KOLAKA, SUMUTPOS.CO – Universitas Sumatera Utara (USU) bekerja sama dengan Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka, mengadakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dengan mensosialisasikan manajemen pemeliharaan ternak kepada Kelompok Peternak Sregep, Kecamatan Toari, Kabupaten Kolaka, Provinsi Sulawesi Tenggara.
Pengabdian kepada masyarakat yang ditugaskan dan didanai LPPM USU ini, berlangsung sejak Mei hingga November 2024. Adapun para pengabdi terdiri dari Dosen USU yang diketuai Ir. R. Edhy Mirwandhono, M.Si., MP., IPM., ASEAN. Eng, dengan anggota Dr. Nurzainah Ginting M.Sc. Sementara dari USN masing-masing Dr. Yuli Purbaningsih, S.TP., MP, Husnaeni, S.Pt., M.Si dan drh. Raodatul Jannah, M.Si.
Ketua PKM Fakultas Pertanian USU, Ir. R. Edhy Mirwandhono, M.Si, MP, IPM, ASEAN. Eng mengatakan, salah satu dari 17 tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goal’s/SDGs) adalah terjadinya pertumbuhan ekonomi yang lebih baik pada kelompok masyarakat seperti di pedesaan.
“Pertumbuhan tersebut dapat dicapai melalui peningkatan pengetahuan aspek manajemen termasuk manajemen pemeliharaan ternak seperti dalam aspek pakan yaitu hijauan, konsentrat, sanitasi, kesehatan dan kotoran ternak,” katanya kepada wartawan Minggu (29/9).
Oleh karenanya, Edhy menyampaikan, peternak memerlukan bantuan kemampuan dan keterampilan serta pendampingan pada aspek tersebut. “Pada pengabdian ini dilakukan sosialisasi termasuk pengajaran di Kelompok Peternak Sregep, Kecamatan Toari, Kabupaten Kolaka,” sebutnya.
Menurut Edhy, pengabdian ini adalah pengabdian tema penugasan dimana Universitas Sumatera Utara mendapat tugas pendampingan terhadap Universitas Sembilasbelas November Kolaka yang dituangkan dalam bentuk pengabdian masyarakat. “Jadi diharapkan setelah pengabdian, masyarakat peternak kambing di Kecamatan Toari lebih memahami dan melaksanakan cara-cara menyemai dan menanam tanaman Leucaena tarramba, membuat pakan ternak yaitu konsentrat, membuat desinfektan, menjaga kesehatan ternak dengan menangani pengobatan sederhana meskipun untuk kasus kesehatan yang lebih berat diperlukan bantuan mantri kesehatan ternak serta membuat pupuk kandang dari kotoran ternak,” ungkapnya.
Selain mengaplikasikan pembangunan berkelanjutan SDGs, kata Edhy pengabdian ini juga meningkatkan Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi yaitu IKU 2 yaitu melibatkan 2 orang mahasiswa agar mendapatkan pengalaman diluar kampus yang di rekognisi ke mata kuliah yang telah diprogramkannya pada semester berjalan, IKU 3 dan 5 yaitu dosen melakukan kegiatan diluar kampus karena melakukan salah satu tridharma perguruan tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat. (rel/adz)