JAKARTA – Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) di MPR RI, Lukman Edy mengatakan, partainya merupakan satu-satunya partai politik yang peduli dengan rencana amandemen kelima UUD 45.
Salah satu buktinya, menurut Lukman, FPKB di MPR RI menyelenggarakan seminar, “Menciptakan Lembaga Kepresidenan yang Efektif dan Efisien untuk Kesejahteraan Rakyat”, di Jakarta, Senin (2/12).
“Ini bukti, PKB paling di depan menyikapi aspirasi amandemen kelima,” kata Lukman Edy, di gedung Nusantara IV, komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Senin (2/12).
Seminar ini lanjutnya, menampilkan tiga narasumber yakni Jusuf Kalla, Mahfud MD dan Rhoma Irama. “Ketiga narasumber kita hari ini hadir dalam posisi bakal calon presiden dari PKB,” ujarnya.
JK saat jadi wakil presiden menurut Lukman Edy, sangat efektif dan efisien menemukan berbagai terobosan hingga bangsa ini tidak parah menanggung efek domino krisis ekonomi.
“Karena alasan fakta itu pula pada akhirnya banyak pihak menobatkan JK sebagai the real president,” ungkapnya.
Sementara Mahfud MD lanjut Lukman, juga efektif membuat sebuah terobosan ketika Mahkamah Konstitusi (MK) mengalami kebuntuan pasca tertangkapnya Akil Mochtar.
Rhoma Irama menurut Lukman Edy, merupakan sosok yang punya daya pikat luar biasa.
“Dimana pun Bang Haji Rhoma Irama membuat pertemuan, tanpa menyebar undangan resmi, pasti banyak peminatnya. Selain itu Rhoma Irama juga Raja Dangdut,” imbuh Lukman Edy. (fas/jpnn)
