26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Dnipro vs Sevilla: PENUH TEKANAN

Pelatih Sevilla , Unai Emery.
Pelatih Sevilla , Unai Emery.

WARSAWA, SUMUTPOS.CO – Final Liga Europa 2014/2015 menjadi kesempatan Sevilla mencatat rekor sebagai menjadi klub tersukses di ajang tersebut. Sementara buat Dnipro Dnipropetrovsk, mereka berharap meraih trofi internasional pertamanya. Keduanya bertarung di Stadion Narodowy, Warsawa dinihari nanti.

Meski lawan yang akan dihadapi merupakan pendatang baru, Unai Emery tak ingin meremehkan mereka. Sevilla melaju ke babak final setelah menekuk Fiorentina dengan agregat 5-0 di babak semifinal. Sementara itu, Dnipro menyingkirkan Napoli.

Sekilas, Dnipro memang kalah dari Sevilla dilihat dari sisi materi. Namun Emery mengatakan calon lawannya tersebut adalah tim yang harus diwaspadai.

“Jika Dnipro mampu menyingkirkan Napoli, artinya mereka adalah tim yang hebat.” kata Emery dikutip dari Football Italia.

“Saya tak ingin mengatakan kami adalah favorit, kesempatan kami 50:50.” pungkasnya.

Sevilla gagal memastikan diri lolos ke Liga Champions musim depan dari liga domestik, padahal mereka hanya selisih satu poin dari Valencia yang berada di peringkat empat klasemen.

Tak hanya sekedar gelar, trofi Liga Europa musim ini akan bermakna ganda bagi kedua tim. Pasalnya juara Liga Europa musim ini akan langsung otomatis lolos ke putaran final Liga Champions musim depan. Sementara di liga domestik masing-masing, Sevilla gagal finis di zona Liga Champions dan Dnipro masih tertahan di zona Liga Europa.

Sevilla belum pernah menghadapi Dnipro di laga kompetitif. Tetapi tim asal Spanyol ini belum pernah kalah di 4 laga melawan tim asal Ukraina dengan mencatatkan 3 kemenangan. Sevilla juga bakal sepenuhnya fokus pada laga ini setelah merampungkan kompetisi La Liga dengan laga tandang melawan Malaga akhir pekan lalu.

Sevilla masih mengandalkan Carlos Bacca. Di liga domestik, Bacca sudah mencetak 20 gol, di liga Europa dia mencetak lima gol dan dua assist. Striker 28 tahun ini salah satu pemain kunci terbesar Sevilla musim ini.

Gol terakhirnya di Liga Europa saat mereka menang 2-0 melawan Fiorentina. Pada laga terakhir La Liga Bacca diistirahatkan, harusnya pada laga ini dia bisa mengeluarkan semua kemampuannya untuk membawa Sevilla juara Liga Europa.

“Aleix Vidal, Ever Banega dan Vitolo akan mengalirkan bola ke Bacca,” jelas Unai Emery.

Pelatih Sevilla , Unai Emery.
Pelatih Sevilla , Unai Emery.

WARSAWA, SUMUTPOS.CO – Final Liga Europa 2014/2015 menjadi kesempatan Sevilla mencatat rekor sebagai menjadi klub tersukses di ajang tersebut. Sementara buat Dnipro Dnipropetrovsk, mereka berharap meraih trofi internasional pertamanya. Keduanya bertarung di Stadion Narodowy, Warsawa dinihari nanti.

Meski lawan yang akan dihadapi merupakan pendatang baru, Unai Emery tak ingin meremehkan mereka. Sevilla melaju ke babak final setelah menekuk Fiorentina dengan agregat 5-0 di babak semifinal. Sementara itu, Dnipro menyingkirkan Napoli.

Sekilas, Dnipro memang kalah dari Sevilla dilihat dari sisi materi. Namun Emery mengatakan calon lawannya tersebut adalah tim yang harus diwaspadai.

“Jika Dnipro mampu menyingkirkan Napoli, artinya mereka adalah tim yang hebat.” kata Emery dikutip dari Football Italia.

“Saya tak ingin mengatakan kami adalah favorit, kesempatan kami 50:50.” pungkasnya.

Sevilla gagal memastikan diri lolos ke Liga Champions musim depan dari liga domestik, padahal mereka hanya selisih satu poin dari Valencia yang berada di peringkat empat klasemen.

Tak hanya sekedar gelar, trofi Liga Europa musim ini akan bermakna ganda bagi kedua tim. Pasalnya juara Liga Europa musim ini akan langsung otomatis lolos ke putaran final Liga Champions musim depan. Sementara di liga domestik masing-masing, Sevilla gagal finis di zona Liga Champions dan Dnipro masih tertahan di zona Liga Europa.

Sevilla belum pernah menghadapi Dnipro di laga kompetitif. Tetapi tim asal Spanyol ini belum pernah kalah di 4 laga melawan tim asal Ukraina dengan mencatatkan 3 kemenangan. Sevilla juga bakal sepenuhnya fokus pada laga ini setelah merampungkan kompetisi La Liga dengan laga tandang melawan Malaga akhir pekan lalu.

Sevilla masih mengandalkan Carlos Bacca. Di liga domestik, Bacca sudah mencetak 20 gol, di liga Europa dia mencetak lima gol dan dua assist. Striker 28 tahun ini salah satu pemain kunci terbesar Sevilla musim ini.

Gol terakhirnya di Liga Europa saat mereka menang 2-0 melawan Fiorentina. Pada laga terakhir La Liga Bacca diistirahatkan, harusnya pada laga ini dia bisa mengeluarkan semua kemampuannya untuk membawa Sevilla juara Liga Europa.

“Aleix Vidal, Ever Banega dan Vitolo akan mengalirkan bola ke Bacca,” jelas Unai Emery.

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/