MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dosen dan mahasiswa Jurusan Teknik Kimia Universitas Sumatera Utara (USU) melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan pendanaan dari Non-PNBP Universitas Sumatera Utara, yang bertemakan “Pengembangan Biogas Plant dan Kumbung Jamur pada Fasilitas Pemanfaatan Limbah Non B3 Biomassa di Desa Tadukan Raga, Kecamatan Senimbah Tanjung Muda Hilir, Kabupaten Deliserdang ” pada Hari Kamis (27/9/2023).
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dipimpin Dr. Ir. Bambang Trisakti, M.Si, ini melibatkan tim yang terdiri dari anggota yaitu Farida Hanum, S.T., M.T, Ir. Maya Sarah ST, MT, Ph.D, IPM, Mersi Suriani Sinaga ST., M.T, dan dukungan penuh dari empat mahasiswa S1 Jurusan Teknik Kimia Universitas Sumatera Utara (USU), yaitu Yenny Natasya, Gloria Clarita, Renata Ambarita, dan Rafael Aginta Sitepu.
Dalam rangka pengabdian ini, para dosen dan mahasiswa akan menyelenggarakan kegiatan sosialisasi dan pelatihan yang fokus pada Pengembangan Biogas Plant dan Kumbung Jamur. Kegiatan ini akan difokuskan pada pemanfaatan fasilitas limbah non-B3 biomassa, dengan tujuan mendemonstrasikan keunggulan dari penerapan Biogas Plant dan Kumbung Jamur dalam mengelola limbah tersebut.
Pengabdian ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan pengetahuan, tetapi juga untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang cara efektif dan berkelanjutan dalam memanfaatkan limbah biomassa. Dengan melibatkan para ahli dan mahasiswa yang kompeten, diharapkan kegiatan ini dapat memberikan kontribusi positif dalam upaya pelestarian lingkungan dan pemanfaatan sumber daya secara optimal.
Dengan tujuan mendukung peningkatan pengetahuan masyarakat dalam pengelolaan limbah biomassa, pembuatan Biogas Plant dan Kumbung Jamur pada Fasilitas Pemanfaatan Limbah Non B3 menjadi inisiatif utama. Dr. Ir. Bambang Trisakti, M.Si, bersama timnya yang terdiri dari para ahli dan mahasiswa berkomitmen untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk memodifikasi dan mengamati keunggulan bahan bakar yang dihasilkan dari limbah sebagai bahan dasar.
Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat dapat memperoleh pemahaman mendalam tentang proses pembuatan Biogas Plant dan Kumbung Jamur pada fasilitas pemanfaatan limbah non-B3 biomassa. Penekanan pada keunggulan pengolahan limbah menjadi aspek utama, dengan harapan bahwa kegiatan ini akan memberikan wawasan baru mengenai potensi dan manfaat optimal dari limbah sebagai sumber energi alternatif yang berkelanjutan.
Dalam upaya menyampaikan informasi yang bermanfaat kepada masyarakat, kegiatan pengabdian ini dirancang dalam dua sesi interaktif. Sesi pertama, berbentuk presentasi, menghadirkan penjelasan tentang Biogas Plant dan Kumbung Jamur pada Fasilitas Pemanfaatan Limbah Non B3 Biomassa. Tim pengabdian memberikan pemahaman tentang konsep biomassa, peranannya dalam limbah, dan memberikan contoh konkret limbah yang dapat dijadikan bahan dasar dalam pembuatan biomassa.
Sesi kedua melibatkan interaksi langsung antara tim pengabdian dan masyarakat, dengan memberikan kesempatan kepada warga untuk berdialog dan mengajukan pertanyaan seputar proses pembuatan biomassa. Tujuan utama dari kegiatan sosialisasi ini adalah memberikan solusi konkret terhadap masalah yang dihadapi oleh masyarakat terkait pengelolaan limbah, serta memberikan pemahaman mendalam tentang cara mengolahnya menjadi Biogas Plant dan Kumbung Jamur pada Fasilitas Pemanfaatan Limbah Non B3 Biomassa.
Acara sosialisasi dan pelatihan ditutup dengan momen yang penuh kebersamaan, di mana dilakukan sesi foto bersama dan penyerahan plakat pengabdian masyarakat. Plakat diserahkan oleh tim pengabdian kepada Bapak Perangkat Desa Tadukan Raga, Kecamatan Senimbah Tanjung Muda Hilir, Kabupaten Deli Serdang sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi dan dukungan dalam upaya pengelolaan limbah yang berkelanjutan. (rel/adz)