29 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Hari Lahir Pancasila di LLDikti Sumut, Paskibra STIKes Mitra Husada Kibarkan Merah Putih

KEPALA Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Sumut Prof Saiful Anwar Matondang MA PhD menggelar upacara peringatan Hari Lahir Pancasila bertema: Gotong Royong Membangun Peradaban dan Pertumbuhan Global di halaman kantor, Kamis (1/6).

Petugas upacara bendera yang diikuti sejumlah guru besar, dosen dan pegawai LLDikti Sumut adalah mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Mitra Husada Medan. Paskibra STIKes Mitra Husada Medan mengibarkan Merah Putih dengan baik.

Usai upacara, Prof Saiful Anwar Matondang MA PhD didampingi Faizah Binti Johan MSi dan pimpinan LLDikti Sumut mengapresiasi para mahasiswa STIKes Mitra Husada Medan.

Kepala LLDikti Sumut pun langsung menyerahkan cendera mata kepada STIKes Mitra Husada yang diterima Parningotan Simanjuntak SKom MAP (koordinator Paskibra) yang mewakili Ketua STIKes Mitra Husada Dr Siti Nurmawan Sinaga SKM MKes.

Kepala LLDikti Sumut dalam amanatnya membacakan sambutan tertulis menteri Dikbudristek yang menyebutkan bahwa menjelang kemerdekaan Indonesia, pada 29 Mei- 1 Juni 1945, para pendiri bangsa dalam Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) menyepakati bahwa Pancasila merupakan ideologi negara Indonesia.

Pancasila hingga saat ini, tetap relevan di tengah dinamika. Menteri menegaskan bahwa Pancasila mengandung lima nilai universal dasar yakni ke-Tuhanan, kemanusiaan, kebinekaan, demokrasi dan keadilan sosial.

Untuk itu Kemendikbudristek berkomitmen untuk menjamin hak-hak seluruh peserta didik mendapatkan pendidikan agama yang selaras dengan keimanan serta membuka akses pendidikan sebesar-besarnya agar bisa mendapatkan pendidikan terbaik.

Kemendikbudristek juga menyusun Profil Pelajar Pancasila yang menjadi perwujudan pelajar Indonesia sebagai pembelajar sepanjang hayat. Profil tersebut mengandung ciri utama, yakni beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia,
berkebinekaan global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.

Begitupun menteri mengakui masih banyak ruang perbaikan yang dibutuhkan untuk memberikan layanan pendidikan dan kebudayaan dengan sebaik-baiknya. ”Mari kita ber-Gotong Royong Membangun Peradaban dan Pertumbuhan Global,” pesan menteri.

Sementara itu mahasiswa STIKes Mitra Husada Medan petugas mengibarkan bendera di LLDikti Sumut terdiri: Cantik Marlin Batee, Nova Marianti Purba, Sumita Ramadani, Regita Aprianda, Muji Rahayu, Selfia Padilah, Salsabila, Agnes May Ross Tifani, Novalita Eudia Pasaribu, Wendi Idol Sryningsih Gulo, Buya Fadhil, Deo Cristian Meliala dan Indra Harta Wandi Bangun.

Untuk paduan suara terdiri: Yolanda Sinaga, Elfrida Situmorang, Uli Aplinda, Yurnita Batee, Kristina Gultom, Manro Faberlin Lumban Gaol, Joyvan Saruksuk, Metodius Gulo, Noferia Gulo, Apriliani Kristina Gulo, Toni Silaban, Friska Simanullang, Lusia Sadarni Gulo, Agnes Anastasia Napitu dan Nelli Rusmei Sitompul.

Kemudian Naila Kamila (pembaca UUD 1945), Lisna Rahma Yanti Ndraha (master of ceremony), Salwimin (pembawa teks Pancasila), Aprialdo Pranata Sidauruk (pemimpin upacara), Julius Daud Nduru dan Fernandes Canro Jeges Munthe (pemimpin barisan).

Untuk koordinator Paskibra STIKes Mitra Husada terdiri: Parningotan Simanjuntak SKom MAP, Sertu Dhanyel Vernandi Hutauruk dan Pratu Tegar Pratama. (dmp)

KEPALA Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Sumut Prof Saiful Anwar Matondang MA PhD menggelar upacara peringatan Hari Lahir Pancasila bertema: Gotong Royong Membangun Peradaban dan Pertumbuhan Global di halaman kantor, Kamis (1/6).

Petugas upacara bendera yang diikuti sejumlah guru besar, dosen dan pegawai LLDikti Sumut adalah mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Mitra Husada Medan. Paskibra STIKes Mitra Husada Medan mengibarkan Merah Putih dengan baik.

Usai upacara, Prof Saiful Anwar Matondang MA PhD didampingi Faizah Binti Johan MSi dan pimpinan LLDikti Sumut mengapresiasi para mahasiswa STIKes Mitra Husada Medan.

Kepala LLDikti Sumut pun langsung menyerahkan cendera mata kepada STIKes Mitra Husada yang diterima Parningotan Simanjuntak SKom MAP (koordinator Paskibra) yang mewakili Ketua STIKes Mitra Husada Dr Siti Nurmawan Sinaga SKM MKes.

Kepala LLDikti Sumut dalam amanatnya membacakan sambutan tertulis menteri Dikbudristek yang menyebutkan bahwa menjelang kemerdekaan Indonesia, pada 29 Mei- 1 Juni 1945, para pendiri bangsa dalam Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) menyepakati bahwa Pancasila merupakan ideologi negara Indonesia.

Pancasila hingga saat ini, tetap relevan di tengah dinamika. Menteri menegaskan bahwa Pancasila mengandung lima nilai universal dasar yakni ke-Tuhanan, kemanusiaan, kebinekaan, demokrasi dan keadilan sosial.

Untuk itu Kemendikbudristek berkomitmen untuk menjamin hak-hak seluruh peserta didik mendapatkan pendidikan agama yang selaras dengan keimanan serta membuka akses pendidikan sebesar-besarnya agar bisa mendapatkan pendidikan terbaik.

Kemendikbudristek juga menyusun Profil Pelajar Pancasila yang menjadi perwujudan pelajar Indonesia sebagai pembelajar sepanjang hayat. Profil tersebut mengandung ciri utama, yakni beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia,
berkebinekaan global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.

Begitupun menteri mengakui masih banyak ruang perbaikan yang dibutuhkan untuk memberikan layanan pendidikan dan kebudayaan dengan sebaik-baiknya. ”Mari kita ber-Gotong Royong Membangun Peradaban dan Pertumbuhan Global,” pesan menteri.

Sementara itu mahasiswa STIKes Mitra Husada Medan petugas mengibarkan bendera di LLDikti Sumut terdiri: Cantik Marlin Batee, Nova Marianti Purba, Sumita Ramadani, Regita Aprianda, Muji Rahayu, Selfia Padilah, Salsabila, Agnes May Ross Tifani, Novalita Eudia Pasaribu, Wendi Idol Sryningsih Gulo, Buya Fadhil, Deo Cristian Meliala dan Indra Harta Wandi Bangun.

Untuk paduan suara terdiri: Yolanda Sinaga, Elfrida Situmorang, Uli Aplinda, Yurnita Batee, Kristina Gultom, Manro Faberlin Lumban Gaol, Joyvan Saruksuk, Metodius Gulo, Noferia Gulo, Apriliani Kristina Gulo, Toni Silaban, Friska Simanullang, Lusia Sadarni Gulo, Agnes Anastasia Napitu dan Nelli Rusmei Sitompul.

Kemudian Naila Kamila (pembaca UUD 1945), Lisna Rahma Yanti Ndraha (master of ceremony), Salwimin (pembawa teks Pancasila), Aprialdo Pranata Sidauruk (pemimpin upacara), Julius Daud Nduru dan Fernandes Canro Jeges Munthe (pemimpin barisan).

Untuk koordinator Paskibra STIKes Mitra Husada terdiri: Parningotan Simanjuntak SKom MAP, Sertu Dhanyel Vernandi Hutauruk dan Pratu Tegar Pratama. (dmp)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/