SUMUTPOS.CO – Mesin pencarian Google tiba di titik bersejarah dalam pergeseran teknologi ke ponsel. Lebih banyak pencarian kini dilakukan di perangkat mobile daripada komputer pribadi di AS dan banyak negara lain.
Tonggak sejarah yang diumumkan di konferensi periklanan digital hari Selasa (5/5) menjadi pengingat bahwa perilaku online telah berubah dengan drastis sejak tahun 2007. Tahun 2007 adalah pertama kalinya Apple meluncurkan iPhone pertama mereka, dan kemudian muncul perangkat serupa yang mempermudah orang untuk tetap terhubung dengan internet di manapun mereka berada.
Peluncuran iPhone tersebut mengguncang produsen PC dan perusahaan-perusahaan teknologi lainnya seperti Microsoft yang bisnisnya terkait dengan penjualan desktop dan laptop. Google berhasil beradaptasi lebih baik daripada perusahaan lainnya, sebagian besar karena mesin pencarian dan layanannya yang lain yang dipasang di sistem operasi milik Google yang populer, Andorid, tapi bukan berarti Google tidak terkena dampak.
Harga iklan Google rata-rata terus menurun selama tiga setengah tahun terakhir, sebagian karena para pemasar tidak mau membayar harga yang tinggi untuk pesan-pesan komersil yang ditampilkan di layar kecil ponsel. Namun Google mengatakan harga iklan di perangkat mobile meningkat dan akan terus meningkat karena para pemasar mulai menyadari pentingnya terhubung dengan calon konsumen tepat saat mereka membutuhkan tempat untuk makan, atau membandingkan produk di ponsel ketika mereka sedang berada di toko.
“Masa depan mobile adalah sekarang,” kata Jerry Dischler, vice president Google Inc. yang bertanggungjawab untuk layanan “AdWords” perusahaan tersebut untuk menciptakan kampanye pemasaran online.
Selain di AS, pencarian di Google lewat perangkat mobile meningkat di sembilan negara lainnya. Jepang adalah satu-satunya negara yang disebut oleh Google.
Perusahaan yang berbasis di Mountain View, California itu tidak memperinci berapa banyak pencarian yang dilakukan lewat perangkat mobile yang tercatat. Google memproses lebih dari 100 milyar permintaan pencarian di seluruh dunia setiap bulan, termasuk pencarian lewat PC.
Google-ilustrasi
SUMUTPOS.CO – Mesin pencarian Google tiba di titik bersejarah dalam pergeseran teknologi ke ponsel. Lebih banyak pencarian kini dilakukan di perangkat mobile daripada komputer pribadi di AS dan banyak negara lain.
Tonggak sejarah yang diumumkan di konferensi periklanan digital hari Selasa (5/5) menjadi pengingat bahwa perilaku online telah berubah dengan drastis sejak tahun 2007. Tahun 2007 adalah pertama kalinya Apple meluncurkan iPhone pertama mereka, dan kemudian muncul perangkat serupa yang mempermudah orang untuk tetap terhubung dengan internet di manapun mereka berada.
Peluncuran iPhone tersebut mengguncang produsen PC dan perusahaan-perusahaan teknologi lainnya seperti Microsoft yang bisnisnya terkait dengan penjualan desktop dan laptop. Google berhasil beradaptasi lebih baik daripada perusahaan lainnya, sebagian besar karena mesin pencarian dan layanannya yang lain yang dipasang di sistem operasi milik Google yang populer, Andorid, tapi bukan berarti Google tidak terkena dampak.
Harga iklan Google rata-rata terus menurun selama tiga setengah tahun terakhir, sebagian karena para pemasar tidak mau membayar harga yang tinggi untuk pesan-pesan komersil yang ditampilkan di layar kecil ponsel. Namun Google mengatakan harga iklan di perangkat mobile meningkat dan akan terus meningkat karena para pemasar mulai menyadari pentingnya terhubung dengan calon konsumen tepat saat mereka membutuhkan tempat untuk makan, atau membandingkan produk di ponsel ketika mereka sedang berada di toko.
“Masa depan mobile adalah sekarang,” kata Jerry Dischler, vice president Google Inc. yang bertanggungjawab untuk layanan “AdWords” perusahaan tersebut untuk menciptakan kampanye pemasaran online.
Selain di AS, pencarian di Google lewat perangkat mobile meningkat di sembilan negara lainnya. Jepang adalah satu-satunya negara yang disebut oleh Google.
Perusahaan yang berbasis di Mountain View, California itu tidak memperinci berapa banyak pencarian yang dilakukan lewat perangkat mobile yang tercatat. Google memproses lebih dari 100 milyar permintaan pencarian di seluruh dunia setiap bulan, termasuk pencarian lewat PC.
