“Momentum inilah yang berusaha kami incar dengan mempromosikan wisata golf. Golf di Indonesia sangat unik dimana diantara 114 lapangan golf standar internasional yangtersebar di nusantara memiliki tantangan unik dan pemandangan yang luar biasa,” beber VJ.
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, Golf di Indonesia itu memang juaranya. “Atraksi kita sudah sangat keren. Mau sensasi golf yang seperti apa, semua ada di Indonesia. Dulu malah orang bermain night golf, dengan bola berwarna yang berpendar diterpa cahaya. Tapi sejak krisis energi, night golf dihentikan, jadi kalau Golf, ya silahkan nikmati di Indonesia,” kata Menpar Arief Yahya.
Pria asli Banyuwangi itu menambahkan bahwa wisata golf Indonesia tidak terpengaruh musim dingin sehingga golfers dapat bermain sepanjang musim. Jadi wisman dari Korea dapat tetap menikmati asyiknya bermain golf di bulan Januari di Indonesia dimana hal tersebut mustahil dilakukan di negara asalnya.
“Lapangan golf Indonesia itu keren-keren, landscape-nya bagus, bisa main sepanjang tahun, tidak banyak terpengaruh oleh musim. Jadi silakan datang kapanpun ke Indonesia,” tambah mantan Dirut Telkom itu.
Sekadar informasi saja, nilai tambah lain yang dimiliki oleh Indonesia jika dibandingkan dengan negara tetangga seperti Thailand dan Malaysia adalah caddy. Indonesia memiliki caddy terlatih dan ramah. Di Indonesia caddy tidak hanya berfungsi sebagai asisten namun lebih lagi sebagai partner bermain golf.
Caddy Indonesia memiliki pengetahuan yang baik akan lapangan golf sehingga dapat memberikan masukan-masukan berguna bagi golfers untuk mengembangkan permainannya dan servis tersebut diperoleh dengan biaya yang jauh lebih murah dibanding caddy di negara lain.
Presiden International Association of Golf Tour Operators (IAGTO) Peter Walton mengatakan bahwa, caddy Indonesia adalah yang terbaik di dunia. Golfers perempuan Korsel, terutama perempuan, juga dapat menikmati spa khas Indonesia sesudah bermain golf seharian. Indonesia adalah destinasi nomor satu soal spa dikarenakan pelayanan prima dan keramahan yang diberikan spa therapist melebihi harga yang dibayarkan.
Kemenpar berharap kegiatan di Korsel nanti dapat berkontribusi pada target kunjungan wisman 2017 sebesar 15 juta kunjungan dimana 514.000 kunjungan berasal dari wisman Korsel. Selain kegiatan promosi yang gencar, kebijakan bebas visa kunjungan singkat (BVKS) bagi warga negara Korea Selatan dan 168 negara lainnya di dunia diharapkan membantu pencapaian target tersebut. (rel)