SUMUTPOS.CO – Jauh sebelum foto-foto iconic tampil di majalah Playboy atau Calvin Klein di 1993, Kate Moss telah melakukan pemotretan tanpa busana dengan fotografer yang juga mantan kekasihnya, Mario Sorrenti. Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Nick Knight, supermodel legendaris ini membicarakan masalah pribadi di balik kehidupan glamour saat itu.
“Aku bangun pagi dan ia mengambil foto diriku. Aku berbaring seperti itu selama sepuluh hari dan tidak mau berhenti mengambil gambar itu,” tutur Kate Moss mengenai mantan kekasihnya.
Berkat Sorrenti, Moss memiliki foto tanpa busana berbaring di sofa hitam yang kini menjadi salah satu foto iconic dirinya. Foto itu pun membuat Moss terkenal di dunia.
Tak lama setelah foto itu diambil, Moss dan Sorrenti putus hubungan. “Ketika kamu berada dalam hubungan dengan seorang fotografer dan mereka mulai menyalahgunakan hubungan seperti, ‘Aku ingin kamu melakukan ini, aku ingin kamu melakukan itu’…” jelas Moss.
Foto ini pun yang akhirnya membawa Moss ke New York, yang kemudian membuat ia berkenalan dengan fotografer ternama lain seperti Herb Ritts dan Steven Meisel. Di kota itu pula, Moss tinggal bersama ibu Mario, Francesca Sorrenti. “Terima kasih Tuhan aku tinggal bersamanya dan tidak di apartemen para model. Karena New York adalah kota yang ‘keras’,” tutur wanita 41 tahun ini.
Foto iconic karya Mario itu pun akhirnya dilelang dan dihargai mulai dari 45 ribu sampai 75 ribu dolar AS.
Perjalanan kariernya sebagai model profesional terus berjalan sejak usia 14 tahun hingga kini 41 tahun. Fotonya tanpa busana bahkan sudah bukan hal asing kini, dengan banyaknya majalah atau kampanye brand yang memintanya melakukan demikian.
Beberapa yang iconic tentu seri foto tanpa busana Moss untuk edisi ke-60. Kemudian fotonya untuk Calvin Klein yang mengundang kontroversi karena usianya yang masih sangat muda saat itu. Majalah lainnya seperti Lui, Love dan lainnya juga memiliki dokumentasi foto Moss tanpa busana di halaman editorialnya.
Moss terkenal pada 1990-an sebagai bagian dari pergerakan model Heroin chic, gaya mode waifishnya dan keterlibatannya dalam sejumlah merek dan rumah mode ternama. Moss juga terkenal karena kehidupan pribadinya yang kontroversial, menjalin hubungan dengan pria-pria papan atas, hobi berpesta dan penggunaan obat-obatan terlarang. Ia sempat dinobatkan oleh Forbes sebagai model dengan pendapatan tertinggi kedua di dunia. NET
