadi advokat bagi masyarakat Desa Sampali untuk mempertahankan dan memperjuangkan lahan tersebut hingga keluarnya putusan Mahkamah Agung (MA) yang memenangkan warga.

“Dan hari ini, saya akan terus berjuang bersama masyarakat sebagai Anggota DPRD Sumut hingga masyarakat dapat memegang legalitas atas lahannya masing-masing,” ucap Irham Buana pada kegiatan Dialog Masyarakat Sampali Dua Satu (Marwali 21) dengan Anggota DPRD Sumut, Irham Buana di Lapangan Bulutangkis Jalan Masjid Ulayat, Dusun IX Desa Sampali, Percut Seituan, Deliserdang, Jumat (3/10) sore.

Pada dialog dengan tema ‘Tanah untuk Rakyat’ yang dihadiri segenap pengurus Marwali 21, perwakilan TNI/Polri, tokoh masyarakat sekaligus mantan Wali Kota Medan Akhyar Nasution hingga ratusan masyarakat yang hadir itu, Irham Buana meminta masyarakat untuk tidak takut terhadap intimidasi yang dilakukan sejumlah oknum kepada mereka.

“Lawan intimidasi, saya akan terus berjuang bersama masyarakat,” tegasnya disambut tepuk tangan meriah dari ratusan masyarakat yang hadir.

Irham Buana menegaskan, tidak ada masalah atas kepemilikan lahan milik warga. Lahan yang ditempati oleh masyarakat tersebut memang murni merupakan tanah ulayat yang dikuasai dan diusahai oleh masyarakat sejak dahulu dan bukan lahan Eks HGU PTPN dan lain-lain.

“Dan itu telah diperkuat oleh putusan Mahkamah Agung. Putusan Mahkamah Agung itulah sebagai dasar yang kuat bagi masyarakat untuk mendorong pemerintah agar segera menerbitkan legalitas atas lahan yang dikuasai,” ujar politisi Partai Golkar itu.

Irham Buana kembali menegaskan bahwa sejak dahulu dirinya sudah berjuang bersama masyarakat Desa Sampali tanpa mengambil sejengkal pun tanah yang ada disana.

“Sebab niat saya hanya satu, saya ingin berjuang bersama masyarakat untuk mempertahankan apa yang menjadi milik masyarakat. InsyaAllah, perjuangan ini akan membuahkan legalitas atas lahan yang bapak/ibu miliki,” tutupnya.

Sebelumnya pada kesempatan itu, Ketua Marwali 21, Tiora Nelwati Sinaga, menyampaikan bahwa saat ini masyarakat Desa Sampali sangat berharap agar pemerintah dapat segera menerbitkan legalitas atas lahan yang mereka kuasai sejak puluhan tahun yang lalu tersebut.

“Kami berharap Pak Irham dapat membantu kami. Kami ketahui, Bapak adalah ketua advokat dalam masalah lahan ini hingga keluar putusan dari MA. Kami berharap, bapak/ibu masyarakat yang ada disini dapat memegang legalitas atas tanahnya masing-masing. Kami hanya mengharapkan legalitas atas lahan yang kami kuasai, hanya itu, sebagai jaminan bagi kami,” ungkap Tiora.

Diungkapkan Tiora, masalah ini juga telah disampaikan masyarakat kepada DPRD Deliserdang. Selain itu, masyarakat juga telah mengajukan permohonan kepada BPN Deliserdang untuk segera menerbitkan legalitas atas lahan yang mereka kuasai.

“Kami ingin menegaskan kembali bahwa tanah yang kami kuasai dan kami jadikan tempat tinggal ini adalah tanah kami dan memiliki kekuatan hukum berdasarkan Putusan MA. Kami ingin putusan MA itu diperkuat dengan terbitnya legalitas atas lahan yang kami kuasai,” katanya.

Akan tetapi, sambung Tiora, belakangan ini ada pihak-pihak yang melakukan intimidasi kepada masyarakat agar segera meninggalkan lahan yang mereka kuasai sejak puluhan tahun yang lalu, meskipun Mahkamah Agung telah mengeluarkan putusan tetap yang memenangkan masyarakat.

“Selama ini ada pihak-pihak yang melakukan intimidasi kepada masyarakat hingga ada masyarakat yang akhirnya meninggalkan rumah tempat tinggalnya,” sambungnya.

Secara terbuka, ungkap Tiora, tidak ada pihak yang berani mengklaim kepemilikan atas lahan tersebut. Akan tetapi, pihak-pihak tertentu justru melakukan intimidasi dan mengatakan bahwa lahan tersebut bukan milik masyarakat.

“Untuk itu kami hanya bermohon kepada pemerintah untuk dapat segera mengeluarkan legalitas atas tanah yang kami kuasai, kami usahai, dan kami tinggali. Saya juga mengucapkan terimakasih kepada warga yang sudah sama-sama memperjuangkan lahan yang sudah kita tinggali selama puluhan tahun ini,” pungkasnya.
(map/azw)

Wabup Labuhanbatu: Perlu Edukasi Self Love di Sekolah

SOSIALISASI: Edukasi Pencegahan Bullying di Sekolah SMA Negeri 3 Rantau Utara, (fajar)
SOSIALISASI: Edukasi Pencegahan Bullying di Sekolah SMA Negeri 3 Rantau Utara, (fajar)

LABUHANBATU, SUMUTPOS.CO – Wakil Bupati (Wabup) Labuhanbatu, Jamri mengatakan perlunya edukasi mengenai self love atau mencintai diri sendiri. Sebuah konsep yang sangat krusial bagi perkembangan diri.

“Terlebih pada saat ini di mana kita hidup di lingkungan masyarakat yang terbiasa dengan standar kualitas yang terkadang tidak realistis,” kata Jamri saat membuka acara Edukasi Pencegahan Bullying, di Sekolah SMA Negeri 3 Rantau Utara, Jalan WR Supratman, Kecamatan Rantau Utara, Jumat (3/10).

“Sebagai contoh standar kecakapan pendidikan. Di mana anak-anak yang tidak menguasai pelajaran eksakta dianggap tidak kompeten. Sehingga disaat tidak dapat memenuhi standar tersebut anak-anak mendapat label gagal atau tidak layak, tidak keren dan lain sebagainya yang dapat memunculkan rasa insecure, rendah diri, merasa tidak berguna,” kata Wabup Labuhanbatu.

Dijelaskan Wabup, Self Love artinya mencintai diri sendiri, akan tetapi bukan berarti memenuhi diri dengan segala keinginan, Self Love mengharuskan kita untuk memperlakukan dan menerima diri sendiri dengan positif dan apa adanya, menjaga hubungan yang positif dengan orang lain.

“Saat self love diterapkan kita akan merasa lebih mudah untuk berpikir positif, termaksud saat marah, kecewa atau sedih, karena hal tersebut adalah bentuk penerimaan diri. Self Love juga akan membuat kita lebih percaya diri, mampu belajar dari kesalahan dan cepat memperbaikinya sehingga mudah untuk bangkit dari kegagalan,” jelasnya.

Wabup mengajak semua untuk lebih mencintai diri sendiri dengan cara mengenali kelebihan dan kekurangan diri, berhenti membandingkan diri dengan orang lain, menjauhi lingkungan atau pertemanan yang toxic, berikan dukungan positif untuk diri sendiri dan menjalani gaya hidup yang sehat karena dengan self love kesehatan mental dan jasmani akan terjaga.

“Self Love adalah sebuah perjalanan bukan tujuan akhir, melainkan perjuangan yang membutuhkan waktu dan usaha. Mari kita mulai menerapkan Self Love melalui langkah-langkah sederhana dalam kehidupan sehari-hari seperti berolahraga, berpakaian rapi dan sopan, fokus pada kelebihan, senantiasa mengasah kemampuan diri dan lain sebagainya,” ujarnya.

Menutup sambutannya, Wabup Labuhanbatu pun berpesan kepada bapak atau ibu guru agar menciptakan sekolah ini menjadi lingkungan yang aman dan nyaman bagi anak-anak untuk mengembangkan karakter dan potensinya.

“Mari kita jadikan Self Love bukan hanya sekedar slogan melainkan sebuah tindakan nyata dalam setiap langkah demi menciptakan hidup yang lebih bahagia, sehat dan penuh makna,” tutupnya.

Kepala Sekolah SMA Negeri 3 Rantau Utara Irma Sary menyampaikan di SMA Negeri 3 Rantau Utara ini memiliki eksakta kurikuler yang namanya Roots, Roots yang berarti akar, ini menjadi agen perubahan di SMA Negeri 3 Rantau Utara sebagai anti Bullying. Kami mengucapkan terima kasih kepada PD Salimah yang memfasilitasi kegiatan Edukasi Pencegahan Bullying yang bekerja sama dengan Sekolah MAN Rantauprapat.

Di tempat yang sama, Ketua PD Salimah Labuhanbatu Emmiyanti Dalimunthe berpesan kepada murid – murid sekolah SMA Negeri 3 Rantau Utara untuk menyayangi orang tua, jujur dan sukses itu proses, insya allah kalian akan sukses dan menjadi orang hebat. PD Salimah Labuhanbatu siap berkolaborasi dengan Pemkab Labuhanbatu untuk melaksanakan kegiatan seperti ini di sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Labuhanbatu.

Acara dilanjutkan dengan Edukasi Pencegahan Bullying yang dibawakan oleh Pemateri Hj Hayatul Mafrah. (fdh/azw)

PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Akselerasi Transisi Energi Bersih

Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan, Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Wanhar menyampaikan bahwa ASEAN Plan of Action for Energy Cooperation (APAEC) Phase III 2026–2030 khususnya terkait program ASEAN Power Grid akan menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor, peningkatan ketahanan energi, serta mendorong transformasi energi yang adil dan inklusif.
Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan, Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Wanhar menyampaikan bahwa ASEAN Plan of Action for Energy Cooperation (APAEC) Phase III 2026–2030 khususnya terkait program ASEAN Power Grid akan menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor, peningkatan ketahanan energi, serta mendorong transformasi energi yang adil dan inklusif.

LABUAN BAJO, SUMUTPOS.CO – PT PLN (Persero) menegaskan komitmennya dalam mendorong terwujudnya integrasi sistem kelistrikan hijau lintas negara di Asia Tenggara melalui pembangunan ASEAN Power Grid sebagai bagian dari upaya memperkuat ketahanan energi sekaligus mempercepat tercapainya Net Zero Emissions.
Hal ini tercermin dalam agenda The 41st Heads of ASEAN Power Utilities/Authorities (HAPUA) Council Meeting yang digelar di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, pada Jumat (3/10/2025).

Executive Director ASEAN Centre for Energy_ (ACE), Ir Ts. Abdul Razid Dawood menyampaikan bahwa ASEAN Power Grid merupakan salah satu tonggak penting integrasi energi di kawasan Asia Tenggara untuk mewujudkan aksesibilitas, keterjangkauan, dan keberlanjutan energi bersih di masa depan.

“ASEAN Power Grid ini akan meningkatkan ketahanan energi bagi semua negara anggota ASEAN. Tentu saja kita juga harus mengatasi persoalan keterjangkauan sekaligus memastikan keberlanjutan energi dalam rangka mencapai target penurunan emisi karbon,” ujarnya.

Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan, Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Wanhar menyampaikan bahwa hasil dari HAPUA Council Meeting tahun ini akan menjadi fondasi penting dalam merumuskan target dan strategi baru ASEAN Plan of Action for Energy Cooperation (APAEC) Phase III 2026–2030 khususnya terkait program ASEAN Power Grid.

“Fase baru ini menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor, peningkatan ketahanan energi, serta mendorong transformasi energi yang adil dan inklusif,” ujar Wanhar.

Wanhar menambahkan pada 43rd ASEAN Ministers on Energy Meeting (AMEM), para Menteri Energi ASEAN akan menandatangani dan mengesahkan The Enhanced Memorandum of Understanding of ASEAN Power Grid.

Sementara itu, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menyampaikan bahwa saat ini Indonesia tengah melakukan transformasi besar untuk mewujudkan swasembada energi yang berkelanjutan.

“Kami ditugaskan oleh pemerintah melalui Kementerian ESDM untuk menyediakan energi yang terjangkau dan andal, namun pada saat yang sama juga mengurangi emisi gas rumah kaca. Dengan menyediakan energi yang terjangkau ini, kita akan mengundang lebih banyak investasi, menciptakan lebih banyak lapangan kerja, menghapus kelaparan, memberantas kemiskinan, mempercepat pertumbuhan ekonomi, dan menciptakan kesejahteraan bagi rakyat,” ujar Darmawan.

Darmawan menjelaskan bahwa hingga 2034 Indonesia akan menambah kapasitas pembangkit baru sebesar 69,5 gigawatt (GW), di mana 76 persen berasal dari energi baru terbarukan (EBT). Meskipun Indonesia memiliki potensi EBT yang sangat besar, pengembangannya menghadapi tantangan ketidaksesuaian antara lokasi sumber daya terbarukan dengan pusat permintaan listrik.

Lebih lanjut, Darmawan menambahkan bahwa jaringan listrik interkoneksi ASEAN merupakan salah satu solusi yang memungkinkan Indonesia berbagi energi, menyeimbangkan sistem, dan memperkuat ketahanan energi di kawasan. Ia memastikan PLN membuka ruang seluas-luasnya dalam menjalin kerja sama dalam mewujudkan ASEAN Power Grid.

“Kita tidak akan mampu menanggungnya sendirian. Satu-satunya jalan ke depan adalah kolaborasi. Kolaborasi strategi, kolaborasi inovasi teknologi, kolaborasi investasi, kolaborasi domestik, regional, dan internasional,” pungkasnya. (ila)

Lewat Roadshow Nasional “Aice Got You! Panggung Crispymu!”, Aice Hadirkan Panggung Hiburan Seru untuk Semua!

JAKARTA, SUMUTPOS.CO- Aice Group, produsen es krim terfavorit di Asia Tenggara, kembali menghadirkan terobosan seru dan unik lewat program “Aice Got You! Panggung Crispymu!”, sebuah panggung truk keliling yang menyatu dengan gaya hidup kekinian yang penuh energi, ekspresi, dan keberanian.

Hadir di Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, dan Medan, acara ini membuka ruang inklusif bagi semua orang untuk menampilkan bakat terbaik mereka, mulai dari musik, tari, stand-up comedy, hingga bakat unik lainnya.

Selama ini, Aice dikenal konsisten mendukung olahraga nasional maupun internasional sebagai medium untuk menebarkan semangat hidup sehat dan trendy. Kini, Aice memperluas dukungannya dengan menghadirkan wadah bagi berbagai kalangan generasi untuk menyalakan potensi kreatif mereka.

Melalui Aice Got You! Panggung Crispymu!, Aice ingin menunjukkan bahwa keberanian mengekspresikan diri melalui talenta juga sama pentingnya dengan olahraga: sama-sama menyehatkan jiwa dan raga, serta memberi inspirasi bagi banyak orang.

Bagi Aice, setiap orang yang berani tampil adalah pemenang. “Aice Got You! Panggung Crispymu!” merupakan momen untuk merayakan keberanian setiap kalangan untuk keluar dari zona nyaman serta menyalakan potensinya, dengan menunjukkan talenta yang mereka miliki di depan banyak orang. Konsep panggung di atas truk dipilih untuk membawa hiburan langsung ke tengah masyarakat, menciptakan pengalaman otentik dan meriah yang dekat dengan keseharian dari lintas generasi.

Sylvana Zhong, selaku Senior Brand Manager Aice Group menyampaikan bahwa setiap orang memiliki bakat unik yang layak dirayakan, namun masih belum banyak wadah untuk mereka menunjukkannya. Acara “Aice Got You! Panggung Crispymu! Ini dihadirkan Aice untuk menjawab hal itu, dan menjadi langkah awal untuk mendorong setiap orang berani menyalakan potensinya.

Aice percaya bahwa setiap orang, tanpa memandang usia, sebenarnya memiliki kreativitas dan bakat yang luar biasa. Namun, tidak semua memiliki keberanian dan akses panggung untuk mengekspresikan diri. “Dari situlah Aice Got You! Panggung Crispymu! kami hadirkan sebagai wadah untuk merayakan keberanian dan kreativitas semua generasi. Setiap orang punya bakat unik yang layak dirayakan, dan panggung ini menjadi simbol bahwa kesempatan tampil terbuka bagi siapa saja. Harapan kami, masyarakat Indonesia semakin percaya diri untuk mengekspresikan diri secara tulus dan apa adanya, membawa kebahagiaan bagi diri sendiri maupun orang di sekitarnya,” ujar Sylvana.

“Aice Got You juga adalah panggung masyarakat, di mana Aice mendukung semua orang untuk berani tampil dan mengambil langkah kecil menunjukkan bakat mereka. Menang atau kalah bukanlah tujuan utama, karena setiap orang memiliki talenta yang layak diapresiasi,” tambah Sylvana.

Proses audisi juga akan disiarkan secara langsung melalui akun media sosial resmi Aice di TikTok @aiceindonesiaofficial dan Instagram @aiceindonesia serta penonton bisa ikut menentukan juara melalui voting online. Sistem ini memungkinkan peserta tidak hanya dinilai oleh juri, tetapi juga mendapat dukungan dari komunitas dan penggemar mereka.

Lebih dari sekadar kompetisi, sistem voting ini membuka ruang interaksi dua arah antara peserta dan penonton. Dukungan yang datang dari klik layar handphone akan menjadi energi tambahan bagi para talenta muda untuk tampil lebih percaya diri, sekaligus menumbuhkan rasa kebersamaan dalam merayakan kreativitas di panggung Aice.

Jakarta menjadi kota pembuka dalam rangkaian roadshow Aice Got You! Panggung Crispymu!. Acara yang akan berlangsung mulai tanggal 3-5 Oktober 2025, yang bertempat di kawasan Blok M Hub ini akan menghadirkan jajaran juri yang luar biasa dan dikenal dengan bakat boombastic-nya. Raditya Dika, Armand Maulana, dan Natya Shina, siap menyaksikan sekaligus memberi inspirasi bagi para talenta muda yang berani unjuk bakat di atas panggung crispy yang dihadirkan oleh Aice.

Tidak hanya audisi bakat, setiap panggung Aice Got You! juga akan menghadirkan beragam games interaktif dan aktivitas seru lainnya, menjadikan acara ini sebagai wadah hiburan sekaligus inspirasi bagi masyarakat.

Menurut Raditya Dika, penulis, komika, sekaligus produser, konsep panggung keliling di atas truk ini terasa sangat segar. “Biasanya orang harus datang ke panggung besar untuk bisa menampilkan bakat mereka, tapi kali ini justru panggungnya yang mendatangi masyarakat. Dan yang unik, panggung ini dihadirkan dalam bentuk truk terbuka, di mana siapa saja yang memiliki bakat bisa menunjukkannya. Itu menunjukkan bahwa kreativitas bisa lahir dan ditampilkan di mana saja,” kata Raditya.

Sementara itu, Natya Shina, dancer sekaligus juri “Aice Got You! Panggung Crispymu!” menambahkan, keberanian adalah kuncinya. “Teknik bisa terus diasah, tapi keberanian, rasa percaya diri, dan kemampuan bercerita lewat penampilan itu priceless. Saya ingin melihat setiap orang mampu membawa cerita mereka sendiri ke panggung. Setiap keberanian naik panggung akan membawa kita selangkah lebih dekat ke versi terbaik dari diri kita,” ujarnya.

Hadirkan Kejutan Boombastic dengan Inovasi Terbaru
Dalam rangkaian Aice Got You! Panggung Crispymu!, Aice memperkenalkan inovasi terbarunya, Aice Crispy Balls Cookies n’ Cream. Menggabungkan rasa klasik dan premium cookies n’ cream yang creamy dengan sensasi crispy balls yang renyah, varian ini diciptakan untuk memberikan pengalaman menikmati es krim yang seru di setiap gigitan. Hadirnya varian ini sekaligus menjawab tren generasi muda yang semakin gemar mencari camilan unik dengan tekstur berlapis dan rasa yang playful.

“Ini adalah inovasi es krim terbaru dari Aice, Aice Crispy Balls Cookies n’ Cream, renyahnya crispy balls cokelat bertemu lembutnya es krim vanilla cookies n’ cream dengan sensasi boombastic di setiap gigitan yang bikin nagih!” ungkap Sylvana.

Lebih dari sekadar camilan manis, varian ini dirancang untuk memberikan pengalaman yang playful, unik, dan relevan dengan gaya hidup masa kini. Kehadirannya juga melengkapi rangkaian varian Aice Crispy Balls Chocolate Malt yang sudah lebih dulu menjadi favorit, sekaligus menghadirkan kejutan baru bagi konsumen yang mencari rasa berbeda di setiap momen.

Program Stick Crispy Balls Berhadiah Mobil

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, Aice juga menghadirkan Program Stik Crispy Balls Berhadiah Mobil yang tersedia melalui dua varian favorit, Crispy Balls Chocolate Malt dan Crispy Balls Cookies n’ Cream. Program ini dirancang untuk menambah keceriaan konsumen dengan memberikan kesempatan menemukan hadiah menarik melalui stik es krim yang mereka nikmati.

Hadiah yang ditawarkan beragam, mulai dari jutaan es krim gratis, 20 unit smartphone, 10 unit motor, hingga hadiah utama berupa 2 unit mobil. Dengan cara ini, Aice ingin menghadirkan kejutan positif yang bisa dirasakan lebih luas oleh masyarakat, sekaligus memperkuat crispy boombastic yang menjadi ciri khas produk ini, tidak hanya di panggung roadshow, tetapi juga dalam keseharian konsumen.

Sebagai penutup, Sylvana menegaskan kembali misi Aice. Dikatakannya, melalui Aice Got You! Panggung Crispymu!, mereka ingin merayakan keberanian setiap orang untuk tampil dan mengekspresikan diri lewat momen boombastic sebagai total experience, dari panggung hingga pengalaman menikmati es krim. Bukan hanya ada panggung seru yang bisa dinikmati langsung secara offline dan online, tapi juga pengalaman spesial saat menikmati es krim terbaru kami, Aice Crispy Balls Cookies n’ Cream, lengkap dengan kejutan berhadiah yang bikin semua orang semakin bersemangat. “Harapan kami, kombinasi ini bisa membawa keceriaan dan inspirasi bagi semua orang untuk percaya diri, menikmati proses, dan berani bersinar dengan cara mereka masing-masing,” pungkasnya.

Saatnya wujudkan momen time to shine dengan menunjukkan bakatmu dan merayakan keberanian bersama Aice. Jangan lewatkan kesempatan untuk jadi bagian dari perayaan menyenangkan ini, daftar sekarang di [https://aicegotyou.com/]. (rel/adz)

Hasil Gerak Cepat Dinas PUPR, DPRD Sumut Apresiasi Aspal Jalan di Nias

Wakil Ketua Komisi D DPRD Sumut, Yahdi Khoir
Wakil Ketua Komisi D DPRD Sumut, Yahdi Khoir

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wakil Ketua Komisi D DPRD Sumut, Yahdi Khoir, mengapresiasi gerak cepat Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumatera Utara (Sumut) yang merespon pengerjaan pengaspalan jalan yang baru dikerjakan sepanjang 150 meter di Duria Sugelo, kawasan Nias Tengah kilometer 18,5 Desa Dahadano Botombawo Hiliserangkai, Kecamatan Hiliserangkai, Kabupaten Nias.

“Kita apresiasi reaksi cepat yang merespon viralnya di media sosial (medsos) soal sejumlah ruas jalan yang diduga dikerjakan dalam kondisi berlumpur,” kata Yahdi, ketika dikonfirmasi, Jumat (3/10/2025).

Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu merespon penjelasan Kepala Dinas PUPR Provsu melalui Pejabat Pelaksana Tehnik Kegiatan (PPTK), Ferry Sianipar yang menyebutkan bahwa pelaksanaan paket pekerjaan Peningkatan Struktur Jalan Provinsi Ruas Lolowua – Dola telah sesuai Standar Operasional Prosedur secara teknik.

Ferry mengatakan, pada pekerjaan paket tersebut pihaknya telah melakukan pengawasan secara ketat, dimana telah dilakukan uji kepadatan terhadap base course yang telah digilas.

Namun diakuinya, ada beberapa titik pada ruas tersebut yang kepadatan base course yang masih belum memenuhi syarat untuk dilakukan pengaspalan. Pihaknya pun telah memerintahkan rekanan untuk dibongkar dan diperbaiki kembali.

Paket pekerjaan Peningkatan Struktur Jalan Provinsi Ruas Lolowua – Dola, Kabupaten Nias dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumut dengan anggaran yang bersumber dari APBD Sumatera Utara TA 2025 sebesar Rp31,2 miliar dan dikerjakan oleh PT Karunia Sejahtera Sejati.

Sebelumnya pada video yang beredar, masyarakat merasa kecewa karena pengaspalan hotmix di ruas jalan provinsi, tepatnya di Km.18,5 Desa Dahadano Lolowua, Kecamatan Hiliserangkai, Kabupaten Nias dilaksanakan saat kondisi permukaan base course belum padat dan berlumpur.

Menyikapi hal itu, Yahdi Khoir meminta Dinas PUPR untuk lebih meningkatkan kualitas pekerjaan agar bermanfaat bagi masyarakat.

“Reaksi cepat dari eksekutif (PUPR) terhadap kritikan dan masukan dari masyarakat melalui medsos maupun dari DPRD Sumut bertujuan untuk mengawal dan mengawasi kualitas pembangunan infrastruktur yang ada di Sumatera Utara,” ujarnya.

Artinya, sambung Yahdi, hal ini bukan untuk mendiskreditkan atau menjelekkan pengerjaan jalan yang ada, melainkan demi mengawasi proyek infrastruktur, baik jembatan maupun jalan agar tidak dikerjakan asal jadi.

Yahdi juga mengingatkan agar pengawasan jalan secara maksimal perlu dilakukan terhadap pembangunan infrastruktur lainnya di kabupaten/kota di Sumatera Utara.

“Kalau menyalah dan menyimpang, harus diberikan sanksi dan tindakan tegas,” pungkasnya. (map/azw)

Jaksa Ajukan Kasasi Kasus Penipuan Masuk Akpol, Nina Wati Terdakwa Dihukum Ringan

SIDANG: Nina Wati terdakwa kasus penipuan masuk Akpol, saat menjalani sidang di PN Lubukpakam. (Ist)
SIDANG: Nina Wati terdakwa kasus penipuan masuk Akpol, saat menjalani sidang di PN Lubukpakam. (Ist)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Jaksa penuntut umum (JPU) pada Cabang Kejaksaan Negeri (Cabjari) Deliserdang di Labuhan Deli, mengajukan kasasi atas vonis 10 bulan penjara, Nina Wati. Vonis ringan itu diberikan Pengadilan Tinggi (PT) Medan, yang meringankan hukuman terdakwa kasus penipuan masuk Akademi Polisi (Akpol).

“Kita mengajukan upaya hukum kasasi,” ujar Kacabjari Deliserdang di Labuhan Deli, Hamonangan Sidauruk, Jumat (3/10).

Dia menjelaskan, kasasi tersebut ditempuh ke Mahkamah Agung (MA) karena putusan banding PT Medan tidak sesuai dengan tuntutan JPU, yakni 2 tahun penjara.

Selain itu, pihaknya juga menganggap putusan hakim tinggi tersebut, belum memenuhi rasa keadilan bagi saksi korban, Afnir alias Menir, yang telah dirugikan sebesar Rp1,3 miliar.

“Karena pertama, putusannya di bawah setengah dari tuntutan kita. Kedua, belum memenuhi rasa keadilan bagi korban. Kami sudah mengirimkan memori kasasinya,” katanya.

Sebelumnya, hakim PT Medan menjatuhkan vonis 10 bulan penjara kepada Nina Wati. Putusan ini lebih ringan dari vonis 1 tahun penjara dari Pengadilan Negeri Lubukpakam.

Dalam kasus penipuan ini, Nina Wati diketahui tidak sendirian melancarkan aksinya. Ada juga anggota Polri bernama Ipda Supriadi (berkas terpisah) yang turut terlibat dan sempat dituntut 3,5 tahun penjara oleh JPU.

Supriadi berperan sebagai orang yang mengenalkan Menir kepada Nina Wati dan menjadi inisiator dalam penipuan ini. Sebagai anggota Polri, mestinya ia menjadi panutan dan pelindung masyarakat, bukan malah menipu serta mencoreng institusi.

Supriadi kini melakukan upaya hukum kasasi ke MA atas putusan banding Pengadilan Tinggi Medan yang memvonis dirinya tiga tahun penjara. Di pengadilan tingkat pertama, Supriadi diketahui divonis satu tahun penjara.

Menurut dakwaan, kasus ini awalnya terjadi pada Maret 2023. Saat itu, anak Menir bernama Dimas Tigo Prabowo gagal dalam seleksi penerimaan Bintara Polri.

Selanjutnya, pada Juli 2023, Supriadi mengutarakan bahwa dirinya bisa meloloskan anak saksi korban lewat jalur ‘sisipan’ pada seleksi tahun berikutnya dengan imbalan sejumlah uang.

Korban kemudian menyerahkan uang secara bertahap hingga Rp500 juta, termasuk saat pertemuan di rumah Nina Wati yang beralamat di Kelurahan Tanjungrejo, Kecamatan Percut Seituan.

Nina Wati bahkan sempat membuat kuitansi bermeterai yang berisi janji pengembalian uang apabila anak saksi korban tidak lulus dan tidak diterima.

Aksi penipuan berlanjut pada September hingga November 2023. Nina Wati kembali meminta uang dengan iming-iming jalur masuk Akpol karena adanya calon siswa yang gugur akibat kecelakaan.

Korban kembali menyetor uang hingga total mencapai Rp1,3 miliar. Karena merasa tertipu, saksi korban pun melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. (man/azw)