TRIADI WIBOWO/SUMUT POS halte portable: Sejumlah warga duduk di halte portable yang terletak di depan Medan Mall Jalan MT Haryono Medan, Selasa (5/8).
MEDAN, SUMUTPOS.CO- Dinas Perhubungan (Dishub) Medan akan menggelontorkan anggaran sebesar Rp1,2 miliar untuk membangun 20 halte dan 10 tangga portabel. Hal tersebut dilakukan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemko Medan untuk mendukung operasional Bus Rapit Trans (BRT) Mebidang (Medan, Binjai, Deliserdang)n
Kepala Bidang Lalu Lintas Darat Dishub Medan, Suriono menuturkan, pembangunan halte tersebut masih dalam proses perencanaan rancangan konsultan. “Setelah konsultannya selesai, kita lanjutkan kepada proses tender serta pembangunan fisik, rencananya selesai tahun ini semua,” jelasnya, Rabu (5/8).
Kata dia, halte yang akan dibangun berukuran 4 x 1,5 meter. Dimana lokasi halte yang akan dibangun yakni di titik sepanjang jalan bus yang dilayani BRT Mebidang. Sedangkan untuk 10 unit tangga portable bus yang digunakan untuk operasional Mebidang akan dipasang pada halte lama.
“Halte lama kita yang untuk Trans Medan kemarin kan masih ada. Nanti tangga portable itu akan digunakan di sana. Untuk pelayanan Mebidang, karena bus Mebidang inikan besar dengan deck tinggi,” paparnya.
Suriono memperkirakan, setelah konsultan perencanaan selesai akan masuk proses tender pada akhir Agustus nanti. Untuk halte yang dibangun mendukung pelayanan Mebidang ini, adalah sesuai rute yang dilalui.
“Kalau untuk operasionalnya, saya tidak tahu. Jangan tanya sama kita. Karena itu antara Dishub Sumut dan PT Damri. Yang saya tahu, itu sudah siap dioperasikan namun masih menunggu keputusan dan pengesahan tarif Mebidang yang belum di teken,” ungkapnya. (dik/adz)
TRIADI WIBOWO/SUMUT POS halte portable: Sejumlah warga duduk di halte portable yang terletak di depan Medan Mall Jalan MT Haryono Medan, Selasa (5/8).
MEDAN, SUMUTPOS.CO- Dinas Perhubungan (Dishub) Medan akan menggelontorkan anggaran sebesar Rp1,2 miliar untuk membangun 20 halte dan 10 tangga portabel. Hal tersebut dilakukan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemko Medan untuk mendukung operasional Bus Rapit Trans (BRT) Mebidang (Medan, Binjai, Deliserdang)n
Kepala Bidang Lalu Lintas Darat Dishub Medan, Suriono menuturkan, pembangunan halte tersebut masih dalam proses perencanaan rancangan konsultan. “Setelah konsultannya selesai, kita lanjutkan kepada proses tender serta pembangunan fisik, rencananya selesai tahun ini semua,” jelasnya, Rabu (5/8).
Kata dia, halte yang akan dibangun berukuran 4 x 1,5 meter. Dimana lokasi halte yang akan dibangun yakni di titik sepanjang jalan bus yang dilayani BRT Mebidang. Sedangkan untuk 10 unit tangga portable bus yang digunakan untuk operasional Mebidang akan dipasang pada halte lama.
“Halte lama kita yang untuk Trans Medan kemarin kan masih ada. Nanti tangga portable itu akan digunakan di sana. Untuk pelayanan Mebidang, karena bus Mebidang inikan besar dengan deck tinggi,” paparnya.
Suriono memperkirakan, setelah konsultan perencanaan selesai akan masuk proses tender pada akhir Agustus nanti. Untuk halte yang dibangun mendukung pelayanan Mebidang ini, adalah sesuai rute yang dilalui.
“Kalau untuk operasionalnya, saya tidak tahu. Jangan tanya sama kita. Karena itu antara Dishub Sumut dan PT Damri. Yang saya tahu, itu sudah siap dioperasikan namun masih menunggu keputusan dan pengesahan tarif Mebidang yang belum di teken,” ungkapnya. (dik/adz)
