Ribuan Massa HNS Ramaikan Kampanye di Salapian

LANGKAT- Memasuki kampanye kedua pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Langkat nomor 4, lima ribuan pendukung fanatik pasangan calon bupati H Ngogesa Sitepu-H Sulistianto (HNS) memadati lapangan sepakbola Tanjung Langkat Kecamatan Salapian, Selasa (8/10).

Terik mentari tidak pengaruhi ribuan loyalis larut dalam kesemarakan acara yang disuguhkan hiburan, sembari menantikan pasangan dan mengelu-elukan Bupati Incumbent di Pemilukada Langkat pda 23 Oktober mendatang.

Ketua DPC PPP Langkat, Nurul Azhar Lubis, tampil sebagai juru kampanye pertama tampil memukau dan membakar semangat sekaligus antusias massa untuk mencoblosa pasangan nomor 4 di hari H (23/10) mendatang di tempat pemungutan suara (TPS).

“Semuanya yang disini, berani gak berjanji hanya mencoblos pasangan nomor empat pada tanggal 23 Oktober nanti. Jangan hanya ramai saat kampanye saja, tetapi ayo ramaikan bilik suara tentukan sikap melanjutkan kpemimpinan Ngogesa yang sudah teruji,” tantang Nurul disambut teriakan siap oleh massa.

Anggota DPRD Propinsi Sumut duduk di Komisi C ini dengan lantang memberitahukan massa, Pemilukada Langkat bukan untuk memilih kepala suku seperti yang dihembuskan pihak-pihak tertentu. Khususnya kader PPP, diingatkan tidak berkhianat menentuan pilihan sesuai digariskan partai.

“PPP tidak main-main menentukan pilihan calon diusung. Ngogesa kita ketahui dan kenal, baik dan hormat terhadap siapa saja termasuk suku, agama maupun elemen-elemen di kemasyarakatan jadi jangan mau mendengar fitnah orag tidak bertanggung jawab. Masakan mau jadi bupati menfitnah orang. Kami ingatkan, kader PPP khususnya jangan main-main kalau tidak mau dikenakan sanksi,” seru Nurul.

Berbobotnya materi kampanye putra asli Tanjungpura (Langkat) meskipun singkat membuat semangat massa kian bergelora. Yel-yel Ngogesa menang, nomor empat lanjutkan dikumandangkan ribuan massa seakan tiada letihnya terus membahana bersama dengan bakaran sinar mentari.

Nurul dipenghujung kampanyenya kembali mengingatkan sekaligus mengajak seluruh pendukung pasangan nomor empat H Ngogesa Sitepu-H Sulistianto, merapatkan barisan memenangkannya agar melanjutkan pembangunan sudah ada karena keterujian sudah dimiliki calon berlatar belakang pengusaha dan birokrat dimaksud.

Syah Affandin sebagai juram kedua berjanji, kalau di Langkat Hulu pendukungnya tumpah ruah maka di Teluk Aru nanti kondisinya tidak akan berubah. Ditekankan Ketua DPW PAN Sumut ini, sewajarnya warga Langkat Hulu memilih H Ngogesa Sitepu yang merupakan putra setempat karena warga Teluk Aru saja memilih orang yang sama.

“Ngogesa ini cinta sama rakyatnya dan pentingnya lagi dekat dengan Allah SWT. Ngapainlah kita cari yang lain lagi, yang sudah ada saja kita lanjutkan. Jangan ragu tentukan pilihan untuk nomor empat,” beber Ondim.

H Ngogesa dalam orasi singkatnya sebutkan, tidak mau membeda-bedakan agama, suku dan elemen yang ada di masyarakat. Karena itu, dukungan dan perhatian massa sangat membantu kami mewujudkan harapan membangun daerah dengan masyarakat yang maju, dinamis sejahtera berlandaskan religius. (jie)

LANGKAT- Memasuki kampanye kedua pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Langkat nomor 4, lima ribuan pendukung fanatik pasangan calon bupati H Ngogesa Sitepu-H Sulistianto (HNS) memadati lapangan sepakbola Tanjung Langkat Kecamatan Salapian, Selasa (8/10).

Terik mentari tidak pengaruhi ribuan loyalis larut dalam kesemarakan acara yang disuguhkan hiburan, sembari menantikan pasangan dan mengelu-elukan Bupati Incumbent di Pemilukada Langkat pda 23 Oktober mendatang.

Ketua DPC PPP Langkat, Nurul Azhar Lubis, tampil sebagai juru kampanye pertama tampil memukau dan membakar semangat sekaligus antusias massa untuk mencoblosa pasangan nomor 4 di hari H (23/10) mendatang di tempat pemungutan suara (TPS).

“Semuanya yang disini, berani gak berjanji hanya mencoblos pasangan nomor empat pada tanggal 23 Oktober nanti. Jangan hanya ramai saat kampanye saja, tetapi ayo ramaikan bilik suara tentukan sikap melanjutkan kpemimpinan Ngogesa yang sudah teruji,” tantang Nurul disambut teriakan siap oleh massa.

Anggota DPRD Propinsi Sumut duduk di Komisi C ini dengan lantang memberitahukan massa, Pemilukada Langkat bukan untuk memilih kepala suku seperti yang dihembuskan pihak-pihak tertentu. Khususnya kader PPP, diingatkan tidak berkhianat menentuan pilihan sesuai digariskan partai.

“PPP tidak main-main menentukan pilihan calon diusung. Ngogesa kita ketahui dan kenal, baik dan hormat terhadap siapa saja termasuk suku, agama maupun elemen-elemen di kemasyarakatan jadi jangan mau mendengar fitnah orag tidak bertanggung jawab. Masakan mau jadi bupati menfitnah orang. Kami ingatkan, kader PPP khususnya jangan main-main kalau tidak mau dikenakan sanksi,” seru Nurul.

Berbobotnya materi kampanye putra asli Tanjungpura (Langkat) meskipun singkat membuat semangat massa kian bergelora. Yel-yel Ngogesa menang, nomor empat lanjutkan dikumandangkan ribuan massa seakan tiada letihnya terus membahana bersama dengan bakaran sinar mentari.

Nurul dipenghujung kampanyenya kembali mengingatkan sekaligus mengajak seluruh pendukung pasangan nomor empat H Ngogesa Sitepu-H Sulistianto, merapatkan barisan memenangkannya agar melanjutkan pembangunan sudah ada karena keterujian sudah dimiliki calon berlatar belakang pengusaha dan birokrat dimaksud.

Syah Affandin sebagai juram kedua berjanji, kalau di Langkat Hulu pendukungnya tumpah ruah maka di Teluk Aru nanti kondisinya tidak akan berubah. Ditekankan Ketua DPW PAN Sumut ini, sewajarnya warga Langkat Hulu memilih H Ngogesa Sitepu yang merupakan putra setempat karena warga Teluk Aru saja memilih orang yang sama.

“Ngogesa ini cinta sama rakyatnya dan pentingnya lagi dekat dengan Allah SWT. Ngapainlah kita cari yang lain lagi, yang sudah ada saja kita lanjutkan. Jangan ragu tentukan pilihan untuk nomor empat,” beber Ondim.

H Ngogesa dalam orasi singkatnya sebutkan, tidak mau membeda-bedakan agama, suku dan elemen yang ada di masyarakat. Karena itu, dukungan dan perhatian massa sangat membantu kami mewujudkan harapan membangun daerah dengan masyarakat yang maju, dinamis sejahtera berlandaskan religius. (jie)