30 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Pemko Medan Padamkan Lampu Pekuburan

MEDAN-

Warga di seluruh Kota Medan tengah gelisah lantaran pemadaman listrik dilakukan setiap hari. Pasalnya, pemadaman bisa dua sampai tiga kali dalam satu hari. Mengatasi hal ini, Pemerintah Kota (Pemko) Medan memberikan beberapa alternatif. Di antaranya dengan mematikan lampu-lampu pekuburan dan taman di atas pukul 11.00 malam. Dinas Pertamanan dan Perusahaan Listrik Negara (PLN) akan berkordinasi untuk menentukan titik mana saja yang akan dilakukan pemadaman.

“Demi menghemat listrik, saya instruksikan kepada Kadis Pertamanan untuk mematikan lampu kuburan dan lampu taman di atas pukul 11 malam,” ujar Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin di Balai Kota, Senin (23/9).

Diharapkannya dengan melakukan penghematan, akan sedikit membantu PLN dalam memberikan pasokan listrik kepada masyarakat. Dia juga menghimbau agar masyarakat juga melakukan penghematan.

Lebih lanjut dijelaskan Eldin, pemadaman listrik ini terjadi dikarenakan sejumah mesin pembangkit listrik PLN sedang rusak, dimana mesin yang tengah dipinjam dari negara tetanga untuk mencukupi pasokan listrik belum kunjung datang.

Namun hal ini diprediksinya akan dapat teratasi hingga November mendatang. ” Mudah-mudahan November nanti sudah tidak ada pemadaman listrik,” harapnya.

Ketika disinggung kuburan mana saja yang akan dilakukan pemadaman listrik, Eldin mengaku belum mengetahuinya secara pasti. Karena persoalan teknis ada pada Dinas Pertamanan.  “Untuk lebih lanjut bisa tanya ke Kadis Pertamanan,” ucapnya.

Di bagian akhir di jelaskannya, bahwsannya Ketua Komisi VII DPR RI, Soetan Batoegana Siregar dan perwakilan PLN sudah datang ke kantor untuk mendiskusikan hal ini, ” Masyarakat diharapkan bersabar, semoga persoalan ini bulan November sudah bisa diatasi,” tandasnya.(dik)

MEDAN-

Warga di seluruh Kota Medan tengah gelisah lantaran pemadaman listrik dilakukan setiap hari. Pasalnya, pemadaman bisa dua sampai tiga kali dalam satu hari. Mengatasi hal ini, Pemerintah Kota (Pemko) Medan memberikan beberapa alternatif. Di antaranya dengan mematikan lampu-lampu pekuburan dan taman di atas pukul 11.00 malam. Dinas Pertamanan dan Perusahaan Listrik Negara (PLN) akan berkordinasi untuk menentukan titik mana saja yang akan dilakukan pemadaman.

“Demi menghemat listrik, saya instruksikan kepada Kadis Pertamanan untuk mematikan lampu kuburan dan lampu taman di atas pukul 11 malam,” ujar Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin di Balai Kota, Senin (23/9).

Diharapkannya dengan melakukan penghematan, akan sedikit membantu PLN dalam memberikan pasokan listrik kepada masyarakat. Dia juga menghimbau agar masyarakat juga melakukan penghematan.

Lebih lanjut dijelaskan Eldin, pemadaman listrik ini terjadi dikarenakan sejumah mesin pembangkit listrik PLN sedang rusak, dimana mesin yang tengah dipinjam dari negara tetanga untuk mencukupi pasokan listrik belum kunjung datang.

Namun hal ini diprediksinya akan dapat teratasi hingga November mendatang. ” Mudah-mudahan November nanti sudah tidak ada pemadaman listrik,” harapnya.

Ketika disinggung kuburan mana saja yang akan dilakukan pemadaman listrik, Eldin mengaku belum mengetahuinya secara pasti. Karena persoalan teknis ada pada Dinas Pertamanan.  “Untuk lebih lanjut bisa tanya ke Kadis Pertamanan,” ucapnya.

Di bagian akhir di jelaskannya, bahwsannya Ketua Komisi VII DPR RI, Soetan Batoegana Siregar dan perwakilan PLN sudah datang ke kantor untuk mendiskusikan hal ini, ” Masyarakat diharapkan bersabar, semoga persoalan ini bulan November sudah bisa diatasi,” tandasnya.(dik)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/