29 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

DKI Gelar Festival Budaya Jakarta Marathon 2013

JAKARTA-Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar Festival Budaya Jakarta Marathon 2013, sebuah perhelatan akbar pertunjukan seni budaya yang digelar untuk menyemarakkan Jakarta Marathon 2013, lomba lari marathon internasional yang bernuansa paduan olahraga dan pariwisata pada hari Minggu pagi hingga siang, 27 Oktober 2013 di kawasan Monas dan 17 lokasi di Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat.

Ketua Panitia Jakarta Marathon 2013 dan Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sapta Nirwandar menyampaikan, “Festival Budaya yang merupakan satu rangkaian acara dengan perhelatan Jakarta Marathon 2013 dirancang khusus untuk memperkuat promosi Jakarta sebagai kota destinasi pariwisata dan olahraga dunia, sekaligus menghadirkan sajian seni budaya dari beragam latar suku bangsa dan negara kepada seluruh atlet, peserta dan masyarakat luas yang nanti menyaksikan acara ini. Perhelatan Festival Budaya ini akan memberikan nuansa keunikan tersendiri dalam Jakarta Marathon 2013 dan dapat dinikmati secara gratis untuk semua.”

Sementara itu, Deputi Gubernur DKI Bidang Pariwisata dan Kebudayaan, Sylviana Murni menyampaikan, “Festival Budaya Jakarta Marathon 2013 digelar secara istimewa untuk merayakan kemeriahan Kota Jakarta sebagai Kota Metropolitan yang menjadi jantung titik temu pesona dan keindahan beragam latar budaya (cultural hub) baik dari Nusantara maupun dari Mancanegara.” Lebih jauh lagi, ajang internasional, Jakarta Marathon 2013 menempatkan Jakarta sebagai tuan rumah yang siap dengan suka cita meyambut dan menjamu tidak hanya kehadiran para atlet internasional, nasional dan lokal, namun juga para pelancong mancanegara dan domestik serta rakyat Jakarta dan sekitarnya yang hadir meramaikan kemeriahan gelaran ini dengan beragam atraksi seni budaya dari seluruh Nusantara serta tentu saja yang paling dikedepankan adalah seni budaya Betawi.

Festival Budaya Jakarta Marathon 2013 dengan bangga mempersembahkan perhelatan seni budaya nan megah dan spektakuler dengan menampilkan seni Marawis Kolosal, seni Palang Pintu Betawi, Barongsai, Reog Ponorogo, Tari Topeng Betawi, Garuda Indonesia Flight Drum and Bugle Corps, Jakarnaval, Ondel-ondel Glitter, Teater Abang None, D’Geprax3 Percussion dan Tari Nusantara serta penampilan Band WALI dan The Titans. Semarak Festival Budaya Jakarta Marathon 2013 juga akan menghiasi berbagai titik lokasi di sekitar Jakarta dengan penampilan 17 Panggung Sepanjang Lintasan Marathon yang menghadirkan keindahan seni Pakanjara Sulses, Gondang Batak, Musik Brass, Gendang Beleq NTB, Perkusi Barang Bekas DJ Aib, Tifa Papua, Urban Musik, Bale Ganjur Bali, Etno Universal Sound, Tanjidor, Ansamble String, Dol & Tasa Sumbar, Musik Dayak, Ansamble Trompet, Kolintang Sumut, Imanisimo, Gambang Kromong, Sindikat Senar Putus, Rampak Gendang Jabar, Arumba Jabar, Rampak Bedug Banten, Musik Perkusi, Musik Jepen Kalimantan, NAKI band, Kuntulan Banyuwangi, Tabot Bengkulu, Musik Melayu, Hadroh Betawi dan sajian musik DJ dengan lagu-lagu betawi .

Selain panggung utama di Monas, 17 Panggung Sepanjang Lintasan Marathon akan berlokasi antara lain di depan Hotel Mandarin, Tikungan Pusat Kebudayaan Italia, depan Plaza Festival, Fly Over Kuningan Barat, Fly Over Patung Dirgantara, halte bus SMESCO Pancoran Barat, halte bus Menara Jamsostek, halte bus Hotel Sultan, depan gerbang Basket Hall GBK Senayan, Taman Hang Tuah, depan Gedung PLN Bulungan, Taman Hang Tuah III, halte bus Kemdikbud Senayan, taman depan Menara BNI 46, samping EX Center dan depan lampu Burung Merak Monas. (rel/mea)

JAKARTA-Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar Festival Budaya Jakarta Marathon 2013, sebuah perhelatan akbar pertunjukan seni budaya yang digelar untuk menyemarakkan Jakarta Marathon 2013, lomba lari marathon internasional yang bernuansa paduan olahraga dan pariwisata pada hari Minggu pagi hingga siang, 27 Oktober 2013 di kawasan Monas dan 17 lokasi di Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat.

Ketua Panitia Jakarta Marathon 2013 dan Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sapta Nirwandar menyampaikan, “Festival Budaya yang merupakan satu rangkaian acara dengan perhelatan Jakarta Marathon 2013 dirancang khusus untuk memperkuat promosi Jakarta sebagai kota destinasi pariwisata dan olahraga dunia, sekaligus menghadirkan sajian seni budaya dari beragam latar suku bangsa dan negara kepada seluruh atlet, peserta dan masyarakat luas yang nanti menyaksikan acara ini. Perhelatan Festival Budaya ini akan memberikan nuansa keunikan tersendiri dalam Jakarta Marathon 2013 dan dapat dinikmati secara gratis untuk semua.”

Sementara itu, Deputi Gubernur DKI Bidang Pariwisata dan Kebudayaan, Sylviana Murni menyampaikan, “Festival Budaya Jakarta Marathon 2013 digelar secara istimewa untuk merayakan kemeriahan Kota Jakarta sebagai Kota Metropolitan yang menjadi jantung titik temu pesona dan keindahan beragam latar budaya (cultural hub) baik dari Nusantara maupun dari Mancanegara.” Lebih jauh lagi, ajang internasional, Jakarta Marathon 2013 menempatkan Jakarta sebagai tuan rumah yang siap dengan suka cita meyambut dan menjamu tidak hanya kehadiran para atlet internasional, nasional dan lokal, namun juga para pelancong mancanegara dan domestik serta rakyat Jakarta dan sekitarnya yang hadir meramaikan kemeriahan gelaran ini dengan beragam atraksi seni budaya dari seluruh Nusantara serta tentu saja yang paling dikedepankan adalah seni budaya Betawi.

Festival Budaya Jakarta Marathon 2013 dengan bangga mempersembahkan perhelatan seni budaya nan megah dan spektakuler dengan menampilkan seni Marawis Kolosal, seni Palang Pintu Betawi, Barongsai, Reog Ponorogo, Tari Topeng Betawi, Garuda Indonesia Flight Drum and Bugle Corps, Jakarnaval, Ondel-ondel Glitter, Teater Abang None, D’Geprax3 Percussion dan Tari Nusantara serta penampilan Band WALI dan The Titans. Semarak Festival Budaya Jakarta Marathon 2013 juga akan menghiasi berbagai titik lokasi di sekitar Jakarta dengan penampilan 17 Panggung Sepanjang Lintasan Marathon yang menghadirkan keindahan seni Pakanjara Sulses, Gondang Batak, Musik Brass, Gendang Beleq NTB, Perkusi Barang Bekas DJ Aib, Tifa Papua, Urban Musik, Bale Ganjur Bali, Etno Universal Sound, Tanjidor, Ansamble String, Dol & Tasa Sumbar, Musik Dayak, Ansamble Trompet, Kolintang Sumut, Imanisimo, Gambang Kromong, Sindikat Senar Putus, Rampak Gendang Jabar, Arumba Jabar, Rampak Bedug Banten, Musik Perkusi, Musik Jepen Kalimantan, NAKI band, Kuntulan Banyuwangi, Tabot Bengkulu, Musik Melayu, Hadroh Betawi dan sajian musik DJ dengan lagu-lagu betawi .

Selain panggung utama di Monas, 17 Panggung Sepanjang Lintasan Marathon akan berlokasi antara lain di depan Hotel Mandarin, Tikungan Pusat Kebudayaan Italia, depan Plaza Festival, Fly Over Kuningan Barat, Fly Over Patung Dirgantara, halte bus SMESCO Pancoran Barat, halte bus Menara Jamsostek, halte bus Hotel Sultan, depan gerbang Basket Hall GBK Senayan, Taman Hang Tuah, depan Gedung PLN Bulungan, Taman Hang Tuah III, halte bus Kemdikbud Senayan, taman depan Menara BNI 46, samping EX Center dan depan lampu Burung Merak Monas. (rel/mea)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/