25 C
Medan
Tuesday, May 21, 2024

Sore Ini, Buku The Magnificent Seven: Indonesia’s Marine National Parks Diluncurkan

Taman laut Wakatobi

Tidak heran bila majalah DIVE MAGAZINE pada Februari 2017 lalu, telah menetapkan Indonesia sebagai THE MOST POPULAR DIVE DESTINATION 2017. Sedang Nihiwatu Resort, di Pulau Sumba telah pula ditetapkansebagai #

1 HOTEL IN THE WORLD-2016 oleh Majalah TRAVEL & LEISURE. Tiada lain, ini semua juga didasarkan pada adanya taman-taman laut dan keanekaragaman hayati Nusantara yang keindahannya tiada tara.

Kini, Kementerian Pariwisata ikut memberi sentuhan pada promosi 7 taman nasional laut yang tergolong istimewa tadi. Presiden Joko Widodo sudah mengisyaratkan dalam Rapat Terbatas Kabinet Tentang Taman Nasional Laut, pada 30 Maret 2016 lalu. “Tempat-trmpat itu bisa menjadi destinasi wisata kelas dunia, karena itu harus dipromosikan ke mancanegara,” ujar Menpar Arief.

“Kami mengusulkan agar softcopy file dari Buku ini dapat dimasukkan ke dalam website Wonderful Indonesia, agar bisa diunduh oleh para calon wisatawan mancanegara yang akan berkunjung ke Indonesia,” tuturnya.

Kerjasama antara Kementerian LHK dengan Kementerian Pariwisata diharapkan dapat ditingkatkan pula guna menyiapkan taman-taman laut sebagai destinasi wisata bahari baru. “Jumlah kunjungan kapal-kapal yacht dan kapal kapal Cruise ke taman-taman Nasional laut kita terus bertambah setiap tahun,” ungkap dia.

Begitu pula aksesibilitas udara melalui penerbangan langsung beberapa kota di Tiongkok menuju Manado guna mengunjungi Taman Nasional Bunaken, ataupun penerbangan langsung Denpasar – Wakatobi guna mengunjungi Taman Nasional Laut Wakatobi, juga penerbangan charter seaplanes route Batam – Pulau Bawah Resort di Kepulauan Riau.

Kesemuanya ini, lanjut Menteri Arief Yahya, langsung maupun tidak langsung, akan bersentuhan dengan kegiatan kegiatan di taman-taman Nasional laut tadi. “Kehadiran wisman tadi dapat meningkatkan pemasukan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) di Balai-Balai Taman Nasional, namun diharapkan juga adanya peningkatan pelayanan bagi para wisatawan, seperti menjaga kebersihan pantai dari sampah-sampah plastik,” jelasnya.(rel)

Taman laut Wakatobi

Tidak heran bila majalah DIVE MAGAZINE pada Februari 2017 lalu, telah menetapkan Indonesia sebagai THE MOST POPULAR DIVE DESTINATION 2017. Sedang Nihiwatu Resort, di Pulau Sumba telah pula ditetapkansebagai #

1 HOTEL IN THE WORLD-2016 oleh Majalah TRAVEL & LEISURE. Tiada lain, ini semua juga didasarkan pada adanya taman-taman laut dan keanekaragaman hayati Nusantara yang keindahannya tiada tara.

Kini, Kementerian Pariwisata ikut memberi sentuhan pada promosi 7 taman nasional laut yang tergolong istimewa tadi. Presiden Joko Widodo sudah mengisyaratkan dalam Rapat Terbatas Kabinet Tentang Taman Nasional Laut, pada 30 Maret 2016 lalu. “Tempat-trmpat itu bisa menjadi destinasi wisata kelas dunia, karena itu harus dipromosikan ke mancanegara,” ujar Menpar Arief.

“Kami mengusulkan agar softcopy file dari Buku ini dapat dimasukkan ke dalam website Wonderful Indonesia, agar bisa diunduh oleh para calon wisatawan mancanegara yang akan berkunjung ke Indonesia,” tuturnya.

Kerjasama antara Kementerian LHK dengan Kementerian Pariwisata diharapkan dapat ditingkatkan pula guna menyiapkan taman-taman laut sebagai destinasi wisata bahari baru. “Jumlah kunjungan kapal-kapal yacht dan kapal kapal Cruise ke taman-taman Nasional laut kita terus bertambah setiap tahun,” ungkap dia.

Begitu pula aksesibilitas udara melalui penerbangan langsung beberapa kota di Tiongkok menuju Manado guna mengunjungi Taman Nasional Bunaken, ataupun penerbangan langsung Denpasar – Wakatobi guna mengunjungi Taman Nasional Laut Wakatobi, juga penerbangan charter seaplanes route Batam – Pulau Bawah Resort di Kepulauan Riau.

Kesemuanya ini, lanjut Menteri Arief Yahya, langsung maupun tidak langsung, akan bersentuhan dengan kegiatan kegiatan di taman-taman Nasional laut tadi. “Kehadiran wisman tadi dapat meningkatkan pemasukan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) di Balai-Balai Taman Nasional, namun diharapkan juga adanya peningkatan pelayanan bagi para wisatawan, seperti menjaga kebersihan pantai dari sampah-sampah plastik,” jelasnya.(rel)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/