28 C
Medan
Tuesday, July 2, 2024

Tampil di Suara Indonesia

Bibit-bibit prestasi mulai bermunculan. Donald Harris Sigalingging diantaranya. Ya, siswa yang baru duduk di kelas X D Klasik ini sudah sempat merasakan manggung bersama teman-temannya di pentas bergengsi tingkat nasional, yakni November 2010 lalu di acara Suara Indonesia yang ditayangkan Trans TV.

Bersama grup vokalnya yang bernama BDB atau singkatan nama dari para anggotanya Bram, Donald dan Billy, remaja kelahiran Medan 20 Mei 1995 ini sempat menjadi finalis. “Memang naas, jelang final kami bertiga sakit semua. Namun, dituntut nampil, ya kami tetap menampilkan semampu kami. Alhasil, kami harus tersingkir,” ungkapnya, Rabu (16/3).
Anak sulung dari 2 bersaudara pasangan D Sigalingging dan Ros Naibaho ini mengaku sangat menyayangkan hal tersebut. “Mungkin kami terkejut badan, soalnya latihan di sana sangat diporsir dan membutuhkan stamina yang cukup. Ditambah lagi di kamar terus kena AC, ya sakitlah akhirnya,” sesal Donald.

Namun, Donald menceritakan, yang sangat mengagumkan adalah pada saat audisi di Medan. Karena pada waktu itu mereka berjuang dengan peserta yang jumlahnya tak sedikit. “Ada ribuan peserta, tapi yang diambil cuma enam peserta saja termasuk grup atau solo,” jelasnya.

Menjelang audisi, Donald mengaku, grupnya BDB hanya berlatih selama seminggu untuk melakukan persiapan. Dan persiapan dilakukan secara mandiri tanpa pelatih.

“Saya salut sama BDB, kami bisa bersaing dengan ribuan peserta yang ikut mendaftar,” katanya.(saz)

Bibit-bibit prestasi mulai bermunculan. Donald Harris Sigalingging diantaranya. Ya, siswa yang baru duduk di kelas X D Klasik ini sudah sempat merasakan manggung bersama teman-temannya di pentas bergengsi tingkat nasional, yakni November 2010 lalu di acara Suara Indonesia yang ditayangkan Trans TV.

Bersama grup vokalnya yang bernama BDB atau singkatan nama dari para anggotanya Bram, Donald dan Billy, remaja kelahiran Medan 20 Mei 1995 ini sempat menjadi finalis. “Memang naas, jelang final kami bertiga sakit semua. Namun, dituntut nampil, ya kami tetap menampilkan semampu kami. Alhasil, kami harus tersingkir,” ungkapnya, Rabu (16/3).
Anak sulung dari 2 bersaudara pasangan D Sigalingging dan Ros Naibaho ini mengaku sangat menyayangkan hal tersebut. “Mungkin kami terkejut badan, soalnya latihan di sana sangat diporsir dan membutuhkan stamina yang cukup. Ditambah lagi di kamar terus kena AC, ya sakitlah akhirnya,” sesal Donald.

Namun, Donald menceritakan, yang sangat mengagumkan adalah pada saat audisi di Medan. Karena pada waktu itu mereka berjuang dengan peserta yang jumlahnya tak sedikit. “Ada ribuan peserta, tapi yang diambil cuma enam peserta saja termasuk grup atau solo,” jelasnya.

Menjelang audisi, Donald mengaku, grupnya BDB hanya berlatih selama seminggu untuk melakukan persiapan. Dan persiapan dilakukan secara mandiri tanpa pelatih.

“Saya salut sama BDB, kami bisa bersaing dengan ribuan peserta yang ikut mendaftar,” katanya.(saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/