SUMUTPOS.CO – Bank terbesar di Eropa, HSBC, akan mengurangi 8.000 karyawan di Inggris sebagai upaya untuk mengurangi biaya dan menyederhanakan bisnisnya.
Bank tersebut memiliki 48.000 karyawan di Inggris dan pengurangan akan ditempuh pada bagian operasi eceran dan bank investasi.
Di seluruh dunia, HSBC akan mengurangi 25.000 karyawan, yang berarti pengurangan sekitar 10% dari total 266.000 karyawan.
Selain itu HSBC juga akan menempuh langkah pembaruan merek untuk cabang-cabang ritailnya di Inggris namun belum memastikan nama barunya.
Pilihannya adalah Midland Bank, yang mereka beli tahun 1992, atau menggunakan namanya di internet, First Direct.
Pimpinan eksekutif HSBC, Stuart Gulliver, mengatakan mereka ingin agar pelanggan bisa membedakan antara bank investasi HSBC dengan operasi ritail.
Bulan Februari, sebuah program investigasi BBC menemukan HSBC membantu para kliennya di seluruh dunia untuk menghindari pembayaran pajak yang nilainya mencapai ratusan juta poundsterling.
Mereka mengakui bahwa sejumlah orang telah menyalahgunakan kerahasiaan bank untuk memiliki rekening yang tidak diumumkan namun menegaskan sudah melakukan perubahan yang mendasar. (BBC)
SUMUTPOS.CO – Bank terbesar di Eropa, HSBC, akan mengurangi 8.000 karyawan di Inggris sebagai upaya untuk mengurangi biaya dan menyederhanakan bisnisnya.
Bank tersebut memiliki 48.000 karyawan di Inggris dan pengurangan akan ditempuh pada bagian operasi eceran dan bank investasi.
Di seluruh dunia, HSBC akan mengurangi 25.000 karyawan, yang berarti pengurangan sekitar 10% dari total 266.000 karyawan.
Selain itu HSBC juga akan menempuh langkah pembaruan merek untuk cabang-cabang ritailnya di Inggris namun belum memastikan nama barunya.
Pilihannya adalah Midland Bank, yang mereka beli tahun 1992, atau menggunakan namanya di internet, First Direct.
Pimpinan eksekutif HSBC, Stuart Gulliver, mengatakan mereka ingin agar pelanggan bisa membedakan antara bank investasi HSBC dengan operasi ritail.
Bulan Februari, sebuah program investigasi BBC menemukan HSBC membantu para kliennya di seluruh dunia untuk menghindari pembayaran pajak yang nilainya mencapai ratusan juta poundsterling.
Mereka mengakui bahwa sejumlah orang telah menyalahgunakan kerahasiaan bank untuk memiliki rekening yang tidak diumumkan namun menegaskan sudah melakukan perubahan yang mendasar. (BBC)