GAGAL merampungkan seri terakhir di Interlagos lalu, Lewis Hamilton masih menyimpan kecamannya pada driver Force India, Nico Hülkenberg. Pembalap McLaren yang musim depan hengkang ke Mercedes itu pun mencela Hül kenberg sebagai driver amatir.
Di pertengahan jalannya sesi lomba GP Brasil pada akhir pekan lalu, mobil Hamilton di hantam Hülkenberg yang sebelumnya hilang kendali. Alhasil, mobil Hamilton ringsek dan tak mampu melanjutkan lomba. Sementara Hülkenberg, akhirnya finis di posisi kelima, satu grid lebih cepat dari Sebastian Vettel yang lantas merebut mahkota F1 musim ini.
Kesal di dada Hamilton kian menjadi, terlebih karena Hülkenberg tak merasa bersalah sama sekali. Tak ada ucapan menyesal maupun maaf dari pembalap Jerman berusia 25 tahun tersebut kepada Hamilton, sampai detik ini.
“Orang itu (Hülkenberg) bahkan tak mendatangi saya dan mengatakan maaf. Itulah yang terjadi ketika anda membalap dengan orang yang kurang pengalaman,” ketus Hamilton, sebagaimana dikutip TheStar, Selasa (27/11).
Terlepas dari duka di GP Brasil, Hamilton tak kehilangan penghargaannya pada rekan setimnya, Jenson Button, yang menjadi pemuncak podum serta Vettel yang merebut gelar ketiganya di pacuan jet darat. Hamilton juga tak lupa menyatakan betapa berat dirinya meninggalkan McLaren, tim yang selama ini membesarkan namanya di arena F1.
“Selamat untuk Jenson dan Sebastian, mereka fantastis. Saya senang karena McLaren menang. Tetapi saat ini saya juga seperti tak bisa merasakan apa-apa. Sungguh campur aduk rasanya,” lanjutnya. (bbs/jpnn)